[DOA KEMUDAHAN]
Tring.. notifikasi salah satu aplikasiku muncul.
"Doa Kemudahan" Judulnya.
Duduk di tengah ramai lalu lalang lansia.
"Hari ini banyak sekali lansia yg berobat"
Waktu tunggu ku lebih lama.
Notifikasi ini muncul menjadi penghiburku.
Wah, indah sekali doa ini.
Hari ini awal perkenalan kami.
0 notes
[MENTARI BIRU]
Teriknya mentari, birunya langit.
Membasuhi raga dalam bait relung jiwa.
Sepi ditengah ramainya ibukota.
Sunyi ditengah pekatnya suara kendaraan.
Syukurku, hadiah dari sepi tak terdefinisi.
Terima kasih atas basuhan mentari.
Terima kasih atas segarnya udara.
Terima kasih atas biru langit ini.
Terima kasih telah membersamai aku dan hari-hariku, Rabbi.
0 notes
[THE ACT OF LOVE]
Keberhasilan tentang cinta tidak bisa diukur dengan kasat mata atau dalam waktu sesaat.
Keberhasilan tentang cinta menyeluruh nyata dalam relung jiwa.
Keberhasilan itu menghasilkan tindakan indah.
Tindakan indah itu menyadarkan bahwa hidup tidak hanya tentang cinta, tetapi..
Tindakan saling menjaga.
Tindakan saling menguatkan.
Tindakan saling menyelamatkan bersama didunia hingga Akhirat.
Semoga kita dimampukan.
0 notes
[KESEMPATAN]
Hari ini, besok atau nanti.
0 notes
[BE.LAJAR BERJALAN]
Satu hentak hingga dua hentak aku terpaut.
Tertatih dengan pilu dalam relung raga.
Sulit sekali ini bukan main.
Dua hentak hingga tiga kali geleng kepalaku.
Tertipu dengan lara dalam baut sukma.
Tega sekali memang, ini bukan nurani. Pikirku.
Belajar.
Benar [untuk]
Berjalan.
Bukan sekedar berjalan. Karna siapapun bisa.
Aku dilatih untuk [benar] berjalan.
"Selamat sampai di Tujuan"
1 note
·
View note
[DATANGLAH]
Berbagai usaha dihidup ini unik sekali.
Ada yang diam berlirih doa dalam hening malam.
Ada yang berlari berkeringat di siang hari.
Atau ada yang menunggu dalam kotak sepi.
Lucu memang.
-
Dalam bait untaian doa penyembuhku, aku meminta pada Rabbku.
"Datangkanlah kamu untukku"
0 notes
[MENGENALMU]
Bagaimana mungkin bisa setangguh ini?
Bagaimana mungkin bisa sekuat ini?
Bagaiamana mungkin bisa setenang ini?
Karena mengenalmu, Rabbi.
Apa-apa yang disisi-Mu adalah terbaik.
"Barangsiapa yang ridha pada takdir Allah, maka Allah akan ridha padanya".
1 note
·
View note
[SYUKUR]
Detik-detik seperti berlalu tanpa arti.
Kata Syaitan.
Salah!! Tak seperti itu. Ucapku.
Detik itu syukur tanpa tepi.
Detik itu syukur tanpa pamrih.
Detik itu akan bertambah indah dengan syukur.
-
Kemudian, pasti aku akan mendatangai mereka dari depan, dari belakang, dari kanan, dan dari kiri mereka. Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur.
QS. Al A'raf : 17
0 notes
[TAKDIR]
Pernikahan - ibadah terpanjang.
Mulanya penuh teki.
Hasbiyallah.
Membersamai hari belajar tentang takdir terbaik.
Ya Fattah, fahamkan aku dalam batas ku.
Bahwa Engkau tak pernah mengizinkan aku tuk menjemput impianku tanpa keberkahan-Mu.
Patahnya hatiku buah dari keliru ku.
Patahnya hatiku gerbang pembuka luntur cinta duniawiku.
Patah hatiku muara diruang Cinta-Mu.
Cinta terbaik.
Kau hadirkan lalu Kau ambil, lalu Kau ganti.
Selalu, semakin baik.
Tiap kenangan itu indah, tetapi Janji-Mu Rabbi tetap terindah.
Berjalan sendiri memang tak mudah. Tetapi berjalan bersama di jalan yang salah juga melelahkan.
0 notes
[TIMUR DAN BARAT]
Hanya milik Allah timur dan barat. Ke mana pun kamu menghadap, disanalah wajah Allah. Sesungguhnya Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui. QS. Al Baqarah : 115
0 notes
[CINTA]
Rabbi, dirimu tak pernah lelah padaku.
Seringnya aku mengecewakanmu.
Tidak lain bukan karena khilafku,
Kecerobohanku,
Egoku.
Tak pernah sekalipun kau berputus asa padaku, menanti aku berlari pulang pada-Mu.
Karena cinta-Mu.
0 notes
[KESEDIHAN]
Perlahan menyelimuti hingga berat rasa bertahan.
Tak apa, tidur sejenak.
Esok pagi lebih baik bukan?
0 notes
[SALAH ARTI]
Tak sesederhana meminta garam pada-Nya.
Aku pintakan Dia (Allah) dapat memahamimu tentangku.
Karena menyesakkan disalahartikan.
0 notes
[MAAFKAN AKU]
Saat terbatasnya diriku memahami hal yang Kau sajikan padaku. Maafkan aku Rabbi, yang begitu lemahnya berlari kepada-Mu. Maafkan aku Rabbi, yang begitu lesunya menyadari kuat cinta-Mu padaku.
Maafkan aku.
0 notes
[LANGKAH KAKI]
Langkah ini kelak jadi saksi, betapa berkesannya tempat ini. Rindu dan berharganya tempat ini.
Semoga langkah ini tak pernah berhenti untuk selalu kembali.
0 notes
[RUMAH]
Tempat ternyaman untuk bersinggah.
Tempat melepaskan lelah dan merenung.
Tempat mempelajari tentang aku dan segala ketetapan-Nya.
0 notes
[KUBAH]
Tetap sama saat itu ataupun saat ini.
Perbedaannya hanya tentang perasaan saat memandangnya.
Saat itu begitu pilu dan lara, namun kini berganti syukur dan bahagia.
Wah, ternyata benar! Segala akan bergantian.
0 notes