Tumgik
#queen of unseelie
hanelizabeth · 20 days
Text
Tumblr media
jude duarte and cardan greenbriar 🥀
(not shadowhunter related but i’m currently rereading the folk of the air and have just been dying to draw these two!)
characters by @/hollyblack 🫶
956 notes · View notes
Text
Dari Julian untuk Kieran
KOMUNIKASI RAHASIA: JANGAN DIBERITAHU WALAU MENGALAMI RASA SAKIT BAGAI KEMATIAN
Dari: Julian Blackthorn dari Aula Blackthorn
Kepada: Kieran, Raja dari Unseelie 
Yah, kami kembali dari Kerajaan Seelie. Berita bagus: kami mendapatkan irisan ikannya. Berita buruk: kami tidak belajar cukup banyak dan menimbulkan kecurigaan. Tetapi aku senang dapat berbagi denganmu bagimana semuanya terjadi dan berharap kau akan menganggapnya informatif. Aku juga berharap bahwa kau akan menganggapnya sebagai pertukaran yang cukup untuk bantuan yang sekarang menjadikan kau berutang pada phouka. (Aku cukup yakin bahwa bantuannya akan melibatkan meminta kau untuk membeli topi.)
Kami cukup gugup untuk pergi, bahkan dengan adanya undangan Adaon—terakhir kali kami berada di dunia peri, semuanya tidak berjalan dengan baik. Semuanya asap abu-abu dan ngengat dan area tanah mati yang diledakkan. Semua itu sepertinya sudah berakhir dan selesai; Peri terlihat sehat kembali. Saat itu sedang musim gugur di sana, dan tanah ditutupi daun-daun gugur, semuanya berwarna merah dan emas.
Omong-omong, kami mengikuti instruksi Adaon dan memasuki dunia peri melewati gerobak tua di Bukit Primrose. Kami berakhir di pembukaan hutan dengan dua pintu kayu besar naik dari tanah. Dan Adaon ada disana untuk menemui kami, yang sangat senang bertemu dengannya.
Tetapi dia tidak terlihat senang. Dia bergegas dan menjelaskan bahwa dia harus mengatakan kepada Ratu kami datang. “Tidak banyak yang terjadi di bawah atapnya,” katanya, “yang dia tidak sadari. Begitulah cara dia mempertahankan kekuatannya selama ini, sebagian.”
Dia tampak sangat sedih sehingga Emma memberi tahu dia bahwa semuanya baik-baik saja dan kami tidak melakukan apa pun yang tidak akan disetujui, atau bahkan dipedulikan oleh Ratu. Dia hanya menggelengkan kepalanya. “Orang tidak pernah tahu apa yang akan dipedulikan Yang Mulia. Atau tidak setuju. Dia telah menawariku untuk membawa kalian berdua ke ruang singgasana pada saat kedatanganmu, dan itulah yang harus kulakukan.” Sekarang aku mulai merasa gugup. Aku mengingatkan Adaon bahwa dia telah menjamin keselamatan kami. Katanya, “Menurut hukum keramah-tamahan, belum lagi Kesepakatan, dia tidak boleh menyakitimu atau menahanmu, jika tujuanmu adalah baik.” Tetapi dia menggelengkan kepalanya lagi.
"Biar kutebak," kataku. "Ratu memiliki kekuatan eksklusif untuk memutuskan apakah tujuan kami baik atau tidak."Adaon senyum tipis. “lumayan.” Tapi dia membawa kami ke ruang singgasana.
Ruang singgasana bertema musim gugur sama seperti tempat terbuka. Lebih dari itu, sungguh. Tapi itu bukan tentang akhir musim cocol-tanam atau kesedihan karena musim panas telah berakhir. Itu lebih seperti perayaan panen. Di sana bertumpah ruah, itulah yang kukatakan, tumpah dengan labu, apel, pir, tongkol jagung. Ada bal jerami, yang agak lucu karena tak seorang pun di ruang singgasana itu, kujamin, pernah memakai bal jerami. Ada peri dengan sayap kupu-kupu berapi-api, mengelilingi langit-langit.
Sang Ratu, tidak mengherankan, berada di singgasananya. Dia memakai gaun aku bersumpah, seluruhnya terbuat kumbang scarab hijau yang dijahit bersama. Rambutnya seperti ledakan dari merah-emas api disekeliling wajahnya. Dia tidak terlihat sakit-sakitan atau kurus, seperti dia dulu saat terakhir kami melihatnya, dan dia sepertinya memancarkan kekuatan yang dia lewatkan sebelumnya. 
Ada kelompok peri yang biasa tersebar di sekitar ruangan—para anggota kerajaan, kurasa—bergosip, cerewet, kadang-kadang hanya duduk-duduk sambil bersolek. Jadi semuanya tampak normal disitu. Mereka hampir tidak memperhatikan kami, hanya seperti menjulurkan leher mereka, sadar bahwa kami tidak menarik, dan kembali bersolek.
Kami mengira sang ratu akan langsung menghina kami, tetapi dia lumayan ramah. Tidak hangat. Tetapi bukan tidak ramah, juga. Tentu, dia ingin dekorasinya dipuji terlebih dahulu. Dia melambaikan tangannya di ruang takhta dan membuka dengan, "Kau memilih musim yang adil untuk mengunjungi kami."
“Ini lebih ceria dari terakhir kali,” kata Emma.
“Namun kau telah memilih untuk kembali," kata Ratu, seolah-olah dia senang tentang itu, "meskipun ... kurangnya keceriaan pada pertemuan terakhir kita."
“Sudah lama sejak kami melihat teman kami Adaon,” kataku. "Kami mencari kesenangan dari kehadirannya."
“Benarkah seperti yang kau katakan itu?” kata Ratu, yang ku curigai adalah bahasa Peri. Jadi, itu jelas omong kosong. “Seperti yang harus engkau ketahui, bukan di luar pengetahuanku bahwa saudaramu adalah permaisuri Raja Unseelie.”
"Hanya satu dari permaisurinya," kata Emma.
Ratu mengabaikannya. "Tentunya kau sudah mengantisipasi bahwa aku akan mencurigaimu melakukan pengintaian."
“Kami di sini bukan untuk Raja Unseelie," kataku, "Melainkan tentang kepentingan kami di Kerajaan Seelie. Memang, keluarga kami terhubung ke Kerajaan Seelie dalam beberapa cara. Seperti yang engkau ketahui."
Ratu mengabaikan ku juga. “Pertahanan terbaikmu, menurutku, adalah bahwa kau telah memilih dengan jelas untuk mematai-matai, yang pasti Kieran Kingson [kupikir ini dimaksudkan untuk menghinamu, aku atau kita berdua] akan lebih pintar daripada memilihmu sebagai mata-matanya.”
“Itu juga,” Emma said.
“Yah, kalau begitu,” kata Ratu. “Katakanlah. Apa tujuanmu di sini?”
Aku merasa seperti kami tidak akan kerugian apapun dengan berkata yang sejujurnya — kami benar-benar tidak melakukan apa pun yang harus dipedulikan oleh Ratu. Jadi aku menceritakan semuanya: kami mewarisi sebuah rumah di London; rumah itu dikutuk; kami ingin membatalkan kutukan. Aku menekankan bahwa baik rumah maupun kutukan itu sama sekali tidak berhubungan dengan fey. (Aku tidak mengungkit Tom si Bundar karena kupikir itu akan mengganggu poin utamanya.)
Mematahkan kutukan mengharuskan (antara lain) kami mendapatkan potongan ikan ini; kami telah mengetahui bahwa potongan ikan tersebut dimiliki atau dimiliki oleh Socks MacPherson seorang phouka; kami datang untuk menawar dengannya, dan kami mengatur undangan melalui Adaon karena kami tidak memiliki cara untuk menghubungi MacPherson secara langsung.
“Yang perlu kami lakukan,” kata Emma, “adalah barter dengan MacPherson untuk potongan ikan. Kita bisa melakukannya di sini di ruang singgasana, jika dia bisa didatangkan ke sini.”
Sang ratu tiba-tiba terlihat tertarik. “Kau bersedia melakukan bisnis di sini, dan tidak pernah memasuki ruang Kerajaan sama sekali?”
Aku menjelaskan kepada Ratu bahwa kami sama inginannya dengan dia bahwa kami tidak harus memasuki Kerajaan.
Dia tampak terkejut, tetapi dia memanggil salah satu anggota kerajaan dan berbisik padanya. "Phouka akan didatangkan," katanya. “Pangeran Adaon, ketika Nephilim telah menyelesaikan negosiasi mereka dengannya, kau akan mengantar mereka kembali ke luar dan mengantar mereka pergi.” Adaon membungkuk. "Dan sekarang," katanya, dan matanya beralih ke satu sisi, "Aku harus minta maaf, karena aku melihat bahwa aku dibutuhkan." Kami menyingkir untuk membiarkannya turun takhta. Aku melihat bahwa seorang pria datang yang tidak kukenali—tetapi dia jelas seseorang yang penting mengingat betapa berbedanya dia berpakaian daripada orang lain di sana. Bukannya pakaian yang pantas untuk istana, dia mengenakan jubah berkerudung abu-abu-hijau, dan wajahnya tertutup topeng seperti kepala elang. Pakaiannya lebih cocok untuk berburu di hutan daripada pakaian lainnya, tetapi pakaian itu sangat bersih. Aku tidak tahu apa yang harus kulakukan tentangnya — tetapi kupikir aku lebih baik menyampaikan deskripsinya kepadamu. Kau mengatakan untuk mencari sesuatu yang baru atau tidak pada tempatnya, dan aku tidak dapat menahan perasaanku bahwa sepertinya dia termasuk.
 Kami menunggu dan berbicara dengan Adaon untuk beberapa menit dan kemudian Socks MacPherson datang. Kami bertemu dengan beberapa Phouka sebelumnya—salah satu dari mereka adalah penjaga gerbang di Pasar Bayangan LA, mungkin kau ingat—dan aku mengira mungkin MacPherson akan seperti salah satu dari mereka, tapi tidak, pria yang berbeda. Dia mengenakan topi bulu bundar besar yang telinganya menjulur. Itu adalah jumlah topi yang sangat banyak.
 Dia tampak terkejut bahwa sang Ratu meninggalkan kami sendirian, dan mengatakan dia menyesal jika kami telah dipermalukan secara berlebihan karena dia. Aku mengatakan dia mungkin bermaksud untuk membayangi kami tetapi telah dipanggil pergi secara tak terduga. MacPherson mengangkat bahu dan berkata, “Dia pikir semuanya adalah gerakan dalam beberapa permainan catur lima dimensi yang dia mainkan. Tapi terkadang, seseorang hanya ingin menukarkan saya sesuatu dengan peralatan dapur. Omong-omong, aku punya potongan ikannya.”
Dia mengeluarkan semacam tas karpet yang dia bawa, dan Sensor Hantu meledak seperti orang gila dan dia melompat dan bersembunyi di balik salah satu kelompok anggota kerajaan. Walau kami masih dapat melihat topinya. (Dan telinganya bergerak di atas topi.) Jadi kami harus menjelaskan bahwa itu hanya perangkat yang mendeteksi objek terkutuk yang kami cari dan suara itu pertanda bagus karena mengonfirmasi bahwa irisan ikan itu adalah yang kami inginkan. Para anggota kerajaan mengusir kami; mereka memiliki beberapa kemewahan penting yang harus kami tunda
Socks menggerutu bahwa tentu saja "Spoon yang menyedihkan itu" memberinya sepotong ikan terkutuk. "Aku tidak tahu mengapa aku mengambil kesepakatan itu," katanya. “Benda ini tidak ada gunanya untukku. Aku seorang vegetarian."
Akhirnya dia bertanya apa yang kami tawarkan, kami memberi tahu dia bantuan darimu dan menjelaskan bagaimana kami memenuhi syarat untuk menawarkan hal seperti itu. Dia mengatakan tawaran itu dapat diterima dan kami membawa pulang irisan ikan itu.
Singkatnya: Socks MacPherson dilindungi oleh Kerajaan Seelie tetapi tidak berkedip menerima bantuan dari Kerajaan Unseelie. Sang Ratu tetap mencurigakan, baik dalam arti dia mencurigai kita dan dalam arti bahwa perilakunya sendiri aneh. Kerajaan Seelie pasti menyembunyikan sesuatu, mengingat betapa leganya Ratu begitu dia menyadari bahwa kami tidak akan benar-benar meninggalkan ruang tahta dan memasuki kerajaan untuk melihat-lihat. Aku punya perasaan, tidak berdasarkan apa-apa — bahwa itu bukan sesuatu tetapi seseorang yang mereka sembunyikan — jika itu adalah objek pasti mereka bisa menyembunyikannya di suatu tempat kita tidak akan melihatnya? Tapi, itu hanya perasaan.
Jadi itu saja. Terima kasih terdalam ku kepadamu, seperti biasa, untuk semua bantuanmu. Aku yakin kau mengantisipasi lebih banyak informasi daripada yang di atas, tetapi mudah-mudahan ini akan berguna bagimu.
Cinta kami untuk Mark dan Cristina, dan tentu untukmu juga. Dan di atas segalanya, kemuliaan bagi Kraig.
 Julian
Teks Original : © Cassandra Clare
Terjemahan : © Yeremia Melisa
0 notes
1captainjordan4 · 1 year
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Some faery requests over in twitter :D
1K notes · View notes
babisawyer · 1 year
Text
Ben coming back to the cabin to see yet another cannibalistic ritual
Tumblr media
731 notes · View notes
samraeduke · 1 year
Photo
Tumblr media
“The Queen of Air & Darkness - Archfey of the Unseelie Court”
I’m thinking of painting a series of fey creatures, and this is the first of that series. Eldritch, twisted and full of magic✨
746 notes · View notes
a-random-insomniac · 4 months
Text
For my mental wellbeing, in TWP I need somebody to kill the Seelie Queen and immediately call Cristina.
58 notes · View notes
Text
Kieran in SOBH is so fucking funny. Signing off his letters with things like “Hail Kraig”, and dropping lines like this:
“Let us remind our Court that we are the Moon, as the Seelie Court is the Sun; rather than that they are Beauty, and we Tackiness.”
62 notes · View notes
thecrowinggriffon · 7 months
Text
Tumblr media
Night queen of the Unseelie Court
30 notes · View notes
hanelizabeth · 18 days
Text
Tumblr media
'To you, I offer honey wine and the hospitality of my table. But to traitors and oath breakers, I offer my queen's hospitality. The hospitality of knives.’
all hail the high king & queen of elfhame 🧚
characters by @/hollyblack
565 notes · View notes
madamrynodm · 8 months
Text
Tumblr media
Fiddling with ideas for the Queen of Air and Darkness. I've been playing around with some homebrew ideas for the Feywild, and we're kicking things off with the Unseelie Court, it seems
Her tattoos double as her familiars. Many of them are spiders that continually weave new silken dresses for her. Always spinning according to her every whim
27 notes · View notes
tscsmashorpass · 22 days
Text
TSC Smash or Pass Tournament: Round 3
Tumblr media Tumblr media
7 notes · View notes
nightfaeses · 1 year
Text
Tumblr media
Quick character concept for class 🪞
58 notes · View notes
minecraftbookshelf · 10 months
Text
At some point I need to throw my headcanons for fae alignment and the different courts out here
29 notes · View notes
Text
Imagine if instead of an unseelie king, Shadowhunters had an unseelie queen.
An evil fucked up woman? Fantastic. Kieran having mommy issues? Inspired! An eons only blood feud between two vicious, cunning lesbians who share a child that disappeared under mysterious circumstances? I would read that!!!
8 notes · View notes
dndcreaturesinfo · 10 months
Text
Unseelie Queen by Critical Crafting
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
27 notes · View notes
1captainjordan4 · 1 year
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Some faery requests over in twitter :D
104 notes · View notes