Kereta Api Papandayan : Alternatif ke Stasiun Garut

Kabar gembira bagi kamu yang ingin ke naik kereta Kota Garut. Per tanggal 24 Januari 2024, telah beroperasi Kereta Api Papandayan dengan rute Garut - Gambir PP. Sebagai pengganti KA Argo Parahyangan, kini menjadi alternatif tambahan ke Stasiun KA Garut.

Selain Gambir, Bandung, dan Garut, Kereta Api Papandayan berhenti di stasiun Bekasi, Cimahi, Kiaracondong, dan Cibatu. Tambahan pemberhentian KA 7048 tujuan Garut di Wanaraja. Sedangkan untuk KA 7047 arah Gambir di Leles dan Nagreg

TURISIAN.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC)  memastikan memberikan akses yang nyaman dan terjangkau menuju stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Terlebih, transportasi ini sudah  sangat dinanti masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Terkait hal tersebut,  Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi, menegaskan bahwa stasiun kereta cepat di Halim akan menjadi sebuah oase konektivitas. Berbagai jalur akses akan terbentang dari Jalan DI Panjaitan hingga Exit Tol km 1+850 Tol Jakarta - Cikampek. Bersinggungan dengan LRT Jabodebek, dan hingga nantinya BRT Transjakarta, BRT JR Connexion. Kemudian juga,  segenap opsi transportasi seperti shuttle bandara Halim, Microtrans, dan taksi konvensional atau online. BACA JUGA: Kereta Cepat Hadirkan Tema Keunikan Budaya dalam Setiap Stasiun Kemudahan Akses sebagai Prioritas Utama Masyarakat Jakarta dan sekitarnya, janganlah kuatir tentang sulitnya mencapai Stasiun KA Cepat Halim. Dwiyana memastikan bahwa dengan tekad kuat, KCIC telah berusaha keras untuk menyediakan berbagai jalur akses yang strategis, menjawab kebutuhan akan mobilitas yang cepat dan efisien. Ia menjelaskan bahwa kesiapan akses ini diperoleh melalui dukungan luar biasa dari pemerintah pusat, daerah, BUMN. Serta para pelaku bisnis swasta dan operator transportasi, yang semuanya bersatu demi terwujudnya aksesibilitas yang lebih baik. Kolaborasi Untuk Akses Lebih Baik BACA JUGA: Mengintip Fasilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Serba Wah Lho Guys Proyek penyediaan akses terusan menuju Stasiun Kereta Cepat Halim menjadi hasil kolaborasi antara KCIC dengan Pemprov DKI Jakarta. Menunjukkan semangat kesatuan dalam menghadirkan akses yang memadai bagi masyarakat. Tak hanya sampai di situ, KCIC juga menjalin kerja sama yang erat dengan Jasa Marga untuk menghadirkan Exit Tol km 1+850. Ini untuk  membantu masyarakat dalam mencapai Stasiun Kereta Cepat Halim secara langsung dari tol Jakarta – Cikampek. Dua jalur akses ini diharapkan akan siap beroperasi pada bulan Agustus 2023. Integrasi Moda Transportasi Untuk Kemudahan Perjalanan Kehadiran integrasi antarmoda ini, sebagaimana yang diungkapkan oleh Dwiyana, memiliki arti besar dalam mempermudah perjalanan masyarakat. Dengan ragam pilihan akses yang mudah dan moda transportasi yang beragam. Diharapkan masyarakat akan lebih terbantu dalam mencapai Stasiun KA Cepat Halim. Dimana,  nantinya juga akan menjadi pusat kegiatan penting seperti perkantoran, hotel, dan pusat-pusat perbelanjaan yang menarik. BACA JUGA: Kementerian BUMN Ingin Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bisa Lebih Awal Beroperasi Stasiun Padalarang: Menghubungkan Dengan Kegiatan Sehari-hari Tidak hanya fokus di stasiun Halim, upaya KCIC juga terlihat jelas di Stasiun Padalarang. Melalui perluasan dan penyempurnaan jalan eksisting, KCIC ingin memastikan bahwa masyarakat memiliki akses yang mudah dan langsung ke Stasiun Padalarang. Masyarakat tak hanya akan dihubungkan dengan stasiun ini. Tetapi juga dengan Kawasan Kota Baru Parahyangan melalui area drop off dan skybridge yang menghubungkan dengan bangunan stasiun. Stasiun Padalarang, sebuah pusat mobilitas yang sesungguhnya, akan menjadi titik integrasi layanan yang menghubungkan berbagai moda transportasi. Dari KA Feeder, Commuter Line Bandung Raya, Commuter Line Garut, hingga BRT Trans Metro Pasundan, semua akan terkoneksi di stasiun ini. Tidak ketinggalan layanan Damri, shuttle, dan taksi yang akan semakin memanjakan perjalanan para penumpang. BACA JUGA: Kereta Cepat Jakarta-Bandung 2023 Sudah Bisa Meluncur, Ini Progresnya Stasiun Karawang dan Tegalluar: Menghamparkan Akses Luas Stasiun Kereta Cepat Karawang juga menjadi bagian penting dalam rencana terhubungnya kota-kota. Dari Kawasan THK hingga Deltamas, serta Exit Tol km 42 Tol Jakarta - Cikampek.  Semuanya tengah dipersiapkan untuk menghadirkan akses yang mudah dan tak terhingga. Tidak ketinggalan Stasiun Tegalluar, yang saat ini semakin mudah dijangkau berkat Jembatan Cibiru Hilir yang baru saja dioperasikan pada 10 Agustus 2023.

BACA JUGA: Seru Nih! Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung Bakal Uji Coba Sesungguhnya Dwiyana menegaskan bahwa akses ke stasiun ini juga akan semakin terbantu melalui Exit Tol KM 151A arah Cileunyi dan Drop Zone Tol KM 151B arah Bandung yang sedang dipersiapkan oleh Jasa Marga. Pilihan Akses Sesuai Kebutuhan Dwiyana mengingatkan bahwa penumpang kereta akan memiliki kebebasan untuk memilih akses mana yang paling sesuai dengan moda transportasi yang mereka pilih. Semua langkah ini, menurutnya, adalah langkah penting dalam menghadirkan layanan yang benar-benar memudahkan masyarakat dan memperkuat integrasi dalam mobilitas kota. Dengan demikian, masa depan yang terhubung dan nyaman semakin terasa nyata. ***

60 Ribu ke Bali, Bisaa..

Pertama-tama ijinkan terlebih dahulu untuk memperkenalkan, nama gw Augusthinus Limrimer biasa temen-temen panggil gw abe, kalo di rumah gw di panggil agus.

gw bikin cerita ini, cuma mau share aja ke teman-teman dan yang baca cerita gw ini, semoaga bisa jadi inspirasi buat yang membaca

ok gw awali dulu dengan mengucapkan terima kasih terlebih dahulu pada Tuhan buat penyertaan yang selama ini dalam hidup gw, keluarga-keluarga besar yang kemarin sibuk dalam pencarian gw hilang, temen- temen yang gw cintai yang bantu gw selama ini yang tidak bisa di sebutkan satu persatu.

jadi, gw pergi ke Bali itu kabur dari kota Bandung, kenapa gw kabur?, gw ga akan menjelaskan kenapa gw bisa kabur dan lain lain, dan di sini gw cuma mau menceritakan perjalanan gw ke Bali cuma pegang uang 60 ribu di awal perjalanan..

Gw kabur itu ga ada persiapan apa apa, tiba tiba aja pas jam 1 siang kepikiran mau kabur, karna gw memang udah merasa mumet, stress dan mental gw drop walaupun gw ga tunjukan itu sama orang orang sekitar gw, termasuk orang tua gw sendiri. Dari situ lah karna gw merasa gak tahan gw putuskan untuk kabur dari kota Bandung, sebenarnya gw ga ada tujuan untuk kabur ke Bali. Okay jadi gw akan awali cerita nya gw kabur..

Jumat 17 Mei 2019

Gw awali kabur gw dari kampus, setelah berbincang dengan beberapa teman gw yang ada di kampus, gw putuskan untuk kabur. Gw belum ada rencana kemana gw akan kabur yang ada di pikiran gw adalah gw harus kabur dulu dari kota bandung, mungkin ke daerah Jawa, belum ada pemikiran sama sekali untuk pergi ke Bali. Jadi kira kira sekitar jam setengah 3 sore gw menaruh semua barang barang yang gw bawa dari rumah, ada laptop, motor, buku-buku kuliah kemeja, kaos, celanadan jaket yang biasa gw pake buat pergi-pergi. Nah kebetulan karna gw sering nongkrong di sekre kampus salah satu unit kemahasiswaan, gw taruh lah jaket, kemeja, celana jean gw, salah nya gw SIM gw taro, dan kartu ATM gw taro alih-alih suapaya ga ketawan, yang ada di otak gw pada saat memutuskan untuk kabur itu, gw akan lama menghilang sekitar setahun atau dua tahunan tanpa ada kabar dengan keluarga dan orang di sekitar gw. Lalu setelah itu, laptop dan kunci motor gw taro di satpam kampus, gw mikir karna di satpam kampus itu aman, lagian satpam kenal sama gw, sempet di tanya-tanya juga sama satpam kampus “kenapa di taro di sini kunci sama laptop nya”, gw bilang “oh saya mau ke tempat temen dulu pak, nanti ada dede saya yang ambil, udah ngasih tau ke dede saya kok pak”. Satpam okay okay aja karna memang gw sering titip barang ke satpam, apalagi motor dan kunci motor. Setelah itu, gw liat liat lah barang yang ada di tas gw, jadi pada saat itu di tas gw cuma ada kaos 4 , buku blinder yang biasa gw pake buat nulis2 matakuliah di kelas, handphone dua, dompet dengan uang 60 rb yaang di kasih nyokap buat jajan dan bensin,air minum 1 botol plastik, celana jean yang gw pake, jaket satu dan kaos yang gw pake. Setelah semuanya udah gw cek akhirnya tekat gw pun bulat untuk kabur, jadi pertama sekitar jam 3 lebih itu gw pesan ojek online untuk pergi dari kampus ke stasion kereta api, ga berapa lama sampailah gw di stasiun Bandung selatan kira kira jam setengah 4 sore. Di sana gw membeli tiket perjalanan kota Bandung ke Cicalengka dengan harga 5 ribu rupiah, keberangkatan jam 4 sore. Sembari menunggu gw mengeluarkan semua SIM card yang ada di hp gw dan mereset kedua hp yang gw pegang, karna gw agak takut juga siapa tau di lacak dari GPS atau sinyal handphone maka dari itu gw reset lah  kedua handpone yang gw pegang, yang tersisa hanyalah lagu2 yang masih gw simpan di memori, dan aplikasi Alkitab. Gw tau yang gw lakukan saat gw kabur adalah dosa, dosa banget malah. Gw juga merasakan bersalah juga kalau kabur dan ngga memberitahu sama siapapun termasuk keluarga dan teman teman terdekat gw. Akhir nya sekitar jam 4 pun tiba, kereta yang gw naiki pun datang. Dengan berat melangkahkan kaki untuk menaiki kereta pun mulai terasa, jantung  gw sempat berdetak sangat kencang, karna yang ada di pikiran gw pada saat itu adalah nyokap bokap dan ade-ade gw, yang bakalan nyari-nyari gw hilang ini, ga ada yang lain. Ketakutan selama beberapa menit pun mulai terasa sama gw, ketakutan yang gw belum pernah rasakan seumur hidup gw. Akhirnya kaki gw pun gw langkah kan untuk menaiki kereta api tersebut, lalu gw mengambil tempat untuk duduk. Kereta pun mulai berjalan, gw pun merasa sedih, sempat meneteskan air mata, sempat terpikir sedikit untuk mau turun dari kereta tapi kalo gw ga lanjutin perjalanan ini, ga bakalan tenang juga gw, stress lagi yang ada. Selama di perjalanan gw dengerin musik lah untuk menenangkan diri gw sambil menatap ke arah jendela. Sekitar jam setengah 6 sore sampailah gw di stasion KA Cicalengkapergilah gw ke loket tiket perjalanan langsung kestasion selanjutnya. Setelah gw sampai di loket tiket, gw ga tau perjalanan stasion selanjutnya ke mana lagi, bertanyalah gw ke mba-mba yang pejual loket, mba nya bilang untuk stasion selanjutnya itu ke staion Cibatu daerah Garut, untuk tiket nya satu orang itu harga nya sekitar 8 ribu rupiah. Dengan sisa uang gw 55 ribu yang gw pegang, gw belikan lah tiket untuk stasion selanjut nya ke Cibatu. Jadi uang yang gw pegang adalah 47 ribu. Akhirnya tiket pun udah gw dapatkan, tapi untuk perjalanan kereta api nya mulai beroprasi sekitar jam setengah 8 malam, di karenakan sholat magrib dan istirahat untuk para petugas di KA. Gw sempet duduk di sekitaran stasion sekitar setengah jam,  tapi karena perut gw merasa lapar, dan gw pn belum pernah pergi ke daerah ini, gw putuskan untuk pergi jalan sebentar dan mencari makan sambil menunggu kereta selanjutnya. Jarak dari stasion ke alun-alun kota di Cicalengka ga terlalu jauh, gw sempat keliling berjalan kaki dan melihat orang2 yang berlalu lalang di sekitaran alun-alun kota. Karna perut gw lapar, gw pun mencari warteg di sekitaran alun-alun, dan gw dapat rumah makan nya. Gw makan di warteg dengan harga murah, sekitar 7 ribu gw makan. Jadi dari uan g yang gw pegang sekarang tinggal 40 ribu. Selesai makan gw pun keliling kembali di sekitaran alun-alun . sampailah sekitar jam 7.15 malam, gw pun kembali ke stasion stasion KA Cicalengka, gw pun menunggu kereta sambil duduk dan mendengarkan lagu yang ada di handphone. Kereta pun datang, gw pun menaiki tersebut, gw mencari tepat untuk duduk, di kereta pada saat itu tidak terlalu banyak orang. Akhirnya gw pun mendapatkan tempat duduk, di depan gw ada seseorang yang akan pulang ke arah Cibatu, Garut. Kereta pun mulai berjalan, gw pun duduk sambil mendengarkan lagu. Tidak berapa lama dari situ, mas yang di depan gw melambaikan tangan, untuk mengajak berbincang-bincang, gw pun melepaskan headset yang gw pakai. Selama perjalanan kami pun berbincang-bincang santai, dan saling bertanya. Sekitar pukul 9.35 gw pun sampai di stasion kereta api Cibatu, Garut. Mas yang mengajak gw berbincang di kereta tadi ijin  berpamitan sama gw. Keluar dari kereta gw pun langsung pergi ke loket tiket. Sesampbertanya untuk bertanya di loket tiket gw  

TURUN DARI KA CIKURAY, NAIK EX KA GARUT CIBATUAN, Part #2 Pamit ke Pak @Hery Yusup di Kiaracondong

TURUN DARI KA CIKURAY, NAIK EX KA GARUT CIBATUAN, Part #2 Pamit ke Pak @Hery Yusup di Kiaracondong

Ini merupakan kelanjutan dari video sebelumnya, kami menyelesaikan perjalanan sampai Stasiun Kiaracondong dan tidak lupa kami berpamitan dengan Pak @hery #shackle_railfans #heryyusup #garutcibatuan https://www.youtubepp.com/watch?v=XyD1er9OuaI

View On WordPress

Reaktivasi Jalur Kereta KA Cibatu-Garut Sudah 100 Persen, Ridwan Kamil Berharap Segera Dioperasikan

Reaktivasi Jalur Kereta KA Cibatu-Garut Sudah 100 Persen, Ridwan Kamil Berharap Segera Dioperasikan

INILAHONLINE.COM, GARUT — Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil melakukan inspeksi terakhir jalur kereta api Cibatu-Garut sebelum resmi dioperasikan dalam waktu dekat. Pengecekan kesiapan teknis dimulai dari Stasiun Bandung, Cibatu, Pasir Jengkol, Wanaraja, sampai Stasiun Garut Kota, menggunakan kereta inspeksi 4. Kang Emil pun memastikan persiapan reaktivasi jalur kereta api sepanjang 19,5…

View On WordPress

Gubernur Jabar tinjau jalur KA Cibatu-Garut sebelum diresmikan

Gubernur Jabar tinjau jalur KA Cibatu-Garut sebelum diresmikan

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melakukan peninjauan langsung untuk memastikan kesiapan jalur Kereta Api (KA) Stasiun Cibatu-Garut yang baru selesai tahap pembangunannya sebelum akhirnya nanti diresmikan oleh pemerintah pusat …Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melakukan peninjauan langsung untuk memastikan kesiapan jalur Kereta Api (KA) Stasiun Cibatu-Garut yang baru selesai tahap pembangunannya…

View On WordPress

Di Garut, Presiden Jokowi Buka Kembali Sejumlah Stasiun KA Yang Sempat Ditutup Indovoices.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka kembali (reaktivitas) jalur kereta api (KA) yang pernah ditutup di sejumlah stasiun yang dipusatkan di Stasiun Cibatu, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat, Jumat (18/1) siang.

Tol Cigatas Diproyeksi Akan Digarap Tahun Ini dan Diteruskan Hingga Cilacap

Tol Cigatas Diproyeksi Akan Digarap Tahun Ini dan Diteruskan Hingga Cilacap

Garut – Pemerintah telah memutuskan akan membangun jalan tol Cigatas (Cileunyi-Garut-Tasikmalaya), pada tahun ini, hal ini disampakaian oleh Presiden Joko Widodo saat bekunjung ke Stasiun KA Cibatu, Garut, Jabar, pada Jumat (18/1).

Presiden Republik Indonesia, IR Joko Widodo menyampaikan jika dirinya mendapatkan banyak keluhan dari masyarakat mengenai kemacetan lalu lintas yang sering kali…

View On WordPress

Liburan ke Pantai Pangandaran Makin Mudah dengan Naik Kereta Api

Liputanviral - PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali meluncurkan kereta api dengan melayani rute baru. Kali ini yang diluncurkan adalah KA Pangandaran yang mulai melayani rute Gambir-Banjar pada hari ini. "Iya betul," ungkap Vice President Corporate Communication KAI Agus Komarudin kepada LiputanViral saat dikonfirmasi, Rabu (2/1). Agus menjelaskan KA Pangandaran memiliki formasi empat unit kereta eksekutif dan empat unit kereta ekonomi premium dengan kapasitas total 520 tempat duduk. KA Pangandaran hanya berhenti di Stasiun Bandung, Stasiun Cibatu, Stasiun Cipeundeuy, Stasiun Tasikmalaya dan terakhir di Stasiun Banjar. Adapun nama kereta api ini diambil dari nama daerah sarat potensi wisata yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Banjar, yakni Pangandaran. Beberapa wisata di wilayah Kabupaten Pangandaran di antaranya Pantai Pangandaran, Pantai Batu Karas, Green Canyon, dan lain sebagainya. "Dioperasikannya KA Pangandaran ini, merupakan salah satu dukungan KAI terhadap program pariwisata Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia (WI-PI) dalam meningkatkan aksesibilitas masyarakat dari Jakarta, Bandung ke wilayah Garut, Tasikmalaya, Banjar dan Pangandaran sehingga dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, budaya dan perekonomian di Jawa Barat,” timpal Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro.

Selama masa promo dari 2 Januari hingga 1 Februari 2019, KAI memberikan layanan Angkutan Lanjutan secara gratis bagi penumpang KA Pangandaran yang melakukan pemesanan dengan relasi Gambir-Garut (pp). Sementara itu untuk harga tiket yang berlaku saat masa promo adalah sebagai berikut: 1. Gambir-Banjar (pp): Kelas Eksekutif Rp 160.000, dan Kelas Ekonomi Premium Rp 110.000, 2. Bandung-Banjar (pp): Kelas Eksekutif dan Ekonomi Premium Rp 1,- dengan syarat dan ketentuan sbb: a. Pembelian Tiket Rp 1, melalui Loket tidak dikenakan biaya alias gratis b. Pembelian Tiket Rp1, melalui KAI Access dan Website KAI tidak dikenakan bea pesan c. Pembelian Tiket Rp 1, melalui channel eksternal dikenakan bea pesan sesuai kebijakan masing-masing channel d. Pembelian Tiket Rp 1, tidak dapat dilakukan di Ticket Vending Machine Adapun tarif normal setelah masa promo adalah sebagai berikut: 1. Kelas Eksekutif tarif batas bawah Rp 150.000 dan tarif batas atas Rp 520.000, 2. Kelas Ekonomi Premium tarif batas bawah Rp 100.000 dan tarif batas atas Rp 330.000. Read the full article

Gara-gara Bencana Longsor di Garut, KA dari Bandung Terlambat 200 Menit di Stasiun Solo Balapan

Merisa Seana Gara-gara Bencana Longsor di Garut, KA dari Bandung Terlambat 200 Menit di Stasiun Solo Balapan Artikel Baru Nih Artikel Tentang Gara-gara Bencana Longsor di Garut, KA dari Bandung Terlambat 200 Menit di Stasiun Solo Balapan Pencarian Artikel Tentang Berita Gara-gara Bencana Longsor di Garut, KA dari Bandung Terlambat 200 Menit di Stasiun Solo Balapan Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Gara-gara Bencana Longsor di Garut, KA dari Bandung Terlambat 200 Menit di Stasiun Solo Balapan Ia menyebut beberapa kereta dari Bandung yang mengalami keterlambatan, di antaranya KA Lodaya, Turangga dan Malabar. http://www.unikbaca.com

Jalur KA Cibatu-Garut Bakal Operasi Komersial Februari 2020

Jalur KA Cibatu-Garut Bakal Operasi Komersial Februari 2020

Dailymail.co.id, Jakarta – Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) Edi Sukmoro melakukan pengecekan reaktivasi jalur kereta Cibatu-Garut. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesiapan dari seluruh prasarana mulai dari jalur rel, persinyalan, dan stasiun yang ditargetkan beroperasi pada Februari 2020.

"Kita mungkin akan resmikan uji coba pada pekan kedua Februari. Semua kiri kanan…

View On WordPress

Musrebang RPJMD Kota Banjar 2018-2023, Soroti Exit Tol Bandung-Banjar dan Stasiun KA Tujuan Pangandaran

Musrebang RPJMD Kota Banjar 2018-2023, Soroti Exit Tol Bandung-Banjar dan Stasiun KA Tujuan Pangandaran

BANJAR, (KAPOL).- Pembangunan jalan tol yang direncanakan dari Bandung – Banjar, terakhir ini diwacanakan akan diperpanjang sampai Cilacap, Provinsi Jawa Tengah.

Pembangunan tol tujuan Banjar itu, sebagai program lanjutan setelah selesainya rencana pembangunan tol rute Gedebage-Majalaya (Kab Bandung)-Kab. Garut-Kab. Tasikmalaya-Kota Tasikmalaya atau lebih dikenal Tol Cigatas itu.

Kota Banjar…

View On WordPress

FULL TRIP KA. CIKURAY, Kereta Pagi Hari Dari Garut ke Jakarta, Viewnya Terbaikkkk !

FULL TRIP KA. CIKURAY, Kereta Pagi Hari Dari Garut ke Jakarta, Viewnya Terbaikkkk !

Halo gaess, jumpa lagi di pasgun channel.. Saat ini kami sedang berada di kota garut, mau ke jakarta dengan menggunakan kereta api Cikuray. Kereta api Cikurai dijadwalkan berangkat dari stasiun garut pada pukul 7.05 dan tiba di stasiun pasar senen pukul 13.32 menit. Sedangkan jika dari pasar senen, ka cikuray diberangkatkan pada pukul 17.55 dan sampai di stasiun garut pada pukul 12.53 menit dini…

View On WordPress

Reaktivasi KA Cibatu-Garut Akhir 2019

Reaktivasi KA Cibatu-Garut Akhir 2019

BANDUNG, bipol.co – Jalur Kereta Api (KA) Cibatu-Garut, salah satu dari empat jalur yang direaktivasi pemerintah dan PT.KAI ditarget beroperasi September 2019.

Hal itu diutarakan Manager Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) II Bandung Joni Martinus, saat ditemui di Stasiun Bandung, Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung, Sabtu (06/04/2019).

“Untuk Jalur Cibatu-Garut mudah-mudahan di tahun 2019 ini sudah…

View On WordPress

Jalur Lintas Selatan Sudah Bisa Dilewati KA

PURWOKERTO — Jalur rel lintas selatan dapat dilewati kereta api kembali setelah sempat ditutup akibat ada amblesan di Km 227+3/4, kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto Ixfan Hendriwintoko.

“Berdasarkan informasi yang kami terima dari PT KAI Daop 2 Bandung, amblesan di Km 227+3/4  antara Stasiun Warungbandrek dan Stasiun Bumiwaluya, Kabupaten Garut, Jawa Barat,…

View On WordPress