Amazing April Buat Adik Pertama

Wow... Alhamdulillah bangeeet buat adik pertamaku. 🥳🎉🎊❤️🧑‍🎓🎓

Saat itu awal April 2022, nggak ada angin nggak ada hujan tiba-tiba adik pertama banyak diam. Bukan dirinya yang biasa kami tau.

Saat makan malam adik kedua bilang bahwa adik pertama banyak menangis saat itu. Selepas tilawah/tadarus menangis, setelah sholat pun. Kami nggak banyak tanya, karna kami yakin dia pasti bakalan cerita.

Dan benar, adik pertama cerita ke ummi. Ummi cerita ke kami, tiga anaknya yang lain.

Ternyata pagi hari dia ke tempat kerja magangnya dikabari bahwa dia diberhentikan. Bersama tujuh orang kawan-kawan magangnya yang lain.

Siang hari ke kampus dia dikabari bahwa; karna kampus tengah penilaian akreditasi maka jatah kuliahnya dipercepat. Skripsinya harus selesai dalam waktu kurang dari seminggu.

Dua pukulan dalam sehari. Sekuat apapun dia, sekonyol-konyolnya dia, fase seperti ini nggak pernah aku sangka bakal dia hadapi.

But, he through it all well..

Dan setelah skripsi dikumpulkan, lagi-lagi persiapan sidang kurang dari satu minggu.

Ditengah itu semua, dia berulang tahun..

Barakallah fii umriik yaaa adik pertama.. 🥳🤩🧁🎂

Juga bertepatan dengan Ramadhan 2022.. wonderful 🕌

Tanggal 26 April 2022. Dia sudah dinyatakan lulus kuliah, tinggal menunggu wisuda.

Wisuda di tanggal 08 Juni 2022.

Alhamdulillah pula dia sudah diterima kerja magang lagi di perusahaan start up di Jakarta.

Kedepannya seperti apa, wallahu 'alam.. Allah sebaik-baik perencana. Dan adik pertama melalui bulan April 2022 ini dengan sangat hebaat... 👏👏👏👍👍👍

Congratulations adik pertama.. 👏🎉

Happy graduation 🎓

Ijazah #ijazah #ijazahresmi #ijazahsarjanamuda #luluskuliah #lulussekolah #ijazahsarjana #ijazahs1 #ijazahs2 #yogyakarta #jogjakarta #jogjaistimewa #lebaran #kampus #prestasi #90an #90s https://www.instagram.com/p/CJyBvbTDe3J/?igshid=137fzm3thwdqz

Kenapa si kita harus membangun relasi ?Membagun relasi sangatlah wajib ketika kamu memasuki dunia profesional, bahkan mulai dari sekarang kamu harus membangun relasi yang baik. Cek postingan ini ya! #lp3i #lp3idepok #lp3icilodongraya #lp3icilodong #beranipunyaskill #kuliah #kuliahkerja #sukses #suksesmuda #luluskuliah #berkarir #wujudkanimpian #kompetensi #praktikal #kejuruan #vokasi #asahkemanpuan #minatbakat #like4likes #bestoftheday https://www.instagram.com/p/CFZC7X0BD_x/?igshid=9r9dh7c14x7g

Sebuah Akhir yang Bermula

Dulu, beberapa bulan sebelum kelulusan. Kekhawatiran muncul begitu saja di pikiran,

”Bagaimana ya rasanya lulus?”

“Nanti habis itu ngapain ya?

Bisa dapat pekerjaan yang sesuai tidak ya? Jangan-jangan malah jadi pengangguran.”

Setelah semua berlalu, ternyata tidak seburuk itu. Alhamdulillah saya dapat kerja yang menyenangkan.

Manusia, sebagian besar hidupnya berisi rasa takut ketika memasuki hal yang baru. Beberapa saat sebelum masuk sekolah, kita tentu pernah berpikir

“Nanti teman-temannya gimana ya?”

“Nanti ada yang mau berteman sama aku enggak ya?”

Atau saat memasuki dunia kerja, kekhawatiran-kekhawatiran itu tetap saja akan ada.

Kuliah dan segala macam pernak-perniknya adalah episode kekhawatiran yang cukup krusial.

Di fase ini kita memasuki Quarter Life Crysis atau khawatir akan masa depan. Setelah lulus, hal itu akan lebih memuncak lagi.

Bisa dikatakan, setelah berlelah-lelah menyelesaikan skripsi, kita harus dihadapkan dengan hal-hal memusingkan tentang masa depan.

Semenyedihkan itukah?

Tidak juga, karena menurut saya. Begitu kekhawatiran itu muncul, kita mendapatkan kekuatan yang tidak kalah besarnya, yaitu kekuatan “memulai sesuatu yang baru.”

Setelah lulus, semangat untuk melangkah menuju dunia yang baru sangat besar. Ibarat menginjakkan kaki pertama kali di atas salju yang sepanjang hidup belum pernah kita temui.

Kita jadi tertarik untuk mencoba, bereksperimen, dan mengambil langkah besar.

Manfaatkanlah, sebelum ‘kekuatan’ ini hilang seiring dengan berjalannya waktu.

Mumpung masih FRESH.

Belum kadaluarsa.

#MerangkaiAsa #LulusKuliah #Blogging #Tulisan #Inspirasi #Motivasi

Meski lulus ato wisuda gue masih lama, seenggaknya gue udah pernah foto kayak gini duluan. Walaupun gue juga tau kalo gue bakal lulus terlambat waktu. Tapi menurut gue, foto ginian pas udah wisuda sama belom tetep aja sama. Yg bikin beda cuman momen n kebahagiannya aja. Dan juga bagi gue pribadi lulus emang suatu pencapaian yg luar biasa dan wisuda hanyalah sebuah selebrasi daripada kelulusan itu sendiri. So, lu bisa foto kayak ginian doang tanpa harus nunggu momen wisuda lu yg sesungguhnya. Antisipasi aja kalo lu lulus ato wisudanya telat biar gak malu diliat temen, haha. Kalaupun entar gua udah wisuda gua tetep foto sendirian, gak sama siapa2. Biar bagaimanapun ini tetep hanyalah sebuah foto. Tanpa suatu makna yg berarti, foto tetaplah foto. . . . 📷 : @riris_97 #wisuda #wisudaunej #wisudaunej2018 #lulus #luluskuliah #graduation #happygraduation #graduate #graduated #life (at Gedung Soetardjo UNEJ)

Cuma kelakuan murid SMA dan ibu guru PPL kesayangan kami ❤ 😂 Maafkan kami ye bu? 😊

Sebuah Standar tentang Lulus Kuliah

Kita (re:mahasiswa) berada dalam sebuah standar dan mau tidak mau standar itu melekat pada diri kita yang kemudian mendefinisikan kita sebagai mahasiswa. Standar tentang lulus kuliah, utamanya. Bagaimanapun kita memang dituntut untuk lulus tepat waktu – sebuah eufimisme terhadap standar lulus kuliah yang bermakna bahwa lama studi mahasiswa di bangku perkuliahan itu seharusnya sama dengan atau kurang dari empat tahun lamanya.

Source: http://www.takepart.com/photos/high-school-graduation-rates/best-and-worst-states-high-school-graduation-rates

Adanya standar itu mendorong perspektif dari publik mengenai asumsi benar dan tidak benar. Benar – dalam kategori ini berkaitan dengan mereka yang sesuai standar yang kemudian dianggap lebih superior, termasuk mahasiswa yang rajin, memiliki masa depan yang cerah, nantinya gampang mencari pekerjaan, dan tentunya sosok yang membanggakan. Sebaliknya, mereka yang tidak sesuai standar biasanya dianggap sebagai orang yang aimless.

Mungkin kita tidak mau memusingkan standar yang ada, namun jika sebuah standar itu tidak kita tepati, muncul lah berbagai perdebatan. Setidaknya perdebatan yang lahir dari dalam diri kita sendiri. Ada yang menganggap ini menjadi kekacauan yang berarti serta akan mengganggu harmonisasi kehidupannya. Orang-orang ini akan mempertanyakan kepada dirinya sendiri tentang mengapa dia tidak dapat meng-handle kuliahnya dengan benar sehingga tidak memenuhi standar tersebut.

Ada juga yang mencoba meyakinkan pada dirinya bahwa ini adalah sesuatu yang easy to pass dan menganggap jika yang distandarkan belum tentu menjamin. Perlu digarisbawahi bahwa ― mencoba meyakinkan pada dirinya ― artinya dalam lubuk hati yang terdalam setiap dari kita masih tunduk pada standar tersebut. Meski demikian, kita tidak mau untuk diperbandingkan, komparasi adalah sesuatu yang menyakitkan, bukan? Kemudian perlahan, hal yang kita pikirkan adalah bagaimana caranya menolak terhadap apa yang ditanamkan oleh standar.

“Standards only move in one direction. At the beginning of the world, standards were established and they've been slipping ever since.” ― Edward Stevenson

Standar memang tidak melihat proses sehingga mengesampingkan adanya skala prioritas pada masing-masing individu. Namun kita - manusia- yang bisa melihat proses manusia lainnya, bukan hanya melihat hasil ketimbang usaha-usaha yang dilewati. Hal yang sebaiknya dipahami adalah meski kita harus menaklukkan medan yang sama namun track kita berbeda. Kamu berada di sisi kanan dan orang lain barangkali di sisi kiri, kamu tidak sepenuhnya tahu bagaimana jalan yang orang lain lewati dan begitu pun mereka tidak sepenuhnya bisa merasakan jalan yang kamu pijaki.

Titik Nadir.

Dalam episode episode kehidupan yang kita lalui, akan selalu ada kejutan-kejutan yang menanti diujung jalan. Kadang berbentuk penerimaan, sanjungan, kasih sayang, haru bahagia, atau jawaban atas penantian panjang. Kadang juga berupa kekecewaan, keterasingan, tersandung kemudian jatuh. Kadang kejutan itu sebenarnya karena kita sendiri, sebab apa apa yang telah kita perbuat, pada akhirnya akan kembali lagi pada kita. Kadang juga bukan karena kita tapi karena orang lain dan kita entah secara langsung ataupun tidak terkena dampaknya, ini yang terasa pedih.

Mudah sekali menulisnya. Bahkan sebelum saya dapat ‘kejutan’, saya sudah tahu hal ini akan terjadi, kejutan itu akan datang, walaupun saya tidak pernah tahu apa. Tapi ternyata tidak semudah itu menghadapinya. Dalam satu tahun ini terlalu banyak kejutan. Terlalu banyak kejutan hingga saya jadi lelah. Lelah atas kebahagian sekaligus kesedihan yang datang.

Terlalu banyak kebahagiaan yang datang hingga harus mati matian kontrol diri agar tidak larut. Terlalu banyak kepedihan yang datang hingga harus mati matian bertahan agar kaki tak berhenti. Terlalu membingungkan karena semuanya terjadi terlalu tiba tiba.

Orang melihat saya spontan dan dinamis. Tapi dari kecil saya terbiasa menggambar hidup saya, tahu apa yang saya mau dan memberi jiwa pada apa yang saya tuju. Kehidupan tidak pernah begitu dinamis buat saya. Hingga episode ini tiba.

Mungkin, karena ini epidode baru. Episode dimana kaki harus mantap berdiri, kepala harus mantap terarah, dan pundak harus siap memikul dunia. Episode dimana tanggung jawab akan diri sendiri, keluarga, bahkan dunia sedang bertarung dalam hati dan pikiran. Episode dimana saya baru tahu dunia yang sebenarnya, dan baru sadar sebelumnya saya hanya anak kecil yang sok tahu, padahal sebenarnya buta.

Tapi dari berbagai hal yang telah terjadi, ternyata begitu banyak yang harus saya syukuri. Apa yang saya syukuri? Jadi, ada yang pernah bilang pada saya, baiknya saat kuliah belajar sebanyak banyaknya sehingga setelah luluskuliah tinggal mengaplikasikan SAJA, sebab tak ada lagi waktu untuk belajar di masa masa karir. SALAH. TOTALLY WRONG. Saat masa pendidikan, memang banyak hal yang kita pelajari, tapi itu SEBAGIAN KECIL dari kehidupan. Sebagian KECIL dari karir yang akan kita tempuh. Justru saat kita keluar dari masa pendidikan, merupakan masa kita diuji apa kita masih mau belajar setelah seakan akan semua ilmu didunia telah diberikan. Ini yang saya syukuri. Kesadaran untuk terus belajar. 

Episode ini adalah masa masa emas yang bisa banyak sekali ditarik hikmah, dan dijadikan pecutan untuk terus belajar, terus belajar, terus belajar. Kepada siapapun, kepada apapun. Kejutan kejutan yang mampir ini mungkin adalah cara Tuhan mengingatkan supaya tidak sombong dan supaya saya tetap berlatih menghadapi kehidupan.

Jadi entah kamu sedang mendapat kejutan yang membahagiakan atau yang menyedihkan, yakinilah, bahwa itu adalah lahan belajar. Dengan meyakini bahwa apa yang kita lakukan adalah belajar, maka tidak ada sombong karena kita merasa tidak tahu apa apa, dan tidak ada insecurity sebab curiousity akan jadi lebih besar dibanding insecurity itu sendiri.

Selamat belajar menghadapi kehidupan.

Baru Lulus Kuliah? Simak Tiga Hal Ini agar Cepat Dapat Kerja

Inanews - Sebagian besar mahasiswa yang baru lulus kuliah akan menghabiskan waktu untuk mencari pekerjaan. Bahkan, ada yang butuh waktu hingga satu tahun untuk mendapatkan pekerjaan. jika Anda ingin cepat mendapatkan pekerjaan, lakukan tiga hal ini ketika Anda baru lulus kuliah. 1. Membuka Jaringan Koneksi dapat menjadi sumber yang berharga bagi seorang mahasiswa yang baru lulus. Sebagai seorang mahasiswa, Anda perlu memanfaatkan setiap koneksi yang ada untuk mempelajari lebih lanjut tentang bidang pekerjaan yang dituju. Berhubungan dengan orang-orang yang sudah Anda kenal adalah cara yang bagus untuk mulai mencari pekerjaan. Selain itu, Anda juga harus memanfaatkan pameran pekerjaan dan acara alumni kampus agar bisa bertemu dengan orang-orang yang ingin merekrut pekerja. Membangun jaringan adalah cara yang efektif untuk mendapatkan pemberitahuan dan sesuatu yang dapat dilakukan oleh pencari kerja. Perlu diingat, jaringan bukan hanya tentang mencari tahu posisi yang tersedia, tapi ini juga tentang mengembangkan hubungan baru, belajar dan mendapatkan nasihat karier dari orang lain yang lebih banyak pengalaman. 2. Perbaiki Media Sosial Anda Penelitian yang dilakukan oleh CareerBuilder baru-baru ini mengungkapkan bahwa 70 persen dari pengusaha menggunakan situs jejaring sosial untuk meneliti calon karyawannya. Adapun 57 persen di antaranya telah menemukan konten yang membuat mereka tidak mempekerjakan calon karyawannya tersebut. Jadi, ada baiknya sebelum Anda memulai mencari kerja, pastikan untuk menghapus foto yang yang tak layak atau status yang dapat membuat keraguan calon bos untuk mempekerjakan Anda. Saat digunakan dengan bijak, media sosial dapat membantu Anda menonjol dan menunjukkan keterampilan atau minat Anda. 3. Buat Surat Lamaran yang Menarik Membuat resume yang menyoroti keahlian dan prestasi sekolah merupakan hal penting bagi mahasiswa yang belum banyak pengalaman kerja. Membuat curiculum vitae ( CV) yang lengkap, dengan menyertakan pencapaian dengan data yang menunjukkan kesuksesan, termasuk rincian tentang penghargaan atau keanggotaan dalam suatu organisasi dapat memberikan gambaran tentang apa yang bisa Anda bawa ke dunia kerja. Berdasarkan studi yang dilakukan CareerBuilder, 34 persen manajer perekrutan ingin melihat hasil yang dapat diukur pada CV Anda. Jadi, pertimbangkan untuk memasukkan data dan statistik yang menunjukkan keberhasilan dalam CV Anda. Read the full article

Wisuda #wisuda #wisudastyle #wisuda🎓 #sekolah #luluskuliah #lulussekolah https://www.instagram.com/p/CJyAe4ejy2x/?igshid=qeotj05b4ujc

Mau kuliah dapat beasiswa ? Mau kerja di perusahaan global terkemuka? Bisa banget loh! Sekarang hal itu bukan cuma mimpi! . Kalian bisa langsung buktikan dan dapatkan kesempatan meraih beasiswa khususnya untuk kalian yang akan masuk di gelombang III tahun ajaran 2020/2021. Ditunggu sampai 30 September ya! #lp3i #lp3idepok #lp3icilodongraya #lp3icilodong #beranipunyaskill #kuliah #kuliahkerja #sukses #suksesmuda #luluskuliah #berkarir #wujudkanimpian #kompetensi #praktikal #kejuruan #vokasi #asahkemanpuan #minatbakat #like4likes #bestoftheday https://www.instagram.com/p/CFTuXbuhgoT/?igshid=1lgennv9s0wl8

#videoucapankekinian untuk kak @sitiramadhany Selamat dan sukses.. Bikin juga yuk.. video ucapan kamu, Sekarang 😍 #videoucapan#happygraduation#wisuda#ucapanselamat#luluskuliah#videoultah#anniversary#bikinvideo#videogram

Selamat yaa, Mil ! Akhirnya luluss 😄 Selamat jadi sastrawan mandarin wakkaka Selamat juga udah punya gelar S.Man (?) 😄 Cepet dapet kerjaa, yess! Semangat! 😘 Btw, akhirnya meet up lagi sama mereka haha 💕 #temansma #kumpullagi #luluskuliah

DEVi _ grad-portrait-family

Bogor 27 juli 2016

.

.

.

Sekilas tentang cita-cita kuuuu...

ga kerasa, 4 tahun berlalu begitu saja, waktu kerasa cepet banget...tau-tau gw udh SMA, tau-tau gw udah kuliah, eehhh sekarang tau-tau udah lulus kuliah lagi....walopun jujur gw sama sekali ga puas sama sidang gw yang dibantai abis-abisan...n gw sempet ngerasa drop banget ampe berhari-hari...tapi toh ternyata gw dinyatakan lulus juga...walopun masih musti revisi ini itu n ketemu tuh dosen laknat...janji gw, awas yah klo ntar kita ketemu lagi pas gw udah sukses di masa yang akan datang, gw kaga akan nyapa lo, kaga akan mengakui lo pernah jadi dosen gw, n inget yah!!!!!!!!

terlepas dari dendam gw ke tuh dosen laknat, mau ga mau sekarang gw musti ngejalanin dulu, revisi dll maksudnya....coz semuanya pasti terlewati juga...setelah dipikir-pikir lagi, semuanya pasti ada hikmahnya, ada pelajaran yang bisa gw ambil...

n gw selalu inget perkataan salah satu temen gw, rencana Tuhan tuh indah, gw dikasih sedih-sedih gini, pasti ke depannya gw dikasih sesuatu yang bikin gw bahagia....seperti kata pepatah, badai pasti berlalu, ada pelangi sehabis hujan, n ga ada sesuatu yang abadi di dunia ini, termasuk kesedihan....setuju???? belajar berpikir positif...

sekarang gw lagi menikmati libur lebaran selama 2 minggu ini, puas-puasin deh leha-leha...walopun seringnya gabut ga jelas, tapi lumayanlah buat menata perasaan gw kembali, ceileh...n pastinya persiapin mental buat perang (lebay abis) minggu depan, kan ceritanya mau revisi skripsi n ketemu u know who...

dikala libur gini, gw sempet kepikir, udah lulus gini gw mau kerja apa yah?? gini nih galaunya mahasiswa baru lulus, langsung jadi pengangguran....trus mikir lagi sebenernya passion gw apa sih?? udah kebayang sih sebenernya, kan cita-cita gw pengen jadi editor majalah ato koran terkenal ato jadi script writer untuk memajukan dunia persinetronan n perfilman indonesia...kan ceritanya gw terinspirasi dari korea (maklum penggemar berat drama korea) yang bisa bikin drama-drama n film berkualitas yang pada akhirnya bisa mempromosikan negaranya...indo juga sebenernya bisa loh kaya gtu, cuma ga mau aja, da yang dipikirin korupsi mulu...soal kekayaan alam, korea ga da apa-apanya sama indonesia, kebudayaan apa lagi, korea mah baju adatnya cm satu,hanbok tok, kalo indo udah ga keitung deh...tempat wisata apa lagi...kita mah (kita?? lo aja kali, gw engga) taunya cuma bali aja, padahal masih banyak tempat wisata indo yang super indah, jauh lebih bagus dari nami island ato jeju island punya korea....tapi ya gtu, sayang, ga bisa manfaatinnya, setting sinetron tempatnya di situ-situ aja, bahkan di satu rumah kali yah...film juga banyaknya berbau esek-esek ga jelas...yah pokoknya parah indo mah, makanya ntar kalo gw jadi script writer, gw pengen bikin skenario yang bagus yang bermutu...amin ya tuhan, suatu saat kesampean...

trus satu lagi, cita-cita gw pengen jadi editor, walopun sebenernya gw ga gtu ngerti klo ditanya kerjaan editor tuh apa, pokoknya tulis menulis pasti jadi kerjaan utama kan ya?? deket-deket ama writer pokoke...kemaren gw sempet ada panggilan dari salah satu majalah wanita terkenal di dunia, Cos**politan, gw ngelamar buat posisi editor feature, trus gw ditanya-tanya gtu, kenapa mau jadi editor, n punya blog kaga?? pas ditanya punya blog apa kaga, gw langsung pupus harapan, wah kayanya gw kaga bakal diterima nih, secara gw ga punya blog, makanya ni langsung bikin tumblr...ternyata asik juga yah punya blog kaya gni, kenapa ga dari dulu coba gw punya blog? gw tau gw kurang banget dalam soal berbicara, terutama di depan umum, gw lebih mudah mengekspresikan segala sesuatu lewat tulisan...makanya cita-cita gw ga bisa jauh-jauh dari dunia media massa...yah, walopun ntar gw ga keterima di Cos**politan, pasti ada tempat lain yang Tuhan sediain buat gw, yang penting usaha aja dulu, kerja mah kaya jodoh n rejeki, ga akan pergi kemana klo udah waktunya....hikmahnya gw jadi punya blog kan ya, ntar klo ada interview lagi dari tempat lain gw bisa jawab dengan mantep, gw punya blog looooohhhh.....^_^

itulah sekilas tentang cita-citakuuuu...semoga suatu saat kesampean, sekarang waktunya berusaha dulu...walopun pastinya bakal menempuh jalan yang berliku-liku..ato mungkin gw harus memulai dari pekerjaan yang ga gw sukai dulu atau bukan pekerjaaan yang gw harapkan, tapi gw YAKIN, semua ada waktunya....

sekarang pkoknya gw mau menikmati masa-masa pengangguran dulu ah...sambil cari-cari kerjaan di internet....paling engga gw sendiri ngerasa belum lulus, da masih musti revisi n ketemu dosen laknat, n wisuda juga masih oktober nanti...hehehehehehe...

Untuk kita semua yang sedang berjuang melawan Covid-19, Cegah Virus dengan GESIT ! Gerakan Mahasiswa Sehat) ada 9 cara untuk kita tetap sehat dan fit! Kamu bisa menerapkan beberapa tips berikut agar tubuhmu tetap sehat 👉 #lp3i #lp3idepok #lp3icilodongraya #lp3icilodong #hidupsehat #kuliah #kuliahkerja #sukses #suksesmuda #luluskuliah #berkarir #wujudkanimpian #kompetensi #praktikal #kejuruan #vokasi #asahkemanpuan #minatbakat #cegahcovid19 https://www.instagram.com/p/CFOwkD3h7Nb/?igshid=1jbirug0hkgfu