Tumgik
futianz · 3 minutes
Text
0 notes
futianz · 4 days
Text
Tumblr media
2 hari sudah di Rumah Sakit, nemenin tetangga nganterin anaknya ke rumah sakit sampai ikut menginap karena suami nya sedang di Luar Kota. Yang satu umur 7 bulan, satunya umur 3 th. Lelah? Ga pantas mau nyebut gituan, karena yang pantas untuk lelah adalah tentu Ibu nya.
First time mungkin, bener-bener ngeliatin perjuangan seorang Ibu ketika anak yang masih sangat kecil sakit sekaligus dua.
Cuma membantu apa yang bisa dibantu, sambil kadang cuma bengong ngeliatin betapa repotnya tetangga saya itu berganti-gantian ngelonin anak-anaknya yang sering tantrum karena sakit,
Far away from the deep of my heart, "Luar biasa sekali menjadi seorang Ibu. Hebat sekali.."
Kurang tidur, imun ikut menurun, tak ada lagi sakit yang dirasa, semua sisa-sisa nafas dan tenaga benar-benar hanya untuk anak.
Dan aku tau itu lelah, dan tidak mudah..
tapi aku penasaran. Aku ingin..
4 notes · View notes
futianz · 7 days
Text
1 note · View note
futianz · 8 days
Text
Pulang-pulang sudah Adzan Maghrib di jalan. Ditengah keramaian masyarakat yang berpuak-puak menjajarkan dagangan takjilnya, kupelankan motor. Ternyata indah betul menyaksikan momen, di mana semua saling mengambil minum melepas dahaga, dan menikmati aneka menu buka puasa jalanan. Semua riang. Semua kenyang. Bersama landscape senja nan indah, diiring azan nan bertalu-talu, Ramadan dirayakan ♥️
9 notes · View notes
futianz · 9 days
Text
Aku pernah hampir tak tau arah.
Aku hampa
Aku hancur,
Aku patah,
Aku sedih.
Dan kuucapkan terima kasih kepada siapapun kala itu yang mengusahakan bahagia untukku
Juga teruntuk kamu, yang selalu baik padaku. Yang tak pernah membuatku sendiri. Yang membuatku berarti dan mengerti, membuatku belajar lagi tentang apapun yang menyenangkan dalam hidup ini. Terima kasih..
Kamu, kala itu..
13 notes · View notes
futianz · 11 days
Text
Kita, adalah bagaimana cara kita memandang hidup, memandang dunia. Baik dan buruk semua ada di persepsi kita.
Maka baik-baik dan sehat lah hati dan pikiran kita, ya. Paling penting, jangan biarkan hal negatif yang hanya menguras jiwa dan pikiran kita.
Jangan..
5 notes · View notes
futianz · 12 days
Text
“Kalau dengan Ramadhan saja masih belum bisa melecut semangat ibadahmu, mungkin hanya kematian yang dapat membuatmu menyesal karena telah abai terhadap ibadahmu.”
Sebuah nasihat, untuk siapapun yang merasa masih abai terhadap nikmat Allah yang diberikan padanya. Sebuah nikmat yang begitu mahal jika dilewatkan begitu saja.
Jika seringkali kita mendengar betapa banyaknya keutamaan yang terkandung di dalamnya? Bukankah itu sudah menjadi alasan yang cukup untuk jangan sampai melewatkannya?
Jika ditarik ke belakang, bukankah 'ditemukan dengan Ramadhan' menjadi doamu yang sering kali kamu panjatkan beberapa bulan terakhir? Dan kini ketika Dia kabulkan, bagaimana sikapmu terhadapnya?
Pada akhirnya, mau diambil atau tidak, mau dimanfaatkan atau dibiarkan begitu saja, semua kembali padamu. Hidup ini hanya berisikan pilihan demi pilihan dari kesempatan yang Allah berikan.
Buatmu yang masih bersemangat, semoga Allah menjaga keistiqomahanmu. Buatmu yang masih belum optimal, ibadah itu dinilai dari bagaimana akhirnya, masih sempat, optimalkan!
Buatmu yang mau tetap abai, juga itu pilihanmu. Semoga Allah memberi kita semua hidayah dan taufik-Nya. Semoga Allah menjaga keihklasan dan menerima semua amal ibadah kita di Ramadhan kali ini. Aamiin yaa Rabbal ‘alamin.
188 notes · View notes
futianz · 12 days
Text
Patah hati paling patah adalah saat tak dapat kulihat lagi raganya, tak kudengar lagi suaranya..
1 note · View note
futianz · 15 days
Text
"Kenapa Nek?"
"Badan nenek gatal-gatal"
"Sini Ayuk bedakin sama bedak Herocyn"
Her : "Makasih yo, dulu nenek yang bedak in Ayuk waktu kecil, sekarang Ayuk yang bedak in Nenek"
*My heart... 🥹😣
0 notes
futianz · 16 days
Text
Back to Dapur sore hari menyiapkan menu buka memang hal yang sangat luar biasaaa menyenangkan 😍🤩🤭🥰
1 note · View note
futianz · 18 days
Text
Marhaban Ya Ramadhan..
Terima kasih Yaa Rabb, Engkau sampaikan kami tuk bertemu Ramadhan kali ini. Lagi.. 🥹
Sehatkan, dan ringankanlah langkah kami untuk beribadah pada-Mu, di bulan penuh berkah ini 🥹🤲
4 notes · View notes
futianz · 18 days
Text
Tenang
Hal yang bisa membuat hati kita tenang, ialah percaya bahwa kebaikan maupun keburukan; kesenangan maupun kesedihan, merupakan dua hal yang silih berganti. Tentu tidak lepas takdir dari Allah. Baiknya orang lain terhadap kita, atau sebaliknya, buruknya orang lain pun, tentu semua terjadi atas izin Allah.
Tidak ada hal lain, ketika kita mengalami sakit atau kepedihan, selain menunggu datangnya pertolongan Allah.
Sampai mana kamu kuat berdoa ketika diuji? Jangan pernah menyerah untuk meminta. Pertolongan Allah itu nyata, kalau kita benar percaya. Bahwa tanpa Ia, kita tidak ada daya pula.
Semoga.. hati dan pikiran selalu mengingat dan kembali taat pada Yang Kuasa. Semoga.. semakin sering kita diuji, bukan kemurungan lagi yang kita dapati, melainkan mencari, "Ada hikmah apa dari Allah, setelah kejadian ini?"
Teruslah berprasangka baik pada-Nya. Sebab, seperti yang kita ketahui, bahwa Ia sesuai dengan prasangka hamba-Nya.
Dikutip dari buku Ad-Daa wad Dawaa karya Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah, bahwa Allah akan berbuat kepada hamba-Nya, sesuai dengan persangkaannya. Prasangka baik berkaitan dengan perbuatan yang baik pula. Maka Allah akan membalas perbuatan baik itu, tidak mengingkari janji-Nya, juga menerima taubat manusia.
Jakarta, 5 Maret 2024 | Pena Imaji
193 notes · View notes
futianz · 24 days
Text
Pukul 22.20 malam ini, masih terjaga dengan Ibu dan Adek sambil ngobrol ngalur ngidul sebelum tidur.
Flashback cerita waktu kuliah di Jakarta, pernah pulang jam 23.30 malam dari Thamrin ke Ciputat pake Gojek berdua temen. Mau naik busway jelas-jelas udah gaada yang beroperasi, naik taksi agak takut, naik Ojol? Ya takut juga sebenarnya tapi at the end milih Ojol aja atleast lumayan sat set dan bisa dinotice banyak orang yang lewat kalau ada apa-apa tinggal terjun dari motor, teriak kek or apa 🤣 Terus kami pesan lah tuh Ojol plus request sama abang-abangnya minta konvoi aja motorannya sama teman satu lagi. Qadarallah malam itu Alhamdulillah abang nya baik. Walaupun tetep ada rasa was-was tapi berusaha tenang aja. Dan finally tibalah di kosan di Ciputat dengan aman dan selamat 🥹
Respon Ibu gimana dengarnya? Speechless. Bengong abis 🤣 pikir beliau mungkin bisa-bisanya anak cewek nya pulang selarut malam itu naik Ojol doang di tengah Ibu Kota. Literally speechless.
Dan kalau diingat lagi, bener-bener pernah seberani itu, kalau kini mungkin udah ga berani kek gitu lagi
Alhamdulillah bertahun-tahun hidup di Jakarta kala itu selalu dijaga sama Allah. Ibu mana yang akan tenang malam itu mendapati anaknya belum pulang ketika sudah larut malam. Apalagi ini di Ibu kota. Hanya bisa pasrah, minta Allah yang lindungkan.
Begitulah, tak pernah ada yang tahu apa yang terjadi dengan orang-orang tersayang kita diluar pandangan. Inilah manusia dan kelemahannya, betapa kita hanya dapat menikmati, melihat mereka yang terkasih hanya dalam jarak sejauh mata memandang saja. Dan ketika mereka menghilang, segala takdir hanya Allah saja yang tahu.
Semoga siapapun orang-orang tercinta yang kini jauh dari pandangan kita, di belahan bumi manapun mereka berada, semoga selalu dalam sebaik-baik penjagaan Allah. Aamiin
Bengkulu, 5 Mar 2024
2 notes · View notes
futianz · 25 days
Text
Hari ini kerjanya benar-benar bolak balik ke sana kemari, dan literally start pukul 7 pagi udah di tempat.
Tapi Alhamdulillah lelahnya benar-benar tidak terlalu terasa. Ada apa ini? Padahal sebenarnya dulu mudah panikan kalo udah ngerjain banyak hal dalam satu waktu, tiba-tiba heran dengan diri sendiri, "kenapa kau jadi setenang ini, La?" Bahkan hari ini sudah jadi penenang bagi kawan-kawan yang tadi panikan sekali ngurusin banyak hal.
Macam kesurupan saja menjadi Ela yang tenang, aturan nafas nya stabil, tidak gusar, tidak tergopoh-gopoh, tidak misuh-misuh.
Hari ini Ela menaklukan dirinya sendiri (lagi)
Apakah hari ni jawabannya, Ya Rabb?
Benar-benar dapat kekuatan, dan kejernihan pikiran entah dari mana. Energinya benar-benar terasa.
Terima kasih sekali, didiklah dan karunikanlah hamba ketenangan itu selalu yaa rabb. Melihat sesuatu dengan hati dan pandangan yang luas.
Ajari aku terus seperti itu yaa Rabb. Beneran banget ini 🥹
Nikmatnya 🥹🥹
2 notes · View notes
futianz · 1 month
Text
Sedang menikmati hari-hari dengan berbagai peran. Peran dalam menghadapi orang-orang yang sangat bervariatif dengan background dan wadah yang berbeda pula. Sempat terbelenggu dulu untuk membuat limit interaksi dengan banyak orang, namun setelah dipikir tak sepenuhnya saya benar. Inilah hidup. Memutuskan untuk bergerilya di dalamnya, maka tak ada pilihan untuk latih diri beradaptasi dan berinteraksi dengan siapapun.
Inilah dunia dan seluk beluk nya. Face it!!
9 notes · View notes
futianz · 1 month
Text
Perpisahan yang indah.
"Berusahalah untuk selalu menjadi yang terindah pada segala hal; pertemananmu, cintamu, akhlakmu, bahkan dalam sebuah perpisahan."
Nyatanya di dalam hidup ini takdir memang tidak selalu berpihak pada maksud hati. Seringkali apa yang menghampiri justru memiliki maksud lain dari kemauan hati. Begitulah adanya, sukar diterka, terkadang hadir tiba-tiba.
Segala takdir yang telah singgah ini, pada peristiwa yang terus silih berganti, rasanya sayang sekali jika berlalu tanpa pemaknaan yang berarti. Bertemu dengan orang baru, rasa baru, maupun pada perpisahan yang tidak terbayang sedikitpun sebelumnya akan terjadi.
Yah begitulah kehidupan yang menyimpan begitu banyak misteri ini. Anggaplah itu menjadi siklus yang akan terus terjadi.Kita boleh punya kehendak, namun kehendak-Nya tetap yang akan terjadi.
Maka pada siklus yang terus berulang ini, satu-satunya hal yang bisa kita lakukan adalah untuk menjadi terindah dalam menyikapinya; menjalani dengan sepenuh hati, menerima dengan ikhlas apapun yang terjadi, dan percaya bahwa tiap peristiwa di dalam hidup ini adalah pesan cinta yang Dia selipkan untuk kita hikmahi.
365 notes · View notes
futianz · 1 month
Text
Alasan mengapa kita berdo'a agar dipertemukan dengan orang-orang baik terlebih dalam ruang lingkup kerja, karena memang berada di tengah mereka merupakan suatu kenikmatan yang luar biasa Allah beri. Bayangkan jika punya environment kerja yang buruk. Maka bersyukurlah jika berada pada lingkungkan kerja yang positif. Sebanyak dan sesukar apapun pekerjaan, ada orang-orang yang Dia kirim untuk dapat dengan senang hati membantu dan membimbing kita. Saling bersinergi. Yang tadinya berat dipikul, jadi ringan dijinjing.
Terkadang di awal mungkin terbesit perasaan tak sanggup, ragu, jenuh dan sebagainya, namun nyatanya jika Allah telah berkehendak, Allah mampukan kita dengan pertolongan demi pertolongan yang tak diduga arah datangnya. Allah tenangkan semua.
Begitulah, sekalipun merasa patah, nyatanya kita tak pernah benar-benar patah.
Janji-Nya, atas apapun yang dirasa, apapun situasinya.
16 notes · View notes