Last Seen Blogs
oldtvlover
OldShowsarethebest!
mojackosworld
Sayangku
spidermantbh
iheartmusic
alunasky-blog
Alunasky
sanco77
Unbetitelt
Text
Pagi itu, mendadak aku punya hobi baru.
Diam-diam melihatmu menyiapkan bekal, berdaster tipis meliuk anggun di dapur rumah petak penuh cerita. hmmm, modus operandi seorang istri agar suami keramas lagi.
6 notes
·
View notes
Text
Wahai jelita, kucinta ibumu saat pandangan pertama, sedang padamu aku jatuh cinta sebelum kita berjumpa.
0 notes
Text
Aduhai puan. Lihat, langit gelita namun hujan tak kunjung tiba. Begitulah cara kerja semesta, tak ada yang pasti sebelum sesuatu itu terjadi. Tapi satu bisa kau yakini, rinduku tak akan usai meski tiap hari kau bayar.
0 notes
Text
Wajahmu adalah candu dan temu adalah penawarnya. Langitku kelabu sedang kau senjanya
0 notes
Text
The big things are just the small things done repeatedly.
12 notes
·
View notes
Text
Selamat sore mendung. Saat kamu menikah, bolehkah aku berkabung 😭
Selamat sore mendung, bagaimana kabar cintaku yang pernah dia gantung?
91 notes
·
View notes
Quote
Jika saja bisa, kepadamu aku akan menjatuhkan cinta. Hanya saja, cara kerja rasa memang berbeda dengan logika. Sedangkan untuk bisa percaya, butuh keduanya.
K. Aulia R. (via ourmetime)
132 notes
·
View notes
Quote
Adalah namamu; debar yang paling pedih, tatkala kuucap pada barisan ingatan.
(via satukatasaturasa)
Adalah wajahmu, gambaran rindu yang terlintas dalam ingatan.. @todyumna #thankyou
(via jasmineyash)
Adalah pelukmu; sentuhan yang masih membekas disela ingatan tubuhku
(via reireres)
Adalah tawamu. Nyanyian perih yang merampas sisa malamku
(via segiempatpatahsisi)
Adalah jemarimu, yg masih terasa hangat digenggaman 😖
317 notes
·
View notes
Text
Bercadar, tapi masih suka selfie?
Pertama kali tulisan ini kuperuntukkan untuk diriku sendiri. Karena sempat merasa tertampar sebab pernah (dan mungkin masih) berada di fasenya. Semoga bermanfaat.
Fanatik? Bukan
Sok alim? Bukan
Sok suci? Bukan.
“Helloooooowwwwww kita berada di zaman serba canggih cuyy, ikuti arus zaman aja lah ya. Gak usah berlebihan”, dari salah satu lisan yang tak terjaga.
Wahai shalihahku sayang, kita memang hidup di zaman serba canggih. Apa-apa sudah serba mudah. Begitu juga dengan mudahnya memperlihatkan diri kita di sosial media, sehingga dengan mudahnya diri kita dapat dilihat oleh manusia seluruh dunia, terutama oleh para lelaki. Astaghfirullah.
Di zaman yang canggih inipun wanita sudah liar pandangannya. Begitu juga dengan lelaki yang sudah sulit menjaga pandangannya.
Karena apa? karena adanya sosial media, para wanita tidaklah sehormat yang mereka idolakan. Yang katanya idola mereka adalah bunda Maryam dan Fathimah. Selfie sana sini kemudian isi captionnya adalah tausiyah.
Bila tujuan kita ingin berdakwah, maka isilah sosial media kita dengan wajah para ulama. Sehingga saudara kita lebih banyak memandang foto para ulama, daripada wajah kita atau cadar kita.
Bila tujuan kita ingin memberi inspirasi, maka isilah sosial media kita dengan kisah-kisah wanita teladan di zaman Rasulullah shalallahu alaihi wassalam. Kisah mereka lebih menginspirasi dari pada kisah hijrah kita. Dan foto-foto memakai cadar atau pun hijab syar'i kita.
Shalihah, bidadari surga itu sangat tersimpan.
Para Ahli tafsir mengatakan, bahwa pandangan bidadari itu hanya untuk suaminya. Sehingga mereka tidak pernah melirik lelaki lain. Di zaman Rasulullah shalallahu alaihi wassalam, wanita juga tersimpan rapi. Tidak pernah ditayangkan dimana-mana.
Jadi, wanita di zaman akhir ini menginginkan bidadari sosial media atau bidadari surga?
“Dan sebaik-baiknya wanita adalah yang tidak memandang dan dipandang” - Sayyidhatina Fathimah Radhiyallahu ‘anha.
dikutip dari sayyidah_maryam (ig)
8 notes
·
View notes
Quote
Aku tidak punya dalil untuk membenarkan atau menyalahkan, pura-pura bahagia itu halal atau haram.
(via kotak-nasi)
388 notes
·
View notes
Text
jangan datang lagi, sebab harap telah tumbuh dan hati mulai berbenah untuk sembuh
Jangan datang lagi, aku sudah berhasil dengan susah payah, dengan jeda yang kubuat berhasil menjadikan kita seperti orang lain.
147 notes
·
View notes
Text
Mencintaimu, Tidak Akan Baik Bila Lebih Dari Ini
Ada yang harus lebih dulu diupayakan,
Untuk tahu bahwa ada yang tidak akan pernah bisa dipaksakan
Ada yang harus lebih dulu diperjuangkan,
Untuk kemudian meringankan langkah menuju keikhlaskan
Sudah….
Sampai disini saja
Lepaslah kamu dari tatapku,
Sampai tak mampu lagi aku melihatmu bersedih
Sebab kamu aku bela,
Demi kamu aku rela tidak bahagia
Lepaslah kamu dari tatapku,
Pergilah sejauh yang kamu mau
Sampai tak mampu lagi aku menemukanmu
Sebab kamu aku bela
Demi kamu aku tak peduli bilapun dianggap gila
Lepaslah kamu dari tatapku,
Agar tak mampu lagi aku melihatmu
Sebab kamu aku bela
Segala perihal kamu, aku peduli
Demi kamu, aku siap mati
Sudah..
Sampai disini saja
Lepaslah kamu dari tatapku
Aku berhenti, meski tidak sedang lelah
Juga tidak sedang ingin menyerah
Namun cukup sudah, aku tahu diri
: Mencintaimu, tidak akan baik bila lebih dari ini
143 notes
·
View notes
Photo
Muslims protect Christians in Kenya bus attack
According to the BBC, gunmen ambushed a bus in Kenya, attempting to divide those on board based on religion. However, the Muslim passengers reportedly refused to split. More information on the deadly attack and act of bravery.
203K notes
·
View notes
Quote
Aku fakir rindu,
Berikan saja 2,5% waktumu
(via jinggakalasenja)
178 notes
·
View notes
Quote
Saya bukan tipe perempuan yang memimpikan resepsi pernikahan seperti raja dan ratu sehari. Karena saya tipe orang yang mudah bosan dan ngantuk. Bagi saya yang terpenting dari resepsi adalah tamu bisa makan enak, kenyang. Membawa hati ringan dan doa yang berat. Memakai Gaun? make up? Pelaminan? Cuma merepotkan wudhu dan sholat. Ngek!
Hitung mundur. (via birunii)
Nahininih ini dia
26 notes
·
View notes
Quote
Percayakah kamu? Bagi orang yang sulit jatuh cinta, apalagi yang selama bertahun-tahun tidak pernah jatuh cinta. Sekalinya ia mendapatkan jatuh cinta, ia bisa jatuh cinta sampai mati.
(via sunyiberdialog)
Percaya mba. Percaya banget 😆
39 notes
·
View notes