Last Seen Blogs
latenightwatcher
LATE NIGHT WATCHER
marley-photo15
Marleyเฅ
punkqueerburnout
Untitled
keepdeeper
moi
mistrzszalony-blog
Bez tytuลu
Text
1 Ramadhan 1445 hijriyah
Bu, bagaimana kabarnya..? Ibu pasti sehat kan? Sudah nggak ngerasa kesakitan lagi kan? Pastinya iya.
Apa ibu bahagia? Surga Allah indah ya Bu? Aku harap ibu dapat tempat yang mulia di sisi Allah.
Ini Ramadhan kedua setelah ibu nggak ada. Tau gak Bu? Rasanya beda banget. Sudah nggak sehangat dulu. Sepi.. dingin..
Kalau di bilang rindu. Kami rindu banget Bu, rindu semua yang ada pada ibu. Wajah ibu, suara, bahkan masakan ibu. Udah coba berbagai masakan tapi gak ada yang seenak masakan ibu.
Bu.. tidak apa apa, rindu ini kan wajar. Yang terpenting ibu udah nggak kesakitan lagi.
Rindu dari anak anak mu
2 notes
ยท
View notes
Text
Aku ingin setelah Senin tetap Selasa. Bukan Selesai
0 notes
Text
Katanya Doa paling di dengar Tuhan, adalah doa seorang ibu.
Lantas bagaimana jika ibu sudah tidak bisa berdoa untuk anak anak nya?
0 notes
Text
Dua puluh lima.
Dua puluh lima, dengan senja dan air laut.
Dua puluh lima, dengan semilir angin bertiup.
Dua puluh lima, mulai kamu gapai jari jemariku.
Dua puluh lima, peluh keringat menetes jatuh.
Dua puluh lima, bersuara lirih dengan lugas.
Dua puluh lima, terucap semua maksud tertahan.
Dua puluh lima, harap harap cemas menunggu jawab.
Dua puluh lima, senyum malu malu terkulum juga.
Dua puluh lima, ternyata jawaban iya kamu dapat.
Dua puluh lima, kamu dan aku bersama hingga sekarang.
0 notes
Text
Padahal langit menerima senja apaadanya.
Namun, senja pamit, tanpa aba aba.
0 notes
Text
Perihal ini dan itu
Jauh jauh hari, sudah ku pikirkan. Sudah ku rencanakan pula. Semua yang baik untuk aku maupun kamu.
Sudah berencana apapun, ini dan itu. Sudah mempertimbangkan semua, ini dan itu. Sudah mencari yang jalan terbaik. Untuk ku juga untukmu.
Sampai waktu nya, kamu juga harus tau. Semua ini dan itu. Rencanaku, mauku.
Mulailah bicara semua hal, semauku, seinginku, sebisaku.
Tapi...
Apa yang aku dapat? Bukan yang ku harapkan. Benarkah? Maukah? Sungguhkah?
Kau saja tak yakin. Kau saja ragu berjuang sampai akhir.
Kalau memang tidak, ya tak apa..
Bisa aku menerima. Bisa aku ikhlas.
0 notes
Text
Bila kau tega membuatku hancur, akupun rela mengumpulkan puing puing ku, sehingga utuh menjadi senyumu.
1 note
ยท
View note
Text
Aku cuma ingin ketemu, menuntaskan rindu yang tak kunjung menjadi temu.
Berbagi entah kopi entah coklat, melihat senyummu yang membuat hangat.
0 notes
Text
Wanita
Jika Adam lebih memilih Hawa daripada Syurga. Lantas, apa yang kau pikirkan saat menyakiti hati wanita?
Dan jika benar, wanita adalah tulang rusuk laki-laki. Sangat pantas rasanya kau menyayangi wanita karena dekat di hati. Dan pantas pula kau lindungi karena dekat dengan tangan.
2 notes
ยท
View notes
Text
Sudah berjumpakah?
Hingga kini.
Nyatanya belum sama sekali.
1 note
ยท
View note
Text
N a m a n y a S e n j a
Namanya Senja.
Hadir, diantara siang dan malam
Namanya Senja.
Penanda siang usai dan petang datang.
Namanya Senja.
Mempesona berwarna jingga.
Namanya Senja.
Sebentar ada lalu tiada.
1 note
ยท
View note
Text
Cinta atas Rahvana pada Dewi Shinta yang milik Sri Rama
Tuan, izinkan aku bercerita tentang aku yang sedikit menggugat kisah Ramayana untukmu.
Sejak kecil aku sudah dikenal dan diceritakan tentang maha epos cinta yang bertajuk Ramayana. Ini adalah kisah pergolakan bermotif asmara yang sampai melibatkan perang antar dua bangsa.
Sejak aku kecil, Rahwana adalah si jahat, si bajingan, dan si penculik. Dia dengan beraninya menculik istri Sri Rama, yang bernama Dewi Shinta dari hutan Dandaka.
Hingga akhir bahagia, dimana Rahwana dihancurkan tubuhnya dengan ditiban gunung Sondara-Sondari. Semuanya tampak indah dan bahagia seperti epos pahlawan dunia disney disana. Sosok pangeran menyelamatkan putri. Tapi tunggu dulu, apa di dunia disney akan turut membabak ceritera dimana Shinta yang kala itu di paksa Rama untuk membakar diri, dengan alasan bodoh tak masuk akal, Kesuciannya.
Aku sampai titik dimana aku pusing memikirkan ini, entah siapa yang pendosa dan siapa yang termulia. Rahwana yang bahkan tidak berani menyentuh Shinta, dan sedih saat melihat Shinta semakin kurus dan lemah, atau Sri Rama yang datang dengan jumawa, membawa dengan congkak wanitanya kembali untuk akhirnya dia bakar tanpa rasa percaya ?
Maha epos Ramayana layaknya memang digugat sebagai epitome Cinta Sejati dari segi Rama. Namun tidak untuk Rahwana yang mencintai Shinta dengan pahit dan getirnya. Belajar bahwa yang memiliki tidak selamanya jadi yang mencintai dengan tulus. Menyadarkan bahwa kadang hidup memang aneh, yang mencintai sering kalah dengan yang memiliki.
Yang terakhir Tuan, ingatlah kalau kau sedang memiliki, ingat-ingat betul apa kau benar mencintai atau kau hanya memiliki. Kau benar menyayangi atau hanya meng-hak-i.
5 notes
ยท
View notes
Text
Hari ke 5
Kembali lagi..
Masih belum lama tidur pulas dan nyaman di rumah. Sudah kembali lagi.
Masih belum makan puas dan kenyang di rumah. Sudah kembali lagi.
Hmm..
Tak bisa tidur lagi, tak enak makan lagi, adaptasi lagi. Lagi dan lagi.
Hmm..
1 note
ยท
View note