Tumgik
iermaa · 1 year
Text
15 Juni yg ke 8
Tak terasa 8 tahun sudah.
Rindu, sedih, pilu masih terasa, Tapi sudah lebih lapang.
Disetiap doa yg kupanjatkan, selalu ada namamu
Sesekali aku masih menangis, karena terlalu merindukanmu
Tapi kini aku harus bisa berdamai, dengan terbiasa merindukanmu
Semoga tenang di surga ya bapak
3 notes · View notes
iermaa · 4 years
Text
Bagaimana cara memutus siklus Anak Nakal ? (Catatan seorang saudara)
Saat ngopi bareng mas Dodik Mariyanto di teras belakang rumah, iseng-iseng saya buka obrolan dengan satu kalimat tanya:
“Mengapa anak baik biasanya semakin baik, dan anak nakal biasanya semakin nakal ya mas?”
Mas Dodik Mariyanto mengambil kertas dan spidol, kemudian membuat beberapa lingkaran-lingkaran.
“Wah suka banget, bakalan jadi obrolan berbobot nih”, pikir saya ketika melihat kertas dan spidol di tangan mas Dodik.
Mas Dodik mulai menuliskan satu hadist:
رِضَى الرَّبِّ فِي رِضَى الوَالِدِ، وَسَخَطُ الرَّبِّ فِي سَخَطِ الوَالِدِ
“Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua”
Artinya setiap anak yang baik, pasti membuat ridho orangtuanya, hal ini akan membuat Allah Ridho juga.
Tapi setiap anak nakal, pasti membuat orangtuanya murka, dan itu akan membuat Allah murka juga.
“Kamu pikirkan implikasi berikutnya dan cari literatur yang ada untuk membuat sebuah pola”, tantang mas Dodik ke saya.
Waaah pak Dosen mulai menantang anak baik ya, suka saya.
Setelah membolak balik berbagai literatur yang ada, akhirnya saya menemukan satu tulisan menarik yang ditulis oleh kakak kelas mas Dodik, yaitu mas Dr. Agus Purwanto DSc, disana beliau menuliskan bahwa anak nakal dan anak baik itu bergantung pada ridho dan murka orangtuanya.
Akhirnya kami berdua mengolahnya kembali, membuatnya menjadi siklus anak baik (lihat gambar siklus 1) dan siklus anak nakal ( lihat siklus 2)
Siklus Anak Baik ( siklus 1)
Anak Baik -> orangtua Ridho -> Allah Ridho -> keluarga berkah -> bahagia -> anak makin baik
Siklus Anak nakal ( siklus 2)
Anak Nakal -> orangtua murka -> Allah Murka -> keluarga tidak berkah -> tidak bahagia -> anak makin nakal
Kalau tidak ada yang memutus siklus tersebut, maka akan terjadi pola anak baik akan semakin baik, anak nakal akan semakin nakal.
Bagaimana cara memutus siklus Anak Nakal? Ternyata kuncinya bukan pada anak melainkan pada ORANGTUANYA.
Anak Nakal -> *ORANGTUA RIDHO* ->Allah Ridho -> keluarga berkah -> bahagia -> anak jadi baik.
Berat? iya, maka nilai kemuliaannya sangat tinggi. *Bagaimana caranya kita sebagai orangtua/guru bisa ridho ketika anak kita nakal?*
ini kuncinya:
*َإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ“*
“Bila kalian memaafkannya… menemuinya dan melupakan kesalahannya…maka ketahuilah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayan”.
(QS 64:14).
Caranya orangtua ridho adalah menerima anak tersebut, memaafkan dan mengajaknya dialog, rangkul dengan sepenuh hati, terakhir lupakan kesalahannya.
Kemudian sebagai pengingat selanjutnya, kami menguncinya dengan pesan dari Umar bin Khattab:
“Jika kalian melihat anakmu/anak didik mu berbuat baik, maka puji dan catatlah, apabila anakmu/anak didikmu berbuat buruk, tegur dan jangan pernah engkau mencatatnya”.
(Umar Bin Khattab)
Tidak ada anak nakal, yang ada hanyalah anak belum tau.
Tidak ada anak nakal, yang ada hanyalah orang tua yang tak sabar.
Tak ada anak nakal, yang ada hanyalah pendidik yang terburu-buru melihat hasil.
Semoga bermanfaat…
629 notes · View notes
iermaa · 5 years
Text
Menyederhanakan Ekspektasi
“Jangan memasang ekspektasi tinggi-tinggi, karena kalau tidak sesuai nanti bisa kecewa sekali. Jangan berharap tinggi-tinggi, karena kalau ngga kesampaian dan terjatuh akan sakit sekali”
Kira-kira pernyataan di atas perlu kiranya dipahamkan pada siapa saja yang ingin melangkah menuju jenjang pernikahan. Kenapa?
Pertama, pasanganmu nanti bukanlah malaikat, ia adalah manusia biasa yang dilengkapi dengan kelebihan dan kekurangannya. Jika sebelum menikah kamu melihat betapa banyaknya kelebihan yang ia punya, siap-siaplah nanti ketika sudah tinggal serumah, satu dua tiga kekurangannya akan mulai tampak dan terlihat dengan jelas. Karena itu, jangan berekspektasi tinggi, cukup siapkan ruang yang luas di hatimu untuk menerima segala hal yang ada pada pasanganmu nanti. Baik dan buruknya. Lebih dan kurangnya. Semuanya.
Kedua, saya yakin rumah tangga tidak seindah yang sering dicitrakan oleh para influencer di Instagram. Rumah tangga ibarat roller coaster. Akan ada naik dan turunnya. Akan ada berkelok dan menanjaknya. Akan ada banyak hal yang akan ditemukan dan dijalankan saat sudah berumahtangga nanti. Karena itu, jangan berekspektasi bahwa semua akan berjalan indah. Saat sudah di perjalanan nanti, pasti akan ada masalah, akan ada konflik dsbnya. Namun, semua itu bisa diselesaikan dengan baik. Asalkan sama-sama sudah paham, mengerti, dan punya bekal ilmunya. Ini penting; ilmu. Sebab, banyak yang menikah dan berumahtangga, namun tidak banyak yang benar-benar mempersiapkan bekal dan ilmunya.
Cukup itu, sederhanakan ekspektasinya, perdalami ilmunya, luaskan kesabarannya. Sebab, akan ada banyak hal yang akan baru tampak dan terlihat saat kamu benar-benar sudah berumahtangga nantinya. 
Jika ada badai, saling memeluklah dengan erat. Selesaikan berdua dengan tenang. Jangan libatkan emosi. Jangan ikut marah-memarahi. Sekali lagi, jangan tinggi-tinggi memasang ekspektasi. :)
Jatinangor, 8 April 2019 | Robi Afrizan Saputra
38 notes · View notes
iermaa · 5 years
Text
Tak Cukup
Hai, kamu yang menyatakan perasaanmu di saat aku berada di atas.
Di saat karirku cemerlang.
Di saat aku sedang cantik-cantiknya.
Di saat aku membuatmu kagum, entah dari sisi baikku yang muncul tiap kali kita bertemu, entah ide-ide cemerlangku yang ternyata juga menyihirmu, entah aku yang kepergok penuh kehangatan sejauh kamu diam-diam memerhatikanku.
Akankah kamu tetap memertahankan perasaan itu padaku, saat aku sedang kehilangan diriku sendiri? Saat kamu ternyata melihat banyak sekali kurangku? Saat aku sedang jatuh-jatuhnya?
Akankah kamu tetap memertahankan perasaan itu meski rasanya aku saja ingin menyerah dan bersembunyi, atau masuk lorong waktu dan lompat ke masa yang akan datang?
Akankah kamu tetap memertahankan perasaanmu itu…?
Perasaan saja tak cukup untuk memintaku hidup bersamamu. Karena aku tahu, semua sisi burukku belum tentu membuat kamu jatuh cinta setiap hari padaku. Aku sepenuhnya sadar cinta bukan penggerak satu-satunya.
Maka balut semuanya dengan iman dan keteguhan hati…aku tak bakal menjanjikan semua ini mudah, namun aku percaya rahmatNya yang akan menuntun kita terus menjadi versi terbaik kita setiap harinya, atasnama cinta padaNya. Menjalar menjadi pribadi yang patut dicintai dari hari ke hari, karena upaya berbenahnya.
Tak ada yang sempurna, tersisa kita yang tak henti mengusaha.
Mungkin kelak aku melakukan kesalahan-kesalahan, tapi orang beriman lapang hatinya untuk memaafkan.
Mungkin kelak aibku membuatmu terkaget-kaget, tapi yang teguh hatinya bahwa semua makhluk diciptakan dengan cela, akan menerima.
Mungkin kelak aku menghiasi harimu dengan hal-hal bodoh atau menyeretmu ikut serta dalam kegagalanku, tapi orang yang beriman dan teguh hatinya percaya bahwa semua ini sementara. Percaya bahwa Tuhan menilai semua prosesnya. Percaya bahwa masing-masing dari kita akan diuji sesuai kadarnya.
Teguh pula untuk fokus pada jalan keluar tiap masalah, bukan malah merutuki atau menyalahkan satu sama lain.
Kalau itu juga kamu temukan padaku, kalau aku kamu nilai juga sama eratnya memegang iman dan keteguhan hati ini, sepertinya kita cocok jalan bersama :)
Karena jatuh hati saja tak cukup…
1K notes · View notes
iermaa · 5 years
Text
Tentang Pernikahan
Kalau kau berpikir bahwa menikah akan menyelesaikan semua masalah yang kau miliki saat ini, kamu salah besar. Kau bahkan akan menambah daftar jumlah masalah yang kamu punya dalam hidup.
Kalau kau berpikir bahwa menikah akan membuatmu terbebas dari perintah ayah dan ibu, kamu salah besar. Karena ibumu tetap tidak akan tinggal diam ketika melihat anaknya terlihat hidup susah. Ketika kamu merasa cukup pun, mungkin masih akan selalu kurang di matanya.
Kalau kau berpikir bahwa menikah akan melepaskanmu dari rentetan pertanyaan orang lain seputar kehidupan, kamu salah besar. Mereka tidak akan pernah berhenti dan akan selalu bertanya dan terus menanyakan apa yang tidak mereka ketahui.
Tidak perlu terlalu terburu-buru.
Tetapi juga jangan terlalu menuntut kesempurnaan.
Sampai kapanpun tidak akan pernah kau temui sebuah sempurna, bahkan menikah dengan yang kau anggap sempurna pun akan tetap kamu temui celah kekurangannya.
Tetapi bila telah kau niatkan bahwa menikah adalah sebuah ibadah yang akan menyempurnakan separuh agamamu, maka kau akan mengerti. Bahwasanya separuh agama itu memang berat, namun harus dilakukan dengan penuh keikhlasan dan kesabaran. Bahkan sholat 5 waktu saja terkadang sulit untuk ditegakkan secara khusyu’ dan tepat waktu, padahal ia tidak disebutkan sebagai separuh yang lainnya.
Menikah adalah ibadah seumur hidup. Kau tidak akan pernah tau saat yang tepat itu kapan, tetapi Allah yang akan memberi sinyal dan semesta yang akan menunjukkan kepadamu. Tenang saja.
Jangan pula kau anggap orang yang menikah itu adalah sebuah hal yang gampang, hanya perkara ijab dan qobul. Tetapi, makna dibalik itulah yang sesungguhnya sangat berat. Tak selamanya yang menikah lebih cepat darimu itu tak mengalami pergumulan hebat dihatinya, mungkin tak mudah baginya untuk sampai dikeputusannya saat ini, maka jangan pernah kau anggap itu mudah.
Latihlah dirimu untuk siap menerima. Karena mungkin ia, yang akan mendampingimu, sifatnya tidak akan persis seperti bayanganmu. Latihlah dirimu untuk berbesar hati. Karena mungkin kesalahan kecilnya sebenarnya membuatmu kecewa. Latihlah dirimu selalu menjadi yang paling sabar. Karena mungkin ia akan egois dan tak mau dikalahkan. Latihlah dirimu menjadi seseorang yang kuat. Karena mungkin ia akan butuh pundak untuk bersandar dan pelukan hangat untuk meredamkan emosinya.
Setiap pilihan itu memiliki konsekuensi, dan seharusnya kamu telah mempersiapkan menghadapi semua itu.
Tak ada yang salah untuk memilih cepat atau lambat. Tetapi memang, setiap pilihan itu ada pengorbanannya.
Yang terpenting adalah memahami bahwa menikah bukan hanya karena atas dasar cinta dan mencari kebahagiaan, tetapi berdasarkan iman dan mencari keberkahan.
“Barakah adalah keajaiban. Keajaiban yang hanya terjadi pada orang beriman. Jadi, yang dicinta di sisi Allah tak selalu mereka yang senantiasa tertawa dan gembira, tersenyum dan terbahak semata karena nikmat, kemudahan hidup, kekayaan, dan kelimpahan. Sebagaimana bukan berarti dibenci Allah jika senantiasa merasakan kesempitan, kelemahan, kekurangan, dan kefakiran. Di dalam sebuah pernikahan, barakah menjawab, barakah menjelaskan, menenangkan, dan menyemangati. Bahwa apapun kondisinya, kemuliaan di sisi Allah bisa diraih. Apapun keadaannya, pernikahan adalah keindhan dan keagungan, kenikmatan dan kemuliaan, kehangatan dan ketinggian. Jika dan hanya bila kita senantiasa membawanya kepada makna barakah.”
-Ust. Salim A. Fillah, dalam buku “Baarakallahu Laka, Bahagianya Merayakan Cinta”
Selamat berjuang yang masih bertanya-tanya akan kedatangan dan selamat meluaskan sabar bagi yang telah menemukan.
Dalam ruang kotak berpetak, diiringi deras hujan dan angin badai, 24 Januari 2019.
Dari aku, yang baru saja memulai.
916 notes · View notes
iermaa · 6 years
Photo
Tumblr media
9 April 2018 Selamat ulang bulan Fathar Narendra Hidayat, semoga selalu sehat, cerdas, dan jadi anak Sholeh.. doakan bundamu ini biar jadi bunda yang baik untukmu nak.. Selamat ulang tahun pernikahan @denisofian_sgci Terima kasih atas sayang, cinta, kesabaran, pengertian dan bimbingannya. Semoga Allah senantiasa memberikanmu kekuatan dan kemudahan dalam membimbing istrimu ini. Semoga Istrimu ini bisa menjadi Istri yang Sholehah.. Semoga Allah senantiasa memberikan kita kesehatan, kebahagian, dan rezeki yang cukup, halal dan berkah. Semoga kita bisa menjadi orang tua yang lebih baik lagi untuk Fathar.. Semoga kita dapat belajar bertumbuh bersama dimana suka dan dukanya akan menjadi warna di setiap harinya.. semoga ego bisa lekas bertumbuh dewasa dan bijak.. Semoga semua harapan cita-cita dan keinginan kita segera terwujud. Semoga semua yang terbaik untuk kita kedepannya. Amin ya Rabbalalamin.. Happy 1st wedding anniversary
1 note · View note
iermaa · 6 years
Video
"Andaikan kau masih ada, berdiri mendampingiku" . . . . 15 Juni 2015, pulang kampung dimana moment yang biasanya suka cita, berubah menjadi pilu lara. Bagaimana tidak? Orang yang ingin ditemui di rumah, orang yang sangat disayangi, sudah tidak bisa menjemput, bahkan menyambut kepulangan kita.. karena sudah terbungkus kain kafan . . Bapak, semoga putri kecilmu ini bisa membanggakanmu.. sekarang anakmu ini sudah punya kerjaan yang baik, sudah berkeluarga, dan sekarang bapak sudah punya cucu.. tapi sayang bapak gak bisa hadir mendampingi dan menyaksikan.. . . Semoga bapak bahagia di surga.. tempat dimana kita nanti bertemu kembali.. Alfatihah . . #bapak
0 notes
iermaa · 7 years
Text
merenung tentang keluarga yang ideal, saya pernah bertanya-tanya apakah yang kami jalani ini “sehat”. kalau boleh jujur, kami memang ngos-ngosan melakukan persiapan dan membuat rencana atas apa yang akan terjadi selanjutnya. semuanya seakan terjadi begitu cepat. tiba-tiba kami lamaran, tiba-tiba mas yunus sekolah, tiba-tiba kami menikah, tiba-tiba saya hamil lalu melahirkan, tiba-tiba kami tinggal berjauhan. baru saja nyaman dengan satu fase, kami tiba-tiba masuk ke fase lain.
dulu saya termasuk tipe perempuan yang sangat ngotot untuk menjadikan suami yang pertama. ngomong-ngomong, kalau perempuan hanya ingin jadi satu-satunya, laki-laki “nggak papa” menjadi yang pertama–malah harus! laki-laki maunya dan harus menjadi yang pertama di atas semua urusan perempuan. dalam Alquran, perempuan paling banyak disebut sebagai istri, lalu sebagai ibu, barulah sebagai individu.
saya ngotot menjadikan mas yunus yang pertama dan utama sampai-sampai bingung caranya. yang paling kasat mata saat kami menjelang menikah adalah, akhirnya saya melepaskan beberapa cita-cita yang tidak mungkin bisa dilakukan jika saya pindah domisili ke Surabaya. beberapa rencana pribadi pun saya tunda (ingat cerita tentang kelinci dan kura-kura? begitulah, untuk bisa menang bersama-sama, kita harus bekerja sama. dan terkadang, perlu berkorban).
saya ngotot menjadikan mas yunus yang pertama, sehingga saya termasuk golongan perempuan anti LDR. “kalau bisa nggak jauhan, kenapa harus jauhan? janganlah memberi peluang terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pikir saya dulu. tentu saja, pikir kebanyakan orang juga begitu. tapi sekarang, kami LDRan.
berjauhannya kami sebenarnya juga bukan rencana. awalnya saya ingin melahirkan di Surabaya saja. ternyata, H-2 bulan melahirkan, mas yunus mendapat tugas belajar di Jepang. praktis saya kembali ke Bogor dan melahirkan di Bogor. entah mengapa, dalam kebingungan, seringkali Allah memberi petunjuk melalui keadaan yang pilihannya tidak di tangan kami sendiri, sehingga lebih mudah rasanya menerima jalan yang dipilihkan Allah. alhamdulillah.
sudahlah. tidak usah dibahas bagaimana rindunya kami pada satu sama lain. tidak jarang mas yunus menelepon, lalu beranjak sholat saat adzan berkumandang, lalu menelepon lagi setelah sholat. tidak jarang kami ngelindur lalu teleponan tengah malam. jangan tanya betapa girangnya saya saat mas yunus bilang, “kica tolong cariin tiket yah.”
mungkin kelihatannya, bagi beberapa orang, berjauhannya kami berarti bahwa saya tidak mengutamakan mas yunus, berarti bahwa saya lebih mengutamakan mbak yuna, juga lebih mengutamakan karir saya–yang tidak demikian adanya.
akhirnya kami berjauhan karena saya dan mbak yuna justru mengutamakan mas yunus. karena cita-cita mas yunus adalah cita-cita kami sekeluarga. karena, dengan bisa mengurus diri sendiri, kami mengurangi beban mas yunus untuk mengurus kami, sehingga mas yunus bisa lebih tenang belajar. di Bogor, saya “sendiri” tapi “banyakan”. di Surabaya, saya “berdua” tapi “sendiri” karena mas yunus sibuk sekali. seperti yang mas yunus bilang, “kica, terima kasih sudah mengurus diri sendiri.”
kesimpulannya, saya jadi memahami bahwa semua keputusan dan pilihan yang dijalani setiap perempuan adalah bentuk baktinya pada suaminya asalkan sang suami ridho. perempuan yang tidak bekerja dan perempuan yang bekerja sama mulianya ketika suaminya ridho. perempuan yang tidak bekerja atau yang bekerja juga bisa jadi tidak mulia, kalau suaminya tidak ridho. perempuan yang sekolah lagi dan membuat sang suami harus berkorban lebih banyak mulia asal suaminya ridho. perempuan yang tidak sekolah lagi dan mengurus rumah tangga juga mulia asal suaminya ridho.
saya jadi mengusahakan sering-sering minta maaf sama mas yunus–kalau-kalau punya salah. sering-sering minta ridhonya mas yunus. semoga apa yang kami jalani ini selalu diberkahi Allah. dan itu saja, setiap langkah disertai keridhoan yang dimintakan, disebutkan. alhamdulillah, mas yunus memahami bahwa yang kami jalani adalah bentuk bakti saya, tidak secuilpun mengurangi rasa cinta dan hormat saya sama mas yunus. mas yunus tetap yang pertama dan utama.
ini jadi pelajaran untuk diri saya sendiri. pertama, untuk menjadi luwes dengan masa depan dan rencana hidup–karena semuanya memang tergantung ridho suami, dan agar saya tidak kecewa jika ada yang berjalan tidak sesuai rencana. kedua, untuk jangan pernah menilai kemuliaan seorang perempuan atas apa yang dilakukannya saja. kemuliaan seorang perempuan terletak pada ridho suaminya. yang satu itu, tentu saja tidak kelihatan.
458 notes · View notes
iermaa · 8 years
Quote
Hal pertama yang harus kita pikirkan ketika mendapat rejeki lebih bukanlah mau dibelanjakan apa, tetapi kira - kira rejeki siapa yang sedang dititipkan Allah pada kita.
barangkali itu bukan hak kita, tapi hanya numpang lewat untuk menjadi hak orang lain. Kasihin loh, dari pada diambil paksa sama Allah, bisa lewat kecopetan; sakit; celaka; dan musibah lain. Ngeri Sist. (via jagungrebus)
400 notes · View notes
iermaa · 8 years
Text
Mencari Berkah Pasca Nikah
MENCARI BERKAH PASCA NIKAH by: bendri jaisyurrahman (twitter : @ajobendri)
1| Ini bukan tentang barca versus madrid. Tapi bagaimana mencari barca (alias berkah) pasca married
2| Berkah itu penting. Jika tak ada dalam rumah tangga, suasana bisa genting. Masalah datang menambah pusing
3| Rasul menegur sahabat yang mendoakan pengantin : ‘bir rifa-i wal banin’. Semoga kalian rukun dan banyak anak. Ini bukan ajaran addin
4| Doa yang utama bagi pengantin adalah mendapat berkah. Sebab berkah mendatangkan sakinah. Setiap penghuni merasa betah di rumah
5| Doa yang hanya fokus kepada banyak anak dan kerukunan adalah doa jahiliyah. Sebab urusan nikah terkait dengan ibadah. Maka yang dicari adalah berkah
6| Berkah bermakna ziyadatul khair ‘bertambahnya kebaikan’. Jika kebaikan bertambah, maka keburukan terusir sudah. Lenyaplah masalah
7| Rumah tangga ibarat tanah lapang. Jika tak ditanam pepohonan, yang tumbuh rumput ilalang. Kebaikan hilang, keburukan datang
8| Jika anak mulai berulah, pasangan suka marah-marah, orang lain ikut campur masalah, hati gelisah, semua bermula dari tak adanya berkah
9l Jangan buru-buru datang ke psikolog, jika nilai anak di sekolah jeblok. Jangan buru-buru ke konselor jika dengan pasangan tak saling tegor
10| Sebelum minta bantuan orang tuk tangani masalah rumah tangga kita, mari tengok apakah berkah telah tumbuh subur dalam keluarga kita
11| Sebab perkara rumah tangga bukan sekedar bahas aspek teknis, namun juga aspek non teknis. Saat nilai agama menjadi basis
12| Bagaimana memulainya? Jadikan taqwa sebagai visi utama. Keberkahan bermula dari ketakwaan yang terukir dalam sikap dan perbuatan
13| Bagaimana mungkin mengaku takwa jika dalam rumah tangga yang dibicarakan seputar kemana liburan, jadwal makan, dan rumah idaman
14| Padahal tema pembicaraan dalam keluarga menentukan visi rumah tangga. Jika ortu lebih banyak bicara harta, anak pun jauh dari agama
15| Apa yang sering dibicarakan tunjukkan visi asli kepemimpinan (ath thobari). Jika memiliki visi taqwa, lebih banyak bincangkan seputar agama
16| Maka periksa dialog antar anak. Jika masih seputar mainan atau uang yang banyak, tanda nilai taqwa belum sampai kepada mereka
17| Bermula dari sekedar tema pembicaraan, menentukan datangnya keberkahan. Maka bicarakan kepada anak tentang agama dengan cara menyenangkan
18| Jika taqwa telah rutin dibincangkan, kemudian jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan. Hanya keluarga yang rutin bangun pagi yang diberkahi
19| Rasul mendoakan umatnya yang aktif bangun pagi agar dapat berkah. Sebab orang yg bangun kesiangan tanda pribadi yang bermasalah
20| Masalah keluarga bermula dengan menganggap bangun kesiangan sebagai hal biasa. Padahal ini adalah petaka rumah tangga
21| Sebagian besar anak yang candu narkoba dan terpapar pornografi memiliki ciri susah bangun pagi. Sudah terbiasa kesiangan sejak dini
22| Maka, jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan di dalam keluarga. Agar keberkahan datang menyapa. Masalah perlahan sirna
23| Dan setelahnya mari perbanyak keberkahan lewat interaksi terhadap quran. Sebab quran sebagai bukti keberkahan dari Allah Ar Rahman
24| Rumah tangga tanpa quran ibarat kuburan. Nampak sepi dan menyeramkan. Malaikat datang merasa sungkan. Masuk rumah pun enggan
25| Jangan biasakan musik lebih terdengar daripada quran. Keberkahan kian terusik berganti hingar bingar kesia-siaan
26| Telinga anak yang terbiasa mendengarkan quran, kan lebih mudah terajak kebaikan. Saat di luar rumah tak terpengaruh teman
27| Dan harus pula jadi fokus orang tua tuk cari tempat tinggal yang diberkahiNya. Salah satunya dekat dengan masjid atau musholla
28| Salah memilih tempat tinggal awal dari pengasuhan yg gagal. Padahal anak dipengaruhi oleh lingkungan, maka cari tempat tinggal yang aman
29| Jika rumah lebih dekat dengan masjid maka anak terdidik menjadi ‘abid. Jika lebih dekat dengan pasar, ia terlatih puaskan syahwatnya yang liar
30| Saat pilih lokasi rumah, jangan terpesona investasi tanah. Tanyakan dimana masjid tempat ibadah. Ini awal keluarga berkah
31| Sebagaimana Ibrahim Ayah teladan memberi pengajaran. Lebih pilih rumah jauh di tanah tak bertuan asal dekat dengan masjid baiturrahman
32| Jika masalah datang berulang kali, bisa jadi saat berkeluarga salah milih lokasi. Keberkahan akhirnya pergi enggan tuk kembali
33| Selanjutnya, jangan abaikan kebiasaan bermain hujan. Dalam air hujan ada keberkahan. Ini janji Ar Rahman yg tertulis dalam quran (50:9)
34| Dalam hujan gerimis tercipta suasana romantis. Dalam hujan lebat, cinta makin tertambat. Ajak keluarga main hujan supaya datang keberkahan
35| Bagi yang hendak bercerai, cobalah dulu bermain hujan dengan pasangan. Hubungan yang retak tiba-tiba terganti cinta yang menghentak
36| Sebagai penutup, pintu keberkahan keluarga mengucur deras dalam aktivitas makan bersama. Ini adalah ajaran rasul yang mulia
37| Bukan sekedar maknyuss nya makanan yang kau rasa. Tapi kebersamaan saat makan itu yang jadi tujuan utama. Berkah selalu dalam keluarga
38| Luangkan waktu dalam sepekan untuk makan bersama. Ini juga sebagai upaya tuk cairkan suasana. Saling berbagi cerita. Tercipta mesra
39| Tips berkah ini silahkan dicoba bagi yang sudah berumah tangga. Yang masih jomblo, ya imajinasikan aja. Siapa tau jodoh datang segera
40| Jadi sebelum minta bantuan pihak ketiga dalam masalah rumah tangga anda, ajak keluarga mencari berkah bersama. Viva Barca :D Silahkn share jika berguna (bendri jaisyurrahman)
554 notes · View notes
iermaa · 8 years
Text
Fakta Mengejutkan Yang Terjadi Pada Tubuh Setelah Berhenti Merokok
Setelah blogwalking, akhirnya menemukan artikel yang menurut saya nggak penting karena memang saya bukan perokok, tapi ini akan sangat penting jika mungkin ada perokok yang ingin berhenti dan kebetulan tersesat disini. Sebenarnya saya ingin menulis ini terkait tulisan saya yang lain, tapi daripada menulis lagi, mending copas dari blog orang. hehehe Mari dibaca setelah garis dibawah ini :P
_____________________________________________________________________
Pelajari apa yang terjadi pada tubuh Anda setelah sejam, sehari, sebulan, setahun bahkan sepuluh tahun setelah Anda menghentikan kebiasaan merokok. Fakta ini mungkin dapat mengejutkan Anda.
Anda pasti tahu seberapa buruk kebiasaan merokok bagi kesehatan Anda. Dan waktu terbaik untuk berhenti? Detik ini. Hanya dalam waktu 20 menit Anda akan mulai merasakan manfaat dari tidak merokok, dan dalam waktu cukup singkat, Anda telah menurunkan resiko penyakit jantung, stroke, serangan jantung, kanker paru-paru, dan kondisi berbahaya lainnya.
Keep reading
8 notes · View notes
iermaa · 8 years
Quote
Rahasia Agar Jodoh Didekatkan Allah. Ini adalah ikhtiar yg bisa dilakukan untuk mendekatkan pertolongan Tuhan. Yg jomblo, fokus ya : 1. Taubati segala dosa. Bagaimana bisa satu waktu kau mengiba pada-Nya, tapi di waktu lain kau barengi dg aktifitas yg mendurhakai-Nya? 2. Siapkan ilmunya. Pingin naik haji, pelajari manasik haji. Pingin nikah, pelajari ilmunya. Tuhan akan mengabulkan hamba yg pantas menerima. 3. Jemput. Bukan nunggu ilmu, tapi cari ilmu. Bukan nunggu rezeki, tapi jemput rezeki. Jodoh juga gitu. Bukan nunggu jodoh, tp jemput jodoh 4. Jodohmu cermin dirimu. Saat kau damba jodoh yg mulia, maka jangan menghinakan diri dg perbuatan yg tak pantas dilakukan orang yg mulia 5. Bermunajatlah pada-Nya, “Rabbii laa tadzarnii fardan..” (Tuhan, jangan biarkan aku sendiri). Kalo gak ngadu ke Tuhan, mau ke sapa lagi? 6. Rasulullah berkata, Tiga orang yg doanya pasti terkabulkan; Doa orang teraniaya, doa musafir, dan doa orang tua pada anaknya. Manfaatkan itu. 7. Doain temanmu. Doa muslim untuk saudaranya yg dilakukan tanpa sepengetahuan orang yg didoakannya, adalah doa yg akan dikabulkan Tuhan. 8. Luruskan niat. Nikah bukan hanya untuk meraih bahagia dunia, tapi lebih dari itu. Pernikahan muslim adalah ibadah yg mulia. 9. Sedekah. Ini mah gak usah ditanya lagi faedahnya. Segala masalah tuntas dg sedekah yg ikhlas. Dg sedekah, semua hajat bakal terkabul 10. Istikharahi. Berdoalah, Ya Allah, jika dia baik bagi agamaku, duniaku, akhiratku, tolong dekatkan hamba dg cara-Mu. Jika tidak, jauhkan. 11. Jangan malu minta bantu. Comblang itu halal, asal dg cara benar. Khadijah mendekati Muhammad saja dg perantara Maisaroh kan? 12. Tetaplah terhormat di masa penantian. Jomblo itu bukan aib. Jangan terpancing teman2mu yg mengisi penantian dg cara tak halal. 13. Tawakkal. Percayalah bahwa kalau memang jodoh nggak akan kemana. Kalo udah doa, udah usaha, ya udah, serahkan hasilnya pada Allah. 14. Jarang ada berlian di tempat sampah. Jemput jodoh baik di tempat baik2. Karena orang baik, lebih kerasan tinggal di komunitas yg baik. 15. Minta doa banyak orang, para sahabat, orang shalih, keluarga. Jangan malu. Kita tak tahu, dari doa yg mana pengabulan Tuhan itu datang.
- Ahmad Rifa’i Rif’an (via ollaekaa)
417 notes · View notes
iermaa · 8 years
Text
Telah Kusiapkan
Ada yang selamanya bersedia menjadi pendampingmu Selamanya ada di sisimu Itu aku.
.
Telah kusiapkan dua telingaku Agar dapat kauceritakan segala hal Agar hanya aku, yang mampu mendengar Dan tidak kehilangan kabar
Telah kusiapkan jemariku Untuk kaugenggam Karena kau pasti butuh berpegang Pada yang setia sampai akhir jalan
Telah kusiapkan tubuhku Untuk kaupeluk Agar tak ada yang lain Dengan goda berlekuk
Telah kusiapkan bibirku Untuk mengecup segala lirihmu Agar yang hilang hanya gelisah Bukan bahagia
Telah kusiapkan dada ini Untuk menerima pasrahmu Melupakan segala ego Tanpa ada ragu apalagi malu
Telah kusiapkan semuanya Semuanya…
Kecuali satu : Kesiapanku, atas pergimu.
Medan, 23 Juni 2016
- Tia Setiawati
405 notes · View notes
iermaa · 8 years
Quote
Yang kosong tidak selalu harus segera diisi. Yang masih panas kadang malah rusak jika didinginkan tiba-tiba. Yang beku dibiarkanpun akan mencair sendiri. Hidup tidak se buru-buru itu. Semua punya periode waktunya masing-masing. Dinikmati saja yang berjalan lambat. Disyukuri saja yang berlari cepat.
(via berjalanlebihjauh)
327 notes · View notes
iermaa · 8 years
Photo
Tumblr media
Seorang ahli genetika Dr. Ben Hamel menyebutkan bahwa kecerdasan berpikir (IQ) anak diturunkan dari kromosom X seorang ibu.
Perempuan itu sangat istimewa, kenapa? Karena investasi seorang perempuan dalam diri anak bisa lebih besar yaitu mencapai 75 persen
Karena hanya di perempuanlah mitokondria juga menghasilkan gen. Sedangkan pada laki-laki hanya bersumber pada inti sel nya saja. Itu sebabnya sumber DNA dari seorang perempuan lebih besar dari laki-laki karena berasal dari inti sel dan juga mitokondrianya.
Sekarang kamu tau, kenapa seorang perempuan harus cerdas, mau terus belajar dan berusaha untuk menjadi lebih baik? Karena dia akan menciptakan beradaban. Jika kamu terus belajar, memperbaiki diri dan terus berusaha menjadi perempuan yang lebih baik, insyaAllah kamu juga akan menghasilkan peradaban yang baik. Amin
Andina Avika Hasdi @andinavika
560 notes · View notes
iermaa · 8 years
Photo
Tumblr media
Semakin hari semakin cepat kita berlari, sampai akhirnya kita mencapai batas usia, kemudian kita bertanya: “Sesungguhnya aku mengejar apa?”
429 notes · View notes
iermaa · 8 years
Photo
Tumblr media
Recycle Bag🛍🛍🛍 ====================
Assalamualaikum Moms&Dads, Mendukung gerakan “Bye Bye Plastic”, kita bisa membuat tas belanja sendiri dari kaos bekas lho..
1. Siapkan kaos bekas. 2. Potong bagian lengan. 3. Potong bagian kerah. 4. Potong-potong kecil secara vertikal bagian kaos bawah. 5. Ikatkan potongan depan dengan potongan belakangnya masing-masing.
Dan tas (recycle bag) belanja ramah lingkungan sudah dapat digunakan..
Semoga bermanfaat. Wassalamualaikum (FA).
Sumber: IG @diy.id
🌷🌷SUPERMOM’s NOTE🌷🌷 Edisi ‪#‎sabtukreatif‬ 23 April 2016
🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥 💌Email: supermom.wannabe1(at)gmail(dot)com 💌 Fanpage FB: Supermom Wannabe 💌 Twitter & Instagram: @supermom_w 💌 Tumblr: supermomwannabee(dot)tumblr(dot)com
🌸🌸🌸🍀🍀🍀🍀🌸🌸🌸
8 notes · View notes