Tumgik
ayufajriyah · 6 years
Text
Kelana, terkadang aku bertanya-tanya di mana batas baik dan buruk.
Semua yang buruk jika dilakukan oleh banyak orang akan terasa baik-baik saja.
Begitupun dengan hal baik yang jarang dikerjakan oleh khalayak akan terasa begitu buruk.
Kita selalu dihadapkan dengan baik-buruk yang setipis dua bola mata pisau.
Sedetik ini baik, tidak sampai satu ketuk detik berikutnya sudah buruk.
Jadi sebenarnya baik-buruk itu kadarnya seperti apa?
Bagaimana bentuk nilai ambang batas dikatakan baik atau buruk?
Kelana, jika tahu jawabannya, beritahu aku. Sesegera mungkin.
124 notes · View notes
ayufajriyah · 6 years
Text
Di titik tertentu aku ingin menyendiri saja; memikirkan masalah yang kuhadapi sendirian. Mencoba mengurai dan mencari cara agar semua yang kuhadapi selesai. Aku benar-benar ingin belajar melepaskan diriku dari belenggu yang mengikat tubuh dan tabahku.
Jangan curiga dulu. Tidak mengikutsertakanmu dalam persoalan ini, bukan berarti aku tidak percaya padamu. Bukan berarti aku tidak mau berbagi persoalan yang sulit denganmu. Aku hanya ingin mencoba memberi tantangan pada diriku. Agar aku bisa menjadi lebih dewasa dalam urusan-urusan yang mendera hidupku.
Tetaplah memberi perhatian seperti seharusnya. Jangan berlebihan mengkhawatirkan aku. Semua akan baik-baik kembali. Ini hanya perkara bagaimana aku belajar dari perjalanan hidup ini. Biarlah aku tumbuh di bagian-bagian yang memang harus kuselesaikan sendiri.
–boycandra
788 notes · View notes
ayufajriyah · 6 years
Text
Tidak Usah Takut Menjadi Dewasa.
Tidak usah takut menjadi dewasa. Dalam pandangan orang-orang dewasa adalah dia yang umurnya tidak muda lagi. Tapi bagiku, dewasa tidak bisa didefinisikan begitu rinci.
Dewasa adalah apa yang membuat pola pikir, tingkah laku dan kehidupanmu berubah. Kau tidak lagi menjadi seorang penakut yang bersembunyi dalam dekapan ibu. Kau tidak lagi menjadi seorang penakut yang selalu mencari teman untuk berjalan. Kau mampu melakukan semuanya sendirian.
Dan kau akan mengerti tentang baik dan buruk, tentang mana yang harus kau dahulukan dan mana yang menjadi pilihan sampingan. Apa yang harus kau capai dan apa yang kau inginkan agar orang yang kau sayangi bahagia. Dewasa bagiku kau mampu melakukan sesuatu dengan baik dan sadar bahwa apa saja yang kau lakukan itu membawa nama baik keluarga dan orang-orang yang menyayangimu, bukan dirimu saja.
Tidak usah takut menjadi dewasa dan jangan terlalu memikirkan harus bagaimana. Kau hanya perlu menjadi dirimu sendiri. Sebab kau tak boleh lupa bahwa dalam dirimu akan selalu ada sisi kekanakan yang terpendam, rasa ingin disayangi dan diperhatikan.
Tidak usah takut menjadi dewasa dan gengsi akan banyak hal. Sekali lagi aku tekankan, cukup menjadi diri sendiri. Sebab mereka tidak akan mengerti apa saja yang telah kau lalui hingga membentukmu menjadi pribadi yang sekarang ini.
393 notes · View notes
ayufajriyah · 6 years
Photo
Tumblr media
2K notes · View notes
ayufajriyah · 6 years
Quote
Biar waktu yang menjawab, karena kita bukan lagi anak SMA yang selalu menunjukan rasa dengan tindakan dan rutinitas yang berlebihan. Kita sudah cukup dewasa untuk menyikapi sebuah rasa diusia kepala 2 bukan??
0 notes
ayufajriyah · 6 years
Quote
If he the right man for you he wont see proving his love to you as a burder. For him its honor.
0 notes
ayufajriyah · 6 years
Text
Ada saja didunia ini, orang yang hanya ingin diterima oleh orang lain tapi tidak berusaha belajar menerima kekurangan orang lain.
Ada saja didunia ini, orang yang hanya ingin dimengerti tapi tidak mencoba mengerti balik orang yang memahaminya.
Untuk jujur kepadanya kadang harus berpikir ribuan kali, sebab takut tali silaturahmi akan berantakan.
Untuk sabar menghadapinya kadang akan kehilangan batas dan menggerutu dalam hati.
8 notes · View notes
ayufajriyah · 6 years
Quote
bisa saja saat ini kamu adalah orang Yang tepat disaat yg tidak tepat. sementara kita saling menyibukkan diri ,bisa kah aku menunggu hingga saat yg tepat itu tiba?
0 notes
ayufajriyah · 6 years
Text
Masa depan cerah tidak minta syarat macam-macam, tak perlu kamu alumni mana atau kamu anak siapa, hanya kerja keras dan do'a yang tak pernah tuntas.
— Taufik Aulia
1K notes · View notes
ayufajriyah · 6 years
Text
Jangan!
Jikapun ada banyak kejadian yang tidak sesuai keinginan, jangan salahkan orang-orang yang tidak tahu apa-apa yang sedang berkecamuk di kepalamu.
Jikapun ada banyak perasaan yang tidak mampu terjabarkan, jangan limpahkan segala tidak nyaman kepada yang ingin memahamimu.
Jikapun ada banyak masalah yang mengganggu pikiran, jangan menolak pelukan yang berusaha meyakinkanmu bahwa segala sesuatu tidak sesulit itu.
Jangan marah-marah.
Jangan menggerutu.
Jangan memendam.
Jangan mendendam.
Jangan mengeluh.
Jangan sampai kalah!
… pada ego ingin dipahami tetapi tidak mau mencoba mengerti situasi.
251 notes · View notes
ayufajriyah · 7 years
Text
Karena kadar tertinggi dari mencintai adalah mengikhlaskan. Bukan pada sembarang orang, melainkan pada orang baik yang membaikkan.
2 notes · View notes
ayufajriyah · 7 years
Quote
Hampir 4 tahun aku menjalani hubungan dengan pria yg aku anggap cukup baik untuk mendampingiku dimasa depan. Aku meyakini akan membangun bahtera rumah tanggaku dgnnya, banyak impian Dan rencana2 yg sudah kita susun bersama , Namun Allah berkata lain. Mulai dari restu yg tidak ayah berikan, perbedaan visi misi hingga perasaan ragu Yang semakin mendalam. Yaa mungkin itu cara Allah menegurku , menemukan jodoh yg baik bukanlah melalu "pacaran" . merenung berbulan2 Dan berusaha memantapkan hati. Dan akhirnya akupun memberanikan diri untuk melepasnya. Melepas segala impianku Dan harapan yg aku gantungkan padanya. Ikhlas aku berusaha ikhlas. Bukankah Allah telah berjanji jika kita meninggalkan sesuatu karenaNya maka ia akan menggantikan yg lebih baik?
0 notes
ayufajriyah · 7 years
Text
Sampai detik ini pun aku masih berharap, agar perpisahan ini akan membuat ku bersyukur kemudian hari.
Mensyukuri Perpisahan
Ada pertemuan yang mesti kita syukuri.
Saat Allah hadirkan orang-orang baik di sekitar kita. Orang-orang yang menjaga dan membersamai kita untuk terus menjadi semakin baik.
Demikian juga halnya dengan perpisahan.
Dipisahkan dengan orang baik untuk menjadi semakin baik dengan pilihan jalan kebaikan masing-masing. Memilih jalan kebaikan sesuai dengan kapasitas kemampuan kita.
Lalu, sekarang kita menjadi sama-sama tenang dengan pilihan kita masing-masing.
*Eh, gimana sih Ma ini maksudnya? Haha.
Yaa..apapun ituu..Semoga, pilihan kita adalah pilihan yang menjadikan Allah ridlo terhadap kita…dan kita pun ridla terhadap ketetapanNya untuk kita. Sehingga tidak perlu ada yang disesali akan sebuah perpisahan. Yang ada hanya hepi hepi dan hepi 😊
1 note · View note
ayufajriyah · 7 years
Text
Reason.
Setiap orang punya alasan atas setiap pilihan, dan setiap pilihan akan menentukan masa depan dan kesempatan-kesempatan yang akan datang. Konsekuensi dari pilihan adalah teman hidup pada hari-hari berikutnya.
4 notes · View notes
ayufajriyah · 7 years
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Catatan untuk diri sendiri.
288 notes · View notes
ayufajriyah · 7 years
Quote
there aren’t many things more painful than falling in love with the right person at the wrong time.
if only 3,000 miles wasn’t so far // lemonadeangelwriting (via wnq-writers)
20K notes · View notes
ayufajriyah · 7 years
Quote
Because woman need a man who can uplift her
0 notes