Tumgik
muntahanega · 3 months
Text
Tumblr media
Antara Do'a dan Kelayakan Menjemputnya
Sebelum Allah mendatangkan sesuatu yang kita pintakan, terkadang Allah akan menguji dulu faktor kelayakan kita sebagai pemohon dan calon penerima. Seberapa layak diri kita untuk menerimanya bahkan disaat itu juga.
Kelayakan itu termanifestasi menjadi dua hal; pertama berupa kelurusan niat kenapa harus mendapatkannya, dan yang kedua adalah keseriusan yang tak ternoda pada hal-hal bathil dalam menjemputnya.
Kita harus selalu punya keyakinan, bahwa jika Allah belum kunjung hadirkan do'a itu maka artinya sesederhana memang kita belum selayak itu untuk menerimanya, dan Allah dengan segala Ilmu yang dimiliki-Nya tahu, bahwa jika hal itu tetap dipaksakan saat itu juga, barangkali justru malah berbuah keburukan bagi kita.
Mungkin kita jadi akan lupa dengan-Nya, dan lain sebagainya. Oleh karenanya, ditundanya sesuatu itu karena ke Maha Adilan-Nya Allah sedang berlaku pada kita. Dia tahu kapan dan apa yang tepat. Maka, selalu berikan opsi kesabaran pada tiap-tiap penantian.
437 notes · View notes
muntahanega · 5 months
Text
The most beautiful thing is when God answers our prayers, even though we still have many sins.
4 notes · View notes
muntahanega · 6 months
Text
❝How I envy people who are good at hiding their goodness, the world doesn't see it, but heaven misses them.❞
4 notes · View notes
muntahanega · 6 months
Text
بكى في دعائه فأبكاه الله في استجابة اللهمّ ارزقنا هذا الشّعور
Ia menangis di dalam doanya, maka Allah buat ia menangis dengan dikabulkannya. Ya Rabb anugerahkanlah kami perasaan ini.
10 notes · View notes
muntahanega · 11 months
Text
Apabila engkau melihat laki-laki yang melakukan apapun untuk wanita nya, ketahuilah bahwasanya laki-laki itu sangat mencintainya.
Dan apabila engkau melihat wanita yang melakukan apapun untuk laki-laki, ketahuilah bahwasanya wanita tersebut adalah IBU nya.
32 notes · View notes
muntahanega · 11 months
Text
Sering kali aku temui, seseorang yang biasa biasa aja. Sederhana, tapi kalau dipandang ia menenangkan, saat berbicara dengannya, yang keluar dari lisannya hanyalah perkataan yang baik, dan ketika bersamanya ia menyejukkan hati.
kucari tau sebabnya. Ternyata kuncinya adalah menghargai diri sendiri. Iya, tidak peduli dengan tanggapan orang lain atas dirinya. Yang dia perdulikan adalah, apakah Allah suka? Atau tidak?, Ia bersikap dan berperilaku apa adanya, jadi diri sendiri.
Ia bersyukur atas semua yang Allah beri untuknya, dan secara otomatis keluar lah positive vibes dari dalam dirinya.
Memang benar adanya, kecantikan wajah hanya akan membuat seseorang menatap. Namun kecantikan hati dan akhlak membuat seseorang menetap.
MasyaAllah Tabarakallah...
964 notes · View notes
muntahanega · 11 months
Text
Jodoh :)
Menemukanmu aku harus kecewa terlebih dahulu. Ternyata agar ketika ditemukan denganmu, aku memetik segala hikmah perjalanan yang mengantarkan sampai kepada muara segala doa-doaku yaitu dirimu.
160 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
Nasehat Diri
Rejeki itu bentuknya enggak melulu tambahan atas sesuatu kok.
Terselamatkannya kita dari resiko dan bahaya itu rejeki. Barang ilang yang dicari-cari ternyata ketemu dan enggak perlu beli juga rejeki.
Hadirnya kemudahan lewat petunjuk pas mengusahakan perbaikan itu rejeki. Ketenangan hati waktu dikasih ujian juga rejeki.
Karena memang ada bentuk rejeki yang dibagi dengan rata. Ratanya dimana? cermati lagi coba hidup kita sendiri.
Bisa jadi udah lama rejekinya ada disitu, tapi kita kurang peka menyadarinya.
21 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
Kalau kebaikan manusia bisa membuat kita jatuh cinta kepadanya.
Lantas kenapa kita tidak mecintai Allah yang kebaikannya tidak ada habisnya
441 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Video
SURAH AL-ISRA' | QURAN RECITER | MUNTAHA NEGA
https://www.instagram.com/p/CqsMkw2Pm8c/
2 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
Rumah Tangga dan Keletihan-Keletihan yang Berpahala
Kelak kau akan tahu.
Bahwa menikah adalah ibadah terpanjang yang tidak akan bisa kau tolak. Di dalamnya berisi ribuan pengabdian yang melahirkan pahala. Di dalamnya kau akan belajar perihal komunikasi dua arah.
Kelak kau akan tahu.
Letih yang kerap hadir dari tubuhmu saat sedang mengurus rumah adalah tetes demi tetes pahala yang akan kau raih keberkahannya kelak.
Peluh yang mengucur seluruh ragamu saat sedang berbakti kepada lelaki lain selain ayah adalah setumpuk demi setumpuk kebaikan yang akan menuai balas.
Maka bersabarlah.
Dari keinginan yang tidak menemukan pencapaian. Dari perhatian yang tidak menemukan balasan. Dari kesepian yang kau lalui seorang diri saat malam-malam sunyi.
Saat orang lain tengah tertidur pulas sedangkan engkau masih bergulat pada popok yang basah, pun tangisan dari anak manusia yang lahir dari rahimmu.
Bersabarlah dengan sabar yang banyak. Karena kunci keharmonisan rumah tangga tidak terletak hanya dari harta yang berlimpah. Atau dari rumah megah.
Kunci keharmonisan rumah tangga terletak pada takwa kepada Allah Azza Wa Jalla, juga pada sabar yang panjang tanpa batas.
Keletihan-keletihan yang kau temui saat mengarungi bahtera pernikahan adalah tabungan pahala yang akan kau buka dan lihat hasilnya di hari pembalasan.
Bersabarlah.
Pada raga yang hampir patah karena pekerjaan rumah. Pada telinga yang nyaris terbakar karena coloteh tetangga. Pada hati yang nyaris hancur berantakan karena perlakuan suami, mertua atau pun anggota keluarga.
Bersabarlah dengan sabar yang banyak.
Karena jika bukan mengharap ridho dari Allah, lantas untuk apa berlelah-lelah dalam hubungan yang bahkan kita tidak bahagia?
08.45 p.m || 26 Januari 2023
828 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
10 Tanda Akhlak Mulia
1. Sedikit berselisih
2. Bersikap adil
3. Meninggalkan sikap mencari-cari kesalahan orang lain
4. Berusaha memperbaiki keburukan-keburukan yang nampak
5. Mencari udzur bagi orang yang salah (berhusnudzon dahulu)
6. Bersabar menghadapi gangguan
7. Intropeksi dengan mencela diri sendiri (musibah akibat ulah sendiri)
8. Fokus dan sibuk mengurus aib-aib sendiri tanpa mengurusi aib orang lain
9. Wajah ceria
10. Perkataan yang lembut
At-Tanwir Syarh al-jami’ Ash-Shagir 5/535
13 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
11/365 Baik
Tuhan, pintaku sederhana. Dekatkanlah aku pada kebaikan, pertemukanlah dengan orang-orang baik, mudahkan aku berbuat baik, serta kumpulkan aku bersama orang-orang baik. Pintaku semata bukan karena aku sudah baik namun harapku dengan pintaku aku bisa terpercik kebaikan-kebaikan mereka yang engkau ridhoi baik. Agar aku pun jadi pribadi yang baik.
Ins
369 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
Pada ketertarikan yang dirancang untuk hidup bersama selamanya, apa siap jika tak sesuai rencana?
Lambat laun kita akan dan perlu sadar, ”Bahwa nyata tak selalu sama pada rencana”.
Sebab pilihan Allah adalah sebaik-baik-Nya, maka yang kita butuhkan hanyalah percaya.
112 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
Kawan jangan pernah engkau ketuk “pintu” yang sebenarnya engkau tau akan mendatangkan “luka” kepadamu.
Jangan pula engkau masuki “tempat” yang engkau sadar akan membuatmu terus “merasa bersalah” ditempat itu.
Keluarlah dari “jerat-jerat” yang bisa membahayakan agamamu. Jangan engkau undang murka Rabbmu dengan perbuatan yang engkau lakukan.
Teruslah berharap ampunanNya, wahai jiwa-jiwa yang berlumur dosa. Teruslah berharap rahmat dari Rabbmu.
Ketahuilah, bahwasanya kasih sayang Rabbmu jauh lebih besar dari murka-Nya.
Semoga Allah selalu melindungi dimana pun engkau berada.
40 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
Wanita itu tinggi dengan sifat malunya. Sehingga jika ada ajnabi yang menaruh hati padanya ataupun sebaliknya, dia menyembunyikannya dan malu.
Kau tahu bunga mawar itu harumnya semerbak, kau tahu wanita itu sumber fitnah. Lebih baik menjadi mutiara didasar lautan, tersembunyi namun banyak yang mencari karna kilauan akhlak yang kau miliki.
76 notes · View notes
muntahanega · 1 year
Text
Yang Menjaga untuk yang Menjaga.
Aku tau, mungkin saat ini kamu berada diantara bintang-bintang. Mungkin kamu yang paling redup diantara bintang yang lain. Tak apa, tetaplah disana, jangan menampakkan dirimu kepada siapapun hingga aku menemukanmu.
Tetaplah disana, dalam ketaatanmu, dalam kesendirianmu, bersabarlah. Tetaplah menungguku meskipun yang paling tak terlihat sekalipun, jika doa kita bertemu diantara langit sang pencipta. Percayalah, aku akan segera menemukanmu.
140 notes · View notes