Tumgik
#hijrah cinta
terusberanjak · 2 years
Text
Bagaimana bisa aku benar-benar sembuh dari luka bila tak kuminta pertolongan kepada yang memegang diri ini dan seluruh yang ada di bumi dan langit?
Wahai Allah yang Maha Baik, di kala aku sulit berucap, di kala perasaan mencekat mulut yang seharusnya berkata, di kala hanya tangisan yang mampu menjelaskan semuanya, aku tau Engkau tau apa yang sedang dialami diri ini yang seringkali berlaku zalim kepada diri sendiri dan orang lain.
Ampuni aku ya Rabb atas segala upaya yang barangkali selama ini aku tak sadari bahwa aku hanya mengandalkan diri sendiri, ampuni aku ya Rabb atas hati yang seringkali lalai dari mengutamakan-Mu. Ku serahkan segala urusanku kepada-Mu dan buatlah hatiku lapang jua tenang menerima semua ketetapan-Mu pada akhirnya.
Bila luka ini membuat jarakku denganMu menjadi dekat, maka bantu aku untuk kuat. Terimakasih ya Rabb, Engkau masih berkenan mengizinkanku untuk pulang kepada-Mu. Sebab bila tidak, siapa lagi yang akan menerimaku dengan paling baik, paling menenangkan, paling membahagiakan selain Engkau? Siapa yang akan menguatkanku?
@terusberanjak
159 notes · View notes
findapa · 9 days
Text
Banyak hal yang ingin kita skip dari kehidupan, hal-hal yang tak pernah kita inginkan, hal-hal yang selalu kita takutkan, maka dari itu, kita selalu berdoa kepada allah agar dijauhkan dari perkara tersebut.
Salah satunya adalah perceraian. Perceraian kerap kali terjadi entah karena adanya pihak ketiga, perselisihan yang terus menerus, atau bahkan faktor ekonomi. Begitu menakutkan sekali fenomena ini, maka dari itu betapa pentingnya mempersiapkan diri sebelum menempuh peran yang baru, baik itu pada laki-laki ataupun perempuan.
Salah satu hal yang harus dipersiapkan adalah ILMU.
Ilmu adalah alat yang akan mengunci agar semua faktor pemicu tersebut nggak pada keluar di kehidupan kita. Dengan ilmu, berbagai hal akan tersaring, kita pun tau bagaimana cara menghadapi perseteruan yang datang, dan kita akan tetap memiliki tujuan kehidupan yg kekal sehingga tidak ada celah untuk merusak sesuatu yang telah kita bangun sebelumnya.
Berbicara tentang perceraian, perceraian adalah salah satu hal yang allah tak suka. Dan nggak ada seorang pun yg mengharapkan hal itu, namun... tetap saja, kita harus mengetahui ilmu tentang hal tersebut. Agar apa? Agarr ya..itu tadi, kita terjauhkan dari hal hal yag mendekati perceraian.
Aku baru tahu, kalo talaq itu ada urutan dan aturan yang di dalamnya pun allah masih memberikan kesempatan agar dua insan terus bersatu, dalam talaq satu aja, allah kasih kesempatan masa iddah yang cukup lama agar dua insan bisa tetap bersatu menemukan titik terang untuk melanjutkan pernikahannya,begitupun pada talaq dua. Hingga sampai pada talaq tiga barulah allah berii aturan yang lebih berat lagi. Dan lagii, allah memberikan himbauan kepada kaum laki-laki agar hati hati dalam berucap kepada istrinya.
Untuk full pembahasannya, mentemen bisa kunjungi channel youtube ustadz felix siauw yaa :)
Semoga, allah selalu melindungi dan membantu kita untuk tetap taat beribadah kepadaNya, mendapatkan pasangan hidup yang bertemu karena tujuan yang sama, berakhir pun bersama pada tujuan yang sama.
#fidinadiaries #hanyakata #pernikahan
38 notes · View notes
manusiafajar · 2 months
Text
Aku tidak cantik, lalu kenapa?
Aku kesal kenapa masih terjebak dalam judul tangis paling receh ini.
Semenjak beberapa kali membiarkan diri merayakan -rasa tidak aman- ini, kegetiran justru bertambah sering hadir mampir mengusik hati. Dan itu, cukup mencabik - cabik kepercayaan diri yang kubangun dengan cukup susahnya, di hadapan makhluk - makhluk yang -teranggap- lebih rupawan, bangunannya runtuh seketika.
Cukup menyebalkan.
Terakhir.
Tempat temukan lega adalah bertemu dengan mereka yang sepaham senilai, mampu menghargai dengan begitu sempurna akan kemampuan dan kapasitas keilmuan yang kita punya, yang berbinar matanya menatap lekat bicaraku tentang ambisiku.
Atau telinga yang terus penasaran menggali apa yang aku mampu dan aku mau.
Mereka tidak menyanjung berlebihan, dengan porsi sekedarnya secukupnya, tapi tidak membuat kita lemah mendengarnya, sebab sedikit kata dari orang yang bernilai lebih atau setara akan membahagiakan, karena kita tahu ia paham betul prosesnya, untuk sampai di titik yang kita tapaki saat ini, ia pun pernah melewatinya.
Mereka yang dengan senang hati terus bertanya apa yang kita punya, apa yang kita bisa, apa yang mau kita minta.
Mereka yang menumbuhkan cinta akan jalan perjuangan pada bahtera keilmuan, membuat candu pada setiap pembelajaran, membuat cemburu buku - buku pada waktu yang sia - sia terbuang.
Duhai Allah.. bila kegelisahan yang aku rasakan tersebab bahagia - bahagia fana bukan karena cinta-Mu tujuannya.. maka tuntun aku.. tuntun aku untuk kembali temukan jalan menuju cinta-Mu..
Duhai Allah.. bila kerisauan yang aku rasakan betul datangnya dari kurang berkumpul dengan orang - orang yang mencintai-Mu dengan penuh, maka kumpulkanlah aku.. pertemukanlah aku..
Duhai Allah.. bila banyak rasa senang yang aku raih tidak bersama-Mu.. maafkan aku.. sungguh apapun bersama-Mu lebih terang.. lebih tenang..
Duhai Allah.. apabila banyak hal yang ingin aku raih tidak sesuai dengan yang Engkau mau.. tolong pahamkan aku.. ingatkan aku bahwa tidak ada yang lebih penting dari mati - matian menjadi cantik di mata-Mu..
Cairo, 22.45 CLT
21 Maret 2024 - 11 Ramadhan 1445
23 notes · View notes
mardiahdiioo · 11 days
Text
CINTA
Mengikat cinta kepada hubungan yang tidak Allah ridhoi adalah seni untuk melukai dirimu sendiri.
Percayalah, tidak akan ada kebahagiaan dalam kemaksiatan, bilapun ada sudah pasti karena telah matinya hati hingga nyaman dalam maksiat dan resah dalam taat.
-Alfialghazi
14 notes · View notes
mputraff · 1 year
Text
33
Sesederhana apapun menulislah saudaraku. Jangan berhenti. Kita tidak tahu, barangkali di belahan bumi sana ada yang termotivasi ketika melihat diksi kata-mu. Bukankah sebuah kabar gembira? Bila mana ada yang membaca tulisan-mu lalu berubah menjadi pribadi yang baik? Sesedehana apapun tetaplah menulis saudaraku. Barangkali tulisan yang engkau buat menjadi pengingat merubah maksiat menjadi taat. Dan sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.” (HR. Thabrani dalam Al-Mu'jam Al-Awsath, no. 5949. Cibiru, Al - Ihsan.
97 notes · View notes
dreamahsekai-blog · 4 days
Text
s.e.m.a.k.i.n
Semakin lama semakin kesini, semakin sadar bahwa semakin banyak saingan. Kayaknya jalur langit-pun akan macet.
Bumi, huruf ke 2 di 5
19-05-2024
10 notes · View notes
kafabillahisyahida · 9 months
Text
Pentingnya menyandingkan istiqomah dan istighfar. Karena sekeras sekuat apapun kita berusaha untuk memperbaiki diri ada kalanya kita khilaf kembali. Namun itu adalah fitrah seorang hamba yg hakiki, sebab bila dibiarkan seseorang terus benar maka akan timbul sifat ujub dan sombong dalam diri . Allah izinkan kita jatuh tergelincir agar amal2 kita yang telah lalu tak hangus dibakar ujub/riya.
Kesalahan adalah rem agar kita senantiasa menyadari seorang hamba lemah dan tak sempurna.
Maasya Allah bahkan dari sebuah kesalahanpun ada hikmah kebaikan yang hendak Allah berikan.
31 notes · View notes
dikiprasetyo26 · 7 months
Text
Jika kau mencintai langit
Jika kau mencintai langit
Bukan hanya senja saja yang kau suka
Tapi harus siap dengan terik panasnya
Harus siap dengan badai hujannya
Bahkan gelap gulita malamnya
Tapi ini lebih dari sekedar mencintai langit
Cianjur, 20 Oktober 2023
18 notes · View notes
puspadwin · 4 months
Text
Aku bukan satu.
Tumblr media
Segala yang tampak dari luar, tak akan selalu sama saat kita memilih masuk dan melihat lebih dalam. Wajar bila kecewa kadang menyapa karena harap yang hinggap tanpa sengaja.
Layaknya iman dalam hati kita, para manusia, terkadang pasang, terkadang pula berada dalam ambang ketidak-pastian. Hidup ini begitu dinamis, naik-turun-tikung-kanan-kiri, memaksa kita untuk terus bergulir. Sayangnya, bukan bergulir di tempat apalagi di roda putar, kita dituntut untuk terus tumbuh dan berkembang. Dan dalam perjalanannya, wajar jika kita merasa capai dan sejenak ingin melambatkan langkah.
Pada satu waktu, mungkin aku terlihat begitu sumringah, semangat dan pasti arah. Namun, aku sadar, aku juga sering murung berdiam, menyambut arakan mendung awan, dan memeluk hujan. Pada keadaan apapun dan kapanpun, aku terlihat di bola mata lain, hal itu tak sepenuhnya akan bisa menerjemahkan siapa aku. Aku bukan satu. Aku bukan a, b, c, atau pun z. Aku tersusun atas seluruh alfabet. Dan aku rasa, kita semua pun demikian.
Pada pecahan kaca mana, bayangan kita yang tertangkap, ia hanya akan tetap jadi serpihan gambar yang tak lengkap.
Maka pada semua yang tak sengaja terlihat, sejujurnya aku hanya berupaya agar kumpulan huruf ini tersusun indah dan rapi dalam meninggalkan jejaknya pada tiap hati yang ia lewati. Karena mereka semua akan bersaksi, di akhir sana nanti.
Ya Allah, semoga Engkau selalu menutupi buruk yang kusembunyikan. Semoga Engkau selalu lindungi apa yang aku upayakan.
11 notes · View notes
ruang-bising · 1 year
Text
Mah, Gadismu.
Tumblr media Tumblr media
Sebelumnya, aku mewanti-wanti agar tidak berharap terlalu besar pada tulisan ini, senyum sendiri, tertawa sendiri, Tidak. Tulisan ini bukan untukmu, melainkan untuk kaum 'ibu-ibu', khususnya 'ibu-mu'.
Bu, eh, mungkin lebih baik kuganti dengan ejaan "Mamah" ijin ya, bu!, Saya berharap suatu saat bisa memanggilmu dengan panggilan itu juga, Bu.
Mah, saya bingung harus memulai untaian ini dari mana, jika ada penyambung topik antara kita, maka mungkin saya akan memulainya dari ucapan terimakasih karena telah melahirkan gadis 'bak titisan senja, yang parasnya membuat saya selalu teringat.
Mah, meski tulisan saya tak segagah Chairul Anwar, tak seromantis Sapardi, atau sehumoris Joko Pinurbo, tapi yakinlah Mah, tulisan ini saya buat dengan berusaha untuk menjiwai setiap katanya untukmu, Mah.
‌Mah, saya ini sedang mengagumi seorang gadis, yang tak lain adalah gadismu. Saya ini pemalu, Mah. eh, penakut, lebih tepatnya. Bahkan untuk membuat gadismu tahu perasaan ini pun membutuhkan waktu yang lama, Mah. Biarkan saya mencintai dia dengan caraku, Mah. Melalui harapan di rinainya hujan, atau untaian ramah dan tabah antara adzan dan Iqamah, atau pula disela-sela kesunyian kelam sepertiga malam.
Mah, se-penakut itulah saya dulu, sebelum memutuskan untuk menyelami lebih dalam kehidupan gadis Mamah, yang semoga nanti menjadi pendamping hidup saya. Aamiin. Mungkin jika dalam hidup ini saya dan dia memiliki muasal yang berbeda, semoga muara kita nanti akan bersama, berjuang bersama menyelami dan mencari mutiara kehidupan ini.
Mah, meskipun saya mencintainya dengan tulus, tetapi tak perlu khawatir, ataupun merasa tersaingi sebab, saya tahu, cintamu tak sebanding jika diimbangi cinta saya padanya. Karena bohong sekali jika saya berkata bahwa sayalah yang paling mencintainya di dunia ini. Sementara engkau tak henti-hentinya berkorban untuk gadis ini.
Mah, gadismu adalah perempuan hebat. Darinya saya belajar banyak hal. Tentang kejujuran hidup di jaman yang semakin hipokrit ini, tentang bagaimana menjadi manusia seutuhnya, bagaimana menutup telinga saat seisi dunia membicarakan kita, bagaimana berdamai dengan kehidupan. Dan yang paling penting Mah, gadismu juga sering mengingatkan saya tentang hal-hal mikro yang biasanya luput dari perhatian kita. seperti kecintaannya pada kucing; merawat dan bermain dengan kucing, hal-hal kecil tentang kebersihan pun ia ajarkan; kebiasaan mengelap sendok dan garpu dengan tissue sebelum makan, aku curiga, gadismu lebih menyukai tissue ketimbang saya...hehe..tapi dibalik semuanya, aku sangat kagum tentang hal itu.
Banyak yang ia ajarkan Mah, mulai dari cara memakai sumpit, cara memakai sun screen, memilih sabun muka, ah... Bila bukan sebab gadismu, mana mungkin saya bisa sefasih ini mengenal rindu, senja, dan skincare?
Mungkin terkesan berlebihan tapi itu adalah penemuan terhebat dalam hidupku baru-baru ini Mah, hehe.
Gadismu terkadang amat cerewet dan mudah cemas, Mah..Ia juga terkadang lucu, aneh dan menyebalkan. mungkin jika ada perkumpulan membahas tentang hal menyebalkan di poros seluruh galaksi, aku yakin bahwa aku akan mendominasi pembicaraaan tersebut, aku akan menyampaikan bahwa betapa menyebalkannya gadismu saat ia sering sekali lupa kenangan-kenangan yang pernah kami lalui...Hehe... tapi tidak apa, Mah...tugasku adalah mengingatkannya. Dan salah satu hal yang lucu dan kusuka ialah saat ia begitu cemas memastikan kalau aku sudah sampai dirumah atau belum; sesaat setelah kita bersua.
Ah, mungkin memiliki seseorang yang cerewet tatkala memastikan keberadaan kita sudah sampai di rumah atau belum adalah salah satu kebutuhan psikis manusia, modern ini.
Begitulah Mah, kelucuan dan kecerewetan gadismu, Mah. Tapi percayalah Mah, saya akan tetap menyayanginya dengan segala keanehannya.
Mah, saya bukanlah laki-laki spesial, biasa saja. jika bertemu anak Mamah, baju yang saya pakai itu-itu saja. Bahkan jika nanti akan mengajaknya makan, tempatnya pun jarang berganti-ganti. Tidak seperti kaum Borjuis yang berkelana keseluruh restoran mahal metropolitan. Saya hanyalah lelaki biasa, yang sering pula membuatnya kesal pagi dan malam. Yang seketika membuatnya badmood meski hari sedang cerah-cerahnya. Yang sering membuatnya tersiksa menahan rindu tatkala saya jauh darinya. (yang ini mungkin saya ke-pede-an)
Mah, gadismu juga sering berkeluh-kesah tentang hari-harinya, tentang kucing, tetangga, makanan, dosen brengsek, organisasi dan tugas kampus. Aku juga meminta maaf Mah, terkadang mengajak gadismu yang sedikit lucu ini untuk memakan jajanan pinggiran; telor gulung, makanan pedas, dll. tanpa sepengetahuan Mamah.
Saya juga kagum padanya, betapa bergairahnya dirinya saat mengejar kesuksesannya, terlebih dalam segi akademiknya, Mah. Gadismu tumbuh menjadi perempuan yang tangguh dan cerdas. Gadismu ini langka Mah, dia tetap memegang prinsipnya, dia hidup tanpa kepura-puraan dunia maya.
Seperti itulah tingkahnya sehari-hari, tapi yakinlah Mah, saya akan selalu bersedia mendengarkan keluh-kesahnya yang terkesan itu-itu saja, memahami egonya, mengerti kesibukannya, mendukung hal-hal untuk kebaikan dia.
Mah, saya berharap, suatu saat saya bisa benar-benar bisa memanggil Mamah dengan panggilan ini, "Mamah", mengikat janji suci berdua dengan gadismu yang disaksikan langsung ratusan pasang mata yang hadir, mengimaminya sholat, membimbing tilawahnya, mengurus kucing-kucingnya. Dan tenang saja Mah, kalian akan tetap ada di tempat yang paling istimewa dihatinya, kalian takkan kehilangan cintanya pada kalian sebab saya. Sebab cinta tak pernah merantai, melainkan memberi sayap.
Salam hangat dari saya, Mah
Salam untuk Gadis-mu yang lucu itu.
Mungkin dia sedang marah dan tersenyum sendiri setelah membaca tulisan ini. Karena saya akan hilang dari peradaban beberapa saat lagi.
62 notes · View notes
gadisturatea · 2 years
Text
Kau Memang Bukan Pilihanku, Tapi Kau Adalah Pilihan Allah Untukku
View On WordPress
61 notes · View notes
terusberanjak · 2 years
Text
Irilah pada orang-orang yang tak pernah jemu merapal doa kepada Allah bahkan sampai menitikkan air mata. Bahkan meski mengulangi doa-doa yang sama setiap harinya, mereka tak pernah bosan. Mereka menangis bukan karena tak yakin Allah tak mengabulkan doa mereka. Bukan itu. Mereka menangis sebab tau Allah sudah begitu baik kepada mereka yang bahkan tak mampu melakukan apa-apa tanpa izin Allah. Mereka menangis sebab tau Allah mendengar doa mereka. Mereka menangis sebab merasa Allah begitu dekat dengan mereka sampai hati mereka tergetar karenanya dan tak kuasa membendung air mata.
Irilah pada mereka yang seusai salat tak langsung beranjak dari tempat salatnya dan memilih terus bercengkarama dengan Allah dulu melalui dzikir-dzikir yang sayup-sayup terdengar oleh telinga, melalui doa-doa yang terapal lembut dari bibir mereka. Begitulah cinta, sayangku. Mengalahkan apapun termasuk dunia.
@terusberanjak
373 notes · View notes
Text
Jangan jadi calon istri dari orang yang tak memiliki power untuk memilih jalannya sendiri.
Prinsip bagi seorang laki-laki adalah harga diri
Jika semua dikontrol oleh orang lain maka dia tak bisa menjadi pemimpin. Karena menjadi seorang pemimpin dimulai dari memilih dan mengerti konsekuensi pilihannya.
19 notes · View notes
quaiett · 5 months
Text
Kupikir, semua ini hanya keberuntungan yang aku dapatkan dari tuhanku yang esa.
Aku bisa duduk di bangku itu menatap 'dia' yang dianggap semua orang pintar, kupikir karena tambahan huruf di belakang namanya. Padahal kupikir aku tak sepintar mereka yang lebih ingin menduduki bangku itu. Hartaku cukup untukku menyewa sebuah pulau jikalau ingin dilanda kemiskinan setelah itu. Padahal kupikir aku tak miliki sebuah amalan yang mendatangkan semua dolar itu. Teman-temanku cukup untukku tertawa dan kuminta traktir di kantin fakultas. Padahal kupikir wajahku tak cukup setara dengan mereka yang malah menjadi korban mental. Angka 8 dan 9 atau huruf A selalu tertulis di kertas penyambut liburanku. Padahal kupikir mereka lebih giat untuk membaca huruf-huruf kecil yang berbaris rapi di atas lembaran putih atau laptopnya.
Bukan
Aku bukan tidak bersyukur
Aku takut
Bukankah keberuntungan juga akan habis layaknya gula yang larut di kopimu malam itu.
Aku iri!
Sungguh iri
Kepada mereka yang memiliki segudang amalan dan setumpuk keistiqamahan saat beramal. Bisakah aku seperti mereka?
Aku tak ingin menjadi pembohong!
Aku ingin pintar karena usahaku. Aku ingin kaya karena peluhku. Aku ingin-
Aku ingin menjadi hambaMu yang sesungguhnya Ya Allah
2 notes · View notes
pendongeng · 1 year
Text
Belajar setangguh Nabi Ayub as.
Nabi Ayub diberi banyak nikmat oleh Allah, beliau diberi wajah yang rupawan, harta yang berlimpah, anak yang banyak, dan istri yang setia. Beliau tidak pernah lupa untuk bersyukur dan senantiasa mengeluarkan hartanya untuk orang yang membutuhkan.
Kemudian Allah uji, dengan ujian yang gak cuma satu. Semua yang Nabi Ayub miliki, Allah ambil kembali. Beliau diuji sakit kusta pada seluruh tubuhnya, anak-anak nya wafat, dan hartanya habis.
Ini bener-bener definisi "nikmat dunia hanya titipan, yg bisa suatu waktu Pemiliknya ambil".
Ketika itu istrinya berkata "Wahai Ayub, seandainya engkau mau meminta pada Allah, tentu Ia akan memberimu jalan". Nabi Ayub justru menjawab dengan "Aku telah diberi kesehatan selama 70thn, sakit ini hanya sedikit derita yang Allah timpahkan sampai aku bisa bersabar sama seperti masa sehatku yaitu 70thn".
Omongan mudahnya "Ini tuh cuma sedikit musibah yang Allah titipi padaku dari banyakya nikmat yang Allah beri." Indah nian kesabarannya.
Aku manusia biasa.. sedih dan terluka memang manusiawi, tapi aku mau untuk belajar setangguh Nabi Ayub, sesabar dan seikhlas beliau. Aku ingin memberi tahu keluargaku, untuk tidak cepat-cepat merasa kecewa dengan takdir yang Allah tentukan pada diri kita.
Allah lebih tau yang terbaik untuk kita. Allah juga yang lebih tau ujian apa yang pantas untuk kita. Jadi, mari mensyukuri nikmat dan ujiannya, dan katakan pada Allah "Ya Rabb, tanpaMu aku gak mampu. Aku dan dunia ini milikMu, mohon lapangkaan hatiku untuk menerima takdir Mu."
Di bulan mulia ini, aku hanya ingin ridho Mu, ya Rabb..
#21.Ramadhan
13 notes · View notes
mputraff · 1 year
Text
38
Entah berapa kali, langit-langit kamar ini menyaksikan lelaki separuh dewasa yang buih-buih harapannya tak juga menjadi nyata. Belantara matanya masih saja terbuka oleh realita yang belum juga menjadi niscaya. Benaknya berderit-derit ketakutan seraya berbisik mengatakan; masa depan, masa depan, masa depan. Tidak hanya itu saja, hatinya selalu bergumam tentang keluarganya, ibunya, kakaknya, ayahnya, berjodoh dengan siapa, besok harus makan apa, nanti tinggal dimana, kerja dimana, hingga tempat peristirahatannya di akhirat kelak. Nampaknya kerikil-kerikil kecil yang mengendap menjadi satu sudah berubah menjadi mahameru. Sudah tak bisa ia genggam lagi, tak ada pilihan lain selain meminta kepada Rabb Yang Maha Tinggi. Bagi-Nya, semua yang ada di dunia ini hanyalah kecil atau angan-angan semata. Pun mahameru, gunung yang paling tinggi di tanah jawa. Memang harus seperti itu, kan? Semua rintangan yang kita hadapi harus bergantung kepada Yang Maha Suci. Bila Yang Maha Kuat tidak menjadi pilihan untuk meminta, lantas kemana lagi kita harus mencari? Bandung, yap setiap malam ovt selalu hadir dan menyapa.     
55 notes · View notes