Tumgik
#Apa saja gejala penyakit pneumonia
pipityulianofficial · 9 months
Text
Sudah Tahu Belum Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita..?
Hi semuanya..Informasi detail tetang penulis, baca sampai kelar ya teman2.-. ABSTRACT Factors related to the incidence of pneumonia in infants Pneumonia is a disease that attacks the tissues of the lungs (alveoli) arecharacterized by coughing and difficulty breathing, commonly referred to rapid breathing, and attacked the toddler age children 0-5 years (Depkes, 2015). This study was conducted…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
hnizbnyh · 1 year
Text
Artikel Ilmiah
"Obat Herbal Pereda ISPA pada Balita"
Tumblr media
Bahan-bahan herbal yang sering dijumpai seperti jahe, kunyit, kencur, dan sebagainya merupakan bahan alam yang selalu menjadi alternatif obat dari berbagai penyakit. Salah satunya ISPA atau Infeksi Saluran Pernapasan Atas adalah radang saluran pernapasan atas yang disebabkan oleh infeksi jasad renik atau bakteri, virus, tanpa atau disertai renkim paru-paru. Penyakit ISPA sering terjadi pada anak karena sistem pertahanan tubuh masih rendah. Salah satu tanda dan gejala penyakit ISPA ialah batuk-pilek, kejadian batuk pilek pada anak di Indonesia diperkirakan 3 sampai 6 kali setahun. Influenza merupakan salah satu penyakit ISPA yang mendapat perhatian, karena penyakit ini dapat menimbulkan wabah sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI No.1501/Menkes/Per/X/2010 Tentang Jenis Penyakit Menular Tertentu Yang Dapat Menimbulkan Wabah Dan Upaya Penanggulangan (Kementerian Kesehatan, 2013).
ISPA mempunyai gejala yang bervariasi, seperti demam, nyeri tenggorokan, pilek, hidung mampet, batuk kering, batuk berdahak, atau bahkan bisa menimbulkan penyakit komplikasi seperti pneumonia dengan gejala sesak napas. Faktor atau cara penularan ISPA ini dapat ditularkan melalui seseorang yang bersin tanpa menutup mulut dan hidung, air ludah, dan bahkan kurangnya ventilasi dan banyaknya asap, seperti asap rokok atau pun asap dari pembakaran sembarangan.
Obat herbal tradisional bisa menjadi pereda dari penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) pada balita. Dengan pemanfaatan jahe, kunyit, madu, dan sebagainya, bisa menjadi pereda untuk penderita ISPA khususnya pada balita.
Lalu, apa saja kandungan yang terdapat dalam obat herbal tersebut?
1. Jahe (Zingiber officinale)
Pemberian minuman jahe madu dapat menurunkan keparahan batuk pada anak, karena kandungan minyak atsiri dalam jahe yang merupakan zat aktif yang dapat mengobati batuk. Anak yang telah diberikan minuman jahe madu oleh peneliti gejala keparahan batuk seperti batuk berdahak, pilek, rewel, tidak nafsu makan dan gejala lainnya menjadi berkurang.
Tumblr media
2. Kunyit (Curcuma longa)
Kandungan kunyit adalah minyak atsiri, kurkumin, dimetoksin kurkumin, arbinosa, fruktosa, glukosa, pati, tannin, magnesium besi, kalsium, natrium, dan kalium. Berdasarkan kandungan tersebut maka kunyit memiliki efek herbal atau khasiat untuk menjaga stamina, hepatoprotektor, diuretic, antioksidan anti radang, immunomodulator, dan antikanker. Juga bersifat antiinflamasi, anti hiperkolesterolemia, antiproliferative, dan antitumor. Bubuk kunyit bisa mengobati hidung meler, sakit tenggorokan pada anak ketika balita batuk pilek.
Tumblr media
3. Madu
Kandungan antimikrobanya membantu melawan virus penyebab flu, rasa manis pada madu membantu produk saliva yang bisa mengencerkan lendir sehingga mudah untuk dikeluarkan. Madu mempunyai efek antimikroba yang bertanggung jawab atas aktivitas antibakteri sehingga membantu melawan agen penyebab ISPA.
Tumblr media
4. Kencur (Kaempferia galanga L.)
Kencur dimanfaatkan untuk menyembuhkan batuk, peluruh dahak atau pembersih tenggorokan, menghilangkan lendir yang menyumbat hidung, dan menghangatkan. badan.
Tumblr media
5. Lemon (Citrus limon)
Lemon memiliki kandungan senyawa yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan sakit dan radikal bebas di dalam tubuh. Perasan jeruk lemon dengan madu merupakan obat herbal untuk meredakan batuk pilek secara efektif.
Tumblr media
6. Bawang Merah (Allium cepa)
Ekstrak bawang merah efektif terhadap bakteri yang terdapat di udara dan salah satu bakteri koinfeksi ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) yang disebabkan oleh virus.
Tumblr media
Bagaimana cara pengolahannya? Menurut buku Ensiklopedi Tanaman Obat Indonesia (Haryanto, 2012)
Salah satu cara membuat ramuan untuk salah satu penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas), yaitu dengan menyiapkan lengkuas; temulawak; halia; keningar; daun pecut kuda; daun iler; dan daun kayu manis secukupnya. Kemudian, semua bahan ditumbuk halus dan direbus dengan 3 gelas sampai air mendidih, dan diminum 2 kali sehari (pagi dan sore). Selain itu, pembuatan obat herbal untuk flu dengan bahan lemon; minyak kayu putih; dan kapur sirih. Lemon dipanggang dan diperas, dan dicampur dengan air dan bahan lainnya, kemudian diaduk sampai merata dan disaring. Cara lainnya yaitu dengan cara minum perasan air lemon dicampur dengan kecap dan garam secukupnya.
Tumblr media
Dengan cara pengolahannya yang mudah diikuti di rumah dan bahan-bahan yang mudah dijangkau, kita bisa membuat obat herbal untuk meredakan ISPA.
Sekian, terima kasih!
Hana Izbiniyah - XI IPA 2
23 notes · View notes
nurullestari · 4 years
Photo
Tumblr media Tumblr media
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh. Hai semua namaku Nurullestari, mahasiswi Universitas Islam Riau a.k.a UIR University ( https://uir.ac.id/ )  dari Prodi yang paling aku banggakan yaitu Prodi Hubungan Internasional (International Relations).
Ini adalah for the first time aku menulis blog dan akan membahas “apa itu virus Corona disease/Covid-19″.
Cekidot virus corona yang kita ketahui dari media massa manapun yaitu merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan.
Pada manusia biasanya menyebabkan penyakit infeksi saluran pernapasan, mulai flu biasa hingga penyakit yang serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus jenis baru yang ditemukan pada manusia sejak kejadian luar biasa muncul di Wuhan Cina, pada Desember 2019, kemudian diberi nama Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-COV2), dan menyebabkan penyakit Coronavirus Disease-2019 (COVID-19).
“Di mana virus corona di temukan?” Penyakit virus corona-19 pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina pada akhir Desember 2019. Berasal dari pasar hewan wuhan yang menjual hewan-hewan liar.
Tumblr media
Kemudian, sebuah penelitian yang diterbitkan bulan Februari menyebutkan bahwa tampaknya virus corona berasal dari kelelawar. Virus tersebut berhasil bermutasi dari tubuh sang inang. Penelitian tersebut menemukan coronavirus pada kelelawar memiliki 96% genetik yang mirip dengan virus corona yang saat ini menginfeksi orang di seluruh dunia. Namun, virus corona bukan infeksi langsung dari kelelawar, melainkan dari spesies lain yang terinfeksi dari kelelawar dan akhirnya menyerang tubuh manusia.
Tumblr media
di mana 27 orang dilaporkan menderita penyakit mirip pneumonia, demam, kesulitan bernafas, dan paru-paru yang tidak normal. Diduga kasus penularan ini terjadi sekitar 8 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020, jumlahnya terus meningkat hingga menjangkit 59 orang. Kemudian pada Jumat 17 April 2020 mengumumkan, jumlah kasus secara keseluruhan di Wuhan direvisi menjadi 50.333, dengan tambahan 325 kasus.
“apa saja gejala virus ini?” Gejala umum berupa demam ≥380C, batuk kering, dan sesak napas. Jika ada orang yang dalam 14 hari sebelum muncul gejala tersebut pernah melakukan perjalanan ke negara terjangkit, atau pernah merawat/kontak erat dengan penderita COVID-19, maka terhadap orang tersebut akan dilakukan pemeriksaan laboratorium lebih lanjut untuk memastikan diagnosisnya.
1 note · View note
gorgeousemotion · 4 years
Text
A Talk about that Famous Virus
Agar sekali-sekali si zaroh ini berfaedah, marilah kita mulai perhelatan akbar mengenai serba-serbi virus terkenal beberapa bulan terakhir ini. Tentu saja walaupun sudah lumayan banyak melakukan risearch dan bertanya ke teman atau kerabat yang consern di bidang kesehatan, akan ada kemungkinan gua salah, selip, skip, atau kurang update, so please feel free to correct me. Referensi tulisan ini adalah website CDC, WHO, dan beberapa jurnal terkait yang link-nya akan gua cantumkan di akhir postingan, manatau kalian mau cek sendiri.
Beklah. Cus.
Jadi, coronavirus itu sebenernya apa?
Ya virus.
Wow, informatif sekali, roh.
Coronavirus adalah salah satu dari keluarga virus coronaviridae, yang mana anggotanya ada alphacoronavirus, betacoronavirus, gammacoronavirus, dan deltacoronavirus. Yang alpha sama beta itu target infeksinya emang mammals alias mamalia seperti human, yang gamma sama delta targetnya burung. Nah, beberapa dari rombongan alpha beta ini, ada yang highly pathogenic atau yang jahat; yaitu SARS-CoV, sama MERS-CoV. Sisanya ada juga CoV-CoV lain tapi ngga begitu beken karena gejala sama efeknya b aja di manusya.
Sebenernya keluarga virus ini sudah diidentifikasi sama scientist dari taun 1930-an, udah lama banget. Cuma anak-anaknya baru pada bermunculan di tahun-tahun berikutnya, dengan tingkat kejahatan yang beda-beda.
Salah satu rombongan CoV ini ya si coronavirus yang sekarang dikenal itu. Karena baru diidentifikasi di manusia, makanya namanya Novel Coronavirus alias nCoV, ada juga yang menyebutkan namanya jadi SARS-CoV-2–soalnya gejala di saluran pernapasannya severe, mirip kayak SARS dulu, tapi kali ini jenis virusnya beda.
Biar ngga kepanjangan, gua akan menggunakan term nCoV aja deh yak.
Si nCoV ini adalah jenis virus RNA. Hayoo inget ngga, pelajaran biologi SMA nih bedain virus RNA sama DNA.
RNA itu intinya struktur genetiknya rantai tunggal, DNA rantai ganda. Bedanya sebenernya banyak, tapi yang paling menjelaskan kenapa nCoV bisa segesit itu penyebarannya, ya karena salah satu sifat virus RNA itu mutasinya lebih cepet dibanding yang DNA.
Oke, lalu si anak baru ini dari mana asalnya?
Seperti yang semua sudah tau, kehebohan ini berasal dari kota pelabuhan di Hubei; Wuhan, Cina, pada Desember taun lalu. Kasus pertamanya ditemukan pada salah satu pekerja di pasar seafood di sana, dengan keluhan yang menyerupai gejala pneumonia. Awal Januari, jumlah korban makin banyak. Terus ditemukan pasien pertama yang meninggal juga. Geger dong ya dunia ini.
Sempet ada isu yang bilang kalo virusnya dibawa sama bats alias kelelawar, yang kemudian dijual sebagai makanan di pasar tersebut. Ya bener sih, kelelawar emang salah satu media favorit pembawa virus. Tapi kepastian kalo si nCoV ini asalnya beneran dari bats, masih dalam on going research. Karena ada beberapa penelitian yang mencatat data kalo beberapa pasien-pasien awal tuh ngga kontak sama si pasar sama sekali.
Intinya tuh si virus ini ya muncul dari proses mutasi, terus kebentuk, terus diduga nyangsang di salah satu kelelawar yang dijual di pasar, lalu kontak sama manusia. Simsalabim, jadilah penyakit. Ini masih on going research lho ya. Silahkan diupdate untuk keterangan lebih valid.
Terus, cerita awalnya tuh gimana bisa sampe sedunia kena begini?
Kasus pertama di luar Cina ditemukan di Thailand. Penderitanya adalah orang yang baru balik dari Wuhan. Akhir Januari, di Cina sendiri udah 7rebuan kasus ditemukan dan udah nyebar ke 31 provinsi. Cepat sekali memang.
Kalo kata temen gua penyebarannya mirip mirip kalo di game Plague inc heuheueheu.
Polanya kurang lebih sama, kasus ditemukan pada pasien yang kontak dengan kasus sebelumnya di Wuhan. Makanya pas awal-awal kehebohan ini terjadi, pertanyaan screening yang diprosedurkan oleh kemenkes tuh “abis berpergian ke cina ngga?” atau “abis kontak sama orang yang dari bepergian ke cina ngga?”. Gitu. Ya seiring berjalannya waktu dan penyebaran makin kemana-mana, pertanyaannya berubah jadi “ada kontak sama orang asing ngga?”.
Berhubung manusia itu pada dasarnya memang berpindah-pindah, ya bisa banget menyebarluaskan virus kemana-mana sampe sedunia dan se-alam semesta gitu. Apalagi mekanisme penularannya sederhana dan sifat virusnya gesit. Ya wassalam.
Menularnya gimana?
Melalui droplets.
Droplets apaan?
Liur.
Harfiahnya, droplet itu partikel kecil-kecil yang keluar dari mulut seseorang yang bersin atau batuk atau ngomong muncrat. Di dalam droplets itulah si virus berkubang, dan siap pindah ke inang lain.
Cara pindahnya? Ilustrasinya kurang lebih begini: si x terinfeksi corona-> x lagi ngobrol sama y, terus x bersin -> dropletsnya entah bagaimana caranya keciprat di tangan si y -> si y megang mulut atau hidung -> virusnya masuk lewat hidung atau mulut si y -> assalamualaikum corona.
Mengenai proses virus menginfeksi ini silahkan tonton langsung di youtube ya. Kerja virus tuh unik, seru, beneran bisa jadi senjata biologis. Jadi ide banget buat film-film scifi. Ini kerja virus pada dasarnya ya, bukan cuma corona doang.
Jadi begitu kena droplets, langsung sakit?
Ngga.
Inilah salah satu kekerenan virus. Mereka tuh bisa hidup di dalam tubuh kita dengan harmoni, tanpa menimbulkan gejala, dan bisa sewaktu-waktu menang melawan imunitas kita.
Kita baru akan ketular, ketika droplets yang kena ke kita itu berasal dari orang yang sedang dalam masa inkubasi. Masa inkubasi itu masa yang diperlukan suatu patogen alias kuman dalam berlipatganda sampai akhirnya menimbulkan gejala. Orang-orang dalam masa inkubasi inilah yang bisa membawa droplets paling serius seluruh dunia.
Ketika si droplets masuk ke tubuh kita, kalo kitanya baik-baik aja dan daya tahan tubuhnya baik, maka kita ngga akan bergejala atau bergejalanya kalem aja ngga sampe parah banget.
Masa inkubasi nCoV ini 14 hari. Makanya biasanya dalam anamnesis atau wawancara awal, pasien akan ditanya apakah ada riwayat kontak dalam 14 hari terakhir. Pasien-pasien dalam pemantauan yang suspek itupun biasanya dilakukan dalam 14 hari itu.
Gejalanya apaan aja?
Coronavirus itu pada dasarnya yang diserang adalah saluran pernapasan. Setiap coronavirus pasti gejalanya kurang lebih sama aja, cuma keparahannya aja yang beda-beda. Si nCoV ini juga ya kayak orang dengan infeksi saluran napas pada umumnya aja gitu; kek batuk pilek, demam, lemes, nyeri-nyeri sendi, nyeri tenggorokan, sesak, gitu-gitulah pokonya mah. Kayak orang flu. Meriang-meriang.
Separah apa nCoV ini?
Bentar, sebelumnya gua lupa nyebut kalo nama penyakit yang ditimbulkan oleh nCoV adalah COVID-19, yang merupakan singkatan dari corona virus disease 2019.
hem, coba kita telaah dari update per tanggal 3 Maret 2020 ya berdasarkan rilis WHO.
Total kasus globally: 90870
Total negara yang terinfeksi selain cina: 72
Total kematian: di cina 2946, di luar cina 166
Total kasus sembuh: 51014
Kemarin, WHO juga bilang kalo dari seluruh total kasus COVID-19 ini, yang meninggal adalah 3,4%nya. Mereka sendiri sebenernya masih belum bisa kasih statement fix mengenai separah apa virus ini karena masih dalam penelitian, cuma kalo dari data sih ya dari 90rebuan kasus itu yang meninggal 3,4%nya itu. masih kecil sih kalo segitu.
Sebenernya, infeksi virus itu pada dasarnya bersifat self-limiting disease, atau bahasa kasarnya ya ntar juga sembuh sendiri. Tapi tentu ini under specific term and condition ya. Ngga semua orang yang kena penyakit karena virus jengjengjeng sembuh sendiri tanpa diapa-apain. Pada orang yang sehat lahir dan batin, jasmani dan rohani, emang bisa aja sembuh dengan sendirinya. Tapi, pada beberapa orang bisa jadi fatal dan mematikan.
Apa yang mempengaruhi?
Jawaban pamungkasnya ya itu; daya tahan tubuh.
Sebuah virus jadi makin gampang menghancurkan seseorang, ketika si seseorang ini daya tahan tubuhnya lemah. Yang mempengaruhi daya tahan tubuh antara lain usia, pola makan, higienitas, kesehatan mental, gaya hidup, dan tentu saja penyakit bawaan. Penyakit bawaan ini kayak misal hipertensi, diabetes, HIV, sakit jantung, sakit ginjal, penyakit-penyakit autoimun, dll.
Kalo dari data kemenkesnya cina, 80% pasien terinfeksi corona yang meninggal itu usianya di atas 60 tahun, lalu 75% yang meninggal itu punya penyakit bawaan. Jadi virusnya tuh menang lawan sistem imun tubuh, makanya pasiennya meninggal.
Meninggalnya pasien COVID-19 tuh bukan kayak lo nyilet nadi terus langsung mati, ngga. Seperti yang udah gua bilang di atas kalo yang diserang nCoV itu saluran napas. Gejala dasarnya ya gejala-gejala infeksi saluran napas kayak orang flu. Nah, pada orang yang daya tahan tubuhnya baik, gejalanya berenti sampe disitu aja, lalu sistem imun tubuh do the works dan ditambah terapi dari medis, merekapun pulih. Sedangkan pada orang yang daya tahan tubuhnya buruk, gejala-gejala itu memberat dan akhirnya menimbulkan komplikasi. Pasien meninggal kebanyakan ya karena komplikasinya.
Tapi tentu saja karena kasusnya masih berlanjut, pasien-pasien baru dengan demografi beragam masih bermunculan, kemungkinan-kemungkinan lain masih bisa terjadi.
Bisa sembuh ngga?
bisa dunk, Itu 50rebuan kasus udah sembuh.
Tapi katanya belum ada obatnya
Ya memang. Makanya yang diandalkan adalah daya tahan tubuh kita, dan tentu saja terapi medis untuk menunjang.
Jadi yang harus dilakukan satu-satunya ya melapor kalo lo merasakan gejalanya atau merasa beresiko tertular, then let the health team do the rest.
Kalo emang ngga seserem itu, kenapa heboh banget ya?
Ini asumsi gua ya.
Karena….media.
Gila sih, tiap hari ada aja berita dengan headline bombastis dari berbagai media. Padahal kalo mau ngomong parah-parahan, yang lebih parah banyak, yang lebih deathly banyak. Tapi bacot orang-orang lebih berisik sekarang.
Mana media tuh (terutama portal berita online), ngga berimbang banget kebanyakan. Yang info penting ngga disorot, yang ngga penting malah heboh. Belum lagi para media pengabdi clickbait. Ngga verifikasi data, ngga pake referensi valid, kadang ngutip omongan orang ngga kompeten, atau seleb-seleb medsos, youtuber-youtuber sotoy, tapi pede banget naikin berita.
Sekarang di Indonesia udah ada penderitanya. Kita harusnya panik ngga sih?
Ya boleh aja panik. Tapi tetep waras.
Selama ngga ada kontak dengan penderita secara langsung, dan selama daya tahan tubuh kita baik, harusnya bisa lebih tenang. Kalo ada kontak dengan penderita atau kontak dengan orang asing yang ngga diketahui riwayat perjalanannya, go have yourself checked. Sekarang kemenkes udah punya hotline yang bahkan bisa pake WA. Pemda DKI juga nyiapin tim khusus untuk ini. Seratus rumah sakit rujukan se-Indonesia udah disiapin buat menangani. Tinggal lo aja mau lapor apa ngga, mau berobat apa ngga.
If you happened to be one of those with the underlying disease, go have yourself checked and be highly protected, too. Lebih disiplin lagi minum obat rutinnya, usahain untuk tetep fit dan terjaga daya tahan tubuhnya.
Emang bisa aja pemerintah skip atau missed, pemerintah juga manusia. Makanya selain mempercayakan proses ke mereka, lakukan pencegahan ke diri sendiri juga.
Apa aja pencegahan yang bisa dilakukan?
Udah banyak sih ya infografis yang tersebar di internet. Intinya sama aja: makan sehat, istirahat cukup, olahraga, minum vitamin bila perlu, banyak minum air putih, rajin cuci tangan, batuk pilek dengan etika yang benar, pake masker kalo sakit, dan jaga diri jangan sampe stress.
Yang mau gua highlite dari semuanya ada dua hal; mengenai cuci tangan dan masker.
Kehebohan adanya kasus positif di indonesia, mendadak bikin hand sanitizer sold out dimana-mana. Emang hand sanitizer sengefek itu? Jawabannya; tergantung.
Ada hand sanitizer yang antibacterial, ada yang anti microbial. Kalo yang antibacterial, ya yang bakal mati sejenis bakteri, nCoV dan virus lain ketawa-ketawa doang menyaksikan kebodohan lo. Kalo yg anti microbial bisa aja membasmi virus, tapi itupun ngga sebegitu efektifnya. B aja.
Yang efektifitasnya lumayan sebenernya adalah hand sanitizer yang kandungan alkoholnya di atas 60%, sukur2 sampe 70an. Sedangkan yang banyak dijual di pasaran itu paling kadar alkoholnya 30-50% doang, sisanya parfum. Jadi si virus sama bakteri geli-geli aja paling keselek parfum. Kaga mati. Jangan kemakan iklan kalo ada hand sanitizer yang bisa mengalahkan 99,9 % kuman. ngewadul alias ngebohong. Mana ada. Cuci tangan ribet sebelum dokter mau masuk ruang operasi aja belum tentu bisa sampe 99,9%. Apalagi cuma pake sanitizer kecil mungil bau lavender gambar unicorn pulak. Elah.
Kalo emang mau pake handrub yang praktis, beli di apotik yang buat sediaan di rumah sakit. Terus taro di wadah travel size.
Yang paling bener itu cuci tangan di air mengalir. Jadi daripada borong hand sanitizer mah mendingan borong sabun cuci tangan. Taro di wadah hand mungil. Di tempat-tempat umum udah banyak tersedia kran air.
Kemudian perkara masker.
Terakhir ini banyak berita kalo banyak RS mengalami krisis masker, karena katanya dari vendor distributornya lagi super menipis, harga juga super melangit. gua cek di syopi masa masker satu pak yang biasanya 25rebu jadi 250rebu. hadeh.
Makanya gua benciiiii banget sama orang-orang yang panic buying ngeborong masker, dan sama orang-orang yang naikin harga masker seharga nmax. Kesel. Gara-gara mereka, yang bener-bener butuh masker jadi ngga kebagian.
Emang yang butuh masker banget tuh siapa?
Yang sakit, dan petugas kesehatan.
Yes, you hear me right. Yang pake masker itu yang sakit.
Kalo diilustrasi.
Jadi seperti yang sudah disampaikan kalo COVID-19 itu penyebarannya via droplets kan. Bayangin kalo lo lagi di krl, satu gerbong pake masker, tapi yang sakit ngga pake masker. Terus dia bersin. Dropletsnya nempel di tubuh penumpang lain termasuk lo. Lalu droplets itu masuk ke tubuh lo melalui hidung atau mulut. Jengjeng, besoknya lo kena COVID-19.
Tapi coba kalo yang pake masker yang sakit, lo dan penumpang segerbong lainnya ngga pake. Pas si yang sakit ini bersin, dropletsnya ketahan di dalam masker. Lo dan penumpang lainnya terselamatkan dari sebaran droplets.
Tapi kan ngga semua orang sakit nyadar kalo dianya sakit. Kalo dia sakit tapi nggamau pake masker, gimana?
Memang idealnya semua pake masker, apalagi ada aja kan orang yang kalo ngomong doang gerimis, alias ludahnya muncrat-muncrat. Kita gatau dia ini udah bawa virus apa belum, yang jelas ada resiko dropletsnya dia masuk ke kita juga.
Namuuuuuun, sekarang ini kondisinya masker tuh langka, ges. Udah susah dicari, mahal pula. Jadi alangkah bijaknya, kalo sisa-sisa ketersediaan masker yang ada tuh diutamakan bagi yang membutuhkan dulu. Prioritasnya ke yang sakit sama yang menangani si sakit alias tenaga kesehatan. Ini buat kepentingan dan keselamatan sejuta umat juga kok. Dengan membiarkan pihak-pihak ini mendapat akses masker, kita bisa membantu mencegah penyebaran.
Oh iya, ada satu hal lagi.
Beneran deh, usahain ngga nyentuh muka (terutama mulut sama hidung) kalo belum cuci tangan. Karena tangan tuh rumah sejuta masalah banget. Kalo ada droplets nempel di tombol lift, terus kita pencet, terus abis mencet kita megang mulut atau ngupil, kelar. Langsung pindah kuman-kumannya.
Makanya ngga lucu banget sebenernya orang-orang sok affectionate dan sok gemes tiba-tiba nyolek pipi atau nyubit pipi uwu uwu gitu anjir jijique. Lo harusnya marah kalo pacar lo grepe-grepe pipi lo dalam keadaan belum cuci tangan. Percuma skinker jutaan tapi digrepe tangan pacar iyaiya aja. Udah mah beresiko jerawatan, beresiko kena virus pula. Hiii.
Jadi selain menghindari pegang muka sendiri atau menghindari orang pegang muka kita, tentu kita juga harus menyiasati agar sebisa mungkin tangan kita ngga bersentuhan langsung dengan barang-barang publik.
Ketika berinteraksi sama orang asing (yang lo ngga kenal riwayat higienitasnya), usahain ngga ada kontak fisik. Sentuh punggung atau pundak atau pinggang aja kalo emang perlu banget menyentuh.
Basically, JUST STAY AWAY FROM HUMAN HAHAHAHA
ngga deng. Canda.
Jadi, apa yang harus dilakukan sekarang?
Lakukan pencegahan. Baca data. Berbagi info positif, jangan sebar ketakutan. Verifikasi kebenaran berita sebelum menyebarkan. Perbaiki jika ada kerabat yang sebar hoax.
Berdoa?
Hehe. Nggapapa lho berdoa. Kalo beriman dan berdoa bisa membuat seseorang tersugesti tenang dan terjaga dari stress, maka berdoalah. Beribadahlah. Stress dan ketakutan berlebihan cuma bikin tubuh lo jadi makin lemah dan daya tahan tubuh menurun, ujung-ujungnya gampang terinfeksi. Jadi lakukan apapun yang menurut lo menenangkan pikiran dan menjauhkan lo dari stress; mau itu solat atau ngaji, nonton netflix kek, masak kek, tiktokan kek, nyembah dasi pramuka kek, silakan aja. Bebas.
Banyak banget virus mematikan di dunia ini. Tapi kalo cuma sekedar mati, lo diem di rumah ngga ngapa-ngapain juga bisa aja mati ketimpa lemari.
So, chill.
And keep being well-informed.
-
Berikut rujukan bacaan yang bisa kalian jadikan referensi:
https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/summary.html
Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)Coronavirus disease 2019 (COVID-19) is a virus (more specifically, a coronavirus) identified as the cause of an outbreak of respiratory illnCENTERS FOR DISEASE CONTROL AND PREVENTION
https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019
CoronavirusOn 31 December 2019, WHO was informed of a cluster of cases of pneumonia of unknown cause detected in Wuhan City, Hubei Province of China. WWHO.INT
https://www.google.com/amp/s/www.aljazeera.com/amp/news/2020/01/timeline-china-coronavirus-spread-200126061554884.html
Timeline: How the new coronavirus spreadThe virus has killed at least 3,000 people and has infected more than 90,000 worldwide, mostly in China.GOOGLE.COM
https://www.nejm.org/doi/full/10.1056/NEJMoa2001191
https://t.umblr.com/redirect?z=https%3A%2F%2Fwww.nejm.org%2Fdoi%2Ffull%2F10.1056%2FNEJMoa2001191&t=Mzc2NmEyYjZhMWY1NWE0NjUwNGQ5Y2Y0NjJmZGQwN2EyZDEyZGEzNCxjZjIyMzhkZDNiOGJmYmU4OTNiZjFjNzQyMDgxY2FhZTUwZjI1MzVhT.UMBLR.COM
https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0140673620301835
Clinical features of patients infected with 2019 novel coronavirus in Wuhan, ChinaA recent cluster of pneumonia cases in Wuhan, China, was caused by a novel betacoronavirus, the 2019 novel coronavirus (2019-nCoV). We reporSCIENCEDIRECT.COM
https://www.kemkes.go.id/article/view/20012900002/Kesiapsiagaan-menghadapi-Infeksi-Novel-Coronavirus.html
Kementerian Kesehatan Republik IndonesiaKEMKES.GO.ID
-
Sekian.
2 notes · View notes
carbuyingmistakes · 4 years
Text
Armada kami bebas dari virus Corona Covid 19
Mengenal virus Corona Covid 19
Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang berat, hingga kematian.
Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru dari corona virus yang menular ke manusia. Walaupun lebih bayak menyerang lansia, virus ini sebenarnya bisa menyerang siapa saja, mulai dari bayi, anak-anak, hingga orang dewasa, termasuk ibu hamil dan ibu menyusui Infeksi virus Corona disebut COVID-19 (Corona Virus Disease 2019) dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan sangat cepat dan telah menyebar ke hampir semua negara, termasuk Indonesia, hanya dalam waktu beberapa bulan.
Hal tersebut membuat beberapa negara menerapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona. Di Indonesia sendiri, diberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus ini.
Corona virus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia).
Selain virus SARS-CoV-2 atau virus Corona, virus yang juga termasuk dalam kelompok ini adalah virus penyebab Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan virus penyebab Middle-East Respiratory Syndrome (MERS). Meski disebabkan oleh virus dari kelompok yang sama, yaitu coronavirus, COVID-19 memiliki beberapa perbedaan dengan SARS dan MERS, antara lain dalam hal kecepatan penyebaran dan keparahan gejala.
Gejala Virus Corona (COVID-19)
Gejala awal infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyerupai gejala flu, yaitu demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Setelah itu, gejala dapat hilang dan sembuh atau malah memberat. Penderita dengan gejala yang berat bisa mengalami demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada. Gejala-gejala tersebut muncul ketika tubuh bereaksi melawan virus Corona.
Secara umum, ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona, yaitu:
1. Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius) 2. Batuk 3. Sesak napas Gejala-gejala COVID-19 ini umumnya muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah penderita terpapar virus Corona.
Kapan harus ke dokter
Segera lakukan isolasi mandiri bila Anda mengalami gejala infeksi virus Corona (COVID-19) seperti yang telah disebutkan di atas, terutama jika dalam 2 minggu terakhir Anda berada di daerah yang memiliki kasus COVID-19 atau kontak dengan penderita COVID-19. Setelah itu, hubungi hotline COVID-19 di 119 Ext. 9 untuk mendapatkan pengarahan lebih lanjut.
Bila Anda mungkin terpapar virus Corona tapi tidak mengalami gejala apa pun, Anda tidak perlu memeriksakan diri ke rumah sakit, cukup tinggal di rumah selama 14 hari dan membatasi kontak dengan orang lain. Bila muncul gejala, baru lakukan isolasi mandiri dan tanyakan kepada dokter melalui telepon atau aplikasi mengenai tindakan apa yang perlu Anda lakukan dan obat apa yang perlu Anda konsumsi.
Bila Anda memerlukan pemeriksaan langsung oleh dokter, jangan langsung ke rumah sakit karena itu akan meningkatkan risiko Anda tertular atau menularkan virus Corona ke orang lain. Anda bisa membuat janji konsultasi dengan dokter di rumah sakit melalui aplikasi Alodokter agar bisa diarahkan ke dokter terdekat yang dapat membantu Anda.
Pencegahan Virus Corona (COVID-19)
Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:
- Terapkan physical distancing, yaitu menjaga jarak minimal 1 meter dari orang lain, dan jangan dulu ke luar rumah kecuali ada keperluan mendesak. - Gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian, termasuk saat pergi berbelanja bahan makanan. - Rutin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60%, terutama setelah beraktivitas di luar rumah atau di tempat umum. - Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan. - Tingkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat. - Hindari kontak dengan penderita COVID-19, orang yang dicurigai positif terinfeksi virus Corona, atau orang yang sedang sakit demam, batuk, atau pilek. - Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian buang tisu ke tempat sampah. - Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan, termasuk kebersihan rumah.
Untuk orang yang diduga terkena COVID-19 atau termasuk kategori ODP (orang dalam pemantauan) maupun PDP (pasien dalam pengawasan), ada beberapa langkah yang bisa dilakukan agar virus Corona tidak menular ke orang lain, yaitu:
- Lakukan isolasi mandiri dengan cara tinggal terpisah dari orang lain untuk sementara waktu. Bila tidak memungkinkan, gunakan kamar tidur dan kamar mandi yang berbeda dengan yang digunakan orang lain. - Jangan keluar rumah, kecuali untuk mendapatkan pengobatan. - Bila ingin ke rumah sakit saat gejala bertambah berat, sebaiknya hubungi dulu pihak rumah sakit untuk menjemput. - Larang dan cegah orang lain untuk mengunjungi atau menjenguk Anda sampai Anda benar-benar sembuh. - Sebisa mungkin jangan melakukan pertemuan dengan orang yang sedang sedang sakit. - Hindari berbagi penggunaan alat makan dan minum, alat mandi, serta perlengkapan tidur dengan orang lain. - Pakai masker dan sarung tangan bila sedang berada di tempat umum atau sedang bersama orang lain. - Gunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung bila batuk atau bersin, lalu segera buang tisu ke tempat sampah.
Kondisi-kondisi yang memerlukan penanganan langsung oleh dokter di rumah sakit, seperti melahirkan, operasi, cuci darah, atau vaksinasi anak, perlu ditangani secara berbeda dengan beberapa penyesuaian selama pandemi COVID-19. Tujuannya adalah untuk mencegah penularan virus Corona selama Anda berada di rumah sakit. Konsultasikan dengan dokter mengenai tindakan terbaik yang perlu dilakukan
Medan88 Rent Car mengantisipasi Penyebaran pada armada yang akan di sewakan dengan aturan yang sudah menjadi standarisasi kerja
1. Driver kami selalu menjaga Kebersihan Tangan World Health Organization menyarankan untuk selalu menjaga kebersihan tangan dengan mencuci pakai sabun. Pasalnya air dan sabun dapat membunuh virus yang sedang bersarang di tangan. Mereka juga kemudian menyuruh agar tidak memegang area wajah karena virus ditularkan lewat cairan tubuh (droplets). Bila terkontaminasi dan menyentuh area seperti hidung, mata, atau mulut, dikhawatirkan tertular.
2. Peralatan Kebersihan Selain dengan menjaga kondisi tangan tetap bersih saat sebelum dan sesudah mengendarai mobil, kami juga menyiapkan peralatan kebersihan misalkan seperti cairan antiseptic atau hand sanitizer.
3. Kebersihan dalam Kabin Kami selalu menyemprotkan cairan disinfektan setelah mobil di cuci ataupun sebelum beroperasi,maka mobil akan dalam keadaan steril 100 %
4. Menjaga Kualitas Udara Antisipasi penyebaran virus corona lainnyarutin membersihkan filter AC secara berkala. Filter AC ini berfungsi untuk menyaring udara masuk dari luar. Tentu setelah sekian lama menyaring udara kotor dari luar kemungkinan kesegaran kabin bisa berkurang. Meski tidak menjamin partikel virus corona turut tersaring, namun setidaknya usaha untuk tetap menjaga kebersihan udara di dalam kabin
1 note · View note
fiaathings · 5 years
Text
Rokok Tuh, Bahaya!
Tumblr media
Tanggal 31 Mei 2019 kemarin merupakan salah satu hari kesehatan dunia, yaitu Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) atau dalam Bahasa Inggris dikenal dengan World No Tobacco Day (WNTD). HTTS merupakan hari dimana seluruh perokok diimbau untuk tidak merokok dalam waktu 24 jam secara serentak. Rokok mengandung zat adiktif yang dapat membuat siapa saja yang mengisapnya akan mengalami kecanduan. Pun, kandungannya juga mematikan, tentunya akan berdampak kepada kesehatan perokok aktif maupun lingkungan sekitarnya (perokok pasif). Rokok merupakan penyumbang penyakit tidak menular dan kematian terbesar di seluruh dunia.
Rokok akan menyebabkan kematian 8,4 juta penduduk pada penyakit tidak menular menurut tren di dunia pada tahun 2020. Dan angka ini meningkat 180% dibanding pada tahun 1999. Pada data dari Kementrian Kesehatan RI, terdapat peningkatan prevalensi rokok dari tahun 1995 ke 2013 yaitu sebesar 9,3%. Hal ini menandakan 3 dari 10 orang di Indonesia adalah perokok. Hal ini diperburuk dengan kenyataan bahwa perokok aktif sudah menjarah ke anak-anak.Prevalensi perokok anak secara nasional berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar 2018 menunjukkan peningkatan perokok anak usia 10-18 tahun sebesar 9,1%.Tentunya hal ini merupakan masalah yang masih besar di dunia kesehatan Indonesia.
Hari Tanpa Tembakau Sedunia kemarin juga menjadi peringatan untuk menolak World Tobacco Asia, yaitu pameran rokok dunia yang memamerkan mesin pengasil rokok yang dapat menghasilkan banyak batangan rokok dalam satu detiknya. WTA sendiri pertama kali diadakan di Indonesia pada tahun 2010 di Jakarta, kemudian diadakan kembali pada tahun 2012. Sebagai lanjutan dari pameran tersebut, diadakan kembali pada tahun 2016 dengan nama yang berbeda, yaitu WTPM (World Tobacco Process and Machinery) yang bertempat di Jakarta. Hal ini merupakan pengkhianatan dan pelecehan pemerintah sendiri terhadap bangsa Indonesia serta ketidakseriusan pemerintah dalam memperbaiki kesehatan masyarakat Indonesia.
Padahal, negara Asia lainnya sudah menandatangani danmenyatakan komitmen terhadap pengendalian rokok melalui ratifikasi Framework Convention on Tobacco Control (FCTC) dan menolak sebagai tuan rumah WTA, Indonesia justru menerimanya dengan tangan terbuka.
Indonesia merupakan negara terbesar kedua yang masyarakatnya mengonsumsi rokok setelah China. Selain itu, didukung dengan harga pasar di Indonesia cenderung stabil daripada negara lain yang mengikuti volatilitas pertukaran uang dunia.  
Tembakau bukanlah berasal bangsa Indonesia dan juga warisan, melainkan dari Eropa yang diperkenalkan oleh orang-orang penjajah Belanda saat itu. terlihat pada Kesultanan Mataram yang lebih bersahabat dengan kretek. Sultan Agung dan Sultan Amangkurat I sering  digambarkan sebagai orang yang sering mengisap tembakau yang dibakar menggunakan pipa perak. Dan pada abad ke-19, tembakau berubah menjadi komoditas unggulan Kolonial Belanda, dan untuk penyebaran secara massif maka diberlakukan sistem tanam paksa.
Meskipun dinilai akan menguntungkan pabrik rokok karena dalam hitungan detiksaja dapat menghasilkan banyak batang rokok, namun sebenarnya akan berdampak buruk bagi para petani tembakau. Tembakau yang digunakan akan menggunakan tembakau impor sebagai bahan baku produksi dan tenaga manusia dalam proses untuk menghasilkan satu bungkus rokok saja dapat digantikan dengan mesin-mesin. Nantinya, tenaga kerja di Indonesia yang menganggur akan semakin bertambah. Serta dalam kenyataannya kelak, jangkauan masyarakat yang merokok juga akan semakin luas.
Akibat buruk dari rokok ini sangat banyak, lebih banyak daripada keuntungannya yang hanya dapat melepas stress. Rokok mengandung 4000 bahan kimia dan 60 diantaranya merupakan bahan karsinogenik (penyebab kanker). Pada tahun 2013, terjadi peningkatan stroke sebesar 56% karena merokok. Hal yang sama juga terjadi bagi gejala hipertensi dan obesitas. Untuk penyakit yang berkaitan dengan penapasan ada asma, kanker paru-paru, penyakit paru obstruktif kronik, infeksi paru seperti tuberculosis, pneumonia, dan lainnya. Jika sudah terjadi candu, dapat meningkatkan risiko terinfeksi penyakit tuberculosis dan kematian akibat kegagalan sistem pernapasan.  
Jika masyarakat teredukasi dengan baik dan pemerintah serius saja dengan komitmennya dalam memperbaiki status kesehatan di Indonesia, bisa jadi permasalahan kesehatan masyarakat Indonesia dapat diatasi secara perlahan. Pemerintah belum berupaya secara maksimal. Meskipun sudah diberlakukan peraturan tentang jam tayang rokok dan menaikkan cukai rokok, hal tersebut belum terbukti efektif dalam mengurangi perokok aktif. Kawasan Tanpa Rokok, pelarangan iklan, promosi dan sponsor rokok dinilai lebih efektif. Pelarangan, berarti tidak menayangkan atau tidak mempromosikan hal tentang rokok sama sekali. Jika melanggar, akan dikenai sanksi. Bukan pembatasan, melainkan pelarangan.
Pemerintah sekarang lebih fokus dan serius dalam berhubungan dengan bangsa lain dalam hal perekonomian, pembangunan. Bisa dilihat dari apa yang sudah terjadi dalam kasus ini saja, pemerintah menerima pameran rokok terbesar di Asia dengan senang hati, dengan tangan terbuka. Meskipun usia harapan hidup penduduk semakin panjang, sekitar 71-74 tahun, tapi sehatnya 62 tahun. 8-9 tahunnya sakit-sakitan. Bukankah itu menambah beban masyarakat dan pemerintah karena ongkos berobatnya juga tidak bisa dibilang sedikit?
Sekian celotehan pemrotesan rokok yang tidak jelas dan tidak terfokus dari saya. Mari kita selamatkan orang-orang tersayang kita dari rokok, agar tidak menjadi perokok aktif maupun perokok pasif. Mari kita selamatkan adik-adik kita agar generasi yang akan menjadi pemimpin bangsa tidak sakit dan tidak lemah karena rokok dan penyakit lainnya. Mari kita merdekakakan bangsa Indonesia dari paradigm sakit menjadi paradigma sehat.
“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.” (Q.S An-Nisaa’: 9)
2 notes · View notes
dhika4-blog · 5 years
Text
Prolq Bagan Siapi Api, Agen  Prolq Bagan Siapi Api
Prolq Bagan Siapi Api (Hub : 0812 – 3029 – 0077 tsel) Agen Prolq Bagan Siapi Api, Jual Prolq Bagan Siapi Api, Distributor Prolq Bagan Siapi Api, COD Prolq Bagan Siapi Api. Tanyakan Kepada Kami Informasi Selengkapnya, Kami Juga Menerima Pendaftaraan Agen Prolq, Paket Bisa Dikirimkan Ke Seluruh Indonesia Melalui Ekspedisi.
Tumblr media
Agen Prolq Bagan Siapi Api
Prolq saat ini banyak dicari, informasi Prolq juga sudah tersebar di Bagan Siapi Api. tidaklah heran jika ada yang mencari Prolq Bagan Siapi Api. Menurut konsumen kami mengatakan bahwa Prolq dr boyke sangat bagus, itu dapat kami lihat banyak konsumen membeli Prolq pada kami. Selain di kota Bagan Siapi Api di wilayah sekitar Bagan Siapi Api juga ada yang mencari Prolq dokter boyke.
Prolq merupakan obat khusus pria dewasa yang dibuat langsung oleh Dokter Boyke Dian Nugraha, Prolq adalah obat herbal yang terbuat dari tumbuhan alami jadi sangat aman dikonsumsi selain itu juga supplement pria dewasa ini terdaftar di BPOM.
Keampuhan Prolq sudah diakui oleh banyak konsumen kami, banyak pelanggan kami di Bagan Siapi Api yang order Prolq dr boyke pada kami, pemesanan wilayah Bagan Siapi Api dan kami kirimkan via paket ke Bagan Siapi Api menggunakan jasa ekspedisi JNE. Pengiriman paket Prolq ke Bagan Siapi Api via ekspedisi.
Anda yang di Bagan Siapi Api yang mencari Prolq Bagan Siapi Api tidak perlu repot kepanasan, kehujanan dan juga terkena debu di jalan, karena ada cara praktis khusus warga di Bagan Siapi Api yang ingin pesan Prolq.
Silahkan anda hubungi kami dan kami akan kirimkan paket Prolq dokter boyke ke Bagan Siapi Api , anda yang di Bagan Siapi Api tinggal duduk santai dan menunggu paket yang akan dikirim kurir ekspedisi Bagan Siapi Api.
Jangan Sepelekan Keringat Dingin
Berkeringat ialah tanda yang umum pada tubuh saat sedang kelelahan, atau sedang dalam situasi cuaca dan udara yang paling panas. Tetapi, keringat menjadi tidak umum bilamana kondisi cuaca tidak panas, bahkan ingin sejuk dan tubuh menerbitkan keringat dingin. Hal tersebut dapat mengindikasikan adanya masalah dalam tubuh.
Kepanikan, tegang, dan stres ialah beberapa hal psikis yang dapat merangsang munculnya keringat dingin. Namun lebih jauh, ternyata keringat dingin juga dapat menjadi tanda adanya penyakit yang cukup riskan sehingga situasi ini tidak boleh dirasakan remeh dan butuh segera mendapat penanganan.
Sebenarnya keringat dingin bukanlah penyakit, namun dapat dianggap sebagai fenomena di situasi tertentu. Keringat dingin hadir di kaki, telapak tangan, bawah lengan, dan ketiak. Gejala yang lazimnya dirasakan seringkali kulit menjadi pucat, tubuh menggigil dan terasa sakit, pusing, tegang atau stres, lemah, dan perut terasa mual, atau bahkan hingga muntah. Berbeda dari berkeringat biasa, saat seseorang keringat dingin, kulitnya bakal terasa dingin dari suasana normal.
Agar saya dan anda bisa terhindar dari keringat dingin yang ketika dirasakan sungguh sangat menciptakan badan tidak nyaman, anda perlu memahami apa saja penyebab-penyebab yang memunculkan keringat dingin. Ini dia sejumlah diantaranya;
· Sedang merasakan nyeri yang berat, misalnya dampak cedera atau migrain.
· Gula darah rendah.
· Sedang merasakan infeksi berat, laksana sepsis, pneumonia, malaria, dan tuberkulosis.
· Stres atau merasa cemas.
· Sebagai gejala mula kanker. Salah satunya ialah limfoma dengan fenomena keringat dingin yang terjadi pada malam hari serta penurunan berat badan tanpa sebab
· Reaksi alergi yang membahayakan jiwa atau dinamakan dengan anafilaksis.
· Syok dampak cedera parah atau penyakit akut.
· Efek samping obat-obatan dan alkohol.
· Produksi keringat berlebih atau hiperhidrosis.
· Menopause pada wanita usia 40 tahun ke atas.
· Vertigo dan mual.
· Kurangnya pasokan darah atau oksigen dalam tubuh.
Meski begitu, buat anda yang sering merasakan keringat dingin, tidak boleh panik dulu. Tetap tenang, sebab ada sejumlah cara yang dapat meredakan keringat dingin. Berikut ialah langkah-langkah guna meredakannya;
Perbaiki pola makan.
Upayakan santap tidak terlampau dekat dengan masa-masa tidur, namun cukupi keperluan cairan dan makanan sehari-hari. Jika kadar gula dalam tubuhmu rendah, tidak boleh lewatkan waktu santap atau bagilah menjadi sejumlah porsi dalam sehari.
Buat tubuh jadi lebih aktif.
Lakukan olah napas atau pekerjaan olahraga lain, laksana yoga atau jogging yang dapat membantu anda lebih rile Bila perlu, lakukan pekerjaan yang dapat memindahkan pikiran, seperti menyimak atau bermain puzzle untuk mengenyahkan kekhawatiran atau benak negatif.
Konsumsi obat-obatan.
Selalu konsultasikan dengan dokter tentang terapi dan obat-obatan yang tepat untuk menanggulangi keluhan keringat dingin yang anda rasakan.
Namun, bilamana keringat dingin disertai dengan fenomena nyeri dada yang menjalar sampai ke punggung atas, bahu, rahang, dan lengan, demam tinggi, kejang, kulit, bibir, dan kuku yang membiru, serta sesak napas, muntah dan buang air besar lebih baik langsung segera periksakan diri anda ke dokter guna mendapatkan penanganan khusus supaya keringat dingin mereda dari tubuh kamu.
1 note · View note
ayojalanterus · 3 years
Text
Whistlebower: Covid-19 Sengaja Ditularkan Pertama Kali di Turnamen Militer Wuhan pada Oktober 2019
Tumblr media
 KONTENISLAM.COM - Asal-usul munculnya virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 yang menjadi pandemi global sejak hampir dua tahun terakhir ini masih menjadi tanda tanya besar. Spekulasi dan rumor soal bagaimana kasus Covid-19 bisa pertama kali muncul pun terus berkembang. Baru-baru ini seorang whistlebower China mengklaim bahwa negeri tirai bambu dengan sengaja menyebarkan Covid-19 pada momen turnamen militer yang digelar di Wuhan pada Oktober 2019, atau dua bulan sebelum China mengklaim kasus pertama Covid-19. Sang whistlebower itu bernama Wei Jingsheng yang merupakan mantan orang dalam Partai Komunis China. Dalam sebuah wawancara dengan Sky News untuk kepentingan sebuah dokumenter berjudul "What Really Happened in Wuhan" baru-baru ini, Jingsheng mengatakan bahwa sekitar 9.000 atlet militer berkumpul untuk mengikuti turnamen internasional yang disebut dengan "Military World Games" di Wuhan pada Oktober 2019. Dia menyebut, bukan kebetulan semata bahwa beberapa orang dari atlet tersebut kemudian ada yang dilaporkan jatuh sakit dengan penyakit misterius. Bisa jadi ajang tesebut merupakan acara superspreader pertama Covid-19 di dunia. "Saya pikir pemerintah China akan mengambil kesempatan ini untuk menyebarkan virus selama Pertandingan Militer, karena banyak orang asing akan muncul di sana," ujar Jingsheng, sebagaimana dikabarkan ulang Daily Mail pada Rabu (22/9). Jingsheng mengklaim dia telah mendengar pemerintah China melakukan latihan yang tidak biasa selama pertandingan. "(Saya tahu) kemungkinan pemerintah China menggunakan beberapa senjata aneh, termasuk senjata biologis, karena saya tahu mereka melakukan eksperimen semacam itu," jelasnya. Meski kebenaran akan klaimnya tersebut masih harus diverifikasi lebih jauh, namun bukan berarti juga klaim itu bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya, klaimnya didukung oleh sejumlah pihak. Mantan Penasihat Utama China untuk Departemen Luar Negeri Amerika Serikat Miles Yu mengatakan bahwa atlet Prancis, Jerman dan Amerika Serikat termasuk di antara mereka yang jatuh sakit di turnamen tersebut dengan gejala seperti Covid. Namun mereka tidak pernah diuji akan Covid-19. Sementara itu, mantan penyelidik Covid-19 Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, David Asher juga melihat ada indikasi bahwa Covid-19 menyebar lebih awal daripada laporan resmi. "Kami melihat beberapa indikasi dalam data kami sendiri, bahwa ada Covid yang beredar di Amerika Serikat pada awal Desember, mungkin lebih awal dari itu," kata Asher. Sementara itu, Jingsheng juga mengklaim bahwa dia pernah menyampaikan keprihatinannya tentang situasi yang sedang berlangsung kepada tokoh-tokoh senior dalam pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada November 2019, namun diabaikan. Jingsheng yang merupakan juru kampanye demokrasi lama, yang telah menjalani hukuman penjara karena kegiatan kontra-revolusioner itu menambahkan bahwa dirinya melakukan pendekatan kepada tokoh-tokoh top Amerika Serikat semasa pemerintahan Trump karena mulai muncul desas-desus tentang virus SARS baru yang beredar di platform media sosial China seperti WeChat. "Saya merasa mereka tidak peduli seperti saya, jadi saya mencoba yang terbaik untuk memberikan lebih banyak detail dan informasi," katanya. "Mereka mungkin tidak percaya bahwa pemerintah suatu negara akan melakukan hal seperti itu (menutupi virus), jadi saya terus mengulanginya dalam upaya untuk membujuk mereka," sambung Jingsheng. Dia juga menekankan bahwa rezim Xi Jinping berusaha mati-matian untuk menutup mulut para whistleblower dan membungkam setiap diskusi tentang virus pada tahap awal wabah Wuhan, bahkan ketika jumlah mayat yang tak terhitung mulai membanjiri rumah sakit kota. Bukan hanya itu, setiap referensi yang dibuat di media sosial tentang virus SARS baru atau "wabah" disensor. Staf medis yang berani mencoba berbicara dan memperingatkan dunia soal munculnya virus baru pun ditahan dan dipaksa untuk menandatangani pengakuan palsu yang menimbulkan kepanikan. Jingsheng yang diasingkan ke Amerika Serikat beberapa tahun sebelumnya itu mengatakan dia mengetahui apa yang terjadi di lapangan saat itu melalui informasi orang dalam Partai Komunis China yang berbagi ketakutan mereka tentang situasi dan menggambarkan bahwa pemerintah pusat menutup-nutupi. Jingsheng menyayangkan bahwa peringatannya pada saat itu tidak ditanggapi dengan serius. Dia tidak menyebutkan siapa. tokoh top yang dia ajak bicara soal virus baru di China pada saat itu, namun dia bersikeras bahwa tokoh itu merupakan salah satu "telinga" Trump pada saat itu. "Dia adalah seorang politisi yang cukup tinggi, cukup tinggi untuk dapat mencapai Presiden Amerika Serikat," jelasnya. Jika apa yang Jingsheng utarakan itu benar adanya, maka China telah menutup-nutupi kasus pertama selama setidaknya dua bulan. Pasalnya, China melapor kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahwa kasus pertama Covid-19 muncul pada 31 Desember 2019 di Wuhan. Pada saat itu, penyakit itu disebut "pneumonia misterius". Meskipun demikian, Beijing membantah virus itu dapat ditularkan dari orang ke orang, hingga akhir Januari. WHO pada saat itu menyebut wabah misterius itu sebagai Darurat Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Perhatian Internasional pada 30 Januari 2020, ketika infeksi mulai melanda negara-negara lain termasuk Amerika Serikat pada awal bulan yang sama. Asal-mula virus corona baru itu pun masih menjadi misteri besar hingga saat ini. Bulan Agustus lalu, Dr Peter Embarek, yang memimpin penyelidikan WHO tentang asal mula pandemi virus corona di China, mengatakan bahwa pasien Covid-19 pertama di dunia mungkin telah terinfeksi oleh kelelawar saat bekerja di laboratorium Wuhan di China. Embarek membuat klaim mengejutkan itu meskipun pada awalnya dia menolak anggapan bahwa virus "melarikan diri" dari laboratorium di Wuhan. Namun kemudian, Embarek mengakui bahwa teori kebocoran laboratorium bisa saja terjadi. Dia menunjukkan bahwa seorang peneliti China bisa saja terinfeksi oleh kelelawar saat mengambil sampel sehubungan dengan penelitian di laboratorium Wuhan. Beberapa orang berpendapat bahwa sumber virus itu adalah Institut Virologi Wuhan, sebuah laboratorium China yang merupakan pusat penelitian virus corona terbesar di dunia. Banyak pihak yang meyakini bahwa virus itu ditemukan di laboratorium, yang mengumpulkan virus corona dari hewan liar, atau direkayasa melalui penelitian "gain of function". Penelitian semacam itu melibatkan penambahan sifat seperti peningkatan penularan ke virus yang sudah ada untuk mempelajari efeknya dan mengembangkan pengobatan sebelum penyakit tersebut muncul di alam liar. Tetapi penelitian ini sangat kontroversial, dengan banyak ilmuwan berpendapat bahwa risiko menciptakan virus semacam itu jauh lebih besar daripada potensi manfaatnya. Menurut para pendukung teori ini, virus kemudian bocor dari laboratorium, mungkin dengan menginfeksi staf yang kemudian tanpa disadari menyebarkannya ke populasi umum. Teori ini didukung oleh laporan intelijen yang diteruskan ke badan-badan di Washington yang menyebut bahwa ada tiga anggota staf di laboratorium tersebut yang mencari perawatan di rumah sakit pada November 2019, sebulan sebelum kasus resmi Covid-19 pertama terdeteksi. Laporan yang dipublikasikan oleh Wall Street Journal itu menyebutkan bahwa gejala mereka konsisten dengan Covid-19 dan penyakit musiman yang umum. Banyak yang meyakini bahwa Covid-19 mungkin telah beredar selama berbulan-bulan sebelum China pertama kali melaporkannya ke dunia, baik sebagai akibat dari penyakit ringan yang tidak terdeteksi, atau akibat ditutup-tutupi. Para ilmuwan di Italia mengklaim telah mendeteksi bukti Covid-19 dalam sampel darah yang diambil sejauh September 2019. Sementara para peneliti di Spanyol mengatakan penyakit itu bisa saja ada di sana pada Januari 2020. (rmol)
from Konten Islam https://ift.tt/3okBpZN via IFTTT source https://www.ayojalanterus.com/2021/09/whistlebower-covid-19-sengaja.html
0 notes
juniagayatri · 3 years
Text
Apa Saja Sih Manfaat Daun Ginseng dan Cara Mengolahnya?
Manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya sangat berarti buat kesehatan tubuh. Olahan yang dapat dibuat pula tidaklah rumit dan sulit, semacam ekstrak daun ginseng yang hanya memerlukan waktu sebentar saja buat menghasilkannya.
Tumblr media
1. Meredakan Peradangan– Manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya yakni diekstrak
Tumbuhan pangkal yang pula banyak digemari sebagai obat herbal ini memiliki isi antioksidan dan anti inflamasi yang dapat memulihkan peradangan. Guna tersebut mencuat dari senyawa ginsenoside yang dapat tingkatkan kapasitas antioksidan dalam sel.
Apabila ingin mendapatkan manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya, Kalian bisa komsumsi ekstrak daun ginseng sebanyak 3 kali dalam seminggu. Hasilnya membantu, terlebih apabila penderita pula sering melakukan olahraga dan melindungi pola hidup sehat.
2. Mengobati Alzheimer – Manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya yakni dimakan sejauh 4 minggu
Alzheimer tidak tidak kerap melanda orang- orang yang berumur, dimana sebagian memori tentang apa yang diingatnya mulai sirna.
Komsumsi 200 mg ginseng maupun daunnya dalam 4 minggu buat memulihkan mental dan suasana hati. Namun, komsumsi 400 mg pula dapat tingkatkan kemampuan matematika dan ketenangan yang dimiliki seseorang.
3. Memulihkan Disfungsi Ereksi – Manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya yakni diekstrak sebanyak 1000 mg
Studi percaya jika isi dalam daun ginseng dapat tingkatkan penciptaan oksida nitrat maupun berbagai senyawa yang dapat memulihkan relaksasi otot pada penis. Tidak cuma itu, perputaran darah hendak jadi terus jadi gampang, sehingga peningkatan gejala disfungsi ereksi dapat terjalin.
Komsumsi ekstrak daun ginseng dengan takaran 1. 000 mg sejauh 2 bulan dapat membantu pemulihan. Peningkatan yang signifikan dari guna ereksi maupun keseluruhan hendak jadi dampaknya.
4. Menjauhi Anemia– Manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya yakni dibuat tumis
Olahan daun ginseng jadi sesuatu teh maupun tumisan dapat jadi sudah dikenali oleh banyak orang. Namun, tonikum maupun sesuatu obat bercorak merah yang memiliki rasa, semacam anggur yakni bagian dari olahan ginseng yang dapat memulihkan anemia.
Ramuan ini memanglah sudah dikenal sejak lama dan dari segi rasa, memanglah tidak sangat kurang baik. Anemia yang menimbulkan badan lemas, kurang fokus, dan pusing dapat dipulihkan dengan obat alami.
5. Mengobati Penyakit Paru- Paru – Manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya yakni dibuat minuman
Penyakit paru- paru tercantum penyakit kronis yang apabila tidak diatasi dengan lekas, dapat menimbulkan kematian buat penderitanya. Salah satu dari penyakit yang menyerang paru- paru ialah radang dengan bakteri Streptococcus Pneumoniae dan Haemophilus Influenzae sebagai penyebabnya.
Apabila sudah merasakan gejala berupa sesak maupun batuk- batuk, Kalian bisa membuat minuman dari ginseng jawa. Minum secara tertib dan buatlah ramuan dengan bahan pernak- pernik yang pula efisien.
Semacam itu manfaat daun ginseng dan cara mengolahnya yang dapat bermanfaat buat Kalian. Meski memiliki nutrisi yang baik, komsumsi tetap harus dicoba secara balance supaya hasil maksimal dapat didapatkan. No problem for health, let’ s try it.
0 notes
Text
Obat Alami Untuk Penyakit Kanker Paru Paru Utsukushhii, WA 0878 9381 1922
Obat Untuk Penyakit Kanker Paru Paru Utsukushhii, Obat Untuk Penyakit Kanker Paru Paru, Gejala Kanker Paru Paru Stadium 4, Gejala Kanker Paru-Paru Dan Penyebabnya, Gejala Kanker Paru-Paru Stadium Akhir, Gejala Kanker Paru-Paru Stadium Awal
Tumblr media
Obat Untuk Penyakit Kanker Paru Paru
Kanker paru-paru adalah kondisi ketika sel ganas (kanker) terbentuk di paru-paru. Kanker ini lebih banyak dialami oleh orang yang memiliki kebiasaan merokok dan merupakan satu dari tiga jenis kanker yang paling banyak terjadi di Indonesia.
kanker paru-paru sering tidak menimbulkan gejala pada tahap awal. Gejala baru muncul ketika tumor sudah cukup besar atau kanker telah menyebar ke jaringan dan organ sekitar.
Sejumlah gejala yang dapat dirasakan penderita kanker paru-paru adalah:
Batuk kronis
Batuk darah
Penurunan berat badan drastis
Nyeri dada dan tulang
Sesak napas
Adapun pengobatan untuk gejala kanker Paru-paru ialah :
1. Kemoterapi Kemoterapi adalah salah satu terapi yang kerap digunakan pasien untuk melawan kanker. Terapi ini menggunakan sejumlah obat untuk membunuh sel kanker atau menghentikannya tumbuh dan menyebar ke bagian tubuh lain. Meskipun menjadi pengobatan yang sering dilakukan pasien, kemoterapi punya beberapa kelemahan.
Salah satunya adalah besarnya efek samping yang dihasilkan. Efek samping muncul karena obat-obatan yang dikonsumsi tidak memiliki kemampuan membedakan sel kanker yang berkembang pesat secara abnormal dengan sel sehat yang secara normal juga memiliki perkembangan pesat, seperti sel darah, sel kulit, serta sel-sel yang ada di dalam perut.
2. Radioterapi 
Pengobatan yang bisa dilakukan pasien kanker paru lainnya adalah radioterapi. Terapi ini menggunakan partikel berenergi tinggi atau gelombang untuk menghancurkan atau merusak sel-sel kanker.
3. Terapi Target Terapi target adalah metode pengobatan penyakit kanker paru-paru yang menggunakan obat-obatan untuk menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
Pengobatan ini sebenarnya mirip sama kemoterapi. hanya saja setiap pasien mendapat pengobatan yang berbeda dan pemberian obat dilakukan pada sel yang abnormal.
4. Imuno Onkologi Di Indonesia, terapi imuno onkologi merupakan standar pengobatan terkini untuk kanker paru. pengobatan ini masih diperuntukkan bagi penderita kanker stadium empat atau setelah pengobatan lini pertama seperti pembedahan dan kemoterapi belum berhasil mengalahkan sel kanker penderita.
Gejala Kanker Paru Paru Stadium 4
Kanker stadium 4 adalah tingkat paling parah dari penyakit ini. Kerap dianggap tak bisa disembuhkan, faktanya angka harapan hidup bergantung pada pasien itu sendiri dan pengobatan yang dijalankan.
Baca Juga : Review Utsukushhi AFC
Tumblr media
Jika muncul gejala kanker paru-paru di stadium awal, penderita umumnya merasakan:
Batuk yang tak kunjung sembuh atau batuk kronis yang semakin parah Batuk sampai mengeluarkan darah
Nyeri di dada, punggung, atau bahu yang semakin memburuk saat digunakan untuk batuk dan menarik napas dalam.
Kerap sesak napas
Berat badan turun tanpa sebab jelas
Kerap lesu dan kelelahan
Tidak berselera makan
Mengalami infeksi paru-paru seperti bronkitis atau pneumonia yang tak kunjung sembuh Gejala kanker paru-paru yang kurang umum tapi dialami sebagian penderita di antaranya:
Bagian wajah atau leher membengkak 
Susah menelan atau nyeri saat digunakan untuk menelan
Jari jadi membengkak Segera periksakan diri ke dokter apabila mendapati ciri-ciri kanker paru-paru di atas.
Hal yang perlu dipertimbangkan, tidak semua tanda kanker paru-paru di atas pasti kanker.
Bisa juga terkait penyakit gangguan pernapasan lainnya
Gejala Kanker Paru-Paru Dan Penyebabnya
Gejala baru muncul ketika tumor sudah cukup besar atau kanker telah menyebar ke jaringan dan organ sekitar. Sejumlah gejala yang dapat dirasakan penderita kanker paru-paru adalah:
Batuk kronis
Batuk darah
Penurunan berat badan drastis
Nyeri dada dan tulang
Sesak napas
Penyebabnya ialah sebagai berikut :
Merokok
Menghirup arsenik
 Radiasi
Polusi udara
Kanker paru-paru juga lebih umum terjadi pada orang yang sudah lanjut usia.
Gejala Kanker Paru-Paru Stadium Akhir
Kanker paru-paru stadium 4 atau stadium lanjut ditandai dengan pertumbuhan sel kanker menyebar ke organ lain sampai ke tulang, hati, atau otak. Gejala kanker paru-paru stadium lanjut tergantung persebaran kanker. 
Beberapa tanda yang umum yakni:
Sakit tulang Wajah, lengan, atau leher membengkak Sakit kepala, pusing, bagian tubuh lemas, atau mati rasa
Terkena penyakit kuning
Muncul benjolan di leher atau tulang selangkangan
Beberapa ciri-ciri kanker paru juga bisa spesifik, tergantung jenis kanker parunya.
Gejala Kanker Paru-Paru Stadium Awal
Jika muncul gejala kanker paru-paru di stadium awal, penderita umumnya merasakan:
Batuk yang tak kunjung sembuh atau batuk kronis yang semakin parah
Batuk sampai mengeluarkan darah
Nyeri di dada, punggung, atau bahu yang semakin memburuk saat digunakan untuk batuk dan menarik napas dalam.
Kerap sesak napas
Berat badan turun tanpa sebab jelas Kerap lesu dan kelelahan
Tidak berselera makan
Mengalami infeksi paru-paru seperti bronkitis atau pneumonia yang tak kunjung sembuh
Bukan hanya itu saja atau lainnya, dengan mengkonsumsi utsukushhii pun bisa. Pasti banyak dari kita semua yang bertanya-tanya apa itu utsukushhii. Utsukushii adalah suplemen kesehatan yang terbukti memiliki efektivitas yang 10 kali lebih baik dari kolagen biasa. 
Karena tingkat penyerapannya yang lebih baik dan tambahan berbagai kandungan bahan aktif di dalamnya dapat membantu menjaga kulit Anda agar tetap lembab, elastis, dan sehat.
Baca Juga : Review Utsukushhii AFC
UTSUKUSHII dari AFC yang artinya “Indah” adalah Produk kesehatan ke-2 dari perusahaan AFC Life Science yang tentu saja made Japan (Jepang). Utsukushhii adalah produk yang memiliki kandungan utama yaitu dari Salmon Milt DNA dari ikan Oncorhynchus Keta Salmon di Hokkaido. Utsukushhii adalah produk andalan AFC untuk kecantikan kulit.
Utsukushhii sendiri juga mempunyai 3 patent yaitu : Patent 1 Anti Tumor Agen (JP3040711B2) UTSUKUSHHII bekerja di dalam usus dengan mengaktifkan Interleukin-12 dan Interferon-gamma (IFN-Y)yang bila digabungkan dapat mengaktifkan NK-Cell untuk melawan sel kanker.
Patent 2 Immune Activating Effect (JP3272023B2) UTSUKUSHHII memiliki "Leukopenia Therapeutic Agen" yang mampu meningkatkan jumlah sel darah putih dalam darah untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Patent 3 Therapeutic On Hepatitis (JP27122000) UTSUKUSHHII mengandung zat terapi untuk hepatitis C, dengan bahan aktif yang di olah dari bakteri asam laktat. Tidak memiliki efek samping dan toksitas. Sehingga dapat digunakan untuk merehabilitasi awal pasien Hepatitis C.
youtube
Selain UTSUKUSHHII Patent juga telah mendapatkan izin sebagai makanan suplemen dengan BPOM RI ML867031004482.
Manfaat utsukushhii sendiri juga bisa untuk usus, kulit, dan banyak lagi lainya. Jadi, bukan hanya untuk kecantikan saja melain kan untuk penyakit juga.
Distributor / Agen Resmi Utsukushhii
Mr. Eric 0878 9381 1922Website : https://www.SalmonHomeComing.comGoogle : https://sop-100-distributor-resmi.business.siteMap : https://g.page/agenresmisop100plus
0 notes
kapsulikangabus · 3 years
Text
Kehamilan dan Flu
Menular flu saja sudah cukup parah, tetapi terkena flu saat Anda hamil bisa menjadi mimpi buruk. Ada kemungkinan lebih besar bahwa Anda akan tetap sakit lebih lama, hanya ada beberapa obat yang dapat Anda minum untuk meredakan gejala flu dengan aman, dan risiko Anda terkena komplikasi terkait flu meningkat. Itulah mengapa hal terbaik yang harus dilakukan wanita hamil selama musim flu adalah melakukan semua tindakan pencegahan yang mungkin untuk menghindari virus, termasuk mendapatkan vaksinasi flu.
Influenza, atau flu, adalah virus yang sangat menular yang mempengaruhi sistem pernapasan bagian atas yang menyebabkan demam, nyeri otot, batuk, sakit tenggorokan, pilek dan kelemahan. Flu biasanya muncul di musim dingin dan awal musim semi, tetapi bisa juga menyerang di musim gugur dan akhir musim semi juga. Walaupun virus adalah hal yang menjijikkan bagi siapa saja untuk tertular, dengan kehamilan dan flu, virus ini bisa sangat berisiko karena sistem kekebalan wanita sedikit melemah selama kehamilan. Karena itu, wanita hamil lebih mungkin mengalami gejala untuk jangka waktu yang lebih lama, dan risiko komplikasi, seperti pneumonia, meningkat. Namun, penelitian telah menunjukkan bahwa kehamilan dan flu hanya menimbulkan sedikit risiko bagi bayi yang belum lahir.
Cara terbaik bagi ibu hamil untuk menghindari flu adalah dengan vaksinasi flu. Suntikan flu direkomendasikan untuk hampir semua wanita hamil dan biasanya diberikan pada bulan Oktober atau November tepat sebelum musim flu dimulai. Mendapatkan vaksinasi adalah cara terbaik untuk melindungi diri Anda dari virus dan dapat menyelamatkan Anda dari banyak ketidaknyamanan selama musim flu. Cara lain untuk menghindari penggabungan kehamilan dan flu meliputi:
Sering mencuci tangan:
Ini adalah salah satu hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk diri Anda sendiri untuk menghindari penyakit. Cuci tangan Anda dengan bersih sebelum dan sesudah makan, setelah menggunakan kamar mandi dan sesering mungkin sepanjang hari. Mencuci tangan dengan sabun antibakteri untuk membasmi kuman adalah salah satu cara termudah untuk tetap sehat.
Jauhi orang yang sedang pilek atau flu:
Akal sehat harus memberitahu Anda untuk menghindari orang yang sudah sakit. Berhubungan dengan orang yang tertular adalah cara mudah untuk membuat diri Anda sendiri sakit, jadi jika memungkinkan, hindari orang sakit sama sekali sampai mereka tidak lagi menular.
Jauhkan tangan Anda dari hidung, mulut, dan mata: Kuman suka masuk melalui tempat-tempat ini, jadi cobalah untuk tidak menyentuhnya.
Jika Anda cukup malang terkena flu, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meredakan gejalanya dan pulih lebih cepat. Ingatlah juga, dengan kehamilan dan flu, ada banyak obat yang tidak dapat Anda konsumsi karena dapat berbahaya bagi Anda atau bayi Anda. Pastikan untuk berbicara dengan dokter Anda sebelum minum obat apa pun untuk mengatasi gejala flu Anda. Perawatan berikut dapat membantu jika Anda terserang flu:
-Acetaminophen untuk demam, nyeri, dan nyeri -Chlorpheniramine, antihistamin -Madu atau pelega tenggorokan dari bahan alami lainnya untuk sakit tenggorokan -Banyak istirahat -Meningkatkan asupan cairan, terutama air, jus, dan teh
Tertular flu tidak menyenangkan. Terserang flu saat Anda hamil SANGAT tidak menyenangkan. Kehamilan dan flu tidak bercampur, jadi bantulah diri Anda dengan vaksinasi flu dan mengambil tindakan pencegahan untuk menghindari virus.
0 notes
Text
Lewy Body Dementias - Yang Harus Anda Ketahui
Salah satu tanda utama difteri adalah pembengkakan kelenjar (juga dikenal sebagai kelenjar getah bening) di bagian belakang tenggorokan. Difteri (DIF-THER-ee-uh), juga disebut pertusis (post-ass-is), adalah infeksi yang kebanyakan menyerang saluran pernapasan bagian atas. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit memperkirakan bahwa Difteri (DIF-THER-ee-uh) menyebabkan sekitar lima puluh dua kematian setiap tahun di AS dan Kanada.
Difteri (DIF-THER-ee-uh) terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan terhadap infeksi jamur yang tidak memiliki ancaman nyata bagi tubuh manusia. Infeksi yang terjadi dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan termasuk demam, batuk, dan kesulitan bernapas. Infeksi difteri juga dapat menyebabkan gejala lain seperti: ruam kulit, kemerahan, bengkak, dan sakit tenggorokan. Meskipun bakteri yang bertanggung jawab atas Dif-THER-ee-uh cukup jarang, kasus Dif-THER-ee-uh telah dilaporkan di negara lain.
Gejala umum Dif-THER-ee-uh meliputi: mimisan, demam, kesulitan bernapas, sakit telinga, batuk, kelenjar bengkak, hidung tersumbat, kotoran telinga, kelelahan, dan mudah tersinggung. Dalam kasus yang jarang terjadi, Dif-THER-ee-uh dapat menyebabkan kejang, penyakit kuning, dan muntah. Jika tidak ditangani, Dif-THER-ee-uh bisa berakibat fatal.
Walaupun gejala umum Dif-THER-ee-uh dapat terjadi kapan saja, kebanyakan pasien yang mengidap Dif-THER-ee-uh akan mengalaminya selama episode pilek atau flu. Beberapa minggu pertama pengobatan difteri seringkali sulit bagi kebanyakan pasien karena infeksi menyebabkan berbagai efek samping yang tidak menyenangkan. Namun, sebagian besar pasien membaik dalam waktu seminggu hingga sepuluh hari setelah memulai pengobatan dengan antibiotik. Antibiotik membantu membunuh bakteri penyebab Dif-THER-E-uh, sementara antihistamin dan dekongestan membantu mengurangi peradangan.
Jika Anda merasa Anda atau orang yang Anda cintai telah terpapar Dif-THER-E-uh, Anda harus segera mencari pertolongan medis. Perawatan dini dapat mencegah komplikasi serius berkembang. Selain itu, jika Anda atau anak Anda mengalami demam atau menggigil atau batuk yang semakin parah, Anda harus segera menghubungi dokter. sehingga dia dapat mengevaluasi situasinya.
Meskipun tidak serius, efek samping yang parah dari Dif-THER-E-uh dapat mengganggu dan tidak boleh diabaikan. Efek samping tersebut antara lain: sakit kepala, muntah, mual, nyeri sendi, kelelahan, dan bahkan kesulitan bernapas.
Kabar baiknya adalah jika gejala terus berlanjut setelah beberapa saat, atau jika kondisinya menjadi kronis, Anda harus mencari pertolongan medis. Dokter dapat meresepkan obat seperti Dif-THER-E-uh yang membunuh bakteri dan mengurangi peradangan yang menyebabkan gejala. Anda harus segera mencari pengobatan saat gejala pertama muncul. Jika tidak diobati, efek samping yang serius ini dapat menyebabkan kondisi yang mengancam jiwa seperti pneumonia dan gagal jantung.
Dalam kebanyakan kasus, infeksi difteri mudah diobati dengan obat bebas yang membantu mengendalikan bakteri dan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda secara umum. Dalam kasus yang jarang terjadi, antibiotik mungkin disarankan, tergantung pada penyebab infeksi dan tingkat keparahan gejala. Untuk menghindari kondisi yang lebih serius atau untuk membantu mencegah Dif-THER-E-uh menyebar di keluarga Anda, penting untuk memeriksakan anak Anda untuk difteri secara berkala.
Difteri disebabkan oleh penyakit yang disebut bakteri anaerob yang hidup di tempat yang lembab. Jika mereka mendapatkan akses ke saluran pernapasan Anda, seperti melalui luka di tenggorokan, mereka dapat berkembang biak dan menghasilkan lendir putih kental yang dapat membuat sulit bernapas. Dalam kasus yang jarang terjadi, penyakit ini juga dapat menyebabkan pneumonia, gagal jantung, dan komplikasi serius lainnya.
Sistem kekebalan Anda memainkan peran penting dalam melawan infeksi, dan dapat melemah karena stres dan perubahan pola makan. Ketika Anda memiliki sistem kekebalan yang terganggu, itu membuat tubuh Anda lebih sulit untuk melawan bakteri berbahaya. Antibiotik kadang-kadang diresepkan untuk meningkatkan sistem kekebalan Anda dan untuk mencegah bakteri berbahaya masuk ke dalam tubuh Anda.
Sebelum memulai pengobatan untuk infeksi, bicarakan dengan dokter Anda tentang kekhawatiran Anda dan pilihan apa yang mungkin tersedia untuk Anda. Sering kali, Anda mungkin perlu bertanya kepada dokter apakah Anda dapat menggunakan pendekatan homeopati. Pengobatan homeopati mudah dilakukan di perut dan dapat dilakukan oleh ahli homeopati terlatih yang memahami riwayat kesehatan Anda dan masalah kesehatan Anda saat ini. Ia akan merekomendasikan rencana perawatan berdasarkan kebutuhan Anda.
Ada banyak pengobatan alami di pasaran saat ini yang dapat membantu mengatasi masalah Anda dan seringkali dapat digunakan tanpa efek samping. Kunci untuk melawan Dif-THER-E-uh adalah menemukan rencana perawatan yang aman dan efektif.
0 notes
poohhealth · 4 years
Text
Penyakit dengan Gejala Sakit Dada
Tumblr media
Munculnya rasa sakit yang menusuk di dada sering menimbulkan kekhawatiran. Keluhan tersebut memang tak boleh disepelekan seringan apa pun rasa sakit yang dialami. Sebab, ada dua organ penting di dalam rongga dada, yaitu jantung dan paru-paru.
Melansir https://oregonvacationrentals.us/, gejala sakit dada umumnya terjadi karena ada masalah di dua organ penting yang disebutkan di atas. Namun, kamu harus mengetahui apa saja penyakit yang mungkin menyebabkannya. Yuk, kenali melalui penjelasan berikut ini!
Serangan jantung
Kondisi paling fatal yang dikhawatirkan dari sakit dada adalah serangan jantung. Jika dideskripsikan, kondisi ini membuat dada terasa sakit seperti ditusuk, sesak, dan terasa sangat berat.
Mengutip Healthline, serangan jantung terjadi ketika ada pemblokiran pada satu atau beberapa arteri yang menyuplai darah ke otot jantung. Akibatnya, sel otot di organ tersebut mati. Kondisi ini sering kali diiringi pula dengan beberapa gejala lain, seperti:
Sesak napas;
Tubuh seakan mau pingsan;
Keringat dingin;
Mual;
Detak jantung tak beraturan;
Tenggorokan terasa tercekik;
Lemas;
Mati rasa pada lengan atau tangan.
Asma
Asma adalah penyakit yang terjadi karena inflamasi pada saluran pernapasan. Sakit dada karena asma biasanya sedikit berbeda dengan lainnya. Ketidaknyamanan yang dirasakan biasanya terjadi karena dada terasa sesak hingga harus berusaha keras untuk menarik napas. Gejala yang menyertainya adalah mengi, batuk, dan nyeri dada.
Pankreatitis
Pankreatitis adalah peradangan pada pankreas yang sering kali menimbulkan rasa sakit di bagian dada bawah dan perut atas. Gejala lain yang menyertainya adalah demam, muntah, pembengkakan perut, dan penurunan berat badan. Kondisi ini biasanya memburuk setelah pasien makan.
GERD
Selain karena jantung dan paru-paru, sakit dada juga bisa disebabkan oleh penyakit pencernaan. Salah satunya adalah gastroesophageal reflux disease (GERD). Ini merupakan kondisi asam lambung naik hingga ke kerongkongan.
Nyeri yang ditimbulkan GERD akan membuat dada terasa panas seperti terbakar. Kamu akan merasa lebih tak nyaman ketika berbaring. Gejala lain yang menyertainya adalah rasa asam pada mulut dan sulit menelan.
Pneumonia
Penyebab sakit dada berikutnya terjadi karena masalah pada paru-paru. Yang pertama adalah pneumonia. Penyakit yang sering disebut sebagai paru-paru basah ini ditandai dengan gejala berupa batuk berdahak dan berdarah, demam, serta sakit dada.
Rasa sakit yang terjadi karena pneumonia biasanya semakin hebat ketika kita menarik napas. Dada akan terasa seperti ditusuk dan ditimpa beban yang berat. Selain itu, pusat sakit biasanya berada jauh di dalam dada, bukan di permukaan.
0 notes
resiraphael · 4 years
Text
Chlamydia
Klamidia adalah suatu infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri. Penyakit ini bisa menyerang baik pria maupun wanita melalui kontak langsung atau hubungan seksual. ��Klamidia dapat menginfeksi serviks (leher rahim), anus, saluran kencing, mata, dan tenggorokan. Penyakit kelamin ini bisa menyebabkan kerusakan serius dan permanen pada sistem reproduksi wanita. Akibatnya, wanita yang terserang chlamydia berisiko sulit hamil. Klinik Raphael akan membantu anda dalam mempelajari tentang penyakit klamidia
Penyebab Klamidia
Klamidia disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis, yang menyebar melalui cairan pada organ kelamin. Seseorang dapat tertular penyakit ini bila berhubungan seksual dengan penderita. Selain hubungan seksual melalui vagina, chlamydia juga dapat menular melalui hubungan seksual secara oral atau anal, yang bisa menyebabkan chlamydia pada dubur maupun tenggorokan.
Klamidia, sering menyebabkan apa yang dinamakan uretritis non spesifik yakni radang saluran kemih yang tidak spesifik, yang dikenal merupakan salah satu infeksi/penyakit, akibat dari hubungan seksual yang terjadi pada pria. Sedangkan pada wanita klamidia lebih sering menyebabkan serviksitis, yaitu infeksi leher rahim, dan penyakit peradangan panggul, bahkan menyebabkan infertilitas. Seorang wanita tetap bisa terkena penyakit ini meski pasangannya tidak ejakulasi saat seks. Tidak hanya lewat air mani, bakteri juga terdapat dalam cairan praejakulasi. Seorang ibu hamil yang mengidap klamidia juga dapat menyebarkan infeksi ke bayi saat melahirkan. Penyakit ini nantinya bisa menyebabkan pneumonia atau infeksi mata serius pada anak.
Tanda dan Gejala Klamidia
Klamidia termasuk ke dalam infeksi menular seksual yang jarang disadari. Penyakit ini seringkali tidak menunjukkan tanda dan gejala di awal kemunculannya. Tanda dan gejala biasanya muncul satu hingga dua minggu setelah terpapar infeksi. Namun tanda ini pun sering kali ringan dan hilang begitu saja sehingga tak begitu dihiraukan. Berikut ini tanda dan gejala yang biasanya muncul dan akan berbeda pada pria dan wanita, yaitu :
Gejala klamidia pada pria :
Rasa sakit dan terbakar saat BAK
Keluar cairan berupa nanah, cairan yang encer atau putih dan kental seperti susu dari penis
Testis bengkak dan nyeri saat ditekan
Terjadi iritasi pada rektum
Gejala klamidia pada wanita :
Sakit perut bagian bawah
Keputihan yang berwarna dan berbau busuk
Perdarahan yang terjadi diantara siklus haid
Demam ringan
Sakit saat hubungan seks
Perdarahan setelah berhubungan seks
Rasa terbakar saat BAK dan BAK lebih sering
Bengkak di vagina atau sekitar anus
Terjadi iritasi di rektum
Pencegahan Klamidia
Menggunakan kondom
Kondom bisa melindungi dari penyebaran penyakit kelamin yang berfungsi mencegah perpindahan bakteri melalui cairan vagina dan air mani antar pasangan.
Tidak berganti ganti pasangan
Memilki banyak pasangan seks membuat Anda sangat berisiko tertular infeksi kelamin. Untuk itu, cobalah untuk berkomitmen pada diri untuk hanya setia pada satu pasangan.
Menghindari douching
Douching merupakan teknik mencuci vagina dengan menyemprotkan larutan khusus ke dalam saluran vagina. Teknik ini biasanya dilakukan dengan alat khusus berbentuk kantong dan selang.
Melakukan tes secara rutin
Jika berisiko tinggi terhadap infeksi menular seksual ini misalnya sangat aktif secara seksual, lakukan tes secara rutin. Dengan begitu, Anda bisa terus memantau kondisi dan melakukan pengobatan dini jika memang diperlukan.
Pengobatan Klamidia
Pengobatan Klamidia melibatkan partner seksual. Pengobatan untuk infeksi klamidia tergantung dari gejala klinis. Untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh bakteri ini biasanya dokter menggunakan obat antibiotik. Antibiotik yang telah diresepkan dokter harus dihabiskan meskipun gejalanya sudah membaik. Tapi perlu diingat untuk tidak berhubungan seks setidaknya minimal 7 hari setelah pengobatan dimulai karena infeksinya masih bisa menular.
Sumber : https://klinikraphael.com/klamidia/
0 notes
rumaishoanshory · 4 years
Text
Perlahan senja mulai tenggelam, meninggalkan siluet jingga pada langit biru. Betapa indah dan menggoda untuk dipandang, amat sayang jika moment ini terlewat begitu saja. Maka ku ajak suamiku untuk keluar rumah sekedar menikmati hembusan angin sore hari. Bersama Raffan anakku terkasih, kami lajukan motor beat kami di kali sipon bertepi.
Menelusuri jalan melihat pemandangan. Kali, pasar, dan beberapa kendaraan yang melaju silih berganti. Ku buka percakapan-percakapan kecil bersama suami bercampur suara bising kendaraan-kendaraan lain. Ya walaupun pemandangan yang saya ceritakan disini tidak seindah pemandangan-pemandangan yang dikisahkan pada novel/cerita yang sudah-sudah, tapi tak apa karena begitulah kami menikmati quality time sore kami.
Mendekati maghrib, kami bergegas untuk pulang. Suamiku bersiap hendak sholat berjama'ah ke mushola dekat rumah sedangkan aku sholat di rumah bersama Raffan terkasih.
Setelah sholat maghrib, kami tadarus. Dilanjutkan dengan makan malam menunggu adzan isya dan melaksanakan sholat isya. Setelah sholat isya, seperti biasa kami sibuk bermain dengan Raffan, diselang-selang bermain terkadang kami menatap gawai untuk sekedar melihat media sosial seperti whatsapp dan instagram.
Malam berganti hari, kami lanjutkan aktifitas keseharian kami. Suamiku pergi bekerja di bandara, dan aku mengajar di sebuah sekolah dasar Islam. Begitu nikmat keseharian ini kami jalani. Hingga tiba satu hari dimana media sosial memberitakan berita yang mengerikan terkait wabah yang sedang menjakit negeri China tepatnya di ibu kota China yaitu Wuhan.
"Virus ini menyebabkan angka kematian hingga 500 jiwa" kira-kira seperti itulah beritanya.
"Bih coba lihat deh ini ada berita virus baru, angka kematiannya tinggi banget. Serem yaaa" ujar ku pada suami sembari menunjukkan gawaiku padanya, sambil melihat gawaiku suami berkata "iya mi, virus baru, abi udah lihat juga di berita katanya itu virus buatan" tanggapnya.
Karena penasaran aku pun cari-cari berita mengenai virus ini, di lansir dari blog aladokter.com "COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). COVID-19 dapat menyebabkan gangguan sistem pernapasan, mulai dari gejala yang ringan seperti flu, hingga infeksi paru-paru, seperti pneumonia.
COVID-19 (coronavirus disease 2019) adalah jenis penyakit baru yang disebabkan oleh virus dari golongan coronavirus, yaitu SARS-CoV-2 yang juga sering disebut virus Corona.
Kasus pertama penyakit ini terjadi di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Setelah itu, COVID-19 menular antarmanusia dengan sangat cepat dan menyebar ke puluhan negara, hanya dalam beberapa bulan.
Penyebarannya yang cepat membuat beberapa negara menerapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown untuk mencegah penyebaran virus Corona."
"Yaa Allah mengerikan sekali, semoga virus ini tidak menyebar ke Indonesia" batinku.
Lambat laun silih berganti tepat di bulan Maret pemerintah menginformasikan bahwa akan melakukan PSBB (
0 notes
menjadirisendiri · 4 years
Text
peduli sesama, #salingjaga
Halo semua!
Pada kesempatan kali ini aku pengen sedikit membahas sedikit tentang “Peduli sesama, #SalingJaga”. Aku akan membahas apa sih itu virus corona? Bagaimana gejalanya? dan aku ingin bahas tentang pentingnya untuk melakukan social distancing/physical distancing sekarang ini.
Seperti yang kita ketahui sekarang ini, virus corona sudah menjadi pandemi. Seluruh bagian dunia, bisa dikatakan sangat kewalahan karena meningkatnya jumlah pasien positif covid-19 ini sendiri setiap harinya. Pandemi ini menimbulkan kekhawatiran dan juga ketakutan yang besar bagi orang-orang di seluruh dunia, termasuk di negaraku Indonesia.
Dikutip dari https://www.alodokter.com/virus-corona,virus corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai kematian. Infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyebabkan penderitanya mengalami gejala flu, seperti demam, pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit kepala; atau gejala penyakit infeksi pernapasan berat, seperti demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada. Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona, yaitu:
Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius)
Batuk
Sesak napas
Dan menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona.
Itu penjelasan singkat yang aku baca salah satu website yang ada di google. Jujur awal melihat berita tentang munculnya virus ini di Wuhan, China lalu ketika virus corona menyebar ke beberapa negara di dunia, dan sekarang virus ini menjadi satu masalah besar bagi setiap negara di dunia. Saat melihat berita yang tersebar di sosial media, berita di tv, maupun di internet jujur rasanya aku menjadi takut dan juga khawatir. Penyebaran virus ini sangat cepat dan hampir tidak bisa dikendalikan. Aku lihat beberapa negara sudah melakukan kebijakan untuk lockdown, yang semata-mata bertujuan untuk menekan penyebaran virus ini secara meluas. Tapi Indonesia tidak mengambil keputusan untuk melakukan lockdown, karena sudah bisa dibayangkan bagaimana kondisi Indonesia nantinya yang memiliki jutaan penduduk, dari berbagai tingkatan perekonomian jika harus mengalami imbas dari lockdown itu sendiri. Namun pemerintah Indonesia disini menyampaikan kebijakan dan juga himbauan untuk seluruh masyarakat Indonesia sesuai dengan anjuran WHO untuk dapat memutus rantai penyebaran virus corona.
Salah satu himbauan dari presiden Jokowi kepada semua, agar kita bisa #belajardirumah #kerjadirumah dan #ibadahdirumah. Kami semua juga dianjurkan untuk
- membatasi kegiatan yang melibatkan banyak orang.
- menjaga jarak dengan orang lain (minimal 1 meter)
- selalu mencuci tangan sehabis beraktifitas atau melakukan kegiatan apapun.
- #diamdirumahaja juga dianjurkan menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk dilakukan sekarang.
Disini, aku ingin sekali menyampaikan betapa pentingnya bagi kita untuk mengikuti beberapa anjuran pemerintah ini. Salah satu hal yang ingin aku harapkan dan tegaskan adalah aku mohon sekali untuk teman-teman yang bisa tetap berada dirumah, tetaplah dirumah. Keluar rumah, jika hanya ada keperluan yang sangat mendesak. Dengan kita tetap berada dirumah dan juga beraktifitas didalam rumah, hal ini akan sangat membantu memutus rantai penyebaran virus ini. Aku pernah baca sebuah artikel, yang membahas kenapa sih kita pentig untuk diam dirumah saja sekarang ini? Penjelasannya seperti ini,
Virus ini tidak dapat dilihat wujudnya, karena bentuknya yang sangat kecil sekali. Meskipun kita memiliki system imun yang kuat, tapi bisa saja virus ini masuk kedalam tubuh kita tanpa kita ketahui sama sekali. Lalu disaat kita berinteraksi dengan orang lain (yang sedang tidak enak badan, dengan sistem imun yang kurang baik) bisa saja kita menularkan virus ini ke orang tersebut.
Berdasarkan beberapa berita yang aku baca dan aku dengar, virus sangat rentan menyerang bagi orang yang sudah tua (sekitar 50 tahun keatas), orang yang memiliki penyakit bawaan, dan tidak menutup kemungkinan virus ini bisa menyerang orang yang masih muda dan juga memiliki sistem imun yang baik. Aku mohon sekali, untuk teman-teman yang memang tidak memiliki keperluan yang benar-benar sangat penting, mohon sekali untuk tetap berada dirumah. Bukankah kasihan jika harus menularkan virus kepada orang lain? Aku tahu rasanya sangat bosan sekali, jika kita tetap harus berdiam didalam rumah. Jujur, aku tidak menghitung sudah hari ke berapa hari kita melakukan karantina diri, dan diam dirumah aja. Tapi aku harap untuk yang membaca tulisan ini, bisa memiliki kepedulian antar sesama!
Sekarang, aku juga meminimalisir untuk membaca berita tentang penyebaran virus corona di Indonesia ini. Karena seperti yang kita ketahui, banyak sekali berita yang ada di media cetak ataupun media social yang terkadang jika kita terus membacanya, malah bisa membuat kita menjadi panik dan takut bukan? Karena jujur aku juga sama mengalami itu, dan itu benar-benar bikin aku jadi parno sendiri. Aku pernah dengar, jika kita menjadi stress karena suatu hal bisa saja kondisi imun kita bisa menurun. Dan ketika imun kita menurun, penyakit apapun bisa mudah masuk dan menyerang tubuh kita. Jadi aku harap kita semua bisa tetep tenang ya, dan jangan panik. Aku tahu masa ini sangat sulit untuk dilalui, tapi yang kita perlukan sekarang adalah untuk tetap berfikiran positif dan percaya deh sesulit apapun sebuah hal, pasti semuanya akan berlalu.
Mungkin segitu aja hal yang bisa aku sampaikan, aku harap apa yang aku tulis bisa berguna dan juga bermanfaat untuk kalian yang membaca dalam menghadapi pandemi ini. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penyampaiannya, aku masih belajar dan akan terus belajar. Aku harap dikondisi seperti ini, kita tetap dan terus bisa menjaga kesehatan kita. Jangan lupa makan vitamin, berpola hidup sehat, dan yang terpenting jangan lupa berdoa. Sekarang saatnya kita jaga diri kita sendiri, dan jaga sekitar. Bersama-sama kita bisa lewati semua ini bersama.
Tetap tenang, dan tetap jaga kesehatan ya semua!
Terima kasih untuk teman-teman yang sudah membaca, boleh sekali untuk comment, repost dan like!
0 notes