Tumgik
#memadam
absurdismee · 2 months
Text
Puan..
Kau lestari dalam anganku, terpatri dalam seluk beluk urat nadiku, menggerutu merdu dalam pusara logikaku, menyeruak indah pada titian frasa intuisiku, tertawa syahdu diambang batas niscayaku. Kubiarkan kau berbaring tenang disana, kuabadikan tentangmu sebagai pijar bintang berpangku sukma.
Puan..
Jika cinta ini lautan hina, akankah kau bumi dengan samuderanya?. Jika kau biru segara, apakah bagimu cintaku ini merupa bencana?. Sejauh gurat yang kubaca, tintamu tetaplah gemercak rancu yang menghujamiku dengan rangkaian tanya tanpa susunan aksara. Sejauh hati ini merasa, megamu merundung angkasa bercampur mendung dan badai. Sedang aku langit dengan pasak rapuh yang dengan lancangnya mencoba mendekapmu penuh.
Kau terluka, dan aku lumpuh..
Sebab itulah aku pergi, tapi lubuk hati terdalamku tak pernah sedikitpun membencimu. Kau tetaplah rangkaian bunga yang melingkari pergelangan lenganku. Namun kini ia merupa ungkapan kasih yang sudah tak mampu kuemban lagi hanya dengan sebatas sabar. Ia merupa sajak-sajak kecemburuan, senandung bait-bait keikhlasan, deburan ombak tanpa teguran yang kelak kan menghantam. Ia bara api yang takut kedinginan tuk membakar, dan larik puisi yang dengan pengilhaman tidak untuk diprosakan.
Puan..
Aku mencintaimu dengan penuh ketakutan dan sadar. Namun jika mencintaimu dalam kediamanku membuatmu merasakan arti kedamaian, maka biarkan aku mewakilkan angin untuk membelai wajahmu dari kejauhan. Jika setulus juangku kau anggap tak lebih dari debu jalanan, biarkan aku menjadi hamparan angan yang bahkan tak tampak dalam harapan, hingga kemudian hilang.
Orang-orang kan berlalu lalang, tapi kau akan tetap terpatri dalam ingatan, mengalun indah pada tiap melodi memori yang terlinimasakan. Sebab cinta itu rumit, karenanya kepala ini merunduk kikuk. Maka puan, jika kepergianku ialah senja yang mampu untuk kau nikmati jingganya, biarkan aku terbenam dalam sore yang menunggu malam memadam. Bahkan bila mencintaimu bermaknakan untuk mengajariku penyesalan, maka biarkan aku menyesal dalam keabadian.
Puan...
Sebab aku merasa, menjadi mentarimu terlalu lancang bagiku. Siapalah aku ini. Sungguh tak layak bagiku menggerutu, memintamu mengorbit bintang katai merah tua renta yang tak tahu malu. Cahayaku terlalu redup untuk sekedar menghangatkan dinginmu. Gemerlap keberanianku telah terhisap kegelapan lubang hitam yang kau ramu.
Sejauh kata terucap, nafasmu pun masihlah hembusan keyakinan yang kuanggap tabu. Sepelik inikah berdamai dengan masa lalu?. Rasanya ingin kuingkari saja kenyataan bahwa kau disana, terbakar lalu lebur mengabu. Sesulit inikah mengubur sajak-sajak cinta yang pernah tumbuh sepenuh untukmu?. Rasanya ingin kubungkam saja seluruh pujangga dengan segala omong kosongnya perihal cinta dan rindu.
Puan...
Kini larik puisi kehidupanku telah runtuh. Bagai reremahan pecahan kaca yang basah menggunung, sedang kau di dalamnya, diam termangu tanpa ada sedikitpun keinginan mencipta lagi percikan getaran hati yang telah terbunuh.
Larik itu sudah tak indah lagi, bahkan sejak dari dulu kau tahu itu kan?. Ia telah gugur, bak dedaunan yang kalah dengan musim, kesusahan mempertahankan asupan klorofil yang tersalur. Selepas pergimu, kini ia mulai menguning, dan waktu kan menghukumnya hingga kering.
Meski aku kembali, binar matamu pun telah berbeda, sebab kini bagimu ada-ku hanyalah pupuk kompos yang menyuburkan kelopak bunga egomu. Namun bagaimanapun juga aku telah puas, sebab telah mengerti bahwa aku bukanlah lebah yang kau mau.
Untukmu yang takkan kembali,
kututup kisah ini dengan bab keikhlasan
dengan berat hati kuucapkan; Selamat jalan...
Kudoakan segala tentangmu selalu berpayungkan kebahagiaan.
V N B
25 notes · View notes
ohchentaku26 · 11 months
Text
Iyahh, hampir 10 tahun menagih cintamu, masih belum merasa walaupun secebis indahnya cintamu.
Cuma yang dirasa pahitnya pengharapan, pedihnya menunggu. Ini semua gila sudah hampir 10 hati masih mahukannya.
Sudah berapa tahun cuba memadam bara cinta ini, tapi. Iyahhh tetap kembali dengan lebih membara
2 notes · View notes
by-u · 2 years
Text
Untuk kesekian kali aku mengenang pun manggamang mendamba sepi pada ruang-ruang harapan. Sunyi berisikan jejak langkahmu yang berlalu, sedang rintik hujan mendikte suara-suara yang menuntunku untuk mengingatmu.
Padamu aku yang tak benar-benar tau, mengapa rindu begitu menggebu-gebu.
Padamu aku yang tak pernah bisa paham, mengapa bara cintaku enggan memadam.
Padamu aku yang tak bisa mengerti, mengapa cintaku begitu dalam terpatri.
Padamu aku yang tak kunjung hilang, tersebab menanti janjimu untuk pulang.
17 notes · View notes
drolesfleurs · 2 months
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Super late post, ayo hidupkan hobi nulismu yang hampir memadam ha ha ha.
Sepertinya dari tahun lalu mau janjian nonton Coldplay bareng dan tau kalo schedulenya di awal tahun itu udah pasti keputusan yang kurang bijak. Karna apa? ya karna year by year itu adalah bulan-bulan terpadat untukku.
Jan-Mar adalah waktu yang tidak tepat untuk sakit, izin ataupun ambil cuti. Ya karna emang se-hectic itulah adanya.
Bermodal Bismillah dan sugesti serta menyakini energi manifest… aku berulang kali menenangkan diri “Ayo bisa bisa pasti bisa nih” Dan Bener aja wkwkwk dapet dinas di hari mendekati izin pergi konser. Bahkan mau izin sama bos aja ketik-hapus-ketik-hapus saking feeling guilty nya.
Oke. Lupakan kegilaan itu. Dan for sure aku ga akan repeat lagi. Kalo ada konser atau apapun ya artinya memang bukan di awal tahun.
By the way, this is our mancanegara trip ceilah setelah bersahabat kurang lebih late 20 years lol. GIRAAAAANG BGT BGT BGT and nervous karna sejatinya kau bisa dibilang kenal sama seseorang ya kalo : berurusan niaga/uang, melakukan safar/perjalanan jauh, & how if someone diberi amanah.
GA SALAAAAH PILIH SAHABAT TITIK. Dialah sahabatku. Ga ada tuuuuhhhhhh bedanya sama selama ini kami berteman. Pure, baik hatinya. Yang beda cuma aku baru tau aja pas udah tua gini ternyata Zia ini mageran ya HAHAHA. Hari itu Kamis, sebelum Jumat kami berangkat ke Singapore untuk nonton konser.. Kami menghabiskan sehari dengan tenang santai damai tentram di George Town, kota kecil yang lumayan nyaman di Pulau Penang.
Looooveeee alllll tings. Makanan enak, hotel nyaman, hunting buku-buku bagus harga terjangkau & Alsooooo menikmati kopi terbaik. Ditutup dengan hujan payungan keliling Armenian Street.
Thanks Allah for sent me this best friend, Zia🥹✨ Couldn’t ask more, because all is well✨
SEEEE YOUUUU DI TRIP SELANJUTNYA✈️
0 notes
dearserenesoul · 3 months
Text
Seperti burung membawa air di dalam paruhnya buat memadam marak api membakar Ibrahim...
...apinya terus marak, sedikit pun tak reda. Tetapi dicatatlah sang burung sebagai pendukung Ibrahim.
Tumblr media
Dear self,
No matter how small your role is on this path of true knowledge, on this path of a service for the true teachers, on the path of true knowledge of dīn,
You are doing your role at your own proper place. You may not utilize your best potential yet,
But still,
Do your best wherever you're placed.
Your right true potentials will only be burdened upon your shoulder when you're fully ready to carry and be responsible for it.
Till then,
Do your best here and now.
تلك آثارنا تدل علينا
0 notes
ramil06kertek · 9 months
Text
Tumblr media
Babinsa koramil 04 Garung serma Joko S bersama warga garung dan petugas pemadam kebakaran memadam kan api pasca kebakaran di salah satu rumah milik warga garung
0 notes
belitonginfo · 9 months
Text
Mobil Bawa Jerigen Meledak Di SPBU Perawas
Tumblr media
BELITUNG, belitonginfo.com - Sebuah mobil bermerk Suzuki Ertiga meledak di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Desa Perawas, Kecamatan Tanjungpandan, Selasa (15/8/2023). Menurut informasi yang beredar, mobil yang terbakar itu membawa beberapa jerigen berisikan Bahan Bakar Minyak (BBM) di dalamnya. "Kita belum pasti awalnya meledak itu apa. Pas sampai ke TKP, baru kita mengetahui bahwa ledakan itu bersumber dari kendaraan yang awalnya mengisi BBM. Dia menggunakan jerigen ke pengisian BBM," ujar Komandan Rugu 3 (Danru 3) Pemadam Kebakaran, M Husain. Untuk memadam api dari mobil yang meledak itu, kata M Husain, cukup sulit, hingga memakan waktu satu jam lebih. "Proses pemadam 1 jam lebih, karena di dalam kendaraan tersebut ada beberapa jerigen (berisi BBM)," katanya. Pihak pemadam kebakaran harus mengerahkan 3 unit. Mulai dari 1 kendaraan suplay dan 2 kendaraan penyemprot, berkapasitas 5 ton. "Penyebabnya kita belum tau, kita juga belum tau berapa jerigen dan kita juga belum tau pemiliknya ini siapa. Karena ini baru selesai proses pemadam," tukasnya. Baca Juga : Reses Rudianto Tjen, Dengar Keluhan Masyarakat Tanjungpandan Jangan. Lupa. Kunjungi. Facebook (Dengan Kamu. Mengklick. Link. ini. Kamu. Akan. Masuk. ke Facebooknya. Belitong Info). Ayo Klik Sekarang Juga. Atau Kamu Juga Dapat Melihat Instagram , Twitter , Linkedin , Tumblr , Medium Kami. atau. bisa mengunjungi Google News Kami. Kami Juga Ada Channel Youtube Untuk Melihat Berita kami Secara Visual Ayo Sekarang Juga Bergabung Bersama Kami Read the full article
0 notes
jie93 · 10 months
Text
DI KILOMETER 1,896,5
pagi
seraut matahari tertutup bukitbukit kabut, menghalang senyum sapa lembut, tapi aku masih di sini, memunguti tiap jengkal rindu dengan benderang mata serupa milikmu
siang
gerimis menjatuhkan diri tanpa permisi, jalanan licin, pepohonan menggigil membagi hening, tapi aku di sini, pada samar senyap jejakmu, aku satusatunya saksi bisu
malam
bintangbintang dan bulan memadam dada, pada gelapnya doadoa tetap patuh terus menumbuh, aku masih di sini, menatap segenap ingatan pada ribuan manis kenangan
di kilometer 1,896,5
selalu ada pagi, selalu ada siang, selalu ada malam
selalu ada kamu, yang menamakan diri kesayanganku
#yan
Jakarta, 15 Juli 2023.
0 notes
intanisdead · 11 months
Text
Kau, Aku dan Dia.
Aku ingin merasakan rasa sakit itu dengan sepenuhnya,
Ini kerana, aku benar-benar ingin melepaskannya,
Sepenuh hatiku.
Aku ingin melupakanmu,
Memadam segala memori kita dari hidupku,
Memulakan hidup yang tidak memerlukanmu lagi,
akan tetapi,
Ianya tidak mudah,
Tiga tahun lamanya, aku membawa kau bersama diriku sehingga ia membawa padah.
Tiada orang yang boleh aku terima,
Tiada orang yang boleh menerima.
Aku tahu bahawa,
Masa lalu yang dibawa,
Bukanlah suatu yang masih boleh aku kaitkan lagi.
Kita sudah tiada, dan kau dah lama pergi.
Keadaannya itu sudah tidak sama seperti yang dahulu.
Dia lebih tersakiti dan sekarang dia adalah mangsa dirimu.
Aku adalah perempuan yang kau sakiti,
dan dia juga adalah perempuan yang kau sakiti.
Teruntuk sekarang,
Aku tiada hak untuk apa-apa,
antara kau dan dia.
Begitu juga dengan perasaanku,
yang tidak lagi bermakna bagi dirimu.
Semoga suatu masa akan terhapus semua,
Semoga semua perasaan yang disimpan semua,
akan menghilang.
Sama seperti kau dan aku yang sudah lama hilang.
0 notes
makherat · 11 months
Text
Tumblr media
Berapa lilin yang perlu kutiup hari ini?
Malam ini, ada empat lilin yang berdiri di hadapanku. Masing-masingnya, telah menancap tegas pada kue yang ditaruh di atas piring putih kesayanganku.
Sebelum akhirnya aku melanjutkan ritual malam ini, ada hal-hal yang ingin kusadari.
Pertama, fakta bahwa aku masih bernapas dan kini tengah terduduk sepi di hadapan lilin-lilin tegas dengan api muram. Dari sekian banyaknya doa yang kurapalkan, ini yang perlu aku sangat syukuri.
Namun—bernapas saja tidak cukup, bukan? Yang kedua, mindaku masih jauh dari kata sinting. Atau, mendekati namun aku masih diberkati? Dalam usia seperti ini, rasanya agak sulit membedakan telah-dikuasai gila atau masih-sepenuhnya waras. Namun walau begitu, dengan tulisan ini masih nyata dan tersaji sempurna di hadapan para Tuan dan Nyonya, syukurlah aku masih waras.
Ketiga—tubuhku masih utuh, walau lebam masih terlihat jelas. Namun luka-lukaku kini hampir mencapai kata sembuh. Berkat sentuhan jemari orang-orang terkasihku. Lalu perihal kuat—aku masih belum cukup kuat untuk berpijak kukuh pada badai yang menerpa tubuhku. Aku masih perlu bantuan tangan-tangan orang terkasihku. Namun, ya, dengan hadirku di sini.. katakanlah aku masih cukup kuat.
Dan yang terakhir, orang-orang terkasihku. Orang-orang terkasihku … bahagia sentosa, semoga berkat rapalan doa dan kelakar jahilku yang saban hari kulakukan. Senyumnya mengembang, matanya berkilau. Sudut-sudut gusi mereka terlihat jelas kala tertawa.
Nyatanya, ada banyak yang perlu kusyukuri di hari ini.
Malam ini nampak laiknya malam-malam lainnya. Namun yang berbeda adalah kini aku ditemani kue dan empat lilin warna warni. Kedua mataku terpejam, sebelum akhirnya diiringi rapalan doa-doa harapan.
Lilin biru, semoga aku kembali bertemu di hari ini dalam keadaan bernapas. Tidak dalam kondisi keluargaku berkabung ataupula hanya tersisa memoar tentangku; batu nisan, gundukan tanah dan setangkai bunga. Namun bila begitu akhirnya, semoga makamku dipenuhi kusuma indah favorit Bunda dan Kekasihku.
Lilin merah, semoga mindaku tetap terjaga dari kegilaan dunia yang menggadang-gadang. Bila nyawaku masih menyalak, kewarasan adalah hal kedua yang ingin kutaklukan. Bernapas dan tetap-waras ibarat sepasang sepatu. Bila salah satunya hilang—maka, enyahlah sudah. Hidup tanpa salah satunya sama saja dengan kematian, bukan?
Lilin hijau, semoga aku tambah kuat menghadapi manusia-manusia serupa iblis dan bahala yang tengah menanti. Setidaknya, aku ingin hidup tanpa menjadi beban untuk orang-orang di sekitarku. Lebam dan sayat tak lagi nampak—tidak lagi menanam cemas dalam hati orang-orang terkasihku.
Lalu, lilin kuning—lilin terakhir, semoga aku selalu berhasil melukiskan senyum dan gelak tawa pada orang-orang terkasihku. Biarkan air mata yang menitik dari sudut mataku, sesak menjegal tenggorokanku dan sendu milik orang-orang terkasihku yang singgah dalam diriku. Bahagia hanya milik orang-orang terkasihku—bahagianya ia bahagiaku juga.
Seusai merapalkan doa, aku langsung menghembuskan angin pelan-pelan dari bilah bibirku—membiarkan api muram pada lilin-lilin itu memadam.
“Selamat ulang tahun, Juniell.”
1 note · View note
gxuxr · 11 months
Text
Tumblr media
aku ga tau harus apa, hidup kaya ga berguna. aku cuma bikin keputusan-keputusan impulsif yang makin bikin hidupku ini berantakan. aku semakin hilang arah, api di diriku semakin memadam, aku butuh bantuan.
0 notes
joyscorner · 1 year
Text
satu lagi tentang keinginan yang gagal terealisasi cukup membuat bara api memadam. mengasihani diri dan sedih menghadap Sang Kuasa.
juga tak lupa tentang keinginan yang menunggu dan diusahakan untuk dapat terjadi, mari kita bawa dalam doa. 14/4/23 #HealAndHealed
0 notes
maymeela · 1 year
Text
02 | Jika Aku Dewasa Nanti
"Ma, gimana rasanya jadi orang tua?"
Sinar senja menghiasi wajahnya yang terlihat lelah. Di mataku, dia tetap cantik. Wanita paling kuat dan cantik di muka bumi. Sebuah tangan lembut mengelus rambutku yang terbawa angin. Deru ombak yang saling mendahului menemani keberadaan kami.
"Bagaimana kalau aku nanti tidak sekuat Mama dan Bapak?"
"Kamu dulu pernah jadi bayi, kan?" tanyanya.
"Pernah, Ma. Kan aku sekarang sudah besar."
Sebuah senyum menghiasi wajahnya. "Mama juga pernah jadi bayi. Mama pernah juga menjadi seusiamu sekarang."
Hening menghiasi. Semua sibuk dengan pikirannya masing-masing. Entah pekerjaan, tugas-tugas yang menumpuk, keresahan, atau hanya sekadar menikmati senja yang perlahan memadam di detik ini.
"Tau ngga apa yang saat ini jadi pengalaman pertama bagi Mama?"
Aku menggeleng. "Mama kan tahu segalanya," timpalku.
"Wow!" serunya diikuti dengan tawa. "Mama senang kamu berpikir begitu, tapi itu ngga sepenuhnya benar."
"Saat ini, Mama baru pertama kali jadi orang tua, lho," lanjutnya.
Aku mengangguk.
"Kamu juga baru pertama kali jadi anak remaja."
Aku mengangguk lagi.
"Jadi, jangan takut melakukan kesalahan ya. Bagaimanapun, semua yang kita jalani sekarang ini, adalah kali pertama di kehidupan kita masing-masing. So it's ok to make mistakes as long as you're willing to fix it and make it all better. No one is ever perfect."
Di hari itu, sore itu, kami berpelukan sangat lama seakan waktu berhenti. Jika boleh meminta, aku ingin waktu berhenti, sejenak saja.
Tumblr media
1 note · View note
maneesposts · 1 year
Text
A new starter.
Today last Jumaat in 2022.
Moga Disember menjadi bulan yang menutup segala pahit manis, kenangan, pengalaman & pengajaran terindah buat makhluknya. Dan kehilangan yang memeritkan memadam sedih yang tidak berpenghujung.
Kadang, kita perlu bertopengkan kuat buat yang lemah.
Agar mereka lekas sembuh dari gundah lantas melupakannya.
May Allah accept our duas and bless us with good health, wealth & ease everything in our life.
Amin Ya Rabb.
0 notes
bedmuo · 1 year
Photo
Tumblr media
Tidak terungkap dengan kata-kata.. 13 Disember 2022 Kg Parit Jepun, Air Hitam Southern Volunteers Daerah Muar bersama-sama MRA Johor Daerah Muar menyantuni Saudari Haiza Husol berikutan apabila kami menerima perkhabaran rumahnya terbakar keseluruhannya, hanya tinggal sehelai sepinggang. Haiza juga pernah bersama kami sebagai seorang sukarelawan yang sangat aktif, keluarga haiza kini menumpang di rumah atuknya sekeluarga. Southern Volunteers Daerah Muar menyampaikan sedikit sumbangan wang tunai dan beberapa keperluan lain dalam bentuk barangan yang turut dibantu oleh Malaysian Relief Agency Johor - MRA JOHOR. Menitis air matanya apabila melihat kembali keadaan rumahnya, terasa berat ujian yang menimpa keluarganya namun setiap ujian yang berlaku pasti ada hikmah. Semoga sumbangan yang sedikit ini dapat meringankan sedikit bebanan mereka sekeluarga.. Insya-Allah Ringkasan kejadian : Rumah mula terbakar pada Jam 3.30 pagi bertarikh 12 Disember 2022, dimaklumkan oleh jiran berpunca terbakar daripada satu letupan bengkel motor yang bersekali dirumah mangsa. Pihak BOMBA telah berjaya memadam kebakaran sepenuhnya, rumah mangsa terbakar sepenuhnya. Tiada kemalangan jiwa yang dilaporkan tetapi salah seorang anak mangsa telah dibawa ke klinik berhampiran akibat daripada kebakaran kerana cuba untuk menyelamatkan barang-barang berharga dan mengalami cedera ringan. Anggaran kerugian : tidak dapat dipastikan. Tetapi terdapat 8 buah motorsikal pelanggan bengkel tidak dapat diselamatkan. Sumbangan anda sangat dialukan bagi membangkitkan kembali semangat mereka sekeluarga. Sumbangan boleh disalurkan kepada akaun ; Siti Norhaizah Binti Husol 151044455438 Maybank Terima Kasih 🤝 Southern Volunteers dan MRA Semoga Dipermudahkan Urusan Kita Semua Kepada Allah Berserah Allah Berkati Johor #joydec #southernvolunteers #joydecmuar #southernvolunteersmuar #sv #svmuar #kepadaAllahkitaberserah #BandarMaharaniBandarDiraja #BandarWarisanBersihSejahtera #AgensidanKomunitiPerkasaMuarSejahtera #MuarDaerahMaju2030 #MuarPerkasa2030 #MajuJohor #BangsaJohor “bio santai, asal bagi sampai‼️” #SempoiOrangMudaJohor (at Air hitam Muar Johor) https://www.instagram.com/p/CmL_lJsJU9Z/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
Photo
Tumblr media
S O U T H E R N V O L U N T E E R S Daerah Muar 13 Disember 2022 | Kg Parit Jepun, Air Hitam Hari ini kami Southern Volunteers Daerah Muar menyantuni Saudari Haiza Husol berikutan apabila kami menerima perkhabaran rumahnya terbakar keseluruhannya, hanya tinggal sehelai sepinggang. Haiza juga pernah bersama kami sebagai seorang sukarelawan yang sangat aktif, keluarga haiza kini menumpang di rumah atuknya sekeluarga. Southern Volunteers Daerah Muar menyampaikan sedikit sumbangan wang tunai dan beberapa keperluan lain dalam bentuk barangan yang turut dibantu oleh Malaysian Relief Agency Johor - MRA JOHOR. Menitis air matanya apabila melihat kembali keadaan rumahnya, terasa berat ujian yang menimpa keluarganya namun setiap ujian yang berlaku pasti ada hikmah. Semoga sumbangan yang sedikit ini dapat meringankan sedikit bebanan mereka sekeluarga.. Insya-Allah Ringkasan kejadian : Rumah mula terbakar pada Jam 3.30 pagi bertarikh 12 Disember 2022, dimaklumkan oleh jiran berpunca terbakar daripada satu letupan bengkel motor yang bersekali dirumah mangsa. Pihak BOMBA telah berjaya memadam kebakaran sepenuhnya, rumah mangsa terbakar sepenuhnya. Tiada kemalangan jiwa yang dilaporkan tetapi salah seorang anak mangsa telah dibawa ke klinik berhampiran akibat daripada kebakaran kerana cuba untuk menyelamatkan barang-barang berharga dan mengalami cedera ringan. Anggaran kerugian : tidak dapat dipastikan. Tetapi terdapat 8 buah motorsikal pelanggan bengkel tidak dapat diselamatkan. Sumbangan anda sangat dialukan bagi membangkitkan kembali semangat mereka sekeluarga. Sumbangan boleh disalurkan kepada akaun ; Siti Norhaizah Binti Husol 151044455438 Maybank Terima Kasih 🤝 Southern Volunteers dan MRA Semoga Dipermudahkan Urusan Kita Semua Kepada Allah Berserah Allah Berkati Johor #joydec #southernvolunteers #joydecmuar #southernvolunteersmuar #sv #svmuar #kepadaAllahkitaberserah #BandarMaharaniBandarDiraja #BandarWarisanBersihSejahtera #AgensidanKomunitiPerkasaMuarSejahtera #MuarDaerahMaju2030 #MuarPerkasa2030 #MajuJohor #BangsaJohor (at Air hitam Muar Johor) https://www.instagram.com/p/CmGXgM-puF5/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes