Tumgik
cimerci30 · 3 months
Text
Saat dunia dijajah hiruk-pikuk alur video linimasa cepat seperti tiktok, reels, hingga youtube shorts yang membuat manusia seolah dipaksa berfikir pendek dan singkat. Ada dunia lain bernama tumblr, yang membuat seolah waktu berjalan lambat dan tenang, membuat penghuninya berjalan perlahan, berhenti untuk membaca, merenung, lalu kembali bergerak. Tak ada beat musik yang bising atau gerak layar yang menusuk mata, hanya ada tulisan yang dibaca.
Tumblr seperti kamar tempat kita berbaring setelah penuh dengan kepenatan dunia, tumblr seperti pantai kala senja tempat melepas lelah dari kebisingan kota.
791 notes · View notes
cimerci30 · 3 months
Text
Beberapa hidup dengan luka yang masih terasa menjalar di sekujur tubuhnya. Berupaya hidup dengan nyaman padahal masih sering berteriak di kala sendiri. Mari hargai upaya-upaya mereka yang hari ini atau mungkin esok mencoba untuk tertawa dan bahagia. Mari tahan diri untuk menilai mereka semena-mena. Sebab kita tak pernah berada di jalan yang telah mereka lalui.
@terusberanjak
174 notes · View notes
cimerci30 · 3 months
Text
Tumblr media
Bertahan di suatu tempat yang tak pernah menjadi pilihanmu, tak mudah. dan ini, kedua kalinya untukku.
Dulu aku bertanya dalam diri, aku berhenti atau terus bertahan? Aku berpikir, apa jadinya jika aku berhenti? Tentu dunia tetap akan berjalan, hilangnya aku takkan pernah menjadi kerugian, siapalah aku melainkan manusia yang terkurung dalam jenuhnya pikiran.
Aku berhenti, akulah yang rugi tentang masa depan. Tetapi, jika tetap seperti ini, aku bak manusia bernapas namun penuh kegelapan. Apa yang harus kulakukan?
Dulu, warna yang terlihat ialah hitam, putih dan abu. Sekarang? Entahlah.
Pada faktanya, proses mendewasa serta menerima tak pernah mudah. Tiap manusia memiliki kisahnya, tiap kita memiliki jatuh bangun yang tentu sudah tertulis. Tak pernah mudah.
Delapan miliar jiwa. Tuhan, kenapa aku tetap merasa sendiri? Aku lelah. Aku ingin istirahat.
Kata mereka, hidupku mudah. Kata mereka, hidupku nyaman. Kata mereka, hidupku indah. Kata mereka, hidupku bahagia. Terima kasih Tuhan, kala itu kau membuatku tak terlihat menyedihkan.
Kali ini aku tak memilih untuk berhenti, pun tak berusaha berhenti layaknya kala itu. Kini, aku ingin mencoba beralih, namun aku ditentang. Pandangan manusia masih terlihat menyeramkan.
Tuhan, aku terpaksa. Tolong mudahkan.
Tuhan, aku terpaksa. Tolong jangan tinggalkan.
Tuhan, aku terpaksa. Tolong kuatkan.
Tuhan, aku terpaksa. Tolong sabarkan.
Tuhan, tolong aku hingga rasa tertekan yang ada, kelak menjadi syukurku yang paling tinggi.
11 Januari '24
69 notes · View notes
cimerci30 · 3 months
Text
Kehidupan dewasa mengajari kita banyak hal, salah satunya tentang menyimpan banyak hal sendirian.
@milaalkhansah
464 notes · View notes
cimerci30 · 5 months
Text
Tumblr media
Teman perjalanan tak melulu tentang seseorang, tapi bisa berupa mimpi, harapan, juga keadaan yang memaksa kita untuk terus berjuang karena seseorang bisa saja pergi meninggalkan tapi apa yang ada dalam diri akan terus setia menemani. Maka jadilah teman perjalanan terbaik bagi diri kita sendiri.
158 notes · View notes
cimerci30 · 8 months
Text
SETARA
Sejak aku pernah melisankan aku ingin pasangan yang setara, alam ternyata bekerja mendatangkan orang-orang yang ingin membahas keinginan setara ini. Mulai dari orang asing yang tiba-tiba dekat, teman lama yang bertemu lagi, adek tempat kerja yang berencana menikah, laki-laki yang belakangan jadi teman cerita, dan pertanyaan di kolom instagram.
Jika ditanya aku ingin laki-laki yang bagaimana di enam tahun lalu (masa ini aku ingin menikah dengan seseorang) aku dengan mudah menjawab, aku ingin seseorang yang lebih baik dari aku. Kondisinya aku baru lulus kuliah, pekerjaan belum stabil, mimpi masih tidur dan keinginanku masih seperti teman-teman yang lainnya.
Rasanya saat itu, jika aku tidak menemukan lelaki yang lebih baik, maka kehidupanku hanyalah mimpi buruk. Karena lucunya, saat itu aku juga menganggap salah satu pencapaian itu adalah, siapa yang kelak aku menangkan.
Tapi ternyata Tuhan dengan maha baik memberikan aku perjalanan yang lebih panjang, dan aku melewati lebih banyak waktu dengan mengesampingkan hal-hal yang berhubungan dengan lelaki yang kuinginkan seumur hidup.
Sekarang, jika harus menjawab pertanyaan tentang bagaimana aku akan mencari, dia adalah yang setara denganku. Setara di sini bukan seseorang yang harus sama persis, tapi kami ada di rentang yang sama setidaknya untuk hal-hal crusial yang aku pertimbangkan untuk memilih pasangan.
Sejujurnya aku lebih suka meromantisasi hidupku dan ingin pertemuan yang tidak terduga saja, tapi akan selalu ada plan B dari setiap rencana, dan setara adalah plan B. Namun jika harus belajar dari sejarahku sendiri, barangkali aku akan eksekusi di plan E yang entah apa.
Sekarang, aku hanya tahu ini tentang diriku. Aku ingin seseorang yang setara, setidaknya untuk pola pikir, wawasan, kematangan emosi, finansial, daya tahan juang, pendidikan, empati dan kasih sayang.
Aku percaya jika seseorang memiliki banyak rentang kehidupan yang sama, maka saling memahami itu menjadi mudah. Saat memahami lebih mudah, maka berkomunikas bukan lagi sesuatu yang harus diusahakan, tapi menjadi keseharian. Saat dua orang berkomunikasi dengan tepat, maka telah menyelesaikan separuh dari masalah antara keduanya.
Aku tidak bisa membayangkan hidup dengan seseorang yang tidak bisa mengendalikan emosinya. Aku tak ingin hidup dengan seseorang yang mudah sekali menyerah setelah seumur hidup aku habis-habisan berjuang. Aku tak mau pula jika ternyata perasaan di antara kami terlalu timpang sehingga hanya satu yang berusaha maksimal.
Aku ingin berjuang dengan seseorang yang juga memperjuangkan, aku ingin bicara dengan seseorang yang bisa berbicara balik, aku ingin bertumbuh dengan seseorang yang juga ingin bertumbuh. Aku ingin makan di tempat tertentu, dengan seseorang yang mempertimbangkan rasa bukan harga.
Aku ingin teman, partner, pasangan, yang membiarkan aku ruang penuh untuk terus maju, sebab ia juga tahu apa yang ia mau. Aku ingin seseorang yang akan mendengarkan aku sebab ia tahu aku mampu.
Orang lain boleh bilang ini terlalu banyak ingin. Boleh dibilang barangkali aku tidak akan bertemu. Boleh dibilang aku tak tahu mana kebutuhan mana keinginan. Dan apapun orang lain boleh bilang.
Tapi untuk hidup panjang yang telah kulalui, aku tak ingin berkompromi menerima seseorang yang tak memberikan solusi.
Aku tahu aku mampu memberikan yang sama, jadi adalah tepat bagiku menginginkan hal yang sama.
19 September 2023
248 notes · View notes
cimerci30 · 11 months
Text
Untuk Juni
Untuk Juni yang hampir usai, Terima kasih.
Berantakan memang, tidak sedikit pun kau atur alur bahagia itu menetap. Ingin ku bilang kau badjingan. Tidak sedikitpun kau beri ruang untuk ku labuhkan segala pelik, tapi kau tuntut aku sedemikian rupa agar bisa kembali pulih dengan utuh. Serasa tak adil, tapi ini telah terjadi.
Terima kasih. Telah mengajari ku tumbuh dewasa, tanpa tanda tanya.
Sekarang ku percayakan lagi pada July, I hope everything'll be okay, entah itu perasaan, logika, asa, dan fisik. Semoga tetap terjaga dengan baik dan utuh🙏Tabe
3 notes · View notes
cimerci30 · 1 year
Text
Mau berapa lama waktu kau jalani sekalipun jika semesta tak merestui itu maka tidak akan terjadi.
Jadi jangan lumpuhkan perasaan dan batin hanya karena kamu pernah mencintai lebih lama. Ingat Orang baru tak selamanya membawa musibah😇🙏
7 notes · View notes
cimerci30 · 1 year
Text
Twenty-Nine
butuh keberanian yang cukup besar untuk bisa keluar dari zona nyaman. sebab katanya, salah satu media terbaik untuk bertumbuh ada pada ketidaknyamanan. konon kita akan menjadi lebih banyak bergerak, berpikir, merasa, dan mengoptimalkan segala potensi yang tertidur lama dalam diri kita—entah itu terpaksa maupun sukarela.
kegagalan
di usia 29 tahun, banyak hal terjadi dalam satu rentang waktu di hidup saya. saya pikir istilah quarter life crisis sudah berlalu, ternyata kemarin cuma pemanasan. saya pikir saat saya mencapai usia 29 tahun, saya sudah settled. punya pekerjaan tetap, keuangan stabil, dan tidak perlu lagi khawatir pada kebutuhan dasar dan tinggal memikirkan soal jodoh dan pernikahan. kayak yang digambarkan orang-orang di media sosial. kenyataannya? belum tentu.
kehilangan pekerjaan untuk yang kedua kali, menjadi jobseeker untuk yang ketiga kali, kehilangan diri sendiri dan kepercayaan diri untuk yang kesekian kali. apply job di berbagai portal untuk kesekian ratus kali, gagal di berbagai proses seleksi dan rekrutmen swasta dan negeri untuk kesekian kali.
tidak pernah sekalipun terbayangkan bahwa saya akan “dijatuhkan” pada lubang yang sama. kegagalan yang saya pikir akan terjadi sekali kenyataannya bersifat repetisi. dalam perhitungan saya, kalau saya sudah gagal dalam hal X berarti saya tidak akan diuji dengan kegagalan X lagi. atau, jika saya sudah diuji dengan kegagalan tipe X, maka suatu hari saya pasti sudah mahir how to deal with it. kenyataannya? meleset.
kegagalan kali ini emang lebih endurable. tapi yang namanya kegagalan tetaplah kegagalan. sama aja—selalu “deg” tiap dia datang menguji. selalu aja ada hal yang bikin hati mengecil. selalu ada bisikan-bisikan negatif yang bilang kalau saya tidak cukup baik, kalau saya jauh tertinggal, saya sudah terlambat, i don’t deserve this one, this one or that one etc. mempertanyakan kemampuan sendiri yang kemudian drop by drop mengikis kepercayaan diri. rules-nya siapa yang paling kuat menguasai diri, dialah pemenang.
kegagalan punya cita rasa yang berbeda di setiap fase-nya. ia ingin melihat sejauh mana kita sudah bertumbuh, sekuat apa kita bertahan, dan bagaimana respon kita saat jadwal kunjungannya tiba. we never get used to it, we just have to learn to accept the way it is. jika kita mau belajar menerima, kita bertumbuh. sebaliknya, jika kita tidak mau belajar menerimanya, kita tidak akan kemana-mana. kegagalan memang tidak pernah semudah itu dihadapi, tidak pernah semudah dalam bayangan dan perhitungan kita. namun, satu yang pasti, kegagalan pasti berlalu. we just have to be patient.
unimaginable
hidup itu beneran surprising—setidaknya buat saya pribadi. sebagaimana perjalanan hidup saya pun jejaknya bukan hal-hal yang pernah saya bayangkan di masa lampau. kalau ada orang yang hidupnya stick to the plan, kayak semua yang terjadi berjalan sesuai planning besar hidup, sepertinya saya kebalikan. hidup saya mostly berjalan diluar kendali. ibaratnya saya pegang kemudi di tengah-tengah, tinggal nerusin kesananya, Allah yang (selalu) ambil peran di awal.
saya gak pernah membayangkan akan sekolah di sekolah A, kuliah di kampus B, bekerja di tempat C. gak pernah terbayang juga kalau saya akan jadi seperti sekarang dan punya lingkar-lingkar pertemanan seperti sekarang. yang saya bayangin seratus-persen gak ada dalam kenyataan. semua yang terjadi tidak ada dalam rencana saya. tapi Allah emang Maha Baik. meski ekspektasi kita dilebur tapi Allah ganti jadi wujud yang jauh lebih baik. qadarullah, atas seizin-Nya, Dia jadikan semua yang tak terbayangkan itu sebagai sumber kebaikan di sepanjang perjalanannya, dan bukan sebaliknya. alhamdulillah.
di usia 29 tahun, ada yang hilang, ada yang diganti. sama seperti pengalaman-pengalaman sebelumnya. setelah jobless selama kurang lebih empat bulan sejak kehilangan pekerjaan, alhamdulillah saya diterima bekerja di salah satu perusahaan start-up yang cukup besar. lagi-lagi, gak pernah terbayangkan bahwa saya akan bekerja di sebuah perusahaan start-up. gak pernah terbayangkan bahwa di usia 29 saya akan bertemu (lagi) dengan banyak orang, ladang, dan tantangan yang baru. dalam sekejap mata, hidup saya berubah seolah-olah masuk ke dimensi lain. memulai semua dari nol; mengosongkan gelas. seperti halnya membalikkan telapak tangan, segampang itu buat Allah mengatur urusan kita.
saya gak tahu kenapa Allah kasih jalan yang kayaknya muter-muter, turun naik, maju mundur, meliuk-liuk, guling-guling, dan gak semudah kayak orang-orang (padahal orang-orang juga gak mudah). Allah sering menempatkan saya di kondisi gak nyaman—frequently. kondisi dimana saya pokoknya harus-mau-gak-mau do and learn something. semata-mata karena Allah mau lihat saya bertumbuh meskipun saya juga gak tahu Allah mau membentuk saya jadi kayak gimana (lagi) lewat takdir yang Dia kasih sekarang. literally, gak-tahu. cluenya: Allah cuma minta jalanin dan tunjukkin yang terbaik dan nanti saya akan tahu sendiri jawabannya. udah, gitu.
saya juga gak tahu setelah ini apa yang akan terjadi sama hidup saya. apakah itu di usia tiga-puluh, tiga-lima, empat-puluh, dan seterusnya. entah kerikil-kerikil, lubang-lubang, bunga-bunga, dan jalan-jalan seperti apa yang sudah disiapkan Allah untuk saya lewati. gapapa kalau suatu saat banyak takdir terjadi tetapi tidak ada dalam rencana saya, setidaknya saya tahu bahwa hidup saya selalu ada dalam rencana-Nya.
dua-puluh-sembilan
semoga hati semakin besar menerima kondisi-kondisi yang tidak ideal.
semoga pundak semakin kuat memikul amanah-amanah yang tidak lagi ringan.
aamiin.
April, 2022. 
29 notes · View notes
cimerci30 · 1 year
Text
Jarak yang tak mampu ku lipat membuat rindu ini masih saja tersekat. Pertemuan untuk menuntaskan segala gejolaknya tiba-tiba digagalkan sepihak. Aku harus menelan pil pahit berbentuk kehilangan pada harapan yang berseberangan dengan kenyataan. Aku harus sadar rindu ku, kini tak lagi bertuan. Berusaha terlihat baik-baik saja dengan kondisi hati berantakan
Waktu akan menuntun ku melupakan bahwa diantara kita pernah ada suatu yang istimewa. Ternyata ini tidak mudah, ku dapati diriku pemain sandiwara terburuk yang pernah ada di dunia. Rindu yang bertaut tak sempat ada dalam cerita kita. Namun begitu, rindu yang ku punya tak akan pernah ada habisnya, di-pangkas perpisahan malah tumbuh lebih subur dari sebelumnya
Bekasi;280223
Terimakasih yang tak terkira untuk teman-teman @tadikamesra @puanberaksara & @jejaringbiru untuk kesempatan bersajak bersama kalian. Ini akan menjadi Februari yang selalu dirindukan
83 notes · View notes
cimerci30 · 1 year
Text
Menunggu
Tumblr media
"Bila bandara adalah pintu jumpa dan pisah, jangan lupa di sana ada ruang tunggu"
aku mencintaimu sejak saat angin membawamu padaku.
tapi ternyata angin tak mengizinkan aku berlama-lama dalam dekapanmu.
ia ingin cepat-cepat membawamu pergi untuk sementara waktu.
dan aku ingin sekali menahan laju itu.
tapi menahan laju itu sama saja aku tidak mendukungmu.
sebab kamu ingin memintal mimpimu, dan mimpi-mimpimu kini sudah menjadi bagian dari mimpiku.
aku merelakan kepergianmu walau konsekuensinya aku harus menanggung rindu.
namun katamu aku pun akan menanggung itu, sebab aku mencintaimu jauh sebelum kamu. jaga dirimu, jaga dirimu, jaga dirimu.
baiklah, selamat berjalan maju.
semoga kita berpadu setelah sekian lama saling menunggu.
161 notes · View notes
cimerci30 · 1 year
Text
Untuk ka(Mu)
Kali ini kita hanya diberi kesempatan untuk berpetualang menuju jalan perjuangan kita masing-masing.
Terkadang membiarkan rindu itu tenggelam, perasaan itu hambar, hilang dan muncul pada cela waktu yang juga kadang tidak tepat.
Begitulah tragedi perasaan yang terjadi. Dan pada bahwasanya kita ada, yang terus melunak pada suasana kita masing-masing.
Jalan ninja yang di tempuh adalah rasa sabar yang melekat pada jarak dan waktu. Selamat berpetualang untuk mu Hero.
Jika jalan pulang itu nampak pada pilihan yang tepat, maka tak ada yang bisa melawan takdir Tuhan. Selamat berjuang, Booster😘🥰. Doa menyelimuti nadimu😘🙏
1 note · View note
cimerci30 · 1 year
Text
365/365
Dalam perjalanan di bab ini; ada susah, senang, bahagia, patah hati, menangis, gagal move on, dll.
Hidup memang tak bisa dilepas dari kejadian-keiadian yang datang mendewasakan diri.
Januari datang, perasaan biasa saja. Menikmati suasana keadaan dengan santai dirumah.
Februari, mulai tak nyaman, saking meremnya dirumah dan tak ke mana-mana.
Maret, Muncul gejolak semangat dalam dada, pertanda tidak baik-baik saja. Bergegas keluar dari rumah adalah salah satu jalan ninja yang harus ku tempuh.
Jalan keluar kota mencari jati diri, berusaha damai dengan keadaan, mencari teman baru, bercerita sambil mencari pekerjaan. Manusia pengangguran seperti ku tak akan terlihat baik dimata mereka yang mengarungi dunia kerja
April, Waktu membawa ku bertemu dengan harapan, kesempatan kali itu memang benar-benar membiarkanku melebur dan menjadikan ku tangguh walau kadang aku memulainya dengan tak ada apa-apa (kosong).
Mey, Aku mulai beradaptasi, menikmati pekerjaan dengan begitu hati-hati. Bertaruh perasaan, semangat, harapan dan doa. Semoga aku bisa melewatinya dengan baik
Agustus, September, Oktober
Aku masih ada dalam keadaan baik-baik saja, menerima semua yang ada dengan sabar, dan terus berjuang.
November kembali, aku mulai ragu dan harus pamit undur diri. Aku ingin semuanya lebih baik, kembali menantang diri.
Desember aku pulang, merangkul setiap kejadian yang ada, baik buruk, bahagia, marah, patah, menangis, sakit, gagal dan masih banyak lagi. Peluk ku pada diri terima kasih sudah berjuang.
2022, Aku ingin berterima kasih pada Semestaku, Diriku dan Juga waktu.
Semesta, Terima kasih, selalu membersamai ku dengan hal-hal baik
Untuk Diriku, Terima kasih, selalu sabar mengahadapi gejolak hidup, walau kadang terlihat sedikit nyerah, maafkan aku jika belum bisa membahagiakan diri ku seutuhnya
Waktu, Terima kasih, selalu ada walau kadang terabaikan🙏🙏
Kurang dan Lebihnya aku mohon maaf dan Terima kasih untuk semuanya.
2023 Masih Menjadi Rahasia🥰
4 notes · View notes
cimerci30 · 1 year
Text
Tumblr media
Peran sebagai orang dewasa, masih tertatih-tatih kujalani. Pada beberapa titik, aku masih mendapati diriku kekalahan melawan keadaan, aku yang begitu menyukai keheningan namun mesti menjadi orang dewasa begitu rentan dengan tuntutan ekspektasi dan kebisingan.
Pesan untuk diriku sendiri di penghujung tahun ini: Titik keberhasilan setiap orang akan berbeda, begitu pula ujian yang meliputi setiap diri tidaklah sama. Namun di tengah segala perbedaan itu, ingatlah; selalu ada hikmah dalam setiap kejadian dan pertemuan yang terjadi.
Manusia menalarkan masa depan berpegang pada akalnya yang begitu terbatas dan faqir. Sedangkan Allah menggariskan takdir berdasarkan pengetahuan-Nya dan hikmah-Nya yang meliputi segala sesuatu yang gaib dan yang nyata. Percayalah penuh pada apa yang Allah sudah tetapkan untukmu, jangan ragu-ragu. Allah sudah mengaturkan segalanya untukmu dengan terbaik. Yaa hayyu yaa qayyum.
Selamat menempuh arus takdirmu kali ini diriku, jangan ditentang. Nikmati, resapi dan syukuri—maka keberkahan pun akan turut meliputi diri. InsyaAllaah.
- repost @kkiakia
198 notes · View notes
cimerci30 · 1 year
Text
D E S E M B E R
Tumblr media
Penghujung tahun telah tiba di beranda hidupku sebagai manusia. Waktu selalu begitu, ia bergulir sekejap ketika diri ini telah berdiri di tepian pergantiannya. Namun saat ingatan tahun ini diputar, selalu ku temukan diri ini pernah tertatih dan pernah ingin menyerah saat melaluinya. Sungguh, setiap tahun yang berlalu menjadi sejarah tentang; kesalahan, ketakutan, keberanian, kebijaksanaan, kesempatan, pilihan-pilihan, keputusan-keputusan, sekumpulan penyesalan dan pelajarannya tersendiri.
Tahun ini, terlalu banyak luahan rasa yang terasakan, yang tumpah-ruah sebagai tulisan lalu mendatangkan rasa haru, sedih dan syukur yang saling beradu menyusupi ruang hati. Sekumpulan tulisan di laman biru ini yang ketika ku baca kembali, seakan tulisan itu bekerja melipat waktu, memberi warna pada halaman hidupku juga menabur rasa rindu.
Di bulan terakhir ini, aku mengayuh mimpiku dengan sebaik-baiknya, berusaha menyelami arti ikhlas meski tak pernah tuntas, belajar berdamai dengan nyeri tubuh yang lelah. Sesekali ku tatap mataku sendiri di depan cermin yang begitu mengharapkan pejam. Pada waktu yang lain, aku perhatikan warna langit yang ajaib hingga siang dan malam seakan melebur saat aku bekerja. Di bulan ini, aku banyak menemui dan berkenalan dengan orang-orang baru yang ku temui setiap waktu, sepaket dengan cerita hidup yang mereka bawa untuk mengajariku perihal menghargai segala bentuk perjalanan takdir hidupku. Ingatlah diri, setiap pertemuan adalah pelajaran baru kehidupan.
Di bulan terakhir tahun ini juga ku dapati ada banyak jejak-jejak jarak yang memisahkanku dengan rumah dan kau. Lalu rindu... ia menjelma seperti pohon kering di musim kemarau yang berguguran. Mendamba hujan dalam kesunyian dan menahan sabar di tengah terik kehidupan. Pada jarak yang memisahkan kebersamaan, rindu itu menangis begitu deras...sendirian...pada tanah tempatnya berjatuhan, terdengar nyaring menggema dalam benakku, namun yang tampak dari luar adalah senyap dalam tegar.
Pada senja-senja yang menutup hari ini dan terus berlalu...ku dapati gulirnya waktu seperti remang harapan yang membiru. Menghadirkan pertanyaan; mengapa jarak dan waktu tak pernah berdamai dengan deru-deru rindu yang menuntut temu? Aku...sungguh ingin pulang menuju rumah dan kepadamu, meski pertanyaan perihal "kapan?" masihlah jawaban rahasia yang di sembunyikan Tuhan.
Desember dengan warna berbeda, 24 2022 11.02 wita
162 notes · View notes
cimerci30 · 2 years
Text
Tentang Pergi.
Tumblr media
Keep reading
235 notes · View notes
cimerci30 · 2 years
Text
Tumblr media
Satu tahun silam dalam bungkam, aku menyiram bibit perasaan itu dengan baik. Hilang dan kembali adalah selarik waktu berharga yang paling tidak, larat mendidikku tumbuh sebagai sang puan penikmat ketabahan.
Satu tahun silam dalam bungkam, aku menyulam temaram disepasang kelopak rungaumu. Setenggak kopi tersaji di pinggir bibir cangkir. Kau seruput, sukmaku kian kalut.
Satu tahun silam dalam bungkam, aku menggarap mimpi demi mimpi yang bergantung pada dahan afeksi. Gugur, dan timbul bukan lagi bualan yang mesti dirundingkan.
Satu tahun silam dalam bungkam, kebetulan-kebetulan banyak bergilir menyambangi sebagai karakter kawan. Menuntunku kepada pengertian yang sifatnya senyampang menentramkan.
Satu tahun silam dalam bungkam, luka menjadi level terendah setelah aku mengenyam beribu penantian yang menjengkelkan. Membuatku betah berlama-lama menetap, tanpa perlu merasa menyisihkan.
Ya, Renggana. Satu tahun sudah aku berdiri disebuah panggung yang sunyi. Para tokoh telah bergulir mencari semasing dermaganya, sementara aku masih mengagungkanmu selaku semesta. Aku payah dalam mengubah paradigma mengasihimu.
Ditulis oleh : Venushara.
144 notes · View notes