Tumgik
aisyahriski · 1 year
Text
Sekilas terlihat biasa saja, Namun jujur membuatnya tidak semudah apa yang dibayangkan…
#flora #flowers #kreator #sakuraflowers
4 notes · View notes
aisyahriski · 1 year
Photo
Tumblr media
Nggak apa-apa untuk mengakui bahwa diri sendiri lelah, kelelahan dengan hidup yang menyesakkan setiap harinya. Hari demi hari yang ingin cepat berlalu, tidur menjadi waktu istirahat meski tak lagi ingat kapan tidur nyenyak. Senyenyak dulu. Dulu waktu menjalani hidup ini dengan penuh rasa bahagia dan khawatir, tapi tetap dijalani dengan penuh rasa percaya. Rasa itu kini telah mati, bertahun lalu, saat perjalanan ini dimulai. Memulai jalan yang salah.
Salahnya aku tak berpikir panjang. Panjang anganku mengalahkan rasionalitasku untuk lebih bijak. Kebijaksanaan yang saat itu belum tumbuh dalam diriku yang penuh energi tapi tidak hati-hati. 
Nggak apa-apa untuk mengakui bahwa diri ini sangat lelah. Terlalu banyak masalah, mau kembali tapi tak memiliki rumah. Merasa arus kuat, meski tidak tahu harus ke mana dengan masalah yang serumit ini. Dan berbohong terus menerus setiap harinya, mengatakan bahwa hidupku baik-baik saja.
Tak hanya ke orang lain, tapi juga diriku sendiri. ©kurniawangunadi
716 notes · View notes
aisyahriski · 1 year
Text
Nyawa…
Suatu ketika aku mendengar suara seorang anak, dikegelapan malam..
Dia mengatakan nyawa nyawa..
Dia hidup sebagai anak jalanan…
Ntah dimana ia berjalan mencari kehidupan
0 notes
aisyahriski · 1 year
Text
Diam..
Saya pendiam, tapi kalau sekali bicara menyakiti, namun saya berusaha untuk tidak membicarakan orang lain.
Saat ini suara hati saya tertukar dengan suara orang lain, seakan-akan orang tersebut yang mengatakan hal buruk, akhirnya suara orang tersebut terfitnah, padahal bukan dia yang mengatakan hal tersebut..
Orang itu mengikuti suaraku.. Aku tau aku pendiam dan tidak pernah berbicara tentang orang lain… tapi aku punya teman yang sering membicarakan orang lain dan berkata kasar… akhirnya aku terfitnah sebab suaraku yang mereka gunakan..
Tuhan tau, Allah tau, aku pendiam..
25/3/2023
0 notes
aisyahriski · 1 year
Text
Tumblr media
Langit Biru
Langit, apakah kamu bersuara, apa kabar? Bagaimana keadaan mu.. kamu terlihat cerah dan biru…
Langit apakah kamu sama dengan lautan biru? Ataukah kamu berbeda..
Seperti hal nya Aku punya perbedaan dengan orang lain disekitarku.. yah apalagi kalau bukan perbedaan sifat dan perilaku.. Aku, kamu, kalian dan mereka memiliki perbedaan sifat.. kadang baik, kadang jahat, kadang bersyukur, kadang meminta lebih… padahal keadaan sekarang kita sudah merasa cukup. Namun, begitulah yang terjadi, ketika aku melihat orang lain memiliki rumah yang indah, aku juga ingin memilikinya, tapi terkadang aku merasa apa yang kumiliki sekarang adalah kenyataan ku saat ini…
0 notes
aisyahriski · 1 year
Text
Hai..
Aku sakit…
Aku adalah seorang yang keras kepala, suka emosian, mood yang tidak bisa ditebak, suka marah-marah, mudah terluka hanya karena orang lain berbicara, sensitif dengan benda-benda tajam, dan aku suka membantah kepada orang tuaku, aku jahat bukan?
Aku sangat benci dengan nyamuk, yah karena dia membuatku sakit..
Aku seorang penyendiri saat ini, hanya sekedar membaca buku di waktu luangku, aku juga suka menulis di website ku..
Aku takut sendiri…
#22/3/2023
0 notes
aisyahriski · 1 year
Text
Hai, lama tak berjumpa… tempatku mengisi ruang yang ada didalam jiwaku…
Aku mau bercerita tentang apa yang telah terjadi kepadaku, berawal dari aku memasuki sebuah ruangan tak satupun ku temukan orang… tetapi hanya karena sebuah tas yang terkunci di dalam laci.. dia menyebut namamu, sebab kamu yang memegang kunci itu… kemudian aku menemukan mu dan bertanya tentang kunci itu, tapi kamu tidak memegangnya… di situ lah aku mengenalmu walaupun dengan tatapan sinis.. hahaha
Namun aku tau kamu adalah temanku yang bisa mengerti diriku…
Kita pernah pergi bersama, tetapi aku tau ada orang itu ditengah kita…
Kini aku sakit, dan aku tak tau apa yang akan terjadi kepada kita
Apakah kita bisa bertemu?
# 22/3/2023
0 notes
aisyahriski · 2 years
Text
Saya menyukai orang yang tidak menyukaiku, dan ia telah pergi dan tak mungkin bersama lagi.
0 notes
aisyahriski · 3 years
Text
Sedih rasanya hati dan jiwaku… aku barusan saja menangis karena sedih bacaan al-quranku kacau, tak seperti dulu lagi. Padahal al-Quran adalah semangatku dan jiwa ragaku untuk bisa bangkit dari sakitku ini… ini membuatku sedih dan mengeluarkan air mata, kemana bacaanku dulu yang sangat indah ku baca, sampai sampai aku bisa mengajarkannya kepada ibu ku… aku merindukan bacaan al-Quranku yang dulu… yang nyaman ketika ku mendengarnya bahkan sampai ingin menghapalkannya, saat ini saya memulainya dari awal lagi belajar membaca al-quran agar kembali seperti dulu lagi…bismillahhh
0 notes
aisyahriski · 3 years
Text
Lelah karena telah difitnah dan ditipu, tak usah bersedih hati, Allah akan selalu bersamamu dan malaikat akan menjagamu. Tak mengapa kamu sendirian saat ini, toh ketika kamu meninggalkan dunia nanti, kamu akan sendirian, anggap saja kamu sedang belajar saat ini dan berdoalah ada cahaya yang menemani mu kelak. Insya Allah, bersabarlah wahai diri yang merindukan surga…
0 notes
aisyahriski · 3 years
Text
Pagi, siang, sore dan malam. Inilah yang disebut dengan waktu yang berputar dipengaruhi oleh pergerakan matahari. Lalu bulan dan bintang adalah teman yang selalu menerangi di kala malam yang gelap sebab matahari yang redup hingga datangnya pagi.
Suatu ketika, saya terbangun di tahun 2021 dengan keadaan yang tidak seperti biasanya. Perubahan diriku yang 360 derajat berbeda dengan diriku yang dulu. Bukan perubahan yang semakin baik namun perubahan yang semakin lemah. Semakin sakit. Semakin sulit berpikir jernih, semakin sulit berpikiran positif, semakin ingin membenci, semakin ingin marah. Semakin sering mengeluh, Semakin ingin berteriak sekeras-kerasnya.
Padahal, diriku yang dulu yang pelan-pelan berusaha menjadi baik dan bermanfaat untuk teman-teman sekitar malah sebaliknya, saya merasa menjadi malapetaka bagi orang lain. Ntah sakit, susah, kematian, kebencian, kegilaan, kemunafikan dan apapun itu yang bisa jadi orang lain lebih tau.
Pikiran positif yang sangat sulit untuk di kembalikan lagi dan lagi dan lagi. Sangat sulit.
Saya tidak menyerah dengan keadaan ku saat ini, saya tetap berusaha mengurangi kebiasaan buruk ini dengan sabar. Namun tubuh ini terkadang lelah dan terpaksa harus dikeluarkan dengan sedikit amarah. Yah dengan marah yang tak bisa tertahankan lagi, kadang juga nangis tapi lebih banyak marah tak tau lah kenapa. Kan harus dikeluarkan. Rasa capek, lelah, kesal dan sakit.
Kondisi ini tak bergantung lama, masih bisa dikontrol, kadang bisa semingguan. Tak lama kan!
0 notes
aisyahriski · 3 years
Text
Open-Minded #3 "Rasa Takut"
Setiap orang tentu memiliki rasa takutnya masing-masing. Ada yang Takut akan keramaian, kehilangan, kesepian, kesunyian dan kesendirian. Takut dengan dirinya sendiri, takut dengan orang lain. Takut dengan apa yang telah ia lakukan atau takut akan yang dilakukan orang lain kepadanya.
Namun untuk semua ketakutan yang dialami setiap orang memiliki caranya tersendiri untuk melawan rasa takutnya. ada yang berusaha melupakan rasa takut itu, ada yang lebih memikirkan hal positif ke depannya untuk dirinya. Ada yang mencari teman dan sekedar bermain agar tidak takut lagi, bahkan ada yang melawan rasa takutnya itu dengan memilih untuk sendiri. Tiap orang pasti memiliki caranya masing-masing.
Sebenarnya rasa takut itu ada karena disebabkan oleh pikiran ia sendiri. Takut itu ada juga sebenarnya karena trauma yang ia alami, ntah di masa lalu ataupun di masa kini yang disebabkan karena orang disekitarnya. Orang yang ia pikir itu sama namun tiap orang itu beda, tiap orang ada yang baik, ada yang jahat. Ada yang memang baik tapi karena kondisi ia harus jahat. Ada yang jahat karena rasa sakit yang ia alami dan akhirnya ia perlakukan lagi hal yang sama kepada orang lain. Untuk kamu yang polos dan lugu ataupun memilih untuk menjadi seperti itu tentunya akan merasakan rasa sakit yang menyakitkan. Tapi kalau kamu orang yang polos dan lugu yang merasa tidak apalah merasakan itu semua. Itu pilihanmu. Menyakitkan kan? Pasti menyakitkan tapi kalau kamu kuat dan tegar. Tak apalah. Tiap orang punya perasaannya masing-masing. Ada yang punya perasaan seperti kapas, ada yang seperti batu dan mungkin ada yang seperti karet. Hahaha….
Ketakutan setiap orang tentunya punya tingkatan masing-masing, ada yang ketakutannya parah sekali, dan ada yang ketakutannya biasa saja. Ketakutan yang parah tentunya akan berdampak pada kehidupannya sehari-hari, mengganggu aktivitasnya, mengganggu kegiatan yang biasa ia lakukan tiap harinya dan bahkan mengacaukan dirinya sendiri. Sungguh mengerikan bukan? Itulah ketakutan.
Jadi jangan suka menakuti orang yah.. menakuti dengan segala macam cara, jangan dan jangan pernah lakukan itu. Dan untuk orang yang berada di fase ini tetap kuat dan jangan takut. Tenanglah.
0 notes
aisyahriski · 3 years
Text
Untuk setiap orang yang memiliki kelemahan mental, tetap semangat yah, jangan lemah, fisik kamu juga akan kena, jadi tetap semangat yah..
0 notes
aisyahriski · 3 years
Text
Kalau nanti Anda sukses, jangan pernah merendahkan orang lain yang belum sukses
1 note · View note
aisyahriski · 3 years
Text
Fiksi Singkat -#1 Perjalanan yang Bermakna
Seorang pendengar yang baik mencoba melakukan segala hal yang ia rasa positif. Suatu ketika jiwanya tergerak bagaimana yah cara agar bisa menolong banyak orang. Ia pun mulai mencoba dengan melakukan hal-hal kecil. Seperti bangun di pagi hari untuk membereskan rumah walaupun terasa berat dan melelahkan untuk tipe orang yang mageran dan pemalas. Tapi dari kegiatan kecil ini pelan-pelan bisa membantu banyak orang loh, yah yang pertama tentunya membantu diri sendiri dulu. Kemudian membantu orang tua, lalu kemudian membantu orang di sekitar kita. Berupaya bagaimana caranya orang lain bisa mengikuti kegiatan positif yang sedang kita lakukan saat ini dan seterusnya. Contoh lain hal-hal kecil lainnya seperti memberi semangat dan senyuman untuk orang lain yang bekerja, menolong orang yang menyebrang jalan, yang menanyakan alamat, memungut sampah yang berserakan di jalan dan masih banyak lagi hal-hal kecil yang bisa kita lakukan, tak usah banyak bicara tapi lakukan saja. Semua itu adalah untuk menolong orang banyak. heheh
Hingga suatu ketika si pendengar yang baik mendapat panggilan dari seseorang yang sepertinya punya kuasa atau berteman dengan yang berkuasa. Setiap kata demi kata yang terucap olehnya. Si pendengar yang baik merasa tujuan mereka baik. Mereka melakukannya sepertinya untuk orang-orang yang membutuhkan bantuan. Jadi si pendengar yang baik melakukannya. Selama penjalanan ia menemukan banyak hal, segala hal yang sebenarnya adalah keluhan, banyak sekali keluhan yang sedang dialami banyak orang, khususnya masyarakat kecil. Sampai-sampai air mata si pendengar yang baik terjatuh. Tapi tak ada yang bisa ia lakukan selain memberi semangat kepada mereka dan berusaha agar mereka bisa berpikir positif dengan keadaan yang sedang alami. Hingga suatu ketika si pendengar yang baik baru tersadar bahwa ia sedang dimanfaatkan. Si pendengar yang baik kecewa yang pada akhirnya ia menghentikan kegiatannya itu. Sebuah perjalanan singkat tapi bermakna walaupun banyak kekeliruan yang telah ia alami dan merasa dimanfaatkan. Sebuah perjalanan singkat tapi memberikan makna arti bersyukur dan kesabaran yang sebenarnya.
Si pendengar yang baik, apakah ia masih bisa melakukan kegiatan-kegiatan lainnya yang bisa menolong orang lain? Atau kah berhenti sampai disini? Tak tau mengapa saat ini si pendengar yang baik sedang mengalami sakit, hingga ia sulit untuk bangun dari tempat tidurnya. Ia juga sulit untuk melakukan hal-hal kecil yang biasa ia lakukan tiap hari. Tubuhnya seperti ditusuk-tusuk. Semoga si pendengar yang baik bisa cepat sembuh dari sakitnya.
6 notes · View notes
aisyahriski · 3 years
Text
Open-Minded #2 "Bullying"
Tau tidak rasanya dibully umur 5 tahun? Uhh rasanya sangat tidak nyaman sekali, kadang diajak berteman, kadang juga tak tau kenapa malah dibenci, apalagi sampai diolok-olok. Perasaan pada saat itu ada-ada saja rasa sedih. “kenapa yah mereka seperti itu? Apa yang mereka liat dari diri saya? Apakah saya berbeda dengan mereka? dan tindakan yang saya lakukan yah biasa-biasa saja, tak dilawan. Yah sudahlah tak usah ditanggapi, nanti juga mereka bakal berhenti sendirinya. Tak ada niatan untuk membalas, mereka semua sama kok, sama-sama anak-anak kecil dan saya pun juga anak kecil pada kala itu. Yang paling parahnya pernah sampai dimarahin sama ibunya, diteriak-teriakin karena ajak anaknya jalan jauh, tau-taunya si anak pulang dimarahi dan saya dilapor kalau saya yang ajak anaknya jalan jauh “Lah anaknya sendiri yang mau, Kenapa yah? Dan lagi-lagi tindakan pada saat itu yah saya hanya diam saja. Sempat kepikiran kok ada yah orang tua yang marahi anak kecil dan kurus kayak busung lapar sampe dimaki-maki? heran dehh.
Jujur saja, tempat tinggal saya dulu lingkungannya berbeda dengan asal daerah saya, kebanyakan dari salah satu daerah yang tinggal disitu, tak usahlah yah disebut daerahnya apa. Soalnya saya tipe orang yang tidak melihat dia dari mana, bentukannya kayak apa, yang penting orangnya sopan dan mau menghargai orang lain, pasti saya akan respon dengan baik sesuai apa yang dia lakukan kepada saya. Mungkin karena itu yah jadi ketika ketemu dengan orang yang sangat melihat dia itu siapa dan asalnya dari mana jadi mereka semena-mena dengan saya kali yah? Tak tau lah. Yang pentingkan masih Indonesia. hehe, sampe segitunya.
Lanjut lagi karena teman saya dilingkungan itu rata-rata membully saya jadi saya cari teman yang rumahnya jauh dari rumah saya. Tapi saya bersyukur sekali, karena dia baik dan tidak memandang siapa saya.
Karena apa yang saya alami dikala itu, saat ini saya mengalaminya kembali dan rintangannya sangat berat. Saya mengalami trauma dan depresi yang tidak masuk akal dan cukup menyiksa fisik. Mempertahankan prinsip untuk tidak membalas orang lain. Bukan hanya itu saja, saya juga berusaha melindungi apa yang bisa saya lindungi. Alhamdulillah nya, karena saya yakin dengan prinsip saya hingga saat ini, dengan doa kepada Allah swt. saya bisa bertahan.
0 notes
aisyahriski · 3 years
Text
Open-Minded #1 "Pembodohan"
Pernahkah kamu merasa dimanfaatkan dan dibodohi dengan banyak hal dan kamu tidak menyadarinya?. Bahkan kamu tidak sadar sebenarnya ada beberapa orang disekitarmu yang mencoba memberitahumu tapi kamu biasa saja dan tidak menghiraukannya. Kamu mulai menyadarinya setelah sekian lama berlalu dan penyesalan pun mulai menghantuimu. bahkan membuatmu trauma dan sulit untuk bangkit kembali. Seakan- akan semua orang disekitarmu akan membodohimu terus-menerus. Mengambil keuntungan dan manfaat darimu. Terkadang secara tidak langsung mereka menyakitimu. Kamu bingung dan tak tau mau melakukan apa. Kadang ingin mengungkapkan namun tidak nyambung dengan apa yang sedang dibahas. "Ada apa? kenapa? apakah ada masalah? apakah aku berbuat salah?", itu yang terbesit dipikiranmu.
Setiap orang pasti memiliki kesulitan masing-masing dalam menghadapi apa yang ada di dirinya dan dalam pikirannya. Bisa jadi ketika kamu merasa dibodohi pada saat itu, kamu merasa yang kamu lakukan tujuannya ini benar. Namun, kamu tidak menyadari bahwa ada orang lain dibalik itu semua yang merasa yakin kamu tidak akan tau apa yang sebenarnya akan terjadi kepadamu. Bahkan setelah kamu tau pun, kamu hanya akan kebingungan dan yah sudahlah.
Bagi sebagian orang ketika diperhadapkan dengan kondisi itu? apa tindakan yang akan mereka lakukan? apakah mereka akan pasrah atau melawan? pastinya mereka punya pilihan untuk melakukan apa yang mereka yakini bisa menenangkan jiwa dan hati mereka. tiap orang tentunya berbeda-beda. ada yang mendatangi langsung orang tersebut, ada yang hanya membiarkannya, ada yang curhat tentang apa yang dia alami ke orang terdekatnya, ada yang berserah diri kepada Tuhannya atas apa yang menimpa dirinya. Tiap orang punya tindakannya masing-masing.
Namun, untuk jangka panjang tidak sedikit orang akan menjadi trauma bagi dirinya dan akan membuat dia kesulitan untuk bisa berinteraksi lagi dengan orang lain. Yah, tentu saja itu akan merugikan dirinya, apalagi jika dilingkungan sekitarnya kurang memiliki dukungan untuk dia bangkit kembali dari apa yang dia alami.
Jadi. buat kalian semua yang ada diluar sana, tolonglah jangan suka memanfaatkan dan membodohi orang lain sesuka hati kalian, karena bisa jadi tanpa kalian sadari itu bisa membuat orang lain kesulitan dalam menjalani hidupnya sehari-hari karena trauma yang menimpanya akibat ulah kalian.
1 note · View note