Tumgik
katasanti · 3 years
Text
Kalau bukan kamu, ada orang lain yang berani duluin.
Dalam setiap hal selalu berlaku demikian.
Punya ide, tetapi selalu ada orang lain yang lebih dulu ngerjain? Itu ya karena kamu kelamaan mikir.
Pacarannya sama kamu, tapi nikahnya sama yang lain? Itu ya karena kamu kelamaan main-main, seriusnya omong kosong.
Memang bukan sedang berlomba-lomba dengan orang lain. Tapi kalahin diri sendiri aja dulu.
Kita merasa kalah bukan karena apa-apa. Kita kalah karena kurangnya kesiapan kita sendiri.
Nunggu... nunggu... nunggu aja terus. Tau-tau udah tertinggal, terus banding-bandingin diri.
Bukan tertinggal sih sebenarnya. Tapi upayanya aja yang engga ada, mencobanya yang kurang banyak.
Pikiran dan ketakutan kita tentang masa depan, cuma bisa bikin kita engga ke mana-mana.
—ibnufir
249 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Perasaan Kita
Bagaimana perasaan kita saat kita tahu bahwa orang yang kita kira tidak peduli sama sekali kepada kita adalah orang yang paling sering menyebut nama kita di dalam doanya?
Bagaimana perasaan kita saat kita tahu orang yang menulis begitu dalam dan indahnya dan kita kira untuk orang lain, ternyata untuk kita? Bagaimana perasaan kita saat kita tahu orang yang sering bersikap dingin kepada kita adalah orang yang paling dalam memendam perasaannya kepada kita? Bagaimana perasaan kita saat kita tahu bahwa orang yang kita benci adalah orang yang paling sabar menghadapi kita? Bagaimana perasaan kita saat kita tahu orang yang menyuruh kita pergi adalah orang yang paling takut kehilangan kita? Bagaimana perasaan kita saat kita tahu orang yang kita kira meninggalkan kita adalah orang yang paling ingin kita bahagia? Bagaimana perasaan kita saat kita tahu…?
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Bandung, 7 Januari 2014
© Kurniawan Gunadi
?
3K notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Setegar apapun perempuan. Semandiri apapun Ia. Sampai-sampai sulit sekali lelaki mendekatinya. Tak pernah terdengar cerita asmaranya. Tak pernah ada omongan miring tentangnya. Namun, tetap saja Ia adalah perempuan. Yang di dalam hatinya, pada usia-usia tertentu, pada kondisi-kondisi tertentu, pada saat-saat tertentu, pada suatu titik. Ia membutuhkan seseorang untuk mengakhiri kesendiriannya. Ia membutuhkan seseorang untuk bersandar dan menjaga dirinya. Untuk beranjak pada level hidup selanjutnya. Untuk beranjak pada tugas utamanya sebagai seorang perempuan.
Karena Ia adalah perempuan.
El Isbat | Kuningan, 19 Juni 2019
1K notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
“Aku selalu bahagia ketika menuliskan kamu dalam setiap kisah yang aku tulis ditengah malam-malam sepiku. Bahkan tidak jarang setiap tetesan air mata yang jatuh itupun adalah tentang kamu.”
28 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
“Aku tidak akan pernah menuntut atau meminta apapun dari kamu, biar saja Tuhan yang mengubahnya, mengubah hatimu menjadi seutuhnya milikku, atau mengubah hatiku dan meleburkan rasa ini pun sungguh tak apa, aku ikhlas. Setidaknya aku pernah berjuang, dan berikhtiar untuk kamu.”
13 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
“Aku masih bodoh, masih saja terus mengingat kamu, bahkan hingga detik ini, aku yang tidak memiliki ingatan tentang kebersamaan kita. Kepala ini terus saja berimajinasi tentang kamu.”
27 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
“Kau hanya meminjam hatiku. Tak benar-benar menginginkannya. Seperti sekedar istirahat dari lelahnya kau berjuang memperjuangkan orang lain. Lain kali, tolong ajari aku untuk bisa seperti itu.”
— (via mbeeer)
2K notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
“Tak ada yang lebih jahat ketimbang mereka-mereka yang datang dengan segudang harapan tanpa ada keinginan untuk menetapkan. Memberikan ekspetasi bahagia tanpa ada kata kepastian keluar dari mulutnya.Dan yang paling parah, Mengatakan siap mencintaimu ketika sebenarnya ia tidak.”
— (via mbeeer)
2K notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Ternyata perasaanmu padaku biasa-biasa saja...
0 notes
katasanti · 4 years
Text
“Kau itu sudah pergi. Mulutmu sendiri yang minta.Tapi kenapa tiap cara yang kupakai untuk mencari bahagia karena ulahmu itu kau masih saja ikut campur?Masih sayang ya? Kadang-kadang kangen ya?”
— (via mbeeer)
2K notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Perempuan Sederhana
Tumblr media
Aku ingin menjadi perempuan sederhana, yang kelak saat kau memutuskan untuk menempuh perjalanan hidup bersama, kuharap kau tidak kecewa, karena memutuskan mengarunginya bersamaku.
Aku ingin menjadi perempuan sederhana, tanpa topeng apapun dihadapanmu. Yang kau sadari bahwa kurangku lebih besar dari lebihku. Yang kau sadari bahwa lembut dan cemasku adalah kelemahanku dan tidak mempermainkan itu.
Aku ingin menjadi perempuan sederhana, dengan perasaan kasih yang tidak pernah sederhana. Yang kuharap begitu berarti untuk membuatmu merasa cukup hanya dengan "aku".
Aku ingin menjadi perempuan sederhana, dengan segala kesederhanaanku mendoakanmu tanpa henti. Yang menjaga seluruh kotak ceritamu dengan baik. Yang marah saat kau ceroboh, yang menyebalkan saat kau lupa cara melindungi dirimu, yang selalu belajar memasak saat kau bilang kau ingin makan. Yang selalu siap sedia saat kau memerlukanku, dan yang menjagamu agar tetap sehat selalu.
Aku ingin menjadi perempuan sederhana, yang selalu kau syukuri kehadirannya.
Aku ingin menjadi perempuan sederhana, yang bersamamu berjuang setiap detik meraih keridhaanNya.
Pagi dingin, 16 Agustus 2020 07.31
367 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Kelak akan ada bahagia yang membuatmu lupa, bahwa hari ini kau pernah sebegitu terluka.
- sajakremah
28 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Kelak kamu akan dibersamakan dengan orang yang tepat, pada waktu yang tepat; tak terlalu cepat pun tak terlalu lambat.
-sajakremah
22 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Karena cinta yang baik, akan membawamu semakin baik.
-sajakremah
75 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Mencintai itu sederhana; berbuat baik pada orang yang kita cintai.
-sajakremah
43 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Pendewasaan terberat adalah mengikhlaskan orang yang paling kita sayangi pergi dengan bahagianya. Karena sadar bahwa diri tidak bisa menjadi bagian dari kebahagiaan itu sendiri.
- sajakremah
31 notes · View notes
katasanti · 4 years
Text
Tenang saja. Kau cuma kehilangan orang yang sekadar mencintaimu. Tapi dia, kehilangan orang yang sebenar-benar mencintainya.
- sajakremah
27 notes · View notes