Tumgik
kelelawarkesiangan · 6 years
Text
To My Future Wife..
Tumblr media
Hai, akhirnya kita ketemu juga. Perlu waktu yang cukup lama bagi aku hingga akhirnya menemukan kamu. Jatuh bangun, bertemu dengan yang hampir, kemudian musnah. Berulang seperti itu terus menerus. Dan akhirnya sekarang waktunya. Iya, kamu. Perempuan yang mudah-mudahan akan jadi pendamping seluruh hidup aku kedepannya. Kamu taukan maksudnya ?  Ya betul, kamu perempuan yang akan aku nikahi.
Pertama, mungkin aku mau minta maaf karena baru ketemu kamu sekarang. Aku sibuk meningkatkan diri aku sendiri, agar kamu tidak malu memperkenalkan aku ke keluarga kamu, teman - teman kamu ataupun ke khalayak media sosial sesuai zamannya kita sekarang. 
Berbicara hal menikah, bagi aku hal yang sedikit menakutkan pada awalnya. Entah mengapa, takut aja rasanya jika aku suatu saat nanti mengecewakan kamu. Menjadi sosok seorang pria yang tidak bisa kamu andalkan. Menjadi pria yang mudah menyerah ketika tagihan-tagihan biaya rumah ataupun kendaraan mulai berdatangan. So bear with me on this. Let’s walk this thing together.
Mungkin kamu bukan wanita pertama yang menjadi inspirasi tulisan aku, tapi sepertinya kamu adalah yang terakhir (di luar putri kita nanti tentu saja). So allow me to write about you. About stupid things that you do, or how your existence disturb my world in a very fucked up and beautiful way.
Challenge me. Argue with me. Travel with me. Let’s have a stupid argument about taste of latte, cappucino and moccacino or what kind of furniture we want to buy for the living room. Let’s fill our house with love, affection and discussion. Let’s grow old together. But the most important thing, let’s stay young together.
***
Bandung, 1 Februari 2018
0 notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Photo
Tumblr media
dan Bali adalah hal nomor ke empat dimana aku pulang setelah Tuhan, Bandung, dan Kamu. Ciye. #1weekinbali #vacationover #tahunke4 #kembalikebali #RRfam (at Pandawa Beach)
0 notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Photo
Tumblr media
vacation/vacationist/vacationland. (at Pandawa Beach)
0 notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Conversation
Menangani Patah Hati
Minggu malam. Bandung 08.30 PM.
Bara : Kamu pernah patah hati ?
Dinda : Aku kira, siapa pun yang punya hati, cepat atau lambat pasti akan mengalaminya
Bara : Bagaimana cara kamu menanganinya ?
Dinda : Maksudmu, patah hati ?
Bara : Ya.
Dinda : Aku akan menciptakan jarak yang amat jauh dengan orang yang membuat hatiku patah. Aku akan pergi sejauh mungkin darinya.
Bara : Sejauh apa ?
Dinda : Kamu jangan kaget ya. Aku pernah pergi keluar kota, pindah tempat tinggal, hanya karena patah hati.
Bara : Separah itu ?
Dinda : Sudah aku bilang jangan kaget. Aku bisa sangat impulsif sekaligus ekspresif saat patah hati. Aku akan menunjukan kepatahhatianku lewat tulisan - tulisan yang panjang di mana pun aku bisa. Orang orang akan dengan mudah mengetahui bahwa aku sedang patah hati.
Bara : Dibanding kamu, aku lebih kalem saat patah hati.
Dinda : Oh ya. lalu apa reaksi paling ekspresif yang pernah kamu keluarkan saat patah hati ?
Bara : Hanya diam. Saat patah hati, aku akan jadi sangat melankolis. Mungkin sesekali mengambil waktu untuk berpergian mengitari seisi kota tanpa arah. Tidak bertemu siapapun, tidak bicara dengan siapapun, tidak mengeluarkan suara apapun dari bibirku. Diam dan melebur dengan suasana.
Dinda : Kamu bersedih ?
Bara : Siapa yang tidak ? Tentu saja aku bersedih. Dan, saat patah hati, aku meresapi kesedihanku dengan cara seperti itu.
Dinda : Ah, aku juga melakukannya, meresapi kesedihanku. Menurut kamu, kenapa orang - orang patah hati malah meresapi kesedihannya ? Bukan membuangnya jauh - jauh ?
Bara : Membuang jauh - jauh ? Semacam menutup luka begitu saja ? Menurutku luka itu harus dibiarkan terbuka, jangan ditutupi, jangan disangkal. Kalu mau menangis, menangis saja. Kalau mau pergi keluar kota, pergi saja. Bagiku bersedih selama berhari - hari itu caraku mengakui bahwa aku sedang patah hati.
Dinda : Bahkan patah hati pun butuh pengakuan, ya.
Bara : Banyak orang jatuh cinta, mencintai, tetapi tidak mau mengakui saat mereka dibikin patah hati. Mereka merasa gengsi dan tidak layak dibikin patah hati. Padahal, tidak mengakui sakitnya patah hati tidak lantas membuat rasanya menghilang. Ketika aku meresapi kesedihanku, aku akan mampu untuk mengikhlaskan.
Dinda : Oke oke. Sejauh percakapan ini aku sudah mengetahui hal yang perlu dilakukan saat patah hati. Pertama, mengakui lukanya. Kedua, meresapi rasa sakitnya. Ada lagi ?
Bara : Kenapa kamu butuh cara menangani patah hati ? Kamu sedang patah hati ?
Dinda : Heh, ingat ya, kamu yang memulai duluan percakapan ini.
Bara : Ha ha ha, baik. Setelah mengakui dan meresapi lukanya, ya sudah ambil napas panjang, tersenyum, lalu bersiap untuk cinta yang baru. Jatuh cinta lagi.
Dinda : Tidak semudah itu. Butuh waktu untuk menumbuhkan keinginan jatuh cinta lagi setelah dibikin patah hati.
Bara : Butuh waktu, tetapi bukan tidak mungkin.
Dinda : Berapa lama waktu yang kamu perlukan untuk jauh cinta lagi ?
Bara : Aku orang yang tidak mudah jatuh cinta. Tetapi, semuanya tergantung pada caraku meresapi kesedihan dipatah hati yang sebelumnya. Semakin aku meluapkan kesedihanku, mungkin akan semakin mudah aku mempersiapkan untuk cinta yang baru.
Dinda : Kamu mengatakannya seolah - olah itu hal yang mudah dilakukan.
Bara : Cinta itu mudah dan sederhana seharusnya.
Dinda : Ya aku sepakat denganmu. Sederhana saja lebih baik.
Bara : Aku sudah memesan tiket penerbangan ke Bali untuk hari senin nanti.
Dinda : Oh ya ? untuk apa ?
Bara : Mengobati patah hati, seperti yang kamu katakan.
Dinda : Mau mencoba caraku ?
Bara : Aku pesan dua tiket untuk kamu sebagai teman menangani patah hatiku.
Dinda : Heh !!! Aku belum ijin mengambil cuti untuk hari senin. Gila ya kamu !
Bara : Pesawat jam 9.20 pagi. Silakan kamu urus ijin cuti kamu malam ini.
Dinda : Tidak pernah berubah. Dasar pemaksa !
Bara : Ha ha ha.
***
0 notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Text
Tuhan akan memperlihatkan segala sesuatunya pada akhirnya.
selama kamu menyediakan hati yang baik, yang tulus mencintai dengan kejujuran, kamu tidak akan kehilangan siapa-siapa dan apa pun.
percayalah, Tuhan memiliki mata yang sanggup melihat segalanya. tugasmu, ya hanya percaya hari baik itu akan tiba.
S.A
133 notes · View notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Text
My Way
Tumblr media
Bagaimana bisa! aku datang tanpa ekspektasi apapun. Aku menjalin janji bertemu denganmu hanya untuk minum kopi dan bercakap ringan. Aku tidak berencana untuk tergetar oleh tatap matamu. Sumpah demi Tuhan, aku tidak berencana untuk mendapatkan perasaan - perasaan itu.
Apakah kamu tahu, wangi parfum yang menguar dari tubuhmu sempat membuat pikiranku beberapa saat berada di awang - awang ? Kamu suka kopi. Kamu membaca buku. Musik favoritmu Rnb dan Jazz. Kamu berambut panjang. Kamu bermata indah. Kamu wangi. Lebih dari itu semua : Kamu menarik. 
Aku mengingat kembali. Aku datang menemuimu tanpa ekspektasi apa-apa. Namun diujung pertemuan kita, aku terbitkan satu doa. Tuhan, aku menginginkan pertemuan ini lagi.
Selepas kepulangan pertemuan itu aku pun meyakini. Adalah hal nomor empat lagu My Way dari Frank Sinatra yang mempunyai keterikatan dengan jiwaku setelah kamu, senyumanmu dan tatapan matamu.
***
Bandung, 18 Januari 2018
1 note · View note
kelelawarkesiangan · 6 years
Text
Dialog
Tumblr media
“Dari pertama liat kamu, aku udah yakin kamu bukan orang biasa.”
“Oh ya? Keliatannya gimana?”
“Susah jelasinnya. Pasti baik dan sabar”
“Perempuan tau kok mana orang baik dan mana orang jahat.”
“Bukannya perempuan sering terjebak sama laki-laki yang terlihat baik?”
“Justru itu. Kamu nggak kelihatan baik.”
“Hahaha!. Sialan.”
 Kamu 1 vs 0 Aku
0 notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Text
Adalah Kamu
Tumblr media
Adalah Kamu membuatku mendalami apa yang tadinya hanya aku sentuh dengan ujung jariku. Adalah Kamu membuatku meraih apa yang tadinya hanya aku gapai dengan dengan ujung telunjukku. Adalah Kamu membuatku tiba di tempat yang tadinya hanya aku lihat dari kejauhan. Adalah Kamu membuatku berkelana ke ruang dan waktu yang tadinya hanya aku bayangkan. Adalah Kamu seseorang yang tidak aku sangka.  Adalah Kamu dengan membuatnya mudah. Terimakasih atas segalanya. Segala bentuk pengkhianatannya.
Bandung, 17 Januari 2018
0 notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Text
Ketika..
Tumblr media
Mereka masih muda, mereka saling cinta.
Mereka berjalan beriringan di antara malam dingin, lorong-lorong lengang di antara gedung tinggi, dan deretan lampu jalan yang sebagian muram sebagian lainnya pecah.
Ketika..
Sebelum cinta menghancurkannya, kota ini punya segalanya.
Setidaknya segala hal sederhana yang mereka butuhkan untuk menjadi sepasang kekasih yang sewajarnya. Kafe, kedai kopi, toko kue, bioskop, perpustakaan, sampai kemacetan kotapun bisa terasa indah karena menjadi penunda perpisahan sepasang kekasih ketika malam telah mulai larut.
Ketika..
Sebelum cinta menghancurkannya, kota ini punya segalanya.
Siapa bilang cinta tak bisa salah? Cinta menghancurkan kota ini dengan caranya sendiri. Cinta yang tiba-tiba berubah menjadi penghancuran, perkelahian, hingga ledakan. Cinta yang seharusnya sederhana, ternyata bisa jadi semengerikan itu.
Ketika..
Mereka masih berjalan beriringan, di antara kursi-kursi panjang yang kini kosong, dan menatap hampa ke lautan kemacetan kota - kota ini.
Ketika..
Mereka masih muda, mereka saling cinta, dan mereka tak bisa bersama.
Bandung, 15 Januari 2018
0 notes
kelelawarkesiangan · 6 years
Text
Airport Baggage Claim Area.
Tumblr media
Image 1.1 : Airport Baggage Claim Area
Balikpapan desember dipenghunjung tahun 2017 itu, aku turun paling terakhir dari kabin pesawat yang membawaku terbang dari kota Bandung. Perjalanan bisnis akhir tahun yang biasa menghabiskan 3 hari dikota Balikpapan ini terasa santai sekali turun paling akhir. Karena selain berangkat sendirian dari Kota Bandung, akupun tidak merasakan terbawa dorongan oleh orang yang terburu-buru untuk turun dari kabin pesawat. 
Yaaa ,Entah mengapa, orang Indonesia ini kalo urusan naik atau turun dari publik transportasi baik itu transmetro, kereta, dan pesawat terbang bawaannya buru - buru seperti mau mengejar sesuatu yang hendak lepas dari genggaman. Ciye. Dan perlu dimaklumin sih, perusahaanku hanya memberikan fasilitas tiket penerbangan maskapai kelas ekonomi. Namun baik kelas ekonomi ataupun kelas bisnis sama - sama menyajikan perasaan terbaik saat ada diketinggian ratusan kaki dari laut. Perasaan tenang, takjub, dan hanya bisa hanyut karena tidak ada hal lain yang bisa dilakukan selain memandang luasan lautan langit tanpa bisa menyentuhnya. Oiya, Sedikit berbagi tips agar dapat seat dekat jendela adalah datang lebih awal untuk chek-in dan meminta kepada petugas bandara untuk duduk diseat ujung dekat jendela. hehe. 
Seperti biasa turun dari pesawat dan menunggu pengambilan koper di Baggage Claim Area ada semacam ritual yang wajib dilakukan oleh orang - orang jaman sekarang yang langsung menyalakan handphone dan membaca satu-persatu pesan Whatsapp yang masuk.
“Tring” Suara pesan masuk pun langsung terdengar ketika mode Air-plane dinonaktifkan.
“Hay, sayang udah landing belum ? Gimana penerbangannya tadi ? Istirahat yang cukup dan selesaikan urusan kerjaan kamu disana secepatnya yah. Sering-sering kasih aku kabar kalo kamu lagi ga sibuk yah. Ingetloh, ada Aku disini menunggu kamu pulang, I love you”
“Heeiiii makasih, aku baru landing nih, sekarang lagi nunggu koper bagasi pesawat. Alhamdulillah perjalanan lancar. Maaf ya aku sering tinggal kamu pergi. Makasih loh atas pengertiannya kamu mau aku tinggal akhir pekannya yaa. Aku tau ini bukan keinginan kamu, tapi kamu selalu percaya dengan semua usahaku. tunggu Aku di Bandung yah. I love you more”
Dengan langkah cepat saat itu aku langsung menundukan kepala pura - pura memainkan layar handphoneku saat orang yang tidak sengaja aku intip isi pesan whatsapp dengan kekasihnya menutup layar handphone-nya dengan raut muka yang sumringah. Maklum, entah reflek / atau yaaa begitulah kebiasaan jelek, lalu akupun fokus meliat layar handphone-ku dan membaca pesan yang masuk dalam Whatsapp-ku. 
“Gan, kasih tau kalo sudah landing yaa. Nanti saya jemput dari hotel”. Pesan dari Pak Arif supir yang ditugaskan kantor cabang untuk menjemput aku di Bandara.
“Oke saya udah sampe pak, lagi nunggu koper bagasi. Makasih ya pak” Balasku singkat dengan diteruskan obrolan lewat telefon untuk menentukan lokasi penjemputan.
Setelah aku dapatkan koper, Akupun bergegas keluar dari bandara dengan banyak mengucapkan terimakasih sebagai bentuk penolakan terhadap tawaran penyedia taksi dan angkutan lintas kota di area Bandara Sultan Aji Balikpapan. Sekitar 10 menit kemudian pak Arif supir kantor yang menjemput tiba menggunakan kendaraan MPV Totoya Avanza Putih dengan memberikan tanda lampu Beam yang diarahkan padaku. Aku pun bergegas membuka pintu, dan Pak Arif membantu membuka pintu bagasi untuk menaikan barang bawaanku.
“Maaf ya gan,nunggunya lama” ucapnya.
“Gapapa, saya yang harusnya minta maaf ngeropotin bapak loh” jawabku sambil memasangkan seatbelt mobil toyota Avanza sebagai transport kantor cabangku.
“Gimana bandung, sering hujan ga ?” tanyanya basa - basi untuk mencairkan suasana perjalanan disaat mobil melaju meninggalkan bandara.
“Ya gitulah pak ga tentu kalo sekarang, kadang seminggu hujan. tiba - tiba seminggu panasnya banget” jawabku dengan nada sedikit bingung.
“Emang gitu sih, sekarang alamnya susah diprediksi gan kaya situasi politik negara kita, Hahaha” canda pa Arif yang diteruskan gelak tawa dari kami berdua. 
Iya betul pak, seperti pemikiran dan hati orang - orang saat ini sulit untuk diprediksi, jawabku dalam hati.
“Mau langsung ke hotel, atau mau cari makan diluar dulu gan ?” Tanya Pak Arif saat aku hanya terdiam sesaat setelah bergumam dalam hati.
“Oh, boleh pak. di Restaurant Udang Bakar seperti biasa yaaah. bapak temenin saya makan dulu deh, gak enak makan sendirian kalo pesen di restaurant hotel hahaha”. Jawabku dengan semangat kalo udah urusan makan.
“Siap gan hahaha” Sambung Pak Arif dengan sedikit menaikan kecepatan mobilnya.
Sekian
0 notes
kelelawarkesiangan · 7 years
Text
Begitulah awalnya..
Bukan perkara beruntung kita dipertemukan. Lotre dan kita tak sebanding jika harus disanding. Lebih bercanda mana seekor kera membawa payung tuannya dibanding aku yang membawa rindu tak terbendung tanpa tau tuannya. Aku tak sedang bercanda. Disebuah perjalanan ini aku putuskan. Saat Kereta telah beranjak. Disebuah hati ini sudah aku tanamkan. Saatnya hati ini beranjak. Harapan itu masih ada. Diam,tersembunyi,dan sedikit ragu. Kebahagiaan telah datang. Meski kadang tak ada yang mengira. Begitulah, saat aku memelukmu dengan harap aku bisa menahanmu. Malam itu, Aku jatuh cinta padamu. Sukabumi , 26 Desember 2016
0 notes
kelelawarkesiangan · 7 years
Text
Apa Benar ?
Aku sedang dalam keadaan baik saat ini. Aku pikir begitu. Bulan Desember kali ini aku larut dan tenggelam. Oiya tunggu sebentar aku ingin bertanya padamu.
Apa benar kamu masih sendiri ? Kudengar, kabarnya ada nama yang kau sebut dalam setiap doa-mu. Kudengar, diluar sana mereka berlomba-lomba meraih perhatianmu. Satu per-satu mengutarakan niatnya. Dan kudengar, tak satupun dari mereka kau terima. Lantas, siapa yang telah mengisi hatimu ?
Apa benar kamu masih sendiri ? Kulihat, kamu begitu pandai menjaga diri. Kulihat, kamu begitu antusias mempersiapkan diri. Mencari ilmu. Di lain waktu, kamu terlihat mengagumkan saat bermain dengan anak-anak. Kulihat tidak ada siapa-siapa di dekatmu.
Apa benar kamu masih sendiri ? Lalu, kucari tahu dari setiap hal tentang dirimu. Siapa yang sedang kamu tunggu. Apa benar kehadiranku ? Benarkah ? Ah atau aku saja yang terlalu percaya diri kali ini.
Bandung, 12 Desember 2016
0 notes
kelelawarkesiangan · 7 years
Text
Refleksi
Sadar ga sih bahwa penjual martabak menjual martabak spesial semua ? Lalu jika semua spesial, dimana letak spesialnya ? Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) spesial mempunyai arti : khusus, istimewa, dan khas.
Anyway,hampir semua orang ingin mempunyai kesan pribadi yang unik, khusus, istimewa, khas atau kata lainnya spesial. Mungkin orang spesial ini hampir sama kaya martabak tadi. Semuanya menganggap dirinya spesial. 
Kita sering terjebak oleh anggapan kita sendiri, mengenai arti spesial. Bisa jadi lho, spesial bagi kita, tidak sama spesialnya bagi orang lain. Lalu, pertanyaannya perlukah kita menjadi spesial ? Bukannnya sesuatu yang baik jika kita menjadi Spesial atau istimewa ?.
Menjadi spesial memang dianjurkan, namun perlu diingat kembali. Apa peranan kita menjadi spesial ? Apakah untuk ajang pembuktian menjadi spesial, atau untuk kebermanfaatan orang yang hidup dilingkaran kita. Bisa jadi kita merasa spesial berdasarkan anggapan kita sendiri, namun tidak bagi orang yang hidup dilingkaran kita. Gua jadi inget ini loh. Pesan rasul. Sebaik-baiknya manusia, adalah manusia yang bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya.   
Hahaha ini tuh sotoy aja yah, gua siang abis ketemu madam. Ternyata masih banyak hal yang ga disadari setelah lama ga berbincang. Minggu yang lumayan inspiratif emang. 
Pertanyaannya, lo sendiri lebih memilih menjadi spesial dimata lo sendiri, atau dimata orang yang ada disekitar lo ? Mending jadi yang bermanfaat aja berati yah ? Seberapa manfaat diri lo ? Tanya diri sendiri. Noted. 
Bandung, 7 Desember 2016. Adri Ahmad yang lagi terbuka ruangnya. 
0 notes
kelelawarkesiangan · 7 years
Text
Rahasia
Malem men. Udah lama juga sih ngga nulis disini. Semenjak kasus UU ITE pencemaran atau apapunlah lewat media elektronik, gua jadi mikir beberapa kali buat nulis postingan. I mean, takut aja sih kalo - kalo ada postingan gua yang ngga sengaja ngehujat pihak tertentu. Oke deh gua berlebihan nih mikirnya tentang ginian hahaha.
Btw, Peradaban manusia yang dikatakan lebih advance dengan adanya teknologi ini menimbulkan beberapa efek yang jujur sih gua pribadi ngga siap gitu. Contoh kecil dimulai dari hal ribut karena notifikasi fitur chat yang memberikan tanda sudah terkirim dan terbaca. Anjir dulu tuh kalo ngga bales bisa alesan pulsa habis ya beres gitu. Sekarang ? Ngga men. Harus banyak alesan lain disamping lo lagi males aja. hahaha. Apalagi coba ? Alesan macet kalo belum PAP belum bisa diterima. Balesin lagi dimana mesti di PAP. Ah gasanggup gua lama-lama. Hahaha 
Men, gua sih bukannya menentang atau gimana gitu yah dengan kemajuan jaman ini. Gua lebih tertarik menggunakan kemajuan teknologi ini dapat digunakan sesuai fungsi yang jelas gitu. Misal buat berkirim tugas kerjaan atau sekolah. Sharing informasi soal tempat, buku, musik atau apalah.
Sadar ga sih privasi dijaman sekarang tuh udah mulai bias. Semua orang lebih mudah mengumbar hal-hal privasi yang memang ga lazim buat dibagi. Eh, gua sendiri bikin tulisan gini tuh ngumbar juga ngga yah ? Ah ya gua juga bingung sih hahaha. Tapi, gini loh. Lambat laun gua jadi inget sama lagunya Plastik Band yang judulnya Rahasia. (Khusus generasi 90) Tapi keren loh.Gua tutup sama liriknya aja yah. Siapa tau lo sendiri termasuk orang-orang yang ngga nyadar karena selama ini lebih mudah mengumbar gitu hahaha.
Oiyah, btw dilagu ini gua seneng aja dengan hal yang mengingatkan , simpan saja karena ngga semua orang bakalan mengerti. Iya juga sih yah sikampret. FYI buat generasi yang ngga kenal ini tuh bandnya si Ipang gitu cuman udah bubar. Ah udahlah. Check this out : 
youtube
  Simpan saja di dalam hatimu Tak perlu semua diungkapkan Segala apapun yang kan kau rasakan sendiri Hanya kau yang rasakan
Lembar kejadian yang telah terjadi Yang tak semua dapat kau ceritakan Ada batas yang masih menyimpan rahasia Kenyataannya tak bisa diungkapkan
Perjalanan dirimu, untukmu Jadikanlah rahasia, simpanlah dihati Tak semua orang bisa mengerti Simpanlah ceritamu
Simpanlah dukamu Simpan rahasiamu Jangan katakan semua yang tak mungkin tuk dikatakan Simpan saja di dalam hatimu Tak perlu semua diungkapkan Segala apapun yang kan kau rasakan sendiri Hanya kau, kau Simpan saja di dalam hatimu Tak perlu semua diungkapkan Segala apapun yang kan kau rasakan sendiri Hanya kau Segala apapun yang kan kau rasakan sendiri Hanya kau...
Bandung, 5 Desember 2016
0 notes
kelelawarkesiangan · 7 years
Text
Biasanya
Biasanya hampir selalu berulang seperti ini. Tujuan yang kita tuju, ternyata hanya hal yang biasa saja pada akhirnya. Proses yang begitu melelahkan, menguras keringat, mempermainkan waktu tidur. Pada akhirnya semua yang dituju tidak menyembuhkan rasa gelisah.
Biasanya hampir selalu berulang seperti ini. Merasa sendiri. Menemukan seorang yang dipandang bisa mendampingi. Pada akhirnya merasa diri belum pantas dan menyimpulkan belum tepat waktunya, mungkin suatu saat nanti.
Biasanya hampir selalu berulang seperti ini. Kita membuat pembenaran atas bentuk ketidaksiapan diri dengan alasan belum tepat waktunya. Padahal, waktu yang tepat sendiri itu, kita tidak akan tahu sebelum menjalaninya.
Biasanya hampir selalu berulang seperti ini. Terkadang, hal yang belum kita tau dirusak oleh semua asumsi, fikiran, dugaan, yang kadang belum tentu kebenarannya. Rasa gelisah yang terlalu besar dan pengalaman masa lalu yang belum bisa diajak berdamai menjadikan sesuatu didepan tidak ter-arah.
Biasanya hampir selalu berulang seperti ini. Pada akhirnya yang datang hanyalah sebuah penyesalan. Penyesalan melewatkan hal yang baik, Penyesalan membiarkan orang - orang baik, dan Penyesalan melewatkan kesempatan untuk berbuat baik. 
Jadi ya intinya, jangan dibiasakanlah hal yang kek ginian tuh. Duh gua akhir - akhir ini nulis tulisan serius mulu ya. Anjrit emang. Halah udahlah gatau gua juga. Gua lagi banyak inspirasi yang berbobot dateng soalnya. Hehe.
Oke fucked-up.
Adri Ahmad, 13 November 2016. Bandung yang sedang bergemuruh baik hati dan cuacanya.
0 notes
kelelawarkesiangan · 7 years
Text
Sederhana saja
Bersamaku, Kamu tidak perlu repot untuk berdandan. Kita akan kehujanan nantinya. Make-up mu pun akan luntur oleh air wudhu. Sederhana saja lebih nyaman. Memang, wajar kalau kamu mau membuat aku terpesona. Boleh deh kali-kali dandan berlebihan. Hehe. 
Bersamaku, kamu tidak perlu takut menjadi dirimu sendiri. Kamu boleh marah, teriak, tertawa, menangis ataupun berbicara sesukamu. Kamu tidak perlu mengatur dirimu aga terlihat elegan. Aku tidak sedang berjalan dengan model catwalk-kan ? Saling berbicara dan tidak berdiam diri lebih menentramkan. Sederhana saja kan ? 
Bersamaku, kamu tidak perlu takut akan hal yang kamu takuti. Sederhana kan? Aku ingin menghilangkan ketakutanmu saat kamu sendiri. 
 Jadi, mau bersamaku ?
Bandung, 11 November 2016.  Adri ahmad yang lagi demam. Demam beneran bukan deman cinta. Gws for me. Haaaa
0 notes
kelelawarkesiangan · 7 years
Text
Nuansa Merah Muda
Sebelumnya mari kita buka postingan ini dengan nuansa merah muda. Teruntuk makhluk ciptaan-Nya yang akan, sedang, maupun telah terjatuh pada sebuah perasaan. 
Socrates seorang bapak dari bapak filsafat moral Eropa, atau lebih tepatnya di Athena pernah menjawab pertanyaan anak didiknya Plato, mengenai apa arti cinta. Socrates berujar kepada Plato  “Ada ladang gandum didepan sana. Berjalanlah tanpa pernah menoleh mudur. Ambil satu ranting, dan jika kamu temukan yang kamu anggap paling menakjubkan, artinya kamu telah temukan cinta.” 
Plato pun berjalan mencari ranting terbaik sesuai dengan perintah Socrates, tanpa menoleh kebelakang untuk mundur. Sampai ujung ladang tersebut, nyatanya Plato tidak membawa satu rantingpun. Sejenak Plato mengingat kembali apa yang telah terjadi. “Di tengah perjalanan tadi, aku telah menemukan ranting yang cukup baik, namun aku tinggalkan karena aku fikir didepan sana masih ada yang lebih baik, nyatanya tidak”. 
-Socrates & Plato.
Cinta itu panjang akan kesabaran. Prosesnya tidak seperti apa yang kita duga. Sebuah bahasa kalbu yang tak bisa hanya menggunakan nalar logika. Melibatkan sebuah perasaan yang mampu menghidupkan asa, namun bisa membunuh perlahan. Itulah “paradoks” dalam hal yang disebut dengan cinta. 
Letto pernah bersenandung “Rasa Cinta. bersabarlah menantinya”.  Mungkin, cara bersabar yang paling indah bisa dilakukan lewat tautan doa yang dipanjatkan kepada tuhan. Perlu diingat. Didalam doa, bukan kefasihan lidah yang diutamakan, tapi Ketulusan hati yang berucap. Jadi, selain harus sabar, perlu tulus juga ya. Hehehe.
Adri Ahmad, 7 November 2016 Maaf, kondisinya sedang dalam nuansa yang melankolis saudara-saudara. Hehe. Bandung, yang sedang mempunyai gelora baru selain stadion gelora bandung lautan api.
0 notes