Tumgik
#2 Februari 2024. Dengan ini
wwwintinewscoid · 4 months
Text
Ahok Mundur Dari Komisaris Utama PT Pertamina Demi Arah Politiknya Dukung Capres-Cawapres Nomor 3 Ganjar-Mahufud
INTINEWS.CO.ID, BICARA MEDSOS – Basuki Tjahaja Purnama atau pangilan akrabnya “Ahok” telah resmi mengajukan pengunduran diri sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), pada hari ini, Jumat, (02/02/2024). Ahok Mundur Dari Komisaris Utama PT Pertamina Demi Arah Politiknya Dukung Capres-Cawapres Nomor 3 Ganjar-Mahufud. Pemilihan Presiden (Pilpres) pada Pemilu 2024 ini tinggal menghitung hari.…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
nisakhairunnisa · 4 months
Text
Tiga Nasihat Pernikahan
1. Tujuan Nikah -> Ibadah + Cari Berkah
Berkah = Bertambahnya Kebaikan
Dibalik awal do'a keberkahan untuk mempelai ada dua makna mendalam :
"Barakalahu laka", berkah saat bahagia. Saat Bahagia tetap ingat Allah.
"Wa baraka 'alaika", berkah saat prahara. Saat ada prahara tetap ingat Allah.
2. Jangan pernah tinggalkan sholat.
Allah tau Rasul akan mendapat masalah besar dalam dakwahnya, maka Allah menguatkan perjalanan beliau dengan syariat sholat.
Haji, puasa, dan zakat bisa ditinggalkan kalau hambatannya jelas. Sementara sholat gaboleh ditinggalin apapun keadaannya. Clear.
Agama aja bisa runtuh kalau kita gak sholat - apalagi keluarga ?
Kalau Allah lewat sholat aja ditinggalkan, apalagi apapun selainnya : keluarga, karier, dan seterusnya. Bisa dengan mudah diabaikan hak - hak nya.
Hal yang paling ngeri dari seorang suami apa ? para suami yang gak takut Allah, korban terdekatnya adalah istri dan anak-anaknya 😢
3. Jangan lupakan bakti kepada orang tua.
" Kami perintahkan manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tua nya". ( Q.S Al Ahqaf : 15 )
Masih ada masalah sama orang tua ? Jangan kaget kalau Allah akan "Tutup Mata" terhadap sebanyak kebaikan apapun yang kita lakukan.
Bukti ? Cari kisah Malik bin Dinar dengan seorang ahli ibadah bernama Muhammad bin Harun yang 40 tahun ibadah dengan fokus dan gigih tapi bernilai 0 karena pernah membunuh ibunya 😭
Prioritaskan penyelesaian masalah dengan orang tua, biar Allah utus yang lainnya. Jangan salah prioritas mengurus masalah selainnya.
( Tulisan ini diambil dari story instagram kang @satriamaulana )
Bandung, 12 Februari 2024
139 notes · View notes
langitawaan · 3 months
Text
SENI MENANTI CINTA
Tumblr media
Review ala @langitawaan
Sebenarnya buku ini tiba di rumah dengan selamat tepat di hari pertama launching, 26 Februari 2024. Tapi, karena waktu itu aku diharuskan istirahat jadilah bukunya belum terbaca dengan sempurna. Maafin ya, Bu Dok.
Mana nih fansnya @kkiakia , kalian wajib beli yak! Kudu, harus! Buku "Seni Menanti Cinta" ini berisi 3 bab. Yok kita kupas tipis-tipis;
1. Cinta Tak Perlu Tergesa-Gesa
Di bab ini kita akan dapati tulisan Kia yang menekankan betapa berharganya diri kita, jadi sebelum kita akhirnya mencintai manusia lain, yang wajib kita cintai terlebih dahulu ya diri kita sendiri + kelapangan hati jika akhirnya lagi-lagi kita bertemu seseorang yang belum tepat untuk membersamai :).
"Percayalah, kita akan sangat berharga bagi seseorang yang tulus dan menyadari bahwa kita adalah kepingan rasa syukur yang indah, yang selama ini tersembunyi untuk ditemukan" —halaman 24.
2. Berbagai Upaya Memaknai Cinta
Boleh dibilang bab ini yang paling aku sukai. Setelah sebelumnya galau dan patah hati berkepanjangan di bagian ini Kia menuliskan nasihat yang menegaskan bahwa kita harus percaya jika Allah sudah mengatur takdir setiap makhluk-Nya dengan sangat sempurna termasuk perihal si dia yang masih rahasia. Jadi, tunggu, tenang sembari tawakal.
"Di mata seseorang yang tidak tepat, menjadi diri sendiri pun akan tampak salah." —halaman 50.
3. Cinta yang Sedang Tuhan Persiapkan
Pada bab ini aku paling suka bagian "Hati Seorang Ayah Saat Putrinya Menikah". Secara keseluruhan bagian ini berisi tentang nasihat pernikahan yang begitu hangat teruntuk yang telah dan/atau akan menikah. Jadi kalian semua bisa banget baca ini.
"Saat kita bersama orang yang tepat, tanpa kepercayaan diri pun kita akan tetap bersinar". —halaman 88.
Sebagai salah satu teman yang menjadi saksi perjalanan Kia sampai akhirnya menikah dengan pujaan hati ditambah kami pernah konslet bareng pada masanya :(( memang mantap betul temanku satu ini, galaunya dijadikan karya yang insyaAllaah bermanfaat.
Jadi aku mau ajak kalian buat beli dan baca buku ini. Nah kabar baik sekaligus buruk tersisa waktu 1 hari lagi buat meminang buku ini. Aku ulang ya, 1 hari lagi alias cuma sampai besok :") jadi buruan ygy sebelum menyesal karena nggak kebagian ^0^.
Kalian bisa beli di sini atau di sini.
Selamat menyelami dan menemukan kehangatan selama membaca buku ini 🌻.
Rebah, 19.20 | 05 Maret 2024.
92 notes · View notes
dinisuciyanti · 3 months
Text
Target setiap tahun
Mau bulan puasa 2 minggu lagi, langsung inget mesti ngitung zakat maal lebaran nanti. Langsung tanya-tanya kolega yang lebih ngerti, takutnya salah. Nyari validasi dulu.
Tahun lalu aku sudah wajib zakat, tahun ini harusnya masih, dan memang masih, sesuai total aset berjalan yang ku punya.
Ku hitung 2.5%, "hah segini?". Terasa besar, dibanding tahun lalu. Lupa, kalau nikmat Allah jauh lebih besar selama ini, gak sebanding dengan zakat yang dikeluarkan setahun sekali.
Seharusnya, target setiap tahun baru itu, nilai zakat HARUS lebih besar. ARTINYA, income lebih besar.
Tadi dapat info dari teman, biasanya, orang-orang "ngakalin" biar gak kena zakat lebih besar, dengan cara ngeluarin uang yang besar pas mau lebaran. Terus aku mikir, kok urusan ibadah aja diakalin? picik banget gak sih? Urusan ibadah zakat ini terkesan transaksional, kalo kegedean mending dipake buat yang lain.
Padahal kalo berdoa mau nya banyak, minta jodoh lah, minta gaji dua digit lah, minta sehat lah, TAPI giliran ngeluarin zakat mikir-mikir, diakalin biar gak gede, gimana Allah mau mendengar doa-doa mu kalo zakat aja susah?
26 Februari 2024
27 notes · View notes
azmiputra16 · 4 months
Text
Finally. Akhirnya selesai lalang buana ku menjelajahi bumi Allah ini. Tugasku mempertahankan keluarga kecilku sudah hampir selesai, hingga akhirnya ku kasih sedikit amanah ke adik ke 2 ku, untuk melanjutkan misi keluarga kecil ini. Aku akan menjalani dunia baruku dengan memulai bisnis kecilku. Sembari menjaga ayah bunda, karna aku sadar sudah terlalu lama aku meninggalkan mereka. Kini aku tak ingin jauh dari mereka berdua, aku yg akan merawat mereka sampai akhir hayat.
Shah Alam, 21 Februari 2024
37 notes · View notes
manusiafajar · 4 months
Note
Selamat dan Semangatt untuk manusia yang kini sudah jadi mahasiswa !! Al-Azhar pula. Aku doain semoga kuat-kuat yaa bahu dan kaki nya.
Semangaattt, let's say 'hai' to term 2.
Hari ini, setelah jadwal term 2 tk 1 keluar, aku akhirnya bilang ke diri sendiri, (meskipun aga lebay)
"See! we did itttt!"
Kita berhasil melewati hari - hari ituuu!!
Cukup jadi evaluasi, semoga term term selanjutnya Allah beri taufiq lebih dahsyat, Allah jaga selalu semangat membaranya, Allah bimbing selalu dalam taat kepada-Nya, Allah buka-kan pintu - pintu keilmuan penuh cahaya.
Agar dapat menerangi gelap - gelap dengan suramnya.
Terima kasih setiap untaian doa baik.
10.50 CLT. Cairo, 8 February 2024.
4 notes · View notes
asrisgratitudejournal · 2 months
Text
Easter
Wow kemarin ku habis libur panjang Jumat-Senin easter break 2024. Betulan gak kemana-mana di Oxford aja. Padahal tahun lalu ku bela-belain bikin Schengen visa buat menyeberang ke mainland. Main goalnya buat ketemu Stray Kids di Music Bank di Paris, tapi karena dapetnya visa via Belanda, jadi masuk lewat Schiphol. Dijemput Tharina, lanjut nginep di Ede 2 malam. Ada postingannya gak ya, masa sih ku gapernah recounting di sini?
Oh ada kok: https://asrisgratitudejournal.tumblr.com/post/714943822276231168/paris-pt-1  Tapi emang tahun lalu itu kayanya lagi depresi juga habis dapet rejection pertama kali di bulan Februari-nya lol (sekarang bisa lol lol, waktu itu rasanya udah mau m*ati aja huft).
Anyways… iya. Awalnya mikir duh pengen banget jalan-jalan ke mana gitu karena lumayan banget 4 hari libur. Tapi ya gimana nasib paspor ijo NKRI… Nggak bisa pergi-pergi gitu aja dengan mudah.
Tapi duit juga lagi nggak ada sih. Jadi ya memang situasinya agak tidak memungkinkan juga untuk travelling. Sempat kepikiran mau ke Maroko padahal. Tapi sepertinya mepet sekali (waktu itu kepikiran ini semua di awal Maret).
Akhirnyaaaaa. Di rumah aja. Ada teman yang nginep sih 2 malam dari Sabtu sampai Senin. Sebelumnya di hari Kamis juga nonton Kungfu Panda sore, dilanjut dengan bukber Thai. Dari pertemuan ini ku mendapatkan rekomendasi untuk nonton White Lotus. Oh awalnya kami bahas The Gentleman si Theo James bagus, terus seniorku bilang “kita tahu Theo James dari White Lotus tuh, bagus deh recommended”. Jadinya aku langsung subscribe Now (buat sebulan ini aja sih), dan langsung ngebingewatch 2 season langsung selama long weekend kemarin.
Selain bingewatching, ku juga jalan lumayan. Ada hari yang kami (ku dan temanku yang nginep ini) jalan ke Port Meadow dan menelusuri canal sambil ngobrol. Terus ada hari yang kami keluar rumah buat beli takjil dan makan buka aja. Ada juga hari kami ke Uni Park terus ku melukis radcam dari Fellow Garden. Senang deh, di hari pas ngelukis ini ku disamperin stranger gitu terus dia cerita kalau dia juga painted terus dia nunjukkin foto-foto paintingsnya dia.
Si temanku ini sampai nanya “Non, can you see yourself living in Oxford for good?”. Ku jawabnya agak ragu-ragu, tapi setelah mikir lama: “I think yes”. Ku beneran baru sadar se…bagus, se-safe, se-comfy, se-indah apa Oxford kalau lagi sama teman yang bukan orang Oxford. Di sini tuh beneran yang nggak ada traffic, ke mana-mana literally bisa jalan kaki. Orang-orangnya baik-baik dan ramah-ramah, nggak kayak di London. Hhhh. Betulan deh. Vibenya tuh mirip banget kaya pas aku lagi ngerjain TA tinggal di Tuabatan, Timor. Slow living aja gitu. Saling sapa antar warga.
Udah sih. Apa lagi ya.
Oh, my verdict on White Lotus: it’s great 8.5/10 lah (esp season 1). Season 2 terlalu fokus pada kenikmatan duniawi berupa sex, jadi agak redundant aja menurutku. Season 1-nya OK sih. Apa karena settingnya juga ya. Season 1 di Hawaii, jadi betulan kerasa tropical atmospehere-nya (DAN BIKIN KANGEN RUMAH!). Beres season 1 tuh ku langsung googling resort di Bali. Ku 2019 conference di Inaya Nusa Dua, terus ternyata sekarang udah berubah jadi Merusaka. Ku tidak sabar untuk segera pulang dan LIBURAN HUHU.
Di sela-sela semua kegiatan itu juga ku masih lanjut baca. Setiap hari sebelum tidur (setelah melakukan ritual duolingo), ku usahakan baca sedikit. Ku lagi baca simultaneously: Good Enough-nya Dolly Alderton (agak boring karena pov-nya white man brits banget jadi susah relate), Backwards in High Heels (ini mayan rame, ku suka banget writersnya super sassy jadi selalu giggling sendiri kalau baca ini), sama Your Brain on Art.
Lupa pertama kali kenapa sampe ke-ekspos sama Your Brain on Art tuh. Ku tapi sampe dibeliin sama RSL ni buku karena ku request. So far nggak terlalu seru lagi ☹, jauh lebih insightful baca This is Your Brain on Music-nya David Levitin (jauh lebih scientific dan jelas evidence dari argument yang dibawa). Si your brain on art ini jatohnya jadi lebih kaya anekdot orang-orang cerita aja dia kerja di suatu institusi mental health dan incorporating art in their method and it proved work (for some of them). Tapi yaudah udah kepalang baca jadi harus bertanggungjawab menyelesaikan Non.
Udah sepertinya itu dulu aja update-annya. Kerjaan lagi mayan behind tapi gapapa semangat! Selama masih membalas email dan nyalain laptop sepertinya sudah ok untuk fase saya sekarang ini. Harus udah mulai nulis banget sih karena barusan udah email sponsor kalau ku nggak butuh uang mereka lagi setelah summer HUHU. Jadi ku harus berusaha keras menyelesaikan ini semua!
Fighting!!!
YAAMPUN ada part yang paling penting banget kelupaan ku tulis yang kulakukan di break kemarin: NONTON FAN MEETING STRAY KIDS HUHU. Itu literally 4.5 jam dan ku di hari Minggu beneran yang udah bangun dan duduk manis depan TV dari jam 9 pagi. Wow. Tapi ku senang banget. $35 yang super worth it.
Dah gitu aja.
Selamat 10 hari terakhir Ramadan semua!!!
17.42 03/04/2024
Rumah
2 notes · View notes
nishabila · 3 months
Text
Bulan Februari
Rasanya ini baru permulaan pada tahun 2024, namun pada bulan kedua ini banyak sekali momen-momen yang tidak pernah aku duga sebelumnya. Mulai dari senyuman bahagia hingga pada senyuman keikhlasan yang sangat mendadak. Rasanya baru awal bulan kemarin, aku dan keluarga merayakan kecil-kecilan acara syukuran akan bersatunya dua keluarga, tak lama setelah acara itu selesai, datanglah kabar yang aku sendiri seperti tak sadarkan diri mendengar berita itu. Ayahku harus menjalani operasi amputasi kaki kirinya secara tiba-tiba, lagi dan lagi aku tak pernah tahu menahu bagaimana kabar dan kondisi ayahku akhir-akhir kemarin karena memang tidak ada alat komunikasi diantara kita. Terakhir berjumpa saat aku pulang karena yangkung (kakek dari ayah) telah tiada. Waktu itu ayah masih dalam kondisi yang baik-baik saja walaupun sebenernya sudah tidak baik-baik saja aku yakin, namun aku juga tak bisa berbuat lebih.
Tanggal 10 Februari 2024, lalu ayah memasuki ruang operasi pukul 08.00 WIB. Tak lama setelah itu operasi berjalan lancar dan Alhamdulillah ayah masih sadar 100%. Siangnya aku baru sampai karena perjalanan dari Batu membutuhkan waktu 4 jam, cukup lama namun tak terlalu lama juga. Aku memasuki ruangan kamar tempat ayah dirawat. Saat ayah melihatku beliau langsung menangis, tak tahu atas sebab apa, karena selama operasi dan ditunggu oleh adeku ayah baik-baik saja. Air matanya jatuh saat menatapku bersama seseorang yang ada disampingku. "GOOD JOB AM" tukas ayahku sambil menangis tak henti. berkali-kali ia mengucapkan kalimat itu dengan air mata yang terus berjatuhan. "2 bulan..... (sambil terisak) dalam dua bulan kamu tepati apa yang ayah sampaikan. GOOD JOB AM. Kamu laki-laki yang memegang komitmen Am, TOP" lalu menangis sejadi-jadinya. Aku masih bingung dan tak bisa merespon apa apa dengan apa yang terjadi di depan mataku saat itu, seakan-akan aku belum percaya bahwa ayah sakit, dan kaki kirinya sudah tidak ada :'(
Mungkin aku akan menceritakannya dilain waktu, singkat cerita aku membatu ayahku untuk membersihkan tubuhnya yang masih ada sisa sisa darah di badan dan juga kakinya, sementara "dia" menyuapi ayahku memakan snack yang diberikan oleh RS. Aku senang, ayah memakan snack itu dengan lahap dan meminta tambah. Setiap aku hendak keluar kamar untuk membuang sampah, ayah selalu khawatir " Mau kemana mbak, disini aja jangan kemana-mana" katanya sambil memegang tanganku erat. Aku pun mengiyakan dan berhenti, aku duduk dan berada disampingnya. Namun jarak yang jauh membuat aku harus segera bergegas kembali ke perantauan. Sebelum aku pulang, ayah berpesan, "Kalau besok punya anak tolong dikasih nama Alif.... " lalu ayahku menangis lagi entah untuk kesekian kalinya. Aku mengiyakan pesan tersebut. Aku hanya berpesan "Yah habis ini sehat-sehat ya, biar bisa jadi wali nikahku" kataku berkaca-kaca. Namun ayahku menjawab seakan tak bisa "Lama banget mb, ayah gatau masih bisa apa nggak" jawabnya sambil menangis. Tak kusangka, hari itu adalah hari terakhir aku bertemu dengan ayah.
Tanggal 14 Februari, sekitar pukul 12.00 WIB aku mendapat kabar bahwa ayah telah tiada. Saat itu juga aku tidak bisa menangis, aku hanya termenung diam tak tahu harus berbuat apa. Rasanya seperti tak ada tenaga. Aku bingung, tak kusangka ayah akan pergi secepat itu. Hatiku sedih, disaat terakhirnya tak mampu mendampingi ayah. Tatapanku kosong untuk beberapa saat. Terlepas dengan apa yang telah terjadi selama ini, ayah tetaplah seorang ayah dan aku adalah anaknya, darah dagingnya sampai kapanpun. Mungkin ini adalah takdir terbaik untuk semuanya. Yah, semoga ayah husnul khatimah yaaa. <3
Terimakaisih telah menjadi ayah, meski tak sempurna namun aku akan selalu mendo'akan agar menjadi amalan untuk orang tua yang tak pernah terputus. Terimakasih yah, sudah meridhoi dan merestui laki-laki yang aku pilih untuk menjadi calon imamku nantinya.
2 notes · View notes
hmzeah · 3 months
Text
Peduli Terhadap Lingkungan Sekitar Masyarakat, Mahasiswa UMM Berinisiatif Aktif Pada Penanaman Tanaman Toga
Tumblr media
Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Sekelompok Mahasiswa dengan identitas kelompok 75 gelombang 5 dengan dampingan oleh DPL Uun Zulfiana M.Psi yang mana Kelompok tersebut terdiri atas 5 orang Muhammad Salsabila (202210110311086), Muhammad Hamzah (202210110311071) Viland Wiryawan (20220110311085) M. Sri Bintang Pamungkas (202210110311094) Adif Ariprifandi Ade Ifangga (202210110311220) yang ditugaskan didesa Wonosari dusun pijiombo dalam rangka PMM ( Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa ) maka dari itu penting untuk berinisiatif menanam tanaman toga melihat bahwa keadaan dusun pijiombo dalam musim penghujan  pada bulan januari lalu sehingga muncul inisiatif pada awal februari untuk melakukan penanaman toga pada beberapa akses yang dapat dijangkau masyarakat. Kegiatan tersebut dilaksanakan langsung dalam lingkup dusun Pijiombo dilakukan tiga hari berturut-turut mulai dari pembersihan tempat, pemupukan, pembelian bibit dan penanaman toga yakni dilakukan pada hari kamis tanggal , Jum’at, dan minggu berkisaran pada tanggal 2-4 februari 2024
Tentunya pengakuan daripada mahasiswa bahwa penanaman ini semata mata melihat dari pengalaman di bulan januari yang terus-menerus dilanda hujan sehingga berinisiatif pada awal februari untuk melakukan penanaman ini yang dikhawatirkan yaitu imun tubuh yang gampang sakit baik itu anak-anak, remaja dan dewasa. Maka perlulah sekitaranya penanaman bibit tanaman toga ini agar kedepanya mudah diakses para warga ketika mereka membutuhkan sewaktu-waktu, penanaman ini di lakukan pada dua akses yang mudah di jangkau warga yaitu paga bagian mengarah ke TPQ dusun Pijiombo serta dibagian mengarah jalan mesjid dengan kesimpulan jalan yang sering dilalui oleh para warga beraktivitas salah satu mahasiswa mengungkapkan “ kami berinisiatif untuk menanam semua ini melihat musim hujan yang sangat sering pada bulan januari kemaren sehingga kami menanam tanaman toga ini sewaktu waktu jikalau ada para warga yang membutuhkan jadi mudah mengambilnya “ ujar Adif Ariprifandi Ade Ifangga
Pada tanggal 2 Februari para mahasiswa terlebih dahulu memberishkan tempat yang akan di tanami tanaman toga nantinya para hari kamis itu pembersihan tempat mulai dari mencabut rumput, menggemboran tanah, serta sedikit-sedikit meletakan pokok terlebih dahulu sehingga tempat yang akan ditanami disiapkan sedemikian rupa dan tidak sekaligus dikerjakan satu hari agar mengurangi rasa lelah, lalu pada hari berikutnya Jum’at selepas hari sholat Jum’at para mahasiswa membeli bibit tanaman toga di daerah sekitaran kabupaten malang sekiranya mendapatkan 50 bibit lebih dan diangkut menggunakan mobil pick up dan diangkut kedusun pijiombo, setelahnya pada hari minggu tibalah pada proses penanaman pada dua tempat dan dibantu oleh beberapa warga pada proses penanaman ini tidak dibagi 2 kelompok pada 2 tempat akan tetapi mendahulukan satu tempat selesai penanaman lalu berpindah ketempat yang lain pada proses penanaman
2 notes · View notes
garamterang · 3 months
Text
TUHANLAH YANG MENETAPKAN SIAPA YANG LAYAK MENJADI PARA PEKERJA-NYA
Renungan Jumat, 23 Februari 2024 Nas: Keluaran 31:1-11
Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Lihat, telah Kutunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda, dan telah Kupenuhi dia dengan Roh Allah, dengan keahlian dan pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan, - Keluaran 31:1-3
"Allah mengangkat orang-orang yang pantas untuk dipekerjakan. Supaya jangan orang berlomba-lomba memperebutkan pekerjaan itu, atau iri hati terhadap mereka yang diangkat, maka Allah sendiri yang menentukan pilihan.
Bezaleel akan menjadi ahli bangunan, atau pemimpin atas semua pekerja (ayat 2). Ia berasal dari suku Yehuda, suku yang kepadanya Allah bersuka memberikan kehormatan.
Aholiab, dari suku Dan, ditunjuk di samping Bezaleel, dan menjadi rekannya (ayat 6). Berdua lebih baik daripada seorang diri.
Ada sejumlah pekerja lain juga yang dipekerjakan oleh, dan di bawah, Bezaleel dan Aholiab dalam sejumlah pekerjaan menyangkut Kemah Suci (ayat 6). (MHC: Keluaran 31:1-6, Tafsiran SABDA).
Refleksi: Tuhan memilih para pekerja di Kemah Suci Israel sebagai bagian dari rencana-Nya untuk membangun tempat ibadah yang khusus dan suci. Pemilihan ini merupakan bagian dari instruksi yang diberikan kepada Musa oleh Tuhan untuk mendirikan Kemah Suci sebagai tempat penyembahan dan perjumpaan antara Tuhan dan umat Israel. Tuhan memilih mereka untuk tugas-tugas khusus dan untuk memastikan bahwa segala sesuatu di dalam Kemah Suci dilakukan dengan kekudusan dan ketaatan terhadap perintah Tuhan. Dalam tradisi Kristen, terutama dalam gereja-gereja yang mengikuti model pelayanan seperti dalam Perjanjian Baru, konsep pemilihan pekerja gereja tidak secara langsung disamakan dengan cara Tuhan memilih para pekerja di Kemah Suci Israel. Namun, umat Kristen percaya bahwa pelayan gereja, seperti pendeta atau pemimpin rohani, diangkat melalui proses pembinaan dan panggilan rohaniah.
Pemilihan pemimpin gereja dalam tradisi Kristen sering melibatkan pertimbangan komunitas gereja, pertumbuhan rohaniah individu, dan konfirmasi panggilan oleh sesama pemimpin gereja. Pemilihan ini mencerminkan prinsip-prinsip kekristenan yang lebih umum, seperti kekudusan, kebijaksanaan, dan pelayanan masyarakat. Meskipun tidak identik dengan cara Tuhan memilih pekerja di Kemah Suci, proses ini dianggap sebagai bentuk pengakuan dan pemilihan oleh komunitas rohani.
Doa: TUHAN Allah, kami bersyukur karena Engkau yang memilih kami untuk diselamatkan, dan juga menetapkan hamba-hamba-Mu untuk melayani di rumah Tuhan. Amin. (TWP)
5 notes · View notes
eunheesa · 4 months
Text
Tumblr media
Libur panjang kemarin, tanggal 9, 10, 11 februari aku pergi liburan dengan teman-teman army. Kami sewa villa yang bisa dibilang di tengah laut. Menuju vila itu naik perahu sekitar 10-15 menit. Kami menginap 3 hari 2 malam.
Untuk aku yang hidupnya diterpa badai dari akhir 2019 sampai 2023 hahahaha perjalanan ini benar-benar jadi suatu "istirahat jiwa".
Alhamdulillah 2024 ku sejauh ini baik-baik saja. Semoga akan baik-baik saja. Jika pun tidak aku harap hatiku tetap baik-baik saja.
Dari awal 2024 aku sudah ingin lebih menikmati hidupku. Tidak ingin mengejar sesuatu. Tidak ingin mengusahakan sesuatu secara berlebihan. Aku ingin menerima. Menerima semua yang hidup berikan padaku. Menerima semua hal yang untuk aku.
Perjalanan ini sangat aku nikmati dan maknai. Aku bahagia bisa melihat langit biru dan laut yang membentang. Aku bahagia karena aku tidak harus banyak berpikir. Aku bahagia menikmati waktu dengan diriku sendiri.
Hidup memang perlu berjuang, tapi istirahat dan menerima yang diberi itu juga tidak apa-apa. Kita tidak harus hebat untuk itu semua.
Aku sekarang tidak pandai menuliskan apa yang ada di pikiranku haha maaf jika tulisannya berputar-putar.
Aku hanya ingin menyampaikan bahwa nikmatilah setiap waktu yang kamu punya. Hadapilah hari ini dan jangan terlalu mengejar nanti, sebab itu bisa menutup hal bahagia yang bisa dinikmati sekarang ini.
Berbahagialah dengan caramu sendiri.
6 notes · View notes
intany · 4 months
Text
Sudah waktunya untuk kontrol lagi, tapi... Tapi apa? Aku malas mengantri.
Sudah 2 hari mata ini kambuh. Konsultasi dengan orang indonesia yang menjadi dokter di luar negeri malah di suruh periksa ke Malaysia. Beliau sendiri juga heran kenapa dokter di Indonesia tidak sekompeten itu.
Beliau cerita saudaranya di Jogja juga sudah terlambat saat dibawa ke Singapura, matanya keburu sudah tidak bisa melihat karena dokter disini terlalu lamban.
Setidaknya Malaysia lebih terjangkau daripada Singapura, kata beliau.
Ta ta tapi dok...
Minggu pagi, 18 Februari 2024
6 notes · View notes
palupiyuliyani · 4 months
Text
LDM - Terbang dengan sebelah sayap
Lebih dari dua tahun sudah kisah kami berjalan, takdir yang kami pilih, mulai menunjukkan konsekuensi-konsekuensi berat yang mau tidak mau harus dijalani.
Sepanjang dua tahun kisah ini, setidaknya 5 kali sudah kami menjalani episode LDM.
Episode pertama, saat pertama kali suami ditugaskan ke ujung timur, aku ditinggal di jawa bersama keluargaku juga keluarganya. Enam bulan, aku terombang-ambing, bolak-balik dari rumahku ke rumah mertua. Ditemani konflik rumah tangga, yang akar masalahnya bermula dari "rindu". Melelahkan, berat, tapi alhamdulillah terlewati.
Episode 2, bulan maret tahun lalu. Baru 2 bulan aku mendarat di kota ini, sendirian, belum punya teman. Suami adalah satu-satunya keluargaku disini. Kuingat saat itu jaringan telkomsel sedang gangguan parah karena ada kabel laut yang rusak, sebagai orang jawa yang biasa menikmati kemudahan fasilitas. Aku tidak menyangka harus merasakan hidup tanpa sinyal internet, di saat suami sedang tugas keluar kota. Luar biasaaa. Tak terhitung berapa kali tangisku pecah saat itu. Dan satu bulanpun berakhir, lagi-lagi aku berhasil melewatinya
Episode 3, di bulan agustus. Di episode ini, yang paling kuingat adalah saat aku sakit karena minum obat flu yang dosisnya tinggi untukku yang jarang minum obat. Semalaman muntah-mutah, vertigo dan sendirian di rumah. MasyaAllah, rasanya, tapi alhamdulillah terlewati.
Episode 4, di bulan oktober
Episode 5, di januari ini dan aku masih menunggu dia pulang.
Berbagai episode LDM, ini mau tidak mau harus dijalani karena tuntutan tugas suami. Mau tidak mau harus kudukung. Mau tidak mau, suka tidak suka.
Apa yang berubah dariku. Aku merasa semakin kuat. Aku sudah bisa nyaman tidur sendirian, menikmati makan sendirian. Bahkan ketika sinyal lagi-lagi hilang, aku bisa menjalaninya.
Tapi ada satu hal yang sebenarnya kupendam dalam, rasa lelah.
Terlatih sendiri, bukan berarti menyenangkan
Kuat sendirian, bukan berarti keadaan ini nyaman.
Ada lelah, yang kusembunyikan dibalik tawaku di tempat kerja
Ada rindu, yang setiap hari harus kutepis. Dan kurasa inilah muara dari setiap masalah dan rasa lelah itu.
Terkadang ada hari dimana aku kehilangan kekuatan untuk sekesar tersenyum. Meski kupaksakan, akan sangat terlihat terpaksa.
Jika aku boleh jujur : aku lelah harus menjalani episode LDM, lelah merasakan sepinya, lelah disiksa kerinduan, lelah terbang dengan sebelah sayap.
Aku tidak tahu sampai kapan, aku hanya bisa memanjatkan do'a kepada Allah "Semoga kami segera lulus dari fase ini, semoga kami bisa berkumpul setiap hari menjalani hak dan kewajiban sebagai suami istri tanpa perlu terpisah lagi, mengusahakan apa yang perlu diusahakan berdua, bersama di tempat yang sama, saling bergandengan tangan menguatkan"
~ujung timur indonesia
Rabu, 7 februari 2024
2 notes · View notes
dinisuciyanti · 4 months
Text
Debat capres #3 [FINAL]
Akhirnya sesi debat pamungkas hadir, membawa meme-meme lucu di bumi X wkwkwk.
Performa Pak ganjar bagus, lebih bagus malah dari sesi terakhir, takjub dengan counter argumen beliau soal isu stunting makan gratis. Kasih paham PAKKKKKK!!!!! Kalo bukan Pak ganjar yang mulai nyerang, mungkin sesi debat 2.5 jam itu anyep kek sayur kurang garem. Closingnya bagus banget, nyindir petahana, dan mengingatkan masyarakat bahwa seseorang itu pasti berubah, menjadi lebih buruk lebih tepatnya.
Sementara, bapak kemeja biru, yang kalau ditanya A, jawabnya B, ngalor ngidul kemana-mana, duh kasihan, udahlah pak miara ayam aja di rumah, istirahat. Kalo HILIRISASI jadi kata favorit nepo baby, MAKAN GRATIS adalah jawaban pamungkas beliau. MAKAN. MAKAN. MAKAN. Ya memang sih urusan perut itu penting, tapi ratusan trilliun untuk program makan siang? udah kebayang jadi lahan korupsi. Hadeh.
Hampir 3x debat, kaya gak niat debat, atau emang kapasitas nya hanya segitu? gak ngerti dah. Tapi di saat yang sama, banyak banget influencer yang dukung, yang meskipun bukan sekelas Dian Sastro atau Daniel Mananta :) yang penting kan influencer jutaan followers yah? hehe.
Juga seperti biasa, Pak anies selalu bagus dengan kalimat dan gagasan yang ciamik. Opening statement bagus, ada bahasa isyarat juga! Keren! Jawaban soal bansos, apalagi, JLEB banget. Lebih dari itu, isu perlindungan perempuan dan UKT yang diangkat, brilliant banget. Closing speech nya juga bagus. Gak ada nyerang-nyerang kinerja kaya sesi terakhir, dan berhasil mengambil hati banyak penduduk Indonesia yang bisa berpikir.
Yah, udahlah, he is only 1 out of million Indonesian people, yang terlalu cemerlang untuk dilewatkan. Kalau menang, alhamdulillah, kalau enggak, mungkin memang negara ini belum siap jadi negara yang membahagiakan rakyatnya.
Oya, resume ada disini ya:
Debat capres 1
Debat capres 2
Debat cawapres 1
Debat cawapres 2
6 Februari 2024
53 notes · View notes
cocotangaje · 4 months
Text
5 Februari 2024
Gue bahagia deh sejak gak lagi ketemu sama macet podomoro dan perjalanan tanjung duren-lebak bulus yang memakan 2 jam tiap harinya, jadi mengalihkan waktu banyak ke istirahat, olahraga, nulis, sama baca.
Ketemu macet tiap hari berjam-jamtuh beneran draining energi banget. Setiap hari kerasa jauh lebih panjang. Menyenangkan pekerjaannya, tapi melelahkan perjalanannya. Dan hari ini kerasa banget ngefeknya dengan pindah ke kossan 200 meter dari kantor. Gue jadi punya lebih banyak waktu buat diri sendiri
Kalo gini kan gue bisa kembali rapihin notion, setting monthly goals, dan punya hal-hal yang membuat gue jadi lebih bersemangat lagi menjalani hidup.
Semoga apapun masalahnya, tetep dipermudah setiap jalannya deh. Amin.
4 notes · View notes
shofiakh · 5 months
Text
1/365
Halo, Hai Hai 2024!!!!!
Salam kenal, aku shofia yang sudah begitu banyak mengalami hal hal berat di tahun 2023.
2023 akan menjadi momen bersejarah buatku, banyak tangis dan tawa yang menghampri walaupun banyak tangisnya sih hehe. Tapi gak apa-apa, it’s fine aku jadi lebih tahu sampai mana kapasitas diri ini menahan semua bebannya sendiri.
Mungkin ada beberapa orang yang di tahun 2023 dengan terpaksa dan kebingungan mendapatiku menangis dengan histerisnya, buatku kalian orang Istimewa haha secara buat SHOFIA KHOIRUNNISA menangis di depan oranglain itu sesuatu yang cukup sulit dilakukan.
Tapi, gak semua tentang tangisan sedih yang aku lalui di tahun 2023. Banyak tangisan haru dan Bahagia yang meghampiri.
Tangisan kebingungan dan perasaan sakit yang tak bisa di tuliskan saat telpon berdering di tanggal 23 Februari pukul 5 lewat, kata partama dari kakakku “dek, bapak dek” seseaat aku menangis dan linglung merasa sudah tidak ada lagi alasan aku hidup.
Tangisan haru ditanggal 20 Mei saat melepas kakak laki-laki menikah, 1 kapal Kembali berlayar pikirku dermaga yang dulu ramai oleh kapal kapal kini menjadi sepi ingatanku langsung Kembali ke belasan tahun silam saat Kartu Keluarga sampai dibagi menjadi 2 lembar karena banyaknya anggota sekarang 1 lembarpun tidak terisi penuh. Wow sepi ternyata rasanya hatiku
Tangisan pertamaku di depan ka’bah tangal 24 September 2023 itu sesuatu yang gak bisa dan gak akan pernah bisa aku lupain, benar ternyata Ka’bah itu serupa magnet kehidupan semua yang aku pendam selama bertahun-tahun menguap begitu saja lewat mata tanpa perlu kata dan ajaibnya hati langsung lega begitu saja MasyaAllah.
Di 2024 ini aku berdo’a kepada Allah semoga tangisan kekesalan, kekecewaan, dan kesakitan akan berkurang digantikan dengan tangisan Bahagia.
Selamat tinggal 2023, aku akan menyelami 2024 dengan Bahagia yang utuh 😊
2 notes · View notes