Last Seen Blogs
usagidear
Usagidear
players-bar
Players Bar Patong
angryang
🍓🍓🍓
whitepeopletwitter
White People Twitter
webmobrilpvtltd
WebMobril
Text
Should to be Happy
Bawa buah tangan, dapet hand bag beneran ❤️
Bawa untaian salam, dapet nikmat hidangan 🧡
Bawa kebahagiaan, dapet oleh-oleh yg dirindukan 💜
Bawa doa, dapet semua yang tak terduga 🤍
Huwaaaaaa... pokonyaaa lagi jatuh cinta sama Allah, please jangan ganggu ya ✨🩷
1 note
·
View note
Text
Hallo, me
Apa kabar?
kemarin minta apa sama Tuhan? aku bisa tebak apa yang ada di pikiranmu sekarang. kamu sedang tersenyum sedikit bertanya-tanya kan? kook bisa? ayo jujur :D
Ada banyak quotes yang kamu baca, dan tepat di kalimat ini "kalau ingin naik kereta, berarti sedihnya gak main-main" kamu mulai berpikir akan pergi ke kota mana dengan siapa kan? kurang lebih 14 hari, harap didalam pikiran ini diwujudkan Tuhan. perdin ke Surabaya. a place to go with partner kerja kamu selama satu minggu. WOW. apa artinya kalau bukan terkabul? kamu bahagia bukan? :))
Meminta agar hati dan pikiran dilepaskan dari apa-apa yang membuat sakit dan sedih. di penghujung bulan Juli juga Tuhan berikan semuanya tanpa sisa. Tuhan ganti dan bahkan satu hari saja kau tumpahkan semua emosi didalam dirimu untuk kembali tersenyum dan bisa bilang "terimakasih, diriku" . Saat sedih datang, lalu kesenangan lain Tuhan hadiahkan dalam satu waktu yang berdekatan. betapa Tuhan tidak mau kamu sendirian Gin :D kau terima dua hadiah berharga yang tidak pernah kau sangka. kau tersenyum, lepas, merasa lega, merasa ringan. apa artinya kalau bukan terkabul? kamu bahagia bukan? :))
ketika kau berpikir "harus mencari dan apply kemana lagi ya after this match?" kurang dari 6 bulan lagi aku akan hidup dimana yaa? akan bisa survive dimana lagi yaa? tapi Tuhan bukakan pintu-Nya yang lain untukmu, tanpa harus ada lagi preparation yang lain. kamu hanya perlu belajar lebih banyak lagi untuk ini. kamu hanya perlu melanjutkan yang sudah ada. apa artinya kalau bukan terkabul? kamu bahagia bukan? :))
0 notes
Text
In the middle of May
Start May with clueless. Three months ago it such a hardest maybe. Just maybe but officially I stressed out. Getting a new part of life, understood why I am.
Why?
I am more calm down. I am thiny quite. I am lose power. I am think over. I have no idea in every day. I am closest. I unhappy. I am, it wasn't me. Am I changing?
Why?
Aku seperti gak kenal dengan aku yang ini. Terlalu banyak melamun, gak bawel, gak pernah marah, gak pernah nangis dan gak pernah protes. Aku seperti bukan aku. I just repeat same activities.
Why?
I know good things take time. Tapi ko beda jalannya? Ada perasaan yang gak bisa sama sekali aku ungkapkan. Is it normal?
Aku kenapa ya?
5 notes
·
View notes
Text
Kamu
Dipertemukan dengan manusia sepertimu adalah harap yang pernah kuucap padaNya.
Dikenalkan dengan pribadimu adalah sebuah nikmat yang tidak bisa kuucapkan dengan suara dan kata.
Bukan tanpa sengaja, ada rasa yang tibatiba tumbuh dan mekar didalam dada, melainkan mungkin aku sedang disembuhkan olehNya.
Bahkan hampir setiap perilakumu, adalah semogaku padaNya sejak entah sudah berapa lama. Mungkin aku sedang dibahagiakan olehNya.
Deru didalam hatiku adalah situasi ketika mataku berhasil melihatmu.
Senyum kecilku adalah kondisi ketika candaku berhasil menarikmu.
Tawa bahagiaku adalah candu ketika aku berhasil melukis senyum manis di kedua bibirmu.
Binar mataku selalu menunggu dekap dari kedua bola kecil dimatamu.
Kau pernah merasakan bahagia yang tenang?
Aku, Belum pernah. Tetapi aku sedang merasakannya tersebab dirimu.
Iya, bahagia yang tenang.
Tidak menggebu, tetapi terus melaju
Tidak bernada, tetapi berirama
Tidak melupa, tetapi terus menyapa
Tidak bernyawa, tapi ada.
Iya, bahagia yang tenang.
Diam, tetapi ada makna, ada harap, ada asa, ada rasa. Rasa didalam hatiku.. hmm kamu,
Bukan raja, tapi ko bisa kamu yang bertahta?
8 notes
·
View notes
Text
Aku merasa
Tenang.
Aku belum pernah merasakan tenang yang sangat tenang ketika bertemu seseorang, selain dirimu.
Belum pernah sebelumnya merasa tenang ketika duduk dengan isi kepala yg berisik, selain dengan dirimu.
Bahkan hampir tidak pernah kutemukan ketenangan setenang ini dalam diriku sendiri selain karena hadirmu.
Kalimat yang keluar dari kedua bibirmu, apapun itu, telah berhasil membuat aku terdiam, mendengarkan, menerima tanpa ada keinginan untuk aku hentikan.
Kamu, siapakah dirimu?
Hangat.
Matamu. Tatapan kecilmu yang tanpa kau sadari itu, telah mengalirkan kehangatan untuk jiwaku yang sedang tak karuan.
Menghangatkan ragaku yang sedang kelelahan. Menghangatkan nadiku yang mulai kedinginan.
Matamu. Kedua bola matamu adalah tempat favoritku untuk bisa berbicara padamu. Tempat yang selalu aku tunggu ketika kembali bertemu denganmu.
Kamu, siapakah dirimu?
Damai
Adakah yang bisa kunamai tentram jiwa ini selain damai, tersebab ada dirimu dihadapku? Kurasa tidak ada.
Kelemah lembutan-mu adalah kedamain untuk-ku. Rendahnya suara-mu adalah ketenangan jiwa-ku. Laku baik-mu adalah deru nafas-ku. Aku, haru dengan semua rasa yang ada dalam dirimu :)
Kamu, siapakah dirimu?
Menenangkan yang resah
Mendamaikan yang gundah
Menghangatkan yang gelisah
Membuat haru di setiap langkah
Kamu, siapakah dirimu?
Didekatmu, redam semua amarah
Didekapmu, sirna semua keluh kesah
Kamu, siapakah dirimu?
0 notes
Text
Je T’aime
13-2-2023 all memories come in to my eyes.
sore hari, memori itu tampak dihadapan wajahku. seluruh asa dan cita berwujud manusia yang membuat perhatianku bisa lebih banyak dari biasanya ini ada dihadapanku. manusia lembut ini memandangiku dengan senyum manisnya. aku berterimakasih pada waktu yang sudah membuat pertemuan ini terasa hangat. terimakasih juga untuk dirimu yang sudah menjadikan temu ini begitu punya banyak makna yang tidak tersurat.
ada rasa yang terpenjara. seperti tidak ingin bersuara. seperti harus terlihat baik-baik saja. ada bagaimana yang tidak tau mengapa ada. iya kan? kau rasa itu? tenang saja, aku tersenyum melihat senyum-mu. aku bahagia melihat wajah bahagia-mu. aku akan menangis ketika ada air mata yang mengalir dari mata-mu. kamu bilang “jangan menangis, pleaseeee. aku tidak bisa melihatmu menangis” tetapi kamu juga terlihat sulit untuk tidak menangis. iya kan?
120 menit yang begitu berat dan membuat napas sesak. ruangan yang dingin dan sepi semakin menjadikan dadaku terhimpit oleh perasaan yang tidak tau apa namanya ini. tetapi harus berusaha tegak dan lalu kamu berkata padaku ‘kamu gimana kabarnya?’ namun, jawaban yang terdengar adalah isak dan senyum simpul berisikan kata ‘I am fine’ :)
sesaat aku tidak sanggup menatap wajahmu. aku hanya mampu melihat langit-langit di ruangan itu karena berusaha agar air mata tidak ikut mengalir berhamburan saat aku mendengar suara mu. aku baik-baik saja, sungguh. aku baik-baik saja ketika aku sedang bersamamu. aku tidak takut suatu apapun ketika ada kamu. aku bisa tertawa kan saat kamu di hadapanku? kamu tau itu. aku mulai meneteskan air mata ketika aku mencoba menjelaskan apa yang aku rasakan saat ini. aku mulai menangis ketika berbicara padamu. maafkan aku yaa aku tidak menepati permintaanmu untuk tidak menangis. tapi hanya beberapa menit kok aku menangis. sisanya kita tertawa dan saling bercerita apa yang kita rasakan. kamu hebat. kamu keren. beri aku tips nya dong agar bisa sampai di keadaan kamu yang sekarang :))
aku selalu mengiyakan apa yang kamu bilang. karena selama aku mengenal dirimu, apa yang kamu janjikan selalu kamu bayar kontan. aku yang selalu menunggu kapan. tapi kamu juga selalu menepati waktunya. kamu selalu salam jari kelingking kalau bertemu aku :) kamu gemas.
kamu ingat lagu mirror nya maroon5? katamu, aku seperti cerminan dirimu. aku pun sependapat dengan itu. iya, ada sifat yang sama antara kamu dan aku. misalnya, kita orang yang sangat tertutup, menyimpan semua rasa dan masalah sendirian, tidak terlalu suka dengan ruangan besar dan ramai, bukan manusia yang pandai bercerita kalau bukan dengan orang terpercaya, we already knew what we want to. kita suka genre musik yang beriisk, kamu suka pop rock-aku suka R&B, kita suka thriller movie, suka jajan dan ngemil, aku suka minum air mineral tapi kamu jarang minum air mineral, aku gabisa minum kopi tapi kamu selalu bikin kopi tanpa gula. begitu banyak persamaan yang kita punya yang tidak bisa aku sebutkan detail nya. kamu lebih paham dan mengerti mungkin, kamu sudah bisa menilai bagaimana diriku. kamu tau siapa aku.
kamu bisa membalut lukaku tanpa menambahkan rasa sakit. kamu hebat. oleh sebab itu, aku berani katakan ini,
I love you. I love you without how or why, I love you without any reason. ka, I just loved you.
yes, I-just-loved-you.
me amor <3
1 note
·
View note
Text
For a while
12-2-2023 it’s not easy yet. Di luar gak hujan, tapi thunder storm nya di dalam hati. Jumat-Sabtu-Minggu masih bisa tertawa tapi hampa, kosong, bingung, ga enak hati, berpikir tapi gatau mikirin apa. perasaan aneh yang jarang aku rasa. berat banget gitu kaya bisu, orang nanya apa, aku jawabnya apa. berusaha senang dan tetap tenang. Hari Minggu nya memberanikan diri datang ke roomchat kamu, buat nanya :
How was this Sunday?
tapi jawabannya malah permintaan maaf dari kamu. loh ada apa? aku kayanya ganggu ya? jadi merasa bersalah telah datang ke roomchat ini. tapi aku pengen tau kabar kamu, karena kita hampir ga pernah ada chit-chat lagi dan kaya ada yang berubah tapi aku gatau apa.
Iya, Tuhan secepat itu membalikkan keadaan hidupku. awal tahun 2022 begitu tenang, damai dan bahagia. sedangkan di awal tahun 2023 ini berbanding terbalik 190 derajat. cemas, bingung dan sedih. kondisi didalam hati jadi yang paling berpengaruh kan? mata sembab, badan panas, kadang menggigil, aneh deh rasanya. aku harus gimana ya? aku yakin aku bisa melewati keadaan ini. tapi yang kali ini rasanya sungguh berat. apa ya yang salah dari sikap aku terhadap situasi ini? gimana ya caranya meluapkan emosi ini? harus dengan apa biar bisa kembali baik seperti semula? banyak banget pertanyaan yang kayanya gabisa dijawab juga sama orang lain.
mau melanjutkan script aku aja, aku belum bisa. baru baca halaman sebelumnya untuk tau apa yang harus aku teruskan tuh malah air mata yang mengalir :”) padahal didalam kepala udah terstruktur alurnya, kalimatnya, isinya, tapi gabisa ku tuangkan ke paper itu. aku kaya sudah lelah sama diriku sendiri. sama apa yang harus dilewati oleh seorang GINA itu beratttttt banget gitu lohhhh.
0 notes
Text
8-12-21 to 8-12-22
Welkom to tanggal 8 Desember yang ke dua di roomchat kamu. Tepat 365 hari yang lalu, add friend di Line aku nambah satu. As we know he is a nice guy. Actually, he is a sweatest men in this chapter. May I?
Good evening kak. I hope you remember this greeting from “anak baru” yang under control kamu. Seorang yang tetap teguh pada pendiriannya. Seorang yang selalu membuat semua plan dengan analisis yang kuat. Seorang yang selalu menggunakan kata ganti “saya” terhadap lawan bicaranya. You are a problem solver who have a best decision. Si yang hampir tidak pernah mengeluh dalam situasi apapun kecuali -saat sedang sakit. Si yang diam-diam menyimpan sejuta emosi dalam diri nya sendiri-an aja, tanpa dia bagi ke siapa-siapa. Si yang selalu terlihat kuat dan selalu yakin bisa menyelesaikan semua rintangan dengan sendiri-nya. Tapi, kadang selalu jadi yang paling kesal ketika ternyata orang lain tidak setuju dengan tindakan kamu :) dan kamu akan bisa jadi si yang tiba-tiba sangat terbuka untuk sharing sesuatu hal yang gak wajar ke aku hahaha but, I knew your tears. I knew your pain. I already knew who you are indeed. Am I? Atau kamu tidak setuju dengan kalimatku? By the way, boleh kok kalau mau di sanggah :))
Hai kak, si pribadi yang harus di dukung dari segala situasi dan kondisi. Si pribadi yang harus selalu diyakinkan atas semua planning nya bahwa itu akan works dan berhasil. Pribadi yang harus selalu dibantu untuk mengingatkan dirinya sendiri, bahwa -kamu pun punya hak atas bahagia nya kamu- just stop giving the best untuk orang yang tidak bisa menghargai upaya kamu lah :)) Pribadi yang selalu lemah lembut perkataannya di telingaku. Hey, you are too sweet to be someone gak sih? come on <3 hahahah Have you ever even realized that?
Hai kak, si selalu menuntun aku untuk keluar dari masalah. Si selalu mau dimintai tolong padahal lagi sibuk juga. Si selalu mau digangguin aku dengan suara ketukan pintu setiap setengah jam sekali (maybe). Si selalu berusaha give the best for me padahal kamu udah lebih dari perfect buat aku tau kak :))) Si yang selalu punya solusi yang realistis. Si yang seumuran sama aku dan I think, kita mirip secara sifat tapi karakter kamu jauuuhhhh lebih baik dan Aku berani bilang kalau kamu itu punya sifat “manly” as your daddy did.
I have no reason to smiling every single day. I found the other me when I am looking at you. I only saw a peace on your eyes. I just feel click when you see me and I saw you. Did you feel it too? Or just I am? Hmm I don’t know but that feel was exist.
Kamu, tetap lah kamu. Kamu, tidak bisa menjadi apa yang orang lain mau. Kamu, tidak bisa membuat semua orang menyukaimu. Tapi, kamu, bisa disukai semua orang yang tau bagaimana dirimu.
Do I have to see you again?
1 note
·
View note
Text
Jadi, Nikah ; its mean bukan ngoper beban. That’s why -ketika kamu pengen nikah, berarti kamu sudah siap menyelesaikan beban masalah kamu bersama suami/istri kamu kelak-
Tanpa campur tangan orang lain, kecuali Tuhan.
Karena, nikah itu perjanjiannya, bukan sama pasangan atau keluarganya dia, tapi langsung sama Tuhan. Jadi, gimana? Masih ada yang berani nyuruh buru-buru bikin perjanjian sama Tuhan?
0 notes
Text
Ngoper Beban part-2
Setelah aku bahas edisi -ngoper beban- di page sebelumnya. Ada yang gak kalah penting dari penyelesaian masalah diri sendiri di ngoper beban part kali ini.
Tau ngga apa?
Feel click.
Pernah merasakan klik sama suatu benda atau situasi atau seseorang mungkin? Pasti pernah, tanpa disadari dan tanpa ada aba-aba sebelumnya. Seperti rasanya tuh alamiah aja gitu. Rasa klik yang muncul itu di dasar hati, semacam di area dada di dalam sanubari yang kalau kita ngomong didalam hati tuhhh, nah dari dekat situ munculnya.
Untuk yang pernah merasakan atau sudah merasakan rasa klik ini pada seseorang, pasti paham ya gimana bahagianya. Karena jujur, samasekali gak bisa dideskripsikan. Kurang lebih seperti, menjadi tiba-tiba tersenyum simpul tanda bahagia padahal gak tau apa sebabnya. Senyum aja, happy, ringan. Pernah kaya gitu? Aku pernah :))
Pertama kalinya selama 1/4 abad aku hidup. Aku diizinkan merasakan perasaan klik dengan seseorang. Rasanya muncul pagi hari, dia datang lalu kami mengucapkan “selamat pagi” dengan senyuman. Bukan kali pertama mengucapkan selamat pagi padanya, setiap hari bahkan via roomchat. Tapi, rasa klik nya yang muncul pertama kali, di hari itu. 10 bulan yang lalu. Rasanya damaiiiiii banget, calm, clear, seperti ada ketukan daridalam dada yang memancar ke bola mata lalu diserap otak dan dituang kedalam senyuman. Gak bisa diulang, tapi ada sampai sekarang. Just found a click with you. Aneh ya? Tapi aku merasakannya dengan seksama sampai terdiam sejenak lalu tersadar, tadi apa ya? Kok tiba-tiba bahagia banget :))
Ngoper beban kali ini di sponsori oleh rasa klik didalam hati. Tanpa alasan, karena aku juga gak bisa kasih alasan mengapa aku sebahagia itu di pagi hari yang waktu itu. Percaya atau engga, feel nya membawaku sampai di tahap ini. Di keadaan yang bahkan sama sekali gak mampu aku debat. Gak berusaha untuk cari tau apa penyebabnya. Gak berusaha untuk tanya kenapa. Kaya ada rasa harus mengalah tanpa diminta. Ada rasa harus bersabar tanpa diperintah. Ada rasa harus berkata yasudah tanpa harus marah. Dan ada hal-hal yang bisa berhenti sesaat tanpa adanya cela. Ngerti gak sih? Kaya, saling menyadari gitu. Sadar akan sifat yang kita miliki tuh begini, maka kita harus seperti ini agar tidak seperti ini.
Iya sadar, secara sadar, kita saling ngalah, saling sabar, saling yasudah. Dan tanpa kita sadari, kita ga saling menanyakan atau menuntut jawaban kenapa kita harus saling seperti itu. Kayaa apa ya, kaya saling udah tau sama jawabannya, maka gak harus ada pertanyaan lagi. Kaya kita tau apa yang kita mau tanpa harus ada orang lain yang merasa terbebankan dengan maunya kita. Kita bisa memahami bagaimana harusnya kita menyikapi keinginan kita tanpa harus adanya perdebatan kecil dulu. Kaya, waw! Kita bisa loh ternyata menahan sifat jelek kita sampai akhirnya rasanya hilang dan bisa berganti jadi sifat yang lebih baik dan positif. Magis yaa cara kerja Tuhan :)) cinta deh <3
Ya gitu, nikah itu bukan perkara mudah, bukan perkara gengsi udah umur segini bla bla bla, bukan karena malu ih ko belum nikah, bukannnn woyyy! Nikah itu harus siap mental, kuat mental, siap hati dan pikiran, siap dengan beban baru yang akan ditanggung nanti. Bahwa kalau suatu saat kita sudah waktunya mempunyai gelar istri/suami, kita bukan lagi “ngoper beban” kita ke pasangan kita. Kita sendiri sudah bisa menyelesaikan itu dengan diri kita masing-masing. We have deal with it. Jadi, pasangan kita adalah tempat kita membahagiakan satu sama lain, bukan tempat pertumpahan beban satu sama lain. Ngono.
Jadi kalau gak ada feeling, sebaiknya, tanya ke Tuhan dulu deh. Ngobrol dulu, Ya Tuhan, serius? ini kan buat teman selama aku hidup ya. yakin gak kalau dia bisa jadi teman, sahabat, guru, abang, kakak, suami, ayah buat kita? Setidaknya, ada sifat “manly” yang terasa dalam diri kita, dari dia. Seperti cara dia berinteraksi dengan orang lain siapapun itu, yang lebih muda atau lebih tua, dia bukan meninggikan nada bicara, tapi merendahkan bahasa karena rasa hormat. Memberi tanpa diminta, memberi tau tanpa ditanya, mendengarkan dan memberi solusi bukan mendebat dan argumentasi, berdiskusi bukan asik sendiri, menyayangi karena benar sayang, membimbing karena benar sadar bahwa dirinya lah semua tumpuan berasal. Hhhhhhffff ada kan yaa Allah? HAHAHA aamiin duluuu aja, kan habis ini kita bikin proposal lagi sama Dia :))
Karena Ya Allah, kalau sifat diatas tidak ada didalam diri pasangan kita terlebih calon imam untuk kita perempuan, lalu suatu saat nanti kalau kita tanya suami kita trus dia gak bisa jawab, gak mungkin kan kita cari jawabannya di luar??! Apa nggak cari masalah kaya gitu? Teman hidup = 1/2 nya paket lengkap dari diri kita. Ya kan biar ngoper bebannya selesai sampai disini gitu hehehe Jadi Ya Allah, please listen to this wishes yaaaaaa :)))) maaci yaa Allah… I love You <3
0 notes
Text
Ngoper Beban part-1
Tuntas banget hari Senin aku yang tidak bisa terpejam di waktu tidur malam. Ada banyak banget pertanyaan di dalam kepala. Udah gitu hati juga ikutan berpendapat. Alhasil riweuh sama diri sendiri gak tau mau diapain.
Terpantau nemu tagline
“Nikah tuh bukan ngoper beban lo ke dia dan atau sebaliknya”
WAW! Beneran iya sih, aku aja dibuat tercengang dan ya, aku setuju sama isinya.
Sebuah keresahan, dari si anak sulung, perempuan, persepupuan terakhir yang paling kecil lah di range usia 25tahun keatas OMG beban, yes!! Sangat menjadi bahan perbincangan di kalangan kepala keluarga yang lain. Ya gimana enggak, secara rata-rata didalam keluarga tuh si anak perempuan nikahnya di umur 20tahunan. Atau bahkan sepersebayaannya pun sudah dikaruniai satu atau dua buah hati dari pernikahannya. Sangat amat jomplang yaaa anak perempuan yang satu ini. Sudah bisa dibayangkan mungkin bagaimana kondisi kejiwaannya saat ini? HAHAHA tapi aku enjoy dan memilih untuk who cares? Just shut your mouth up please! Or turn down a volume! Or something else that can make me feel safe? Do you?
Ya ampun zaman apa ini? Bagaimana bisa usia seseorang dijadikan tolak ukur untuk mempunyai gelar menikah? Mengapa kejadian di masa lalu harus dijadikan landasan untuk segera mempunyai status menikah? Apa tidak terlalu kasar kepada seseorang yang bahkan hidupnya sudah mempunyai hak memilih akan seperti apa kehidupan yang dijalaninya?
Tau arti tagline nya apa ngga?
Ngoper Beban : nikah itu bukan ngoper beban lo ke dia dan atau dia ngoper beban-nya ke elo. Bukan, bukan gitu. Nikah itu, kita udah settle sama diri kita masing-masing terhadap semua masalah materi dan atau masalah pengendalian diri. Kita udah bisa menyelesaikan masalah kita sendiri sebelum nanti digabungkan dengan masalah lain dari dia. Contohnya,
Kalo lagi badmood ya ngopi/telfon orang terpercaya buat cuma dengerin curcol kita
Kalo lagi kesel sama kerjaan ya ngomong sama leadernya harus gimana sih stepnya
Kalo lagi cape ya tarik napas-istirahat dulu sebentar
Kalo pengen marah ya marah aja didepan cermin, kata2in diri sendiri
Kalo pengen ngeluh ya ngeluh aja, gak dosa kok, Tuhan Maha Mengetahui
Kalo pengen pergi ya pergi aja sampai pengen pulang lagi
Kalo pengen jajan ya tinggal purchase, uang ada untuk dihabiskan bestie ;)
Kalo pengen ditemenin ya kasih tau biar dia ngerti
Kalo kangen ya bilang, bukan cari masalah
Sesimple itu loh semua sebab dan akibat tuh sudah ada solusinya masing-masing. Jadi, nanti kalo udah nikah bukan -ngoper beban- kamu ke pasangan kamu. Tapi, kita sama-sama ngasih tau baik buruknya apa. Karena kita sudah tau jalan keluarnya, tinggal diarahkan aja. Jadi bukan sama-sama bawa beban buat dibebankan lagi ke orang lain. Tapi sudah mengetahui cara menyelesaikan bebannya sendiri seperti apa dengan cara yang bagaimana. Gitu. Ngerti ga? Ngerti dong, masa ga ngerti :))
Jadi kalo lagi kangen jangan cari masalah. Bilang aja “aku kangen” sudah, terlepas nanti jawabannya akan seperti apa yasudah tugas kita mengungkapn rasanya ya sudah selesai sampai disitu. Oiya terpenting sebaiknya tanpa ekspektasi ingin dibalas dengan kalimat romantis atau sejenisnya ya. Kita kan cuma mau mental kita sehat aja, bukan mau bikin orang lain sok peduli sama rasa yang sedang ada didalam diri kita.
Thats why di edisi ngoper beban ini, aku akan sangat menjadi si pemilih yang selektif. Iya laaaaah, liburan yang sebentar aja milih tempatnya sampe semingguan dulu baru tau pengen dimana, masa ini buat seumur hidup loh aku gak boleh milih someone maunya yang bagaimana. Curangggg dongggg ;)
Jadi, sebelum ngoper beban, selesaikan dulu beban kamu sendiri. Kalau sudah bisa dan mampu, baru deh silakan melanjutkan ke tahap selanjutnya. Semoga dipersatukan dengan dia yang semakin saling menguatkan dan meringankan yaaaa bukan yang saling menyalahkan dan menjatuhkan :)))
0 notes
Text
Aloo Obot ku sayangg
Tau ngga? Sejak aku dikenalin sama kamu, aku telah merasakan rasa sayang yang teramat banyak. Ketika om kamu bercerita tentang kamu, rasa sayang aku terhadap kamu semakin menumpuk. Terlebih ditambah terkirimnya bentuk foto mungilmu di layar ponsel milikku, membuat rasa sayang aku semakin dalam dan semakin membuncah tak bisa dibendung.
Obot, tau ngga? Aku punya kebiasaan loh sejak saat itu (saat foto mungil kamu) memenuhi galeri ku. Setiap malam sebelum tidur, aku selalu slide pose kamu dari pertama sampai yang kemarin baru terkirim di room chat aku dengan om kamu. Memandangi foto kecilmu dari layar ponsel ternyata membuat sedikit bebanku terasa ringan yaa :)) kamu seperti penyembuh, kamu seperti obat penenang, kamu seperti tempat bersandar dari kelelahan panjang. padahal bertemu secara nyata pun kita belum pernah. Tetapi energi bahagia dari senyum tipismu itu bisa sampai kepadaku loh :)) aku takjub sekali dengan senyum khas mu yang itu :)) aku terlanjur sayang sama kamu nak <3
Obot, tau ngga? Kadang, aku kangennnnn banget sama foto terbaru kamu. Om kamu bilang, kamu lagi gabisa diem ya? Katanya kamu udah bisa merangkak dan udah bisa gemes hahaha pasti lucu dehhhh :D aku jadi pengen lihat gimana ajaibnya makhluk kecil ini. Don’t grow too fast please :) aku belum gendong dan unyel-unyel kamuuuuuuuu huhuhu
Obot, makasi yaaa udah izinin aku koleksi foto kecil kamu :))) makasi udah boleh panggil kamu obot juga :))) makasi udah boleh sayanggg juga sama kamu :))) makasi udah hadir di penglihatan aku :)))
I love youuu obot ku yang ku sayangggggg :****
0 notes
Text
Beneran tepat waktu dong
16 Juni 2021 aku, si selalu ngajuin proposal ke Allah trus beneran di acc tuh agak terkejut yaaa hahahaha padahal kan udah jelas banget gitu kalimatnya
“plis jan ngagetin ya kalo mau merit. kasitau h-6bulan 🤭”
tapi, masih aja nanya dalam hati pas dikasih invitation wedding sama dia /hah gimana? ini serius?/ plislah, kan emang pernah ngajuin waktunya h-6 bulan. Mau pura-pura lupa atau gimana nih? (Allh said).
Sayang banget, at the same time HP ku shodaqallahul ‘adziim. H-6 lah ya, dia sent wedding invitation ke aku tapi ga ke back up :( Yang pasti, di bulan Juni 2022 tanggalnya beda 10 hari sama pengajuan proposal aku ke Allah itu hahaha mau so sweet tapi gak bisa balesnya. Terlebih karena kaget sih jadi cuma bisa balas “I wish you are happily ever after” aja gitu akhirnya kalimat yang aku text ke dia :))
Jujur, aku senang + amazed sama manusia ini. Why? Karena Aku sih bilangnya, kaya udah selesai aja tugasnya untuk menjadi telingaku selama 1/4 abad ini 😸 you are truely my bestiest ever. Finally bisa kasih aku role model untuk sampai di step kehidupan yang ini yaaaaa Definisi I am happy when you are happy tuh ada lohh. Pertama-tama emang aku akui, aku nangis. Nangis kaget, karena aku gabisa gangguin kamu lagi, gabisa telfon dan tanya kamu lagi dimana? Pulang kapan? Boleh minta tolong ga? Udah gabisa tuh text kaya gitu. Kedua, nangis karena happy, aku bahagia karena kamu bisa set goals kamu dengan sangat rapi dan waw kamu sudah dewasa yaa ternyata hahaha aku masih aja mikir kita temen kecil padahal udah 26 tahun.
Dan, highlight nya adalah, kalimat ini
kasitau h-6bulan
Iyaaaaaa beneran Allah udah ngasih aku kode dari 6 bulan sebelumnya. Tapi, aku gak menyadari dan ketika kamu invite aku, aku masih bertanya ke Allah, ini serius? Beneran? Aku ga salah baca kan? Aku pengen meluk Allah banget sihhh jujurrr aaaaaaa karena Dia udah kasih aku signal sejak 6 bulan (di Desember 2021) itu tapi akunya ga peka wkwk Allah sweet banget sih, aku sadarnya bahkan di September 2022. Ini aku yang lebay atau sok baca keadaan atau sok tau tapi I feel it clearly. I feel calm and to be honest aku sangat merasa damai. I am officially in loved with Him. Truely Completed ❤️
Heyyy, kemana aja kamu? Udah berapa banyak signal yang Aku kasih, masih belum sadar juga? (Kira-kira gini kali ya kalo Allah ngatain aku?) ✌🏻
Aaaaaaa maafkan aku Yaa Allah, sekarang udah tau kok, udah tersadar. Ternyata signal nya banyak, lebih dari satu hehehe as we knew the sign was (1) Meet someone yang persis seperti bestie aku itu, benar-benar kaya cuma beda orang aja tapi sifatnya plek sama dan lebih lebih lebih sweet sikapnya MashaAllah (2) hp ku rusak a.k.a pecah wassalam lelah kayanya udah 5tahun kena lempar terus sama aku 2017-2022 say goodbye to my old phone (3) Old memories gone bersamaan dengan rusaknya hp lama ku. Yep, Allah kasih aku lembar baru dengan orang yang baru kayanya. Sweet kan? Dia ga izinin aku buat open text atau memori lama deh sepertinya. Dia mau bikin aku keep focus sama life after ditinggal sahabat kecil nikah ini ya gak sih? Trus (4) I feel calm. Ketenangan yang aku rasakan selama 6 bulan dari dipertemukannya aku dengan someone tadi adalah bisa membuat aku sangat calm down dan hampir jarang meluapkan emosi dengan barbar. Benar-benar se-kalem itu membaca undangan nikah temen kecil akuuuuu hahahaha bisa aja kan aku nangis bombay berhari-hari? Ini tuh engga, aku masih bisa tertawa bahagia senang gembira bahkan bisa going on untuk kerja dan menyeimbangkan hidup. Wah Allah kasih gantinya beneran best sih ✨🙏🏻 TERHARU pengen sujud lamaaaaaa banget sambil bilang makasih tapi ujung-ujungnya yaaaa cuma bisa nangis aja bilangnya lewat air mata hehe Makasih yaa Allah…… abis ini proposalnya set date and time deh biar ga kaget banget 🤗
0 notes
Text
Mirror
Ketika kamu baca kata pertama, mungkin akan ada sedikit kilas balik tentang kalimat yang pernah kamu bilang ke aku. Aku seperti cermin dari pantulan diri kamu dan jauh sebelum kamu bilang itu, aku juga sempat ada perkataan semacam itu di dalam hati aku. Aku gatau, kenapa bisa ya terreflesikan nya malah dari lidah kamu.
Semakin kesini, setiap hari aku seperti dapat menyusun perasaan yang tumbuh karena adanya kamu. Menyusun dalam arti ada semacam energi yang baru untuk dapat bertumbuh. Aku seperti sedang mendapatkan hadiah kecil dari Tuhan tersebab bertemu dan mengenal dirimu.
Ada perasaan yang mungkin bisa ku katakan ini berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya. Ada perasaan yang bisa membuat diriku menyapa tanpa terpaksa, tanpa menahan dan tanpa perintah. Seperti mengerti dan paham harus bagaimana ketika mengapa. Kamu, semagis itu untuk bisa mengerti ke aku-an ku. Kamu, sering telepati dengan isi kepalaku ya?
Aku selalu dibuat haru setiap mendengar kalimat yang diucap kedua bibirmu. Aku selalu mendapat hal baik dari dirimu, apapun itu. Aku bukan sedang mempermanis kalimat ini untukmu yaa. Aku juga bukan sedang mempercantik baris kata ini untuk meninggikanmu. Tidak, sama sekali tidak. Aku, isi kepalaku sedang berbicara, sedang menjelaskan kepada hati yang didalamnya ada perasaan untukmu itu, agar lebih tau bagaimana harus bersikap ketika sedang berhadapan denganmu. Agar aku bisa dan mudah memeluk diriku sendiri ketika waktunya mungkin sudah habis. Iya, setiap hari semua ekspresi dari dalam hatiku muncul karenamu.
Rindu. Satu kata ini kadang menelusup tidak sopan ketika senja mulai menyapa. Aaahhh rindu dan senja, adakah kesukaanmu dari keduanya?
Perihal rindu, untukku Rindu; adalah perasaan yang tidak adil. Selalu datang ketika perasaan di salah seorangnya sudah selesai. Tapi apakah masih tetap dikatakan rindu, apabila terus menetap karena belum adanya temu? Apakah masih dikatakan rindu, walaupun tanpa temu? Hhhhh aku tidak tau. Iyaa, aku tidak tau mengapa perasaan rindu untukmu sulit sekali surut. Padahal aku bukan lautan luas yang bisa menampung perasaan semacam ini~ Kamu, dari hari pertama kau datang, perasaan ini juga ikut datang. Tetapi aku simpan :)
Dan tentang senja, buatku Senja; adalah dekap Tuhan untuk menenangkan gelisahnya hari yang sudah terlewat. Sebuah harap, bahwa akan ada esok yang masih bisa ditemui. Bahwa ada kesempatan yang masih bisa dilakukan untuk mencoba lebih baik. Senja, adalah sapaan Tuhan untuk bertemu hambaNya lebih dekat dari biasanya. Sebuah panggilan yang menenangkan, sebuah puisi yang bisa dirasakan walau mulut terdiam. Seperti aku yang sedang merasakan sesuatu darimu walau entah dinamakan apa itu. Kamu, dari hari setelah aku diperlihatkan bagaimana dirimu, rasa tenang itu juga hadir, dan semakin nyata :)
Segera membaik yaaaaa gusi bengkaknya. Banyak makanan yang nungguin tuh buat disantap kamu :))
Speedy recovery pelangiku
1 note
·
View note
Text
Teruntuk Pelangiku
Haii sayanggg
8-8 hari ini jadi hari paling melankolis untuk aku. Langit sangat biru dan panas matahari amat terik. Jam tidurku berubah-ubah sejak satu bulan yang lalu tepat di hari ulangtahun mu, tapi bertambah angka di usia.
8-7 akan jadi hari yang paling ku ingat entah sampai kapan. Hari dimana semua bermula sejak aku mengetahui nama mu. Dia izinkan aku bertemu dengan wujudmu. Dia perkenankan aku mengenal dirimu. Dia izinkan aku mengetahui kehidupanmu. Mungkin, Dia juga yang menaruh rasa ini tumbuh terhadapmu.
Sayang, boleh kah aku memanggilmu dengan kata itu? Kata yang mengandung rasa, kata yang dapat menenangkan jiwa, kata yang dapat menyejukkan isi kepala yang mulai tak terarah.
Sayang, ada kah kalimatku yang membuat dadamu terasa sakit? Atau adakah perilaku dariku yang membuat amarahmu muncul? Ada kah?
Sayang, boleh kah aku memanggilmu dengan kata itu untuk yang kedua kali? Ketiga kali? Bahkan sampai berulang kali? Bolehkah?
Ada satu hari dimana aku merasa bahwa pertemuan ini hanya singkat. Tetapi doaku untukmu selalu kepadaNya tanpa sekat.
Tadi aku bercerita tentangmu padaNya. Tentang semua waktu yang sudah terlewat diantara aku dan kamu. Aku ceritakan semua padaNya tentang nama yang membungkus ruh dalam ragamu. Aku ungkapkan semua yang ada dibalik panggilan itu untukmu. Dia tahu. Iya, Dia sudah tahu.
1 note
·
View note
Text
Waiting to Reply
Tuhan, saat ini ada manusia yang begitu lembut hatinya, yang sangat lemah lembut suaranya, yang sangat penyayang dan teramat kasih.
Tuhan, Engkau tau mauku, Engkau tau bisikku, Engkau sangat amat tau keinginanku. Kau sematkan semua padanya. Kau bingkai dalam dirinya. Lalu kau hadiahkan kepadaku. Apakah Kau sedang menjawab satu persatu tanyaku?
Dia ada, aku tenang, aku lega, aku bahagia.
Dia tak terlihat, aku gelisah, aku cemas, aku menangis.
Bisa sedalam ini rasa yang ada dalam hatiku terhadapnya.
Bisa sakit dadaku akibat rindu.
Bisa terisak nafasku akibat temu.
Tuhan, apakah kau sedang melatihku lagi? Ada achievement apa lagi yang sedang Engkau susun untuk ku?
Akan ada berapa banyak soal lagi yang harus aku lewati? Satu? Atau sepuluh?
Tuhan, inginku, harapku, Engkau sangat tau. Engkau sangat paham. Mampukan aku yaa untuk menyelesaikan soal-soal dariMu. Agar rindu dalam diriku tidak hanya candu, tapi selalu bisa jadi temu karenaMu..
1 note
·
View note
Text
Ceritaku sudah selesai
Hii…
Sapaan mu setiap kali datang menghampiriku
6 hari kedepan, aku sudah tidak bisa lagi menitipkan cerita hidupku padamu
6 hari kedepan, aku sudah tidak bisa lagi mencuri waktu luangmu
Di 6 hari yang akan datang, rasa yang kusimpan untukmu, sudah benar-benar selesai
Di 6 hari yang akan datang, aku sudah tidak bisa lagi melihatmu ada didepan mataku seorang diri. Melainkan kamu dengan orang pilihan hatimu.
Aku bahagia, kau telah bertemu dan akan dipersatukan dengan takdirmu.
Aku merasa haru, kau akhirnya memilih pelabuhan hidupmu.
Tapi di sisi lain,
aku menangis dalam tawa
Aku tersenyum dalam air mata
Tuhan,
puisi ku hilang lagi satu
Tintaku kering
Kertasku habis
Baris demi baris sudah penuh
Tersisa hanya satu titik.
Hatiku lega sekaligus hampa
Dadaku sesak
Suaraku serak
Bibirku kelu
Mulut tibatiba kaku
Hanya jemari yang masih mampu berbicara
Hanya mata yang masih mampu berkata
Dan hanya isi kepala yang mampu menerima
Tuhan,
Berat sekali rasanyaa….
Teramat sakit, sulit
Aku tertawa diantara derai air mata
Panorama ku sudah hilang
Mata itu, sudah menemukan tempat pulang.
Tuhan, bahagiakanlah dia dengan hidupnya dengan karunia dan kasih sayangMu. Dekap dia dengan kelemahlembutanMu. Terimakasih telah mengenalkanku padanya di seperempat abad hidupku.
Aku,
Dan bahagia ku :D
1 note
·
View note