Tumgik
#kimi ni hanashite okitai koto
techiparco · 5 years
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Kimi ni Hanashite Okitai Koto PV
Hiragana Keyakizaka46′s last song as “Hiragana Keyakizaka46”
2 notes · View notes
citrussdance · 4 years
Audio
SONG TRANSLATION Just Like This by SPYAIR
KANJI
Please don't change it 変わっていくこの世界で唯一の消えない 記憶になる君と笑えるPlace
沈むSunshine赤色カーテンSky 深い夜が始まりだす合図 そばに来てもっと体をよせて パズルのようにはまってしまおう
「現代(いま)じゃ愛さえお金で買える」って誰か言うけど 心って誰かに渡していきられる 塗りつぶしたモラル 目をそらす社会のリアル でもぬくもりはココにあるよ
Please don't change it 見えないものじゃ不確かでカタチをすぐに欲しがるけど 俺は違うだろ 「確か」はここにある
見えるかな 伝わるのかな こうやって面向いて君に話しておきたい いつか離れるから 永遠なんてないから だから今知って欲しかったんだ
ここまで来た10年ひとりじゃなかったって事 壊れた喉が胸張り裂けた 「やめよう」って何度も立ち止まったで 君は俺を待っていたんだ
Please don't change it こんな俺を必要としてくれていたって事が うれしくてアリガトウじゃ足りないんだ
見渡す限りの仲間と家族のような絆を 分かち合えるこの世界で唯一つの俺らだけの場所
Please don't change it 出会えたこと笑い会えて信じてみたくなれたんだ そう思える自分に会えた 俺の行先にずっと居てほしい そこで笑っていてよ コワくはないんだ君が居るならどこまでも Just Like This
ROMAJI
PLEASE DON’T CHANGE IT kawatteyuku kono sekai de yuuitsu no kienai kioku ni naru kimi to waraeru PLACE
shizumu SUNSHINE akairo CURTAIN SKY fukai yoru ga hajimaridasu aizu soba ni kite motto karada wo yosete PUZZLE no you ni hamatte shimaou
“ima ja ai sae okane de kaeru” tte dareka iu kedo kokorotte dareka ni watashite ikirareru nuritsubushita MORAL me wo sorasu shakai no REAL demo nukumori wa koko ni aru yo
PLEASE DON’T CHANGE IT mienai mono ja futashika de katachi wo sugu ni hoshigaru kedo orewa chigau daro “tashika” wa koko ni aru
mieru kana tsutawaru no kana  kou yatte men muite kimi ni hanashite okitai itsuka hanareru kara eien nante nai kara dakara ima shitte hoshikattanda
koko made kita juunen hitori ja nakattette koto kowareta nodo ga mune harisaketa “yameyou” tte nando mo tachidomatta de kimi wa ore wo matteitanda
PLEASE DON’T CHANGE IT konna ore wo hitsuyou toshite kureteitatte koto ga ureshikute arigatou ja tarinainda
miwatasu kagiri no nakama to kazoku no you na kizuna wo wakachiaeru kono sekai de yuuitsu no orera dake no basho
PLEASE DON’T CHANGE IT deaeta koto waraiaete shinjite mitaku naretanda sou omoeru jibun ni aeta
ore no yukusaki ni zutto ite hoshii  soko de waratte ite yo kowaku wa nainda kimi ga iru nara doko made mo JUST LIKE THIS
ENGLISH
please don't change it in this constantly changing world, what becomes the only thing that won’t disappear is the memory of the place where i laugh with you
sinking sunshine, a red curtain sky- signs that the deep night is beginning come to my side, bring your body closer let’s fit ourselves together like a puzzle
“nowadays, even love can be bought with money” is what someone says, but your heart can live on after being given to someone else painted-over morals looking away from society’s reality but warmth is right here
please don't change it invisible things are uncertain, so people soon want a physical shape, but i’m different “certainty” is right here
can i see it? will i be able to say it? i want to be able to talk to you like this, facing each other since we’ll be parted someday since there’s no such thing as eternity that’s why i wanted you to know now-
that you weren’t alone these past ten years the shattered throat split open my chest countless times, i said “let’s give up” and paused, but you were waiting for me
please don't change it the fact that you said you needed someone like me- i’m so happy, “thank you” isn’t enough
allies as far as the eye can see, and bonds like family in a world that shares those, the only place that is just ours
please don't change it i’ve started to want to believe in our chance meeting, and accept it while laughing- i met a “self” who thinks that way
i want you to always be at my destination keep laughing there, please however far i go, there’s nothing to fear if you’re there just like this
1 note · View note
macorion · 5 years
Text
Sakamichi MV paling baru Hinatazaka46 Tokimeki Sou sudah bisa dilihat di official website-nya disini. Aku masih belum melihat alasan kuat kenapa Hinata masih belum juga membuat Youtube channel sampai tulisan ini naik. Apa mereka menunggu sampai 27 Maret?
Well, apapun alasannya, MV tetap dirilis dan Sakamichi Review harus tetap jalan. Meski sama dengan alasanku saat review Joyful Love kemarin, terlalu banyak MV Hinata akhir-akhir ini dan semuanya sama. Tanpa variasi. Jadi untuk membuat semangat menulis butuh usaha ekstra.
Jadi apa sudah sampai di konklusi kalau MV ini membosankan? Langsung saja, Ini dia Sakamichi Review untuk Hinatazaka46 Tokimeki Sou.
youtube
Setelah Kyun, Tokimeki Sou adalah MV kedua yang dirilis dari single debut Hinata besok. Well, ini sudah MV keempat Hinata dalam 3 minggu, Kimi ni Hanashite Okitai Koto masih dalam nama Hiragana Keyaki dan begitu juga dengan Joyful Love karena sudah dari tahun 2018 kemarin.
Pengambilan gambar Hinatazaka46 Tokimeki Sou diambil di Yokosuka City Port. Sutradaranya masih Ikeda Kazuma. Koreografer untuk MV ini kembali ditangani Takahiro. Well….. formula yang masih sama. Sigh, entah apa review kali ini bisa dilanjutkan dengan obyektif.
Nah, MV ini punya kemiripan yang besar dengan Kitai Shiteinai Jibun. Bisa dibilang konsepnya mirip sekitar 90% mulai dari pengambilan gambar, camera works, sampai storyline. Sebelum membahas storyline, perlu diingat kalau ini jelas bukan storyline penuh seperti Nogi.
Oke. Secara garis besar lagi-lagi tidak ada storyline yang bisa atau layak untuk digarisbawahi. Yah, memang dibandingkan Joyful Love kemarin ada peningkatan sedikit sih. Setidaknya beberapa member punya peran dan mini-storyline masing-masing dan bukan cuma dance.
Seperti Kiku-Katoshi yang sedikit ambiguous. Ramen yang memakaikan make-up ke Hinano. Otake-Hina, Paripi-Sarina. Banyak yang mendapat couple saat mendapat skit masing-masing. Ada juga yang bertiga, dan lumayan banyak yang mendapat solo shot.
Lebih tepatnya mungkin ini banyak di simbologi sih. Pertama-tama saat opening scene, menggunakan bus mungkin adalah homage untuk Norikurieta Bus. Lalu saat Miho melempar kursi, tidakkah bentuk kursi yang menumpuk itu mengingatkan akan sesuatu?
Overall untuk storyline, meski tidak bisa dibilang memuaskan, lumayanlah untuk variasi. Lalu kenapa kubilang mirip Kitai Shiteinai Jibun? Well, sudah jelas lah ya, pengambilan gambar di Hinatazaka46 Tokimeki Sou ini banyak mengambil teknik dari Kitai Shiteinai Jibun.
Bukan cuma pengambilan gambar saja sih, tapi dari storyline juga. Which is exactly the weak point. Why did thou so? Running out of ideas should be expected, but to did it until this point, it is totally unacceptable. Sorry to say, but this MV didn’t do justice.
Nah untuk dance, rasanya tidak ada yang bisa digarisbawahi. Jelas bukan dance yang mudah menempel di kepala, tidak ada killing part sama seperti lagunya. Sementara untuk screentime, apa yang bisa dikeluhkan dari MV Hinata?
Overall, Hinatazaka46 Tokimeki Sou -sekali lagi- bukan MV yang membuatku berusaha untuk menulis review sedetil mungkin karena satu faktor; kebosanan. Yep, formula yang dipakai untuk MV ini begitu seringnya diulang jadi membuat reviewnya obyektif susah untuk dilakukan.
Mungkin aku ada sebagai minoritas yang melihat MV ini tidak menarik. Yah, memasukkan faktor bosan dalam review jelas subyektif, tapi mau bagaimana lagi? Kalau sudah lama mengikuti blog ini, pasti tahu bagaimana pendapatku tentang konsep yang terus diulang-ulang.
Untuk yang bilang MV ini bagus, aku tidak akan menentang. Memang bagus. Kalau saja ini adalah sesuatu yang baru, bukan yang sudah pernah dilihat tahun lalu dan 4 MV terakhir Hinata juga konsepnya hanya beda tipis-tipis. Aku tidak menemukan dimana menariknya Tokimeki Sou.
Bagus-bagus saja, tapi setelah 4 MV, ini seperti MSG, jadinya bikin eneg. Akhir kata, bagaimana pendapat kalian sendiri tentang MV Hinatazaka46 Tokimeki Sou ini? Menarikkah atau membosankan? Atau malah punya pendapat lain?
If I have a wish, it would be to hearing all of your opinion, other people’s thoughts.
All images and videos used is credited to it’s respective owners
Sakamichi Review : Hinatazaka46 Tokimeki Sou Sakamichi MV paling baru Hinatazaka46 Tokimeki Sou sudah bisa dilihat di official website-nya disini. Aku masih belum melihat alasan kuat kenapa Hinata masih belum juga membuat Youtube  633 more words
0 notes
macorion · 5 years
Text
Entah apa MV ini bisa dibilang rilisan terbaru atau tidak, karena itu aku sedikit ragu-ragu menulisnya. Hinatazaka46 Joyful Love ini adalah lagu yang dipakai untuk CM tahun 2018 kemarin dan entah ada angin apa di tanggal 12 Maret kemarin tiba-tiba MV-nya ada di official website Hinata.
Yep, masih saja di official website. Karena rasanya aku juga belum melihat ada Youtube channel Hinata, hal ini masih bisa dimaklumi. MV untuk Hinatazaka46 Joyful Love bisa dilihat disini. Tapi ada juga yang sudah meng-upload ke Youtube jadi kumasukkan juga.
Nah, setelah ragu-ragu, ini dia Sakamichi Review untuk Hinatazaka46 Joyful Love. Oh, tiga Sakamichi Review terakhir untuk MV semuanya diambil Hinata.
youtube
Setelah Kimi ni Hanashite Okitai Koto dan Kyun, Joyful Love membawa warna yang berbeda. Jauh lebih colourful dari dua MV sebelumnya. Kostum sesuai palet warna yang dominan di warna biru kebangsaan Hinata dan lokasi yang bagus. Pengambilan gambar untuk Joyful Love dilakukan di
Lokasi kali ini bisa dibilang jauh lebih menarik daripada dua MV sebelumnya. Pemandangannya indah,
Nah, seperti biasanya, tidak ada storyline dari MV Hinata. They’re just wandering around the set. Sama seperti dua MV terakhir. Kekuatan MV ini ada di scenery yang sudah oke dari awal dan pengambilan gambarnya. Jadi nilai nol (lagi-lagi) untuk storyline. Duh, butuh MV Nogi segera untuk asupan storyline.
Beralih ke dance. Well, jelas bukan termasuk koreo yang akan mendapat nilai tinggi dariku. Itu kalau dilihat dari live performance yang dibawakan di Hiragana Oshi bulan Desember kemarin, rasanya terlalu basic dan untuk charm point-nya tidak jelas di bagian mana.
Untungnya di MV ini lebih baik. Tapi ya itu, bagus di MV bukan berarti saat live bisa memenuhi ekspektasi. Joyful Love bukan pengecualian. Terbantu oleh camera works yang khas Hinata, blocking yang dibantu oleh lokasi membuat pengalaman menonton MV ini lebih oke.
Untuk screentime, rasanya malah menurun dari dua MV terakhir yang bisa dibilang banyak close up bahkan untuk 3rd row. Porsi di MV ini banyak fokusnya di tridente Miho-Nao-Memi dan sisanya random. Sepertinya row tidak jadi soal disini karena benar-benar acak soal siapa yang dapat screentime lebih.
Overall, Hinatazaka46 Joyful Love bukan MV yang terlalu menarik. Well, lebih karena konsepnya yang sudah dipakai -selalu dipakai- dan sekarang sudah tiga MV dalam tiga minggu terakhir yang secara garis besar mirip. Sudah sampai di titik bosan.
Karena itu juga aku sedikit malas untuk menulis review MV ini, apalagi single debut Everglow sudah dirilis dan tentu itu lebih menarik. Tapi karena ini review dan harus obyektif, harus diakui tidak ada yang salah dengan Hinatazaka46 Joyful Love. Hanya timing saja yang salah, terlalu banyak di waktu singkat.
Dan sejujurnya ini agak mengkhawatirkan. Dengan single debut yang hanya tinggal menghitung hari, aku sudah mulai bosan dengan tema dan konsep yang dihadirkan. Okelah berusaha lepas dari bayang-bayang Keyaki memang harus dengan konsep yang beda total, tapi rasanya…..
Oh well, daripada ngoceh sendiri, bagaimana dengan pendapat kalian tentang Joyful Love? Apa menarik atau malah membosankan?
All images and videos used is credited to it’s respective owners
Sakamichi Review : Hinatazaka46 Joyful Love Entah apa MV ini bisa dibilang rilisan terbaru atau tidak, karena itu aku sedikit ragu-ragu menulisnya. Hinatazaka46 Joyful Love ini adalah lagu yang dipakai untuk CM tahun 2018 kemarin dan entah ada angin apa di tanggal 12 Maret kemarin tiba-tiba MV-nya ada di… 484 more words
0 notes
macorion · 5 years
Text
Ini akan jadi Sakamichi Review pertama untuk Hinata. Hinatazaka46 Kyun jadi MV pertama untuk Hinata, sekaligus untuk single yang akan dirilis pada 27 Maret mendatang. Well, sebagai SR pertama untuk grup baru, apalagi setelah kemarin Kimi ni Hanashite Okitai Koto jadi persembahan terakhir Hiragana terbilang oke, ekspektasi untuk Hinatazaka46 Kyun jadi meningkat.
Untuk MV, bisa dilihat di official website Hinata disini. Ya, lagi-lagi tidak di-upload ke Youtube langsung. Ada sih di Youtube, tapi geo-blocked dan hanya short version. Bukan langkah awal yang bagus sih, apalagi mengingat Nogi dan Keyaki (di awal) selalu merilis full version langsung.
Well, apa MV ini akan sama saja dengan beberapa MV Hiragana sebelumnya atau akan memberi nuansa yang benar-benar baru untuk mereka sebagai Hinata? Ini dia Sakamichi Review untuk Hinatazaka46 Kyun.
Pengambilan gambar Hinatazaka46 Kyun diambil di Saku, Nagano. Dari sini, kesan dark yang ada di beberapa MV Hiragana digantikan. Kimi ni Hanashite, mungkin masih bisa related dengan MV ini. Overall kesan pertamanya jauh lebih terang daripada MV Hiragana.
One thing surprised me was the English, didn’t expect that one. Nah, dari menit pertama saja, sekali lagi aku harus menerima tidak ada lagi storyline yang bisa dibahas. Ini jadi salah satu alasan kenapa reviewnya baru naik hari ini. Jujur saja, aku lumayan bosan melihat MV tanpa storyline.
Hanya dance MV saja, untungnya ada banyak hal positif yang bisa dibahas dari Hinatazaka46 Kyun ini. Pertama, untuk dance. Ini poin paling kuat dari MV ini. Well, menurutku koreo di Kyun –siapa yang membuatnya, Takahiro lagi?- bisa dibilang cukup menarik.
Oke, idenya memang kebanyakan hanya mendaur ulang dance yang sering kita lihat di MV Sakamichi sebelum-sebelumnya. Sedikit Nogi, sedikit Keyaki, sedikit Hiragana, entah dengan Yoshimoto. Mix n match, something like that. Okay, not a bad idea considering how much dance we’ve used to see.
Satu bagian yang mungkin tidak begitu kusukai adalah bagian duck butt dance -tahu sendirilah bagian mana yang kumaksud- rasanya aneh saja. Killing part malah terkesan out of place sendiri, karena di group dance scene juga tidak terlalu centil seperti “kyun kyun kyun kyun kyun”. Entahlah, aku sendiri yang merasa begini?
Satu lagi mengenai dance, karena belum ada live, jelas di MV terlihat lebih impresif karena mereka mendapatkannya dalam kelompok kecil, bukan grup 20 orang. Selain itu lokasinya yang bervariasi di ruang kelas, tangga, koridor, jelas memberi keuntungan. Di panggung? Jelas tidak akan semenarik ini.
Overall, dance di Hinatazaka46 Kyun untukku masih belum memberi impresi yang kuat. Tidak bilang kalau dance-nya jelek atau membosankan, tapi prinsip dasar “terlalu banyak hal bagus akan merusak hasil akhir” berubah jadi “menggunakan terlalu banyak referensi membuat dance-nya kurang impresif”
Setelah dance, beralih ke sinematografi. Hal yang paling menarik untuk dibahas. Pertama-tama, ini hal yang jadi kelemahan Keyaki tiap kali menggunakan extra; kurang bisa memanfaatkan mereka selain jadi backdancer. Di Hinatazaka46 Kyun, extra berperan bagus. Sesekali ada untuk membuat suasana sekolah tidak terlalu sepi -ingat Ima ni Miteiro dimana mereka tampil di teater sendirian saja?-
Di bagian lain mereka ikut dalam dance, terutama untuk dance scene terakhir yang jujur saja, untukku sih, faedahnya apa? Wouldn’t it better if letting them dance alone? This is debut MV. Ini mengingatkanku pada Koisuru Fortune Cookie, hanya saja subyeknya beda. Yah, setidaknya di bagian lain extra bisa dimanfaatkan dengan baik.
Masih untuk sinematografi, penggunaan kamera di MV ini menarik. Tidak semenarik kemarin di Kimi ni Hanashite memang, tapi untuk memberi highlight untuk masing-masing member sudah cukup. Dan di dance scene terakhir, mereka menggunakan teknologi baru, robo-cam atau sejenisnya. Oh, untuk screentime, masih ada yang mengeluh?
Setelah deklarasi independensi, banyak yang menganggap Hinata nantinya akan lebih condong ke Nogi karena image yang mirip-mirip. Well, untuk hal ini, iya dan tidak. Iya dalam artian Hinata tidak tampil emo, tidak dalam artian mereka tidak meniru mentah-mentah purple line Nogi.
Seperti yang kubilang sebelumnya, Hinata masih akan kesusahan di awal karena untuk membentuk image akan butuh waktu lama. Hinatazaka46 Kyun ini sendiri menurutku masih belum bisa dibilang menentukan kemana arah Hinata nantinya. Untuk sekarang, aku hanya bisa bilang ini MV yang decent untuk debut MV.
Well, MV yang paling dekat dengan Hinatazaka46 Kyun ini jelas adalah Kitai Shiteinai Jibun. Versi lebih cerianya saja. Tapi kalau harus memilih, aku lebih memilih Kitai Shiteinai Jibun daripada Kyun karena di MV itu, masing-masing punya ciri khas sendiri. Disini hal itu tidak ada sama sekali.
Overall, Kyun adalah MV yang mengandalkan camera works. It works well, a good example of “how-to”. Tapi sekedar camera works saja, MV ini kehilangan magisnya. Dance yang dijadikan titik penting malah kehilangan identitasnya, hal yang sangat disayangkan.
Untuk ukuran debut, jelas Kyun tidak memberi impresi sekuat Silent Majority, setidaknya sedikit lebih baik daripada Guru-Guru Curtain. Well, bukan komparasi apple to apple karena debut Nogi sudah 7 tahun kebelakang. Yah, untuk sekarang, aku menunggu lagu lain dari debut single Hinata saja.
Bagaimana dengan kalian?
All images and videos used is credited to it’s respective owners
Sakamichi Review : Hinatazaka46 Kyun MV Ini akan jadi Sakamichi Review pertama untuk Hinata. Hinatazaka46 Kyun jadi MV pertama untuk Hinata, sekaligus untuk single yang akan dirilis pada 27 Maret mendatang.
0 notes
macorion · 5 years
Text
Akhirnya, MV terakhir dari 8th single Keyaki dirilis. Hiragana Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto menjadi MV terakhir Hinatazaka46 dalam nama Hiragana Keyakizaka46. Karena seperti yang kita tahu, setelah ini mereka memerdekakan diri.
Yep, masih tidak di-upload  ke Youtube, dan malah di-upload ke official website Hinata disini. Bicara soal strategi yang aneh, tapi untuk sementara bisa diterima karena toh ini masih bagian dari 8th single. Untuk selanjutnya, kuharap langsung bisa ke Youtube.
Well, sebagai MV terakhir, Hiragana Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto sejujurnya bukan MV yang paling berkesan dari 8th single, at first glance. Well, kenapa begitu? Langsung saja ke review untuk Hiragana  Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto.
youtube
Membicarakan Hiragana Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto sebenarnya hanya membicarakan MV low budget yang bagiku cukup impresif, beda dengan pendapat mayoritas. Set untuk MV ini saja hanya di area parkir dan zero props, belum lagi tidak ada pengambilan gambar yang aneh-aneh.
Yah, skip untuk storyline karena nihil, langsung saja ke bagian set. Well, aku tidak menemukan info dimana MV ini diambil tapi pemilihan tempatnya yang bisa dibilang simpel seperti ini cukup oke. Jadinya bisa lebih fokus pada member.
Nah, membicarakan member, pengambilan gambar di dance scene Hiragana Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto ini hampir one take, continuous shot. Kenapa hampir? Karena meski sekilas terlihat seperti one take, ini sebenarnya diambil beberapa kali bahkan untuk satu scene.
Contohnya saat dance scene diatas, bisa dilihat member di scene pertama dan kedua berbeda. Dan tidak hanya di dance scene saja sih, beberapa scene lain juga begitu, hanya saja kerapian dalam editing layak diapresiasi. Dan menurutku ini adalah daya tariknya MV ini. Simpel tapi berkesan.
Beralih ke dance, rasanya masih mirip dengan beberapa MV Hiragana sebelumnya, unsur balet masih kental. I think this is one of the best dance scene Hiragana ever did. Koreo di Hiragana Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto menurutku adalah proper good-bye statement untuk Keyakizaka46.
Tapi koreo yang oke ini, seperti biasa di MV Hiragana, masih dikacaukan oleh satu orang. Siapa lagi kalau bukan Iguchi “Black Hole” Mao. Setidaknya di 4 scene berbeda bisa dilihat koreonya masih begitu kentara paling kacau. Oh, dan 4 scene itu ada di satu bagian, saat dance scene grup, dalam 40 detik saja.
Tapi yah, karena cuma satu orang -meskipun itu tetap orang yang sama sejak MV pertama Hiragana- setidaknya dance disini jauh lebih bisa dinikmati daripada di Gomen ne Christmas. Well, memangnya siapa yang akan bilang sebaliknya?
Selanjutnya untuk kostum. Well, mungkin ini salah satu kostum yang menurutku agak aneh. Cape? Really? Rasanya malah jadi melihat sekumpulan anak kecil. Kurang cocok juga dengan warnanya, kalau sedikit lebih dark mungkin masih masuk. Yah, ini sedikit minus untukku.
Selanjutnya ke screentime, bisa dibilang rata, 3rd row masih mendapat jatah yang banyak. Tentu saja untuk 2nd row dan front row yang cuma tiga orang jelas lebih banyak muncul. Yang pasti sih, tidak bisa komplain urusan screentime di MV ini.
Oh, dan ada yang tahu kenapa Ramen memakai eye patch di sepanjang MV ini?
Overall, MV Kimi ni Hanashite Okitai Koto, seperti yang kukatakan diatas, adalah MV yang layak disebut sebagai proper good-bye statement bagi Hiragana. Sebagai MV terakhir, mereka membawa esensi yang sama sejak Dare Yori mo Takaku Tobe, bahwa warna mereka berbeda dari Kanji.
Setelah ini, untuk melihat mereka lagi kita akan menunggu Hinata dan bukan lagi Keyaki. Apa ini artinya fans akan segmented lebih parah dari sebelumnya? Well, kita tunggu saja untuk itu. Yang pasti, untuk sekarang nikmati saja MV ini sebisanya karena ini adalah kesempatan terakhir.
Untukku, salam perpisahan ini mungkin yang terbaik. Tidak terlalu butuh juga yang terlalu simbolik…. kalau ada yang seperti itu di MV ini mungkin penilaianku malah jeblok pada akhirnya. Ini adalah akhir dari Hiragana Keyakizaka dan juga awal dari Hinatazaka.
Jadi, apa pendapat kalian untuk MV terakhir Hiragana ini?
All images and videos used is credited to it’s respective owners
Sakamichi Review : Hiragana Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto Akhirnya, MV terakhir dari 8th single Keyaki dirilis. Hiragana Keyaki Kimi ni Hanashite Okitai Koto menjadi MV terakhir…
0 notes