Tumgik
mataharitembem-blog · 7 years
Text
Upaya menerima
Kalau menurutmu hal yg terjadi ini memang pantas, Wajar buatmu dan pantas bagi sy menerimanya, sy tidak akan rela Tapi sy pikir menyimpan sakit hati dan stlh bbrp lama akan menjadi dendam, tidak ada baiknya buat sy Sy merasa semua pengorbanan sy sia-sia, namun meneruskan rasa tidak ikhlas spt ini juga tidak ada baiknya buat sy Sampai kalimat terakhir yg lalu, sy masih memanggilmu mama, bahkan setelah caci makimu Namun terus mengingatnya, juga tidak ada baiknya buat sy Sampai saat inipun sy masih tidak bisa menerima, masih marah, namun sy jg tidak tega utk meneruskannya. Jaga dirimu baik2 Sy sangat menyayangimu, sangat takut kehilanganmu Namun melakukannya sendirian tentu tidak ada baiknya buatku Makanlah tepat waktu, obat jgn lupa dan minum yg banyak Aku sampai saat ini masih berdoa utkmu, tapi tidak tahu akan sampai kapan. Aku sudah memafkan caci makimu, namun melupakannya itu suatu hal yg berbeda. Hati sy besar, kamu sj yg tidak menyadarinya.
0 notes
mataharitembem-blog · 7 years
Text
Kampret! Asu!
You said You also said "two words ruin all" Let me remind you : you say it, not me Two-words drags me down. Two-words cuts me deep. oh dear Menyakitkan rasanya Setelah meyakini bahwa sy telah banyak berbuat untukmu, demimu, sy harus menerima caci makimu seperti itu. Menyakitkan rasanya, dengan semua rasa marah, berduka, sakit hati, sy harus nelihat kamu menjalani hidupmu seolah-olah tidak ada sesuatu yg terjadi. Seakan akan kamu tidak pernah melakukan kesalahan itu padaku. Dan sangat menyakitkan rasanya bahwa sy harus menerima itu semua. Tidak ada penyesalan Tidak ada uangkapan rasa bersalah Tidak ada (apalagi) permintaan maaf Pagi ini Aku berterimakasih pada Tuhanku Atas semua nikmat yg kuterima "Sakit mu itu penebus dosamu" Semoga sakit hati ini pun termasuk didalamnya. Maafkan aku
0 notes
mataharitembem-blog · 7 years
Text
Sendiri
Hari ini akan terasa lebih berat dari hari hari sebelumnya Dan kamu tidak ada disini menemani Entah untuk yang keberapa kali Semoga hari ini bisa kulewati
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
Butuh berapa kali sakit hati lagi untuk menyadarkanku bahwa sesungguhnya kau tak pantas dibela
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Photo
Tumblr media
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
selamat pagi
subuh tadi aku sudah mendoakanmu
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
hobi baru
sekarang aku punya hobi baru hampir setiap hari aku luangkan waktu untuk bengong sekedar diam menatap kosong kedepan saat makan, saat membersihkan kolam, bahkan tadi saat menyetir.
bukan bukan karena dirimu, karena kamu pasti tak akan mau dianggap sebagai penyebabnya ini karena diriku sendiri yang terlalu bergantung padamu
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
sebagian orang, menghormati perpisahan dengan mecoba bertahan pada komitmen yang sudah pernah diucapkan. Mencoba mewujudkan perasaan cinta yang entah bagaimana harus tak tersampaikan, dengan tetap bersetia pada janji, berprasangka baik dan menelan bulat-bulat rasa kecewa
dan...
sebagian lagi entah dengan sengaja atau terdorong oleh keinginan melampiaskan amarah, mencoba melakukan segala sesuatu yang bertentangan dengan janji-janji yang pernah dibuat, bersedia melakukan apapun yang mampu membuat pasangannya terluka, merasa tersakiti dan akhirnya hancur.
mungkin, karena kesadaran atas kedua bagian diatas itulah yang mampu membuat saya menikmati rasa sakit.
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Quote
Dia yang benar-benar mencintaimu selalu tahu cara menjaga hati dan perasaanmu. Meski dia sedang tak berada di sisimu.
boycandra
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
Menuju akhir
Segala hal yang dimulai pasti akan berakhir. Itu adalah hal yang wajar. Memang sudah selayaknya apa yang dimulai menemui akhirnya. Hanya saja memang tidak semua orang bisa menerima kenyataan seperti itu. Sebab, banyak yang siap memulai, namun tidak pernah mempersiapkan diri untuk mengakhiri. Apalagi yang mulai dengan perjuangan sepenuh hati. Misalkan, mendapatkan hati seseorang yang diingini. Lalu tiba-tiba saja sesuatu membuatnya harus berakhir. Ya, tentu akan mengangetkan, dan memedihkan. Tidak ada yang benar-benar siap mengakhiri sesuatu yang dia senangi. Hingga akhirnya, saya belajar satu hal. Di dunia ini memang tidak ada yang bisa kita miliki sepenuh hati, meski kita bisa saja mencintainya sepenuhnya. Dan saat mencintai seseorang, ada hal yang harus kita terima nanti. Melepaskan atau dilepaskan paksa.
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
wound
i wish this wound heals last one unfortunately, it does not.
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Video
#hongkong #tounge
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
Jan**k!
Orang yg kukagumi, yg baik Terimakasih Kata2mu membuat shock sampai2 tdk bisa tidur Tapi, mungkin dirimu benar. Mungkin spt itulah sy, hanya seorang jan**k dimatamu Tidak lebih. Maafkan sy. dan terimakasih atas semua kebaikan yg diberikan. Maafkan atas segala kebodohan sy selama ini. Maaf telah juga mengganggu liburanmu, menjadi bebanmu dan merepotkanmu. Salam buat semua, semoga Tuhan selalu memberkati.
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
Suatu hari pak guru menulis ini di whiteboard: 9×1=7 9×2=18 9×3=27 9×4=36 9×5=45 9×6=54 9×7=63 9×8=72 9×9=81 9×10=90
Ketika pak guru telah menyelesaikan tulisannya, ia menatap para muridnya yang kemudian mulai menertawakannya karena perhitungan yang paling atas adalah salah.
Kemudian pak guru  berkata :  “Saya sengaja menulis  salah dengan satu tujuan sebab saya ingin kalian belajar sesuatu dari ini.
Saya ingin kalian tahu bagaimana dunia ini memperlakukan kita. Kalian kan sudah melihat bahwa saya menuliskan hal yang benar sebanyak 9 kali. Tapi tak ada satupun dari kalian yang memberi selamat atau pujian kepada saya. Kalian malah menertawakan saya hanya untuk satu kesalahan saja.”
Hidup ini jarang sekali mengapresiasi hal hal baik yang kita lakukan jutaan kali sekalipun.  Hidup ini justru akan mengkritisi satu saja kesalahan kecil yang kita lakukan.
Tapi kita tak perlu berkecil hati. Teruslah melangkah.   Jangan takut berbuat salah. Jangan risaukan apa yang akan orang lain katakan tentang kita.  Jadikan kesalahan sbg pembelajaran dan perbaikan kualitas yg lebih baik.
Happy Thursday Night sahabatku tercinta….  Semangat Terus Semoga Sukses, Berkah dan Bertumbuh Terus.
Meski, kata “Jancuk” itu, membungkam mulutku, menghujam jantung, merobek-robek semua harga diri
Biarlah menangis sekali lagi
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Photo
Tumblr media
meski kamu pergi berulangkali dalam diam
entah kenapa aku dengan bodohnya tetap menunggumu
tapi tak apalah selama aku bahagia dengan kebodohanku ini
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Text
Perasaan yang tetap memilih ada
Mungkin ini tidak penting bagimu. Bagian yang mungkin membuatmu bosan. Sebab, perasaanmu tak sama dengan apa yang aku rasakan. Percakapan-percakapan tak jelas itu, mungkin hal yang tidak terlalu berarti bagimu. Juga chat dan pesan singkat yang lebih sering kau balas dengan satu dua kata saja. Dan kadang, kau begitu menyebalkan. Hanya membalas dengan satu huruf, “Y”. Namun semua itu menjadi penting bagiku. Aku hanya ingin tahu, bahwa kau masih ada.
Mengetahui kabarmu dan memastikan kau baik-baik saja. Adalah salah satu cara yang membuatku tetap bahagia. Ini bukan perkara tetap bersamamu. Bukan juga perihal memilikimu. Lebih dari itu, ini tentang perasaan yang masih sama, perasaan yang hanya kepadamu saja. Hal yang tidak bisa kurasakan kepada yang lain. Tentang hati yang hanya ingin menaruh segala tentangmu di sana. Tentang ingatan yang tak pernah bersedia melepaskanmu terlalu lama.
Kau bisa mengelak, juga bisa menolak sesukamu. Tidak ada yang salah dengan apa yang kau lakukan. Kau bisa memilih dan melakukan apa pun yang kau mau. Tidak ada yang bisa memaksakan memang. Aku juga tidak ingin memaksakan apa-apa. Bahkan jika kau menjauh sekali pun, aku tidak bisa menahanmu. Aku juga tidak akan memohon agar kau tetap tinggal di sini. Namun, perasaan yang tumbuh dan terus bertambah bukan hal yang bisa kuperbuat semauku. Perasaan itu tetap saja ada, meski berkali-kali aku pun mencoba mengusirnya.
Barangkali, itulah salah satu sebab kenapa ada orang yang bertahan bertahun-tahun. Kenapa ada orang yang betah meski tak lagi dibutuhkan. Kenapa ada orang bersikeras meski hatinya berkali-kali dihancurkan. Kenapa ada orang tetap ingin menetap meski tak lagi ditatap. Sebab, terkadang cinta lebih kuat dari apa pun. Ia bertahan dan tak pernah mau pergi, meski tak juga memiliki. Ia tetap ingin menjadi ada bahkan pada seseorang yang menganggapnya tiada.
0 notes
mataharitembem-blog · 8 years
Quote
Hal yang akhirnya aku mengerti, perihal mencintai dan cintai, hanyalah tentang siapa yang tetap memilih bertahan bersamamu. Meski kamu tidak sehebat orang-orang di luar sana lagi. Meski kamu sedang jatuh dan terkapar tak berdaya. Meski tak ada satu pun yang kamu miliki selain semangat untuk kembali berdiri. Meski ada hati lain yang terlihat lebih menarik, lebih perkasa, lebih hebat, namun kamu memilih dia yang biasa saja. Dia yang hanya punya keyakinan untuk mempertahankanmu saja. Tahap mencintai paling berat adalah mempertahankan seseorang yang sudah tak memiliki apa-apa yang dulu membuatmu jatuh cinta, selain kau tahu dia tetap mencintaimu di kondisi terbawahnya. Kita akan menua nanti, cinta yang tumbuh sebab rupawan akhirnya akan terkikis. Perasaan yang tumbuh sebab hal-hal yang menjanjikan bisa saja berakhir dengan saling meninggalkan. Hanya perasaan yang jatuh dan memilih menjadi utuh sebab keyakinanlah yang akan tetap ada. Tak peduli kamu semakin tua dan jelek, tak peduli kamu tak lagi bertenaga untuk mengajaknya berlari. Dia akan tetap menemanimu dari pagi hingga malam lelah menemani. Meski hanya duduk di beranda rumah dengan teh dan kue seadanya. Kepada perempuan yang jauh di sana, kamu tahu selalu saja kamu yang kupilih mengisi hatiku. Tak banyak yang ingin kupintakan. Selain bersetialah kepada apa yang kita sepakati. Jagalah segala hal yang kucintai. Aku tahu kamu tak sempurna, aku pun juga tak lengkap adanya. Hanya usaha menjaga diri yang bisa kamu lakukan. Jaga hatimu untuk sesuatu yang aku pertaruhkan dengan hidupku. Cinta. Hal yang tak akan pernah cukup bila satu orang saja yang memperjuangkannya. Aku butuh kamu sebagai sayap untuk terbang, sebagai pegangan saat aku lelah berjalan, sebagai teman bercerita saat kisah di dunia terasa menyedihkan. Kelak, saat jarak sudah melipat diri, saat tak perlu lagi menunda waktu untuk menatap matamu. Peluklah aku sepenuh hatimu. Temani aku menangisi hal-hal yang membuatku menyesal telah melakukannya. Seperihal sekali dua kali di hari kemarin kata-kataku membuatmu terluka. Atau hal-hal yang kau lakukan tanpa sengaja dan membuat aku merasa kecewa. Cukup semuanya berlalu saja. Kita tak akan pernah menjadi sempurna. Hanya saja, kita harus lebih baik dari hari ke hari. Genggamlah tanganku.
boycandra
0 notes