Tumgik
susyindahsari · 5 years
Text
“Semesta bekerja diatas izin Tuhan. Aku memilih setia, sedang kau memilih mendua. Semesta dan Tuhan sepakat, bersama tak menjadi akhir dari kisah kita.”
51 notes · View notes
susyindahsari · 5 years
Text
segelas teh manis hangat dan segelas kopi memiliki kenangannya sendiri-sendiri.
0 notes
susyindahsari · 5 years
Text
Nggak papa, tetep nulis aja.
Meski mereka bilang ceritamu klise dan itu-itu aja, meski mereka bilang tulisanmu jelek dan berantakan, meski mereka bilang tulisanmu tidak karuan.
Jangan menyerah. Kita menulis untuk menyampaikan rasa, bukan untuk mendengarkan hinaan mereka.
1 note · View note
susyindahsari · 5 years
Text
Aku memang tidak sepandai yang kamu pikirkan, tidak pula sesempurna yang kau inginkan, tapi paling tidak aku bisa sedikit membahagiakan.
2 notes · View notes
susyindahsari · 5 years
Text
Aku memang nggak pinter masak, tapi paling nggak kamu kenyang dan nggak kelaparan. Aku memang nggak hafal seluruh resep obat-obatan tapi paling nggak ketika kamu sakit nanti aku bisa membuat obat herbal dengan racikanku sendiri yang semoga saja bisa menyehatkan.
Aku memang nggak punya banyak wawasan, tapi paling nggak aku bisa jawab ketika kamu memberi pertanyaan. Aku memang nggak seahli itu bikin puisi, tapi paling nggak aku bisa mendeskripsikan kamu dengan bahasaku sendiri.
Terlebih lagi, ada hal yang sensitif yang perlu digaris bawahi bahwa aku nggak akan pernah bisa secantik perempuan yang kamu idamkan. Tapi semoga saja aku bisa membahagiakan
Pun jika nanti aku tak bisa menjadi perempuan yang pengertian seperti yang kau inginkan, tapi setidaknya aku ada dan tidak akan hilang. Haha. Bukan pesimis tapi realistis, jadi begini; Mungkin benar kata mereka bahwa kamu terlalu sempurna untuk aku yang tak pandai apa-apa.
2 notes · View notes
susyindahsari · 5 years
Text
Kuatkan aku
Dia banyak bicara untuk yang lain
Dia selalu ada untuk yang lain
Dia selalu mendengar tangisan yang lain
Dia selalu menjaga kebahagiaan yang lain
Tapi tidak denganku, tidak untukku.
Katanya dia mencari wanita yang cerdas, apa memang wanita cerdas itu tidak membutuhkan hadirnya seseorang dihidupnya? Bila mencintai katakan, dan biarkan sebagaimana jalannya.
Tapi bila seperti ini rasanya, apakah sama seperti menjadi ibu yang memiliki anak? Mencintai dan dicintai itu sudah diketahui lebih dulu. Tapi kehadirannya terhitung waktu–lukanya tidak pernah ditanya–rindunya sampai bersarang di dada. Memanggil-manggil anaknya pulang. Namun anak tak kunjung datang. Sibuk, katanya.
Seperti ini pula rasanya mencintai dan dicintai orang sepertimu. Melumat habis setiap pikiranku, menerka-nerka, apakah seperti ini rasa? Api dan tangis datang bersamaan. Membuat goresan-goresan yang tidak pernah kau lihat. Aku menjerit sedang kau tak pernah mendengar.
Ketahuilah, rinduku bukan selalu mengenai temu. Tapi satu; Ada. Matamu, pikiranmu, jiwamu; ada untukku. Sekali saja beri aku waktumu yang sesaat itu. Sebab meski di dekatmu aku tetap merasa jauh. Lalu apa salah bila aku cemburu dengan banyak waktumu? Dengan semua pedulimu? Tapi ini risiko untukku.
Aku merindukanmu. Bila sudah lelah istirahatlah di pangkuanku. Sebab apapun kesibukanmu, aku siap menjadi tempat pulangmu dengan semua tentangmu. Sementara, kuatkan aku.
akarlumpuh
6 notes · View notes
susyindahsari · 5 years
Text
Jika;
Jika kita tidak ditakdirkan untuk bersama lagi, aku harap kamu masih ingat pesanku. Jangan tidur terlalu malam, kasihan matamu. Jangan merokok terlalu banyak, kasihan paru-parumu. Jangan main sampai larut, ibumu pasti mengkhawatirkanmu, sama seperti aku. Jangan lupa makan dan jangan makan terlalu banyak, nanti perutmu buncit lagi. Jangan lupa segalanya, dan jangan lupa bahagia.
Jika kita sudah tidak berbicara lagi, ingatlah bahwa kamu tetap bagian terindah yang pernah aku perjuangkan, meski dalam meraihmu. Aku selalu gagal berkali-kali. Karena pada nyatanya aku hanya bisa berada di sampingmu, bukan untuk memilikimu secara utuh.
Jika kamu sudah tidak mendengar gelak tawaku lagi, aku harap kamu ingat bahwa seluruh tingkah bodohku yang aku tunjukkan didepanmu itu adalah usahaku untuk membuatmu tertawa atau sekedar membuatmu tersenyum.
Jika aku pergi lebih dulu, tolong ingat bahwa disini ada seseorang yang menunggumu bertahun-tahun demi sebuah temu, namun entah kamu yang tidak mau menemui aku atau mungkin pertemuan kita tidak pernah ada pada takdir yang telah digariskan Tuhan.
2 notes · View notes
susyindahsari · 5 years
Text
Cuma mau bilang makasih karena sudah selalu ada dan mendengarkan. Meski saya tak pernah tahu, kamu mendengarkan hanya karena penasaran atau memang benar memiliki kepedulian.
1 note · View note
susyindahsari · 6 years
Text
tidak ada cinta sedalam cinta ibu kepada anak nya, tidak ada pelukan sehangat, pelukan ibu kepada anak nya, sampai kedasar laut pun. mungkin aku tak akan pernah bertemu dengan sosok lembut seperti mu ibu, maaf kan anak mu ini, yang belum bisa menjadi yang terbaik untuk ibu, panjang umur ibu, sampai nanti aku seperti ibu, jangan pernah bosan untuk menasehati anak mu ini.
@kitasumatera
53 notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Text
Apalah artinya sebuah rumah, jika penghuninya tidak mengenal keadaan satu sama lain.
212 notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Text
Saya sayang kamu. Kamu mau tau atau enggak ya terserah kamu. Yang jelas sekarang saya sayang kamu. Saya nulis begini buat jaga-jaga kalau suatu saat kamu iseng mampir ke sini baca-baca, biar kamu jadi tau kalau selama ini diam-diam saya sayang sama kamu.
2K notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Quote
Tidak perlu menyalahkan apapun atau siapapun sebagai alasan atas apa yang terjadi pada diri kita. Semuanya, termasuk saat ini adalah kehendak Allah. Lantas apa yang perlu dirisaukan jika semua berjalan sejalan dengan sekenario dari pembuat sekenario terbaik. Sabar… Syukur… Hidup itu… hanya sabar dan syukur. Atas apapun itu. Beres. Memang hidup itu tidak semudah teori, tidak seindah quotes. Tapi tetap perlu pedoman untuk meluruskan hidup, kan?
Mbak Lia (via taufikaulia)
599 notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Text
Rasanya yang tak pernah henti di ucapkan adalah rasa syukur, dalam lirih doa-doa, dalam sepi saat kita hanya bersama-Nya atau saat dalam keadaan apapun. Berterimakasih atas banyak sekali alasan yang membuat kita tersenyum dan menjalani hari-hari dengan tenang.
Meski berulang kali diuji dengan hal yang sama, meski berulang kali diuji dan kita rasanya berulang kali jua ingin menyerah.
Tapi nyatanya hingga detik ini kita masih berdiri dengan rasa bahagia dan tenang. Yang entah bagaimana Allaah menghadirkan-Nya untuk kita.
Atas banyak sekali yang pernah dan terus menerus kita pinta, nyatanya Alalah tidak pernah tidak membahagiakan kita.
Kita selalu bahagia setiap saat, sebab kita bersama-Nya dalam rasa syukur, dalam banyak sekali kesabaran.
Kita bahagia karena kita bersama-Nya. Allaah Yang Maha Baik.
© Menyapa Mentari ( @menyapamentari ) 🌻💙
_
Buku Menyapa Mentari sudah tersedia di GRAMEDIA, dapatkan di GRAMEDIA terdekat dikotamu hati yang baik!
Titip salamku untuk Menyapa Mentari yang sudah Menyapa Kotamu yaa :)
107 notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Quote
Aku bisa jadi teman baca, teman nonton, teman main, temen ngobrol, teman ngeteh, teman makan, apapun. Oh ya yang terakhir, teman hidup mungkin?
(via tikatekita)
121 notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Quote
dia wanita yg susah untuk jatuh cinta. tapi sekali jatuh cinta dia setia.
itu aku. (via nisa-anissa)
1K notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Quote
Aku sadar, parasku tak menjamin. Namun, aku yakin bisa membahagiakanmu dalam perihal jalin menjalin.
Arief Aumar Purwanto (via sajaksesak)
790 notes · View notes
susyindahsari · 6 years
Photo
Tumblr media Tumblr media
308K notes · View notes